You are on page 1of 1

Destruksi Kering Oksidasi kering atau pengabuan mengeliminasi atau meminimalisasi efek dari bahan organik pada suatu

penetapan unsur mineral. Metode ini terdiri dari pengapian senyawa organik oleh udara pada tekanan atmosfer dan pada temperature yang tinggi (450-550C) pada suatu tungku peredam. Residu abu kemudian dilarutkan dalam asam yang sesuai. Destruksi kering memberikan beberapa keuntungan di mana: 1) Dapat menangani sampel dalam jumlah besar dan pelarutan abu dalam volume kecil asam menghasilkan suatu prekonsentrasi unsure; 2) Memberikan destruksi sempurna terhadap bahan organik yang merupakan prasyarat bagi beberapa teknik penetapan kadar, seperti ICP-OES; 3) Mensimplifikasi matriks sampel dan kondisi akhir larutan (jernih, tidak berwarna, dan tidak berbau); 4) Dapat diaplikasikan pada berbagai jenis sampel. Meski demikian metode ini juga memiliki beberapa kelemahan seperti:1) tingginya temperature merupakan ancaman terjadinya kehilangan unsur karena volatilisasi, umumnya untuk menghindari kehilangan, beberapa logam volatil seperti As, Cd, Hg, Pb, dan Se digunakan bantuan pengabuan (Mg(NO3)2 dan MgO yang murni)); 2) Di lain pihak, penambahan bantuan pengabuan dapat meningkatkan kandungan garam inorganic secara signifikan yang merupakan suatu masalah dalam penetapan kadar unsure sekelumit dan berkontribusi pada kontaminasi

You might also like