You are on page 1of 8

1.

Tujuan Untuk mengetahui kadar sakarin yang ada pada minuman berenergi Torpedo Memahami cara analisis kadar sakarin dengan metode instrumental

2. Prinsip dasar Hal yang menjadi dasar karena adanya gugus kromofor pada sakarin yang dapat menyerap sinar u pada rentang panjang gelombang 2!! " #!! nm $. %asar teori &at pemanis sintetik merupakan 'at yang dapat menimbulkan rasa manis atau dapat membantu mempertajam penerimaan terhadap rasa manis tersebut( sedangkan kalori yang dihasilkanya jauh lebih rendah dari pada gula. Umumnya 'at pemanis sintetik mempunyai struktur kimia yang berbeda dengan struktur polihidrat gula alam. &at pemanis sintetik yang kini banyak digunakan dalam makanan dan minuman adalah garam )a- atau *a-sakarin. Penggunaan sakarin tergantung dari intensitas kemanisan yang dikehendaki. Pada konsentrasi tinggi( sakarin akan menimbulkan rasa pahit-getir. +emanisan sakarin empat ratus kali lebih besar dari kemanisan larutan sukrosa 1! , -.inarno(1//0 1. 2akarin ketika ditemukan sakarin digunakan sebagai antiseptik dan penga3et( tetapi sejak 1/!! digunakan sebagai pemanis. 2akarin dengan rumus ) 0H4*5$2 dan berat molekulnya 16$(16 disintesis dari toluen biasanya tersedia sebagai garam natrium. *ama lain dari sakarin adalah 2($-dihidro-$-oksoben'ilsulfonasol( ben'osulfimida. %isamping rasa manis( sakarin juga mempunyai rasa pahit yang disebabkan oleh kemurnian yang rendah dari proses sintesis. 2akarin secara luas digunakan sebagai pengganti gula karena mempunyai sifat yang stabil( non karsinogenik( nilai kalori rendah( dan harganya relatif murah( selain itu sakarin banyak digunakan untuk mengganti sukrosa bagi penderita diabetes mellitus atau bahan pangan berkalori rendah. Penggunaan sakarin biasanya dicampur dengan bahan pemanis lain seperti siklamat atau aspartam. Hal itu dimaksudkan untuk menutupi rasa tidak enak dari sakarin dan memperkuat rasa manis.

#. 7lat dan bahan 7lat 8 9elas kimia :otol semprot Tabung reaksi Pipet tetes Pipet ukur 9elas ukur )a3an uap )orong pisah

:ahan 8 7;uadest 2ampel Torpedo 7lkohol Pa sakarin etanol

4. Prosedur kerja 2ampel ditimbang 1! gram

<arutkan dalam air sebanyak 4! m<( -=1 kloroform 4! m< -=1 H)l encer hingga pH 2

+ocok( lalu ekstraksi sebanyak $>

?ase air

?ase )H)l$ = sakarin %iuapkan

@esidu -=1 etanol /4,

<akukan uji kualitatif dengan pereaksi '3ikker 1

<alu di identifikasi dengan spektrofotometri pda panjang gelombang 2!! - #!! nm

Penetapan larutan standar +ocok sampai homogen 7dd dalam labu ukur 4! m<

2akarin P7 = alkohol /A,

Ukur absorbansinya menggunakan spektrofotometer

Penetapan kadar sampel Tambahkan etanol hingga 4!m< Ukur absorbansinya menggunakan spektrofotometer pada 2A6 nm

7nalit

A. %ata hasil praktikum <arutan standar sakarin P7


absorbansi 0.677 0.554 0.576 0.522 0.454 0.324 0.214

konsentras i 100 ppm 90 ppm 80 ppm 70 ppm 60 ppm 10 ppm 5 ppm

Kurva standar sakarin PA

<arutan sampel sampel torpedo

absorbansi !(2/0

Panjang gelombang 2A6 nm

Perhitungan sampel BC !(!!#1> = !(2$2 !(2/0 C !(!!#1> = !(2$2 !(2/0 " !(2$2 C !(!!#1> !(!A4 C !(!!#1> D C 14(64 ppm > 4! -?P1 D C 0/2(4 ppm

C 0. Pembahasan

C !.!0/24 ,

Pada praktikum penetapan kadar pemanis sintetik sampel yang digunakan yaitu minuman ringan torpedo yang diklaim mengandung pemanis buatan sakarin dengan kadar yang relati e rendah. 2akarin merupakan pemanis sintetik yang memiliki tingkat kemanisan $!! kali lipat dari sukrosa. 2akarin yang digunakan pada sampel dalam bentuk garam sakarin( karena pelarut yang digunakan dalam produk minuman ringan adalah air maka yang digunakan dalam bentuk garam nya agar mudah melarut( sedangkan bila dalam bentuk asam nya sakarin tidak larut air. Preparasi sampel yaitu mengubah bentuk sakarin dalam bentuk garam menjadi bentuk asam nya dengan menambahkan asam klorida encer hingga pH 2( dan penambahan kloroform untuk menarik sakarin yang sudah terbentuk menjadi bentuk asam nya( karena asam sakarin tidak larut dalam air( maka digunakan kloroform untuk melarutkannya. +emudian diuapkan hingga tertinggal residu nya yaitu asam sakarin. +emudian pembuatan pereaski '3ikker untuk uji kualitatif agar lebih meyakinkan bah3a residu yang tertinggal adalah sakarin. .arna uji kualitatif yaitu ber3arna merah muda( karena sama dengan larutan sakarin P7 yang diuji kualitatif juga oleh pereaksi '3ikker. 2elanjutnya residu yang sudah dilarutkan dengan etanol hingga 1!!m< ( kemudian diukur panjang absorbansinya dengan spektrofotometer u pada panjang gelombang 2A6nm(

nilai absorbansinya yaitu !(2/0 dengan faktor pengenceran sebanyak 4! >. sakarin dapat terdeteksi oleh spektrofotometer u karena sampel tidak ber3arna( selain itu juga karena adanya gugus kromofor pada sakarin yang dapat menyerap sinar u pada rentang panjang gelombang 2!! " #!! nm.

6. +esimpulan 2akarin dalam minuman ringan torpedo mengandung !(!02/, dalam 4 gram sampel yang digunakan. *ilai absorbansi yang didapat yaitu !(2/0 pada panjang gelombang 2A6nm.

%aftar pustaka http8EEdigilib.unimed.ac.idEpublicEU*FMG%-Undergraduate-240!!. sintetik J.pdf. U*H72. diakses pada tanggal 2!-1!-2!1$ pukul 1#.11 3ib file8EEE)8EUsersE72U2E%ocumentsE).@.F.J 7nalisa 'at pemanis sintetis secara kuantitatif dan kualitatif pada makanan .html . diakses pada tanggal 2!-1!-2!1$ pukul 1#.#! 3ib 2imatupang( Hennida .2!!/. analisa penggunaan 'at pemanis buatan pada sirup yang dijual dipasar tradisional kota medan. Pdf. %iakses pada tanggal 2!-1!-2!1$ pukul 1#.44 3ib HI &at pemanis

You might also like