You are on page 1of 35

Pemrograman Pascal

Darpi Supriyanto, S.Si Email : darpisupriyanto@yahoo.co.id darpisupriyanto02@gmail.com

HP : 081310985321

Penilaian
Kehadiran (5%) Tugas (25%) Kuis (15%) UTS (25%) UAS (30%) Perilaku/Etika

Pokok Bahasan
Pengenalan Pascal Input dan Output Tipe Data dan Operator Variabel dan Konstanta Percabangan/Pemilihan Perulangan Array Prosedur & Fungsi Record

Referensi
Jogiyanto, Turbo Pascal 5.0, Andi Offset, Yogyakarta, 1995. Antony Pranata, Algoritma dan Pemrograman, J&J Learning, Yogyakarta, 2002. Rinadi Munir, Algoritma dan Pemrograman Buku 1, Informatika, Bandung,2002. Bambang Wahyudi, Pengantar Struktur data dan Algoritma,2004.

Sejarah Pascal
Pascal merupakan bahasa tingkat tinggi (high level language) yang orientasinya pada segala tujuan, dirancang oleh Professor Niklaus Wirth dari Technical University di Zurich, Switzerland. Nama pascal diambil sebagai penghargaan terhadap Blaise Pascal, ahli matematika dan philosopi terkenal abad dari perancis. Pascal digunakan untuk membuat suatu program terstruktur.

Struktur Pascal
Program namaprogram { nama program} Uses { mendefinisikan hardware } Type { tipe variabel } Const { konstanta } Var { variabel } Begin Statemen; End. {awal program} {pernyataan-pernyataan} {akhir program}

Input dan Output


Input : Read dan Readln Read = menerima inputan dari keyboard tanpa ganti baris Readln = menerima inputan dari keyboard dengan ganti baris Output : Write dan Writeln Write = mencetak teks tanpa ganti baris Writeln = mencetak teks dengan ganti baris

Tipe Data
Menentukan jenis nilai atau data yang disimpan dalam variabel/konstanta. Tipe data terbagi atas : Dasar dan Bentukan Tipe data Dasar : Tipe data yang tidak terbentuk dari tipe data lain. Tipe data Bentukan : Tipe data yang dibentuk dari tipe data lain.

Tipe Data Dasar


Char menyimpan 1 huruf atau karakter String menyimpan lebih 1 huruf atau gabungan dengan angka. Integer menyimpan bilangan bulat Real menyimpan bilangan pecahan Boolean menyimpan benar atau salah

Tipe Data integer


Tipe Byte Word Shortint Integer Jangkauan nilai 0 .. 255 0 .. 65535 -128 .. 127 -32768 .. 32767

Longint

-214783648 .. 2147483647

Tipe Data Bentukan


Array Record Set File Text Pointer

Variabel
Variabel adalah parameter yang digunakan untuk menyimpan data yang bersifat sementara. Contoh Var A : real; Nama: string;

Konstanta
Konstanta adalah parameter yang digunakan untuk menyimpan data yang bersifat tetap. Contoh Const A = 100; Nama =Amir;

Pengenal
Nama yang digunakan dalam pemrograman pascal disebut pengenal (Identifier). Pengenal dapat didefinisikan sendiri (dibuat sendiri). Pengenal dapat berbentuk sebagai pengenal program, pengenal variabel, pengenal konstanta, pengenal prosedur, pengenal fungsi, dan sebagainya.

Aturan Pengenal
karakter pertama harus berupa huruf, kedua boleh huruf atau angka. Huruf besar dan huruf kecil diangkap sama. Tidak boleh mengandung blank karakter atau spasi. Tidak boleh mengandung symbol-simbol khusus, kecuali garis bawah Tidak boleh menggunakan kata kata cadangan (reseved words ) karena sudah di definisikan oleh pascal untuk maksud tertentu.

Soal (1) :
1. 2. 3. 4. 5. Penjumlahan 2 buah bilangan Menghitung luas persegi panjang Menghitung Umur seseorang Menghitung luas segitiga Menghitung Luas lingkaran (Luas = *R*R )

Soal (2)
6. Perusahaan Telepon di kota X mempunyai tarif Rp. 500,- per pulsa. Setiap pelanggan dikenakan biaya langganan Rp. 30.000,- per bulan. Input : Nama Pelanggan, Jumlah Pulsa Output : Jumlah bayar 7. Sebuah Supermarket di Cilegon akan memberikan discount sebesar 30 % bagi setiap pembelian. Input : Nama barang, jumlah pembelian Output : Diskon, Jumlah pembayaran

Soal (3)
8. Tentukan Nilai Akhir (NA) mata kuliah Algoritma dan Pemrograman dengan ketentuan penilaian sebagai berikut : Kehadiran (5%), Tugas (25%), Kuis (15%), UTS (25%) UAS (30%) Input : NIM, Nama, Kehadiran, Tugas, Kuis, UTS, UAS Output : Nilai Akhir (NA) 10. Tentukan jumlah tagihan pembayaran PDAM jika Harga pemakaian per Meter (M)3 = Rp. 7.500,-. Biaya administrasi = Rp. 3.000,Biaya pemeliharaan = Rp. 5.000,Input : Meter awal, Meter akhir Output : Jumlah pembayaran

Pemilihan/Percabangan
IF ( IF- Then, IF-Then-Else dan IF Berkalang/Bersarang) CASE (CASE OF dan CASE-OF-ELSE)

Statemen IF - Then
Statemen IF Then digunakan untuk menguji sebuah kondisi. Bila kondisi yang diuji terpenuhi, program akan menjalankan statemen1, dan bila kondisi salah, program akan menjalankan statemen lain. Bentuk umum statemen IF Then adalah sebagai berikut : IF kondisi THEN Statemen1 ; { Pernyataan yang dijalankan jika kondisi bernilai benar } Kondisi merupakan suatu ekspresi bertipe boolean, artinya hanya bernilai benar ( True ) atau salah ( False ).

Soal (1) :
1. Buat Program untuk memeriksa inputan sebuah bilangan / angka bernilai positif atau negatif 2. Buat Program untuk memeriksa masukan sebuah bilangan apakah bilangan genap atau ganjil 3. Buat Program untuk memeriksa lulus atau tidak lulus dengan ketentuan Nilai Akhir >= 70 ket = lulus Nilai Akhir < 70 ket = tidak lulus

Soal (2)
4. Sebuah Supermarket di Cilegon akan memberikan discount sebesar 30 % untuk pembelian >= 300.000,-. Input : Nama barang, jumlah pembelian Output : Diskon, Jumlah pembayaran Sebuah perusahaan Taxi mempunyai peraturan mengenai tarif yang dibebankan kepada penumpang sebagai berikut : Untuk Kilometer pertama = Tarif Rp 5000 Untuk Kilometer kedua = Tarif Rp 3000 Masukan : Jarak yang ditempuh Keluaran : Jumlah pembayaran

5.

Statemen IF-Then-Else
Statemen If-Then-Else digunakan untuk menguji dua buah kondisi atau lebih. Bila kondisi yang teruji terpenuhi/bernilai benar, program akan menjalankan statemen1, dan bila kondisi yang diuji salah, program akan menjalankan statemen2. Bentuk umum pernyataan If-Then-Else sebagai berikut : IF kondisi THEN Statemen1 ; { Pernyataan yang dijalankan, jika kondisi bernilai benar } ELSE Statemen2 ; {Pernyataan yang dijalankan, jika kondisi benilai salah }

Soal
Soal no. 1 s/d 5 sama dengan soal pada statemen IF-Then 6. Tentukan Grade/Nilai mata kuliah Algoritma dan Pemrograman dengan ketentuan penilaian sebagai berikut : Kehadiran (5%), Tugas (25%), Kuis (15%), UTS (25%), UAS (30%) Ketentuan Grade/Nilai : 80 100=A; 7079=B;60-69=C;50-59=D;0-49=E; Input : NIM, Nama, Kehadiran, Tugas, Kuis, UTS, UAS Output : Nilai Akhir (NA), Grade/Nilai, Keterangan

7. Hitung Gaji Bersih berikut : Gol Gaji Pokok Tunjangan 1 1 Jta 200.000,2 1,5 jta 300.000,3 2 jta 400.000,Gaji kotor = gaji pokok + tunjangan pajak sebesar 2,5% dari gaji kotor gaji bersih = gaji kotor - pajak input : NIK, Nama, Gol Output : Gaji Pokok, Tunjangan, Gaji Bersih, pajak dan gaji Kotor

PERULANGAN
Mencetak sejumlah statemen atau nilai dengan jumlah yang telah ditentukan. Macam perulangan : - FOR - WHILE DO - REPEAT UNTIL
26

Perulangan FOR
Terbagi menjadi 2 : perulangan positip dan perulangan negatif. Perulangan positif = perulangan dengan nilai pencacah/counter dari kecil ke besar atau pertambahan positif. FOR pencacah := nilai awal TO nilai akhir DO statemen; Perulangan Negatif = perulangan dengan nilai pencacah/counter dari besar ke kecil atau pertambahan negatif. FOR pencacah := nilaiakhir DOWNTO nilai awal DO statemen;
27

SOAL FOR
1. 2. 3. 4. 5. Cetak bilangan asli dari 1 s/d 10 Cetak kata pascal sebanyak 10x Buat tabel harga BBM Buat tabel operasi matematika Buat tabel nilai diskriminan

28

SOAL WHILE DAN REPEAT


Rubah program dari soal for menjadi while dan repeat.

29

ARRAY
Tipe data terstruktur yang terdiri dari sejumlah komponen-komponen yang memiliki tipe data yang sama. contoh : a : array[1..10] of real; x : array[1..10] of integer; Terbagi menjadi array dimensi satu,array dimensi dua dan array dimensi banyak.
30

SOAL
1. Menerima inputan n buat nama dan mencetaknya 2. Mencari jumlah dan rata2 dari n buah data yang diinputkan 3. Buat tabel operasi matematika 4. Hitung nilai akhir dan grade mata kuliah X 5. Hitung gaji total pegawai

PROSEDUR (1)
Merupakan suatu program terpisah dalam blok sendiri yang berfungsi sebagai sub program. Diawali dengan kata cadangan Procedure didalam bagian deklarasi prosedur. Ada 2 jenis deklarasi variabel dalam prosedur, yaitu lokal dan global Lokal : variabel yang digunakan hanya dalam prosedur itu saja dan tidak dikenal diluar prosedur. Global : variabel yang digunakan seluruh program baik program utama maupun subprogram.

PROSEDUR (2)
Prosedur banyak digunakan pada program terstruktur karena : 1. Merupakan penerapan konsep program modular, yaitu memecah-mecah program yang rumit menjadi program-progam bagian yang lebih sederhana dalam bentuk prosedur. 2. Untuk proses yang sering digunakan dan dipakai secara berulang-ulang, cukup dituliskan sekali saja dalam prosedur dan dipanggil atau digunakan sewaktu-waktu bila diperlukan.

PROSEDUR (3)
1. Buat program mencari jumlah 2 bilangan dengan prosedur hitung. 2. Buat program mencari jumlah 2 bilangan dengan prosedur input dan output 3. Buat program mencari jumlah 2 bilangan dengan prosedur input, proses dan output. 4. Buat program mencari luas persegi panjang dengan prosedur input dan output 5. Buat program mencari luas segitiga panjang dengan prosedur input dan output

PROSEDUR (4)
6. Buat program mencari luas lingkaran panjang dengan prosedur input dan output. 7. Rubah program dari soal array menjadi prosedur.

You might also like