You are on page 1of 7

KOMUNIKASI BISNIS

BAB 12

ADVERTISEMENT

Disusun Oleh: Koko Ari Pranggono Benyamin Yosep Sailana Ferdian Yun Erawadi Agbrian Toko Dheka P 20802 22909 22162 22756

YAYASAN KELUARGA PAHLAWAN NEGARA YOGYAKARTA

PENGGUMUMAN (NOTICE) Penggumuman umumnya dipasang di tempat-tempat yang banyak dilalui orang seperti supermarket, pintu masuk shopping centre, stasiun kereta api, terminal bus dll. Beberapa organisasi memasang papan penggumuman di sekitar kantor untuk memberitahukan tentang special item yang menarik perhatian semua staf.. Setiap papan penggumuman akan berisi tentang topik-topik yang berbeda missal papan penggumuman hanya akan berisi tentang materi kebijakan perusahaan, tips kesehatan, prosedur keamanan, penggumuman staf dan lainya. Tanggung jawab staf pemasang penggumuman meliputi: mempertahankan penggumuman yang masih berlaku. 2. Membagi penggumuman sesuai dengan judulnya dan memasangnya ditempat yang sesuai. 3. Menjaga papan penggumuman tetap rapi dan bersih. MENDESAIN PENGGUMUMAN Beberapa hal yang perlu diperhatikan saat mendesain penggumuman antara lain: Buatlah notice dengan heading yang jelas Gunakan ukuran yang berbeda untuk memberikan penekanan dan penegasan tulisan Gunakan sub-heading untuk menuliskan informasi utama secara runtut berdasarkan logika penulisan Gunakan bullets point atau numbering point untuk menampilkan poin-poin penggumuman Gunakan kertas secara efektif untuk menampilkan penggumuman yang menarik Cantumkan nama penulis dibawah penggumuman sebagai referensi siapa yang bertanggungjawab terhadap tulisan yang terdapat pada penggumuman. 1. Mengganti kembali penggumuman-penggumuman yang telah usang dan

IKLAN Iklan merupakan sarana penyampaikan informasi organisasi kepada pihak eksternal melalui media cetak (surat kabar,majalah, buletin, jurnal) maupun media elektronik (televisi, radio, email), dengan tujuan: A. Memberitahukan adanya lowongan pekerjaan B. Mempromosikan produk/jasa C. Menggumumkan special events D. Mempublikasikan perubahan atau kebijakan perusahaaan MEDIA PLANNING DAN MEDIA BUYING Media planning adalah proses menentukan bagaimana menggunakan waktu dan ruang untuk meraih tujuan pemasaran. Implementasinya memilih media yang tepat untuk digunakan dalam penyampaian pesan-pesan iklan produk tertentu. Media buying adalah aktivitas dalam memilih institusi media, memonitoring dan mengevaluasi hasil dari kegiatan media planner. Fungsi yang dijalankan meliputi: 1. Penyediaaan informasi bagi media planner misalnya rating acara atau positioning suatu media. 2. Negosiasi harga pembelian dan penyewaan waktu dan ruang pada suatu media. 3. Memonitor pelaksanaan kegiatan iklan seperti mengitung jumlah target audience yang ter-eksposure 4. Mengevaluasi akumulasi efektifitas Melvin de Fleur menggungkapkan teori mengenai komukasi satu tahap yang mempunyai sifat-sifat: a) Mengakui bahwa tidak semua media memiliki kekuatan atau pengaruh yang sama terhadap audience b) Memperhitungkan peranan selektivitas, sebagai faktor yang menentukan didalam penerimaan pesan oleh audience c) Mengakui kemungkinan timbulnya reaksi yang berbeda-beda dari audience terhadap pesan komunikasi yang sama

GAMBARAN UMUM MEDIA CETAK Media cetak menurut Eric Barnow adalah meliputi segala barang yang dicetak, yang ditujukan untuk umum atau untuk suatu publik tertentu. Yang meliputi surat kabar, majalah serta segala macam barang cetakan yang ditujukan untuk menyebarluaskan pesan komunikasi. KELEMAHAN UMUM MEDIA CETAK SEBAGAI MEDIA PERIKLANAN Menurut Eric Barnow, the printed page sebagai media menyampai pesan yang berwujud cetak punya bberapa kelemahan antara lain: The printed page tidak mempunyai suara, jadi tidak bisa menimbulkna kesan akrab sehingga kurang mampu menggugah emosi Yang bisa dicapai oleh printed page hanyalah mereka yang bisa membaca, bahkan dalam printed tertentu pembacanya adalaah ornag-orang yang berpendidikan Karena printed page dicetak, maka printed page menghendaki untuk dibaca Jika radio, televisi dan sebagainya bisa dinikmati oleh dua orang atau lebih secara bersama-sama, maka pada printed page, hal ini kurang leluasa untuk dilakukan Meskipun memiliki kelemahan , namun media cetak juga memiliki kelebihan secara umum meliputi: a) Media cetak terdokumentasi: bisa disimpan atau dicollect isi informasinya b) Media cetak lebih terjangkau dari segi harga maupun distribusinya c) Media cetak lebih mampu untuk menjelaskan hal-hal yang bersi\fat kompleks dan rigid SURAT KABAR SEBAGAI MEDIA PERIKLANAN Surat kabar hadir dalam berbagai bentuk yang jenisnya dapat dibagi dalam beberapa kategori seperti frekuensi terbit (harian atau mingguan) , bentuknya (tabloid atau koran), kelas ekonomi pembaca (misal yellow paper untuk golongan, ekonomi menengah kebawah, pos kota), peredaranya( nasional, regional atau lokal), penekanan isi ekonomi, kriminal atau umum).

KELAS SOSIAL BUDAYA Pembaca surat kabar dapat dikategorikan dalam 2 jenis bila dilihat dari kelas pembacanya, yaitu; Hing brow news paper: koran untuk kelas menengah keatas. Ciri-cirinya menggunakan bahasa tidak langgsung dan desainya berkualitas, disajikan secara sopan dan tidak banyak ilustrasi Boulevard newspaper: koran untuk kelas menengah kebawah. Ciri-cirinya gaya bahasa gamblang diksinya lugas, bersifat emosional dan banyak ilustrasinya. KEKUATAN SURAT KABAR SEBAGAI MEDIA IKLAN 1. Market coverage; surat kabar mampu sesuai cakupan wilayahnya 2. Comparasion shopping; surat kabar sering digunakan sebagai bahan acuan atau referensi konsumen dalam membeli barang atau jasa 3. Possitive consumer attitude; aktualitas informasi yang disampaikan digunakan juga sebagai acuan pembaca 4. Flexsybility; lebih luwes dalam menentukan jadwal publikasi iklan dan surat kabar yang mempublikasikan (apakah lokal,regional atau nasional) berkaitan dengan khalayak yang dijadikan sasarn iklan. KELEMAHAN SURAT KABAR DALAM MEDIA IKLAN Short life span; meski jangkauanya luas dan massal, serta dapat didokumentasikan pembaca surat kabar hanya butuh waktu kurang lebih 15 menit hingga 30 menit untuk membacanya serta umumnya hanya sekali saja membacanya. Selain itu usia informasinya hanya 24 jam. Clutter, jika isi dan tata letaknya kacau akan mempengaruhi pemaknaan dan pemahaman isi pesan iklan oleh pembacanya. Limited coverage of certains group; beberapa kelompok tertentu tidak bisa dijangkau oleh surat kabar, misal kelompok masyarakat menengah kebawah atau masyarakat usia dibawah 15 tahun. menjangkau daerah-daerah perkotaan

Product that dont fit; beberapa produk tidak dapat diiklankan dengan menggunakan surat kabar karena memerlukan demonstrasi atau memerlukan pertimbanagan tertentu.contoh: iklan peralatan olah raga.

Pembagian jenis iklan di surat kabar dibagi dalam tiga kategori meliputi: 1. Iklan baris: iklan ini umumnya hanya berisi pesan-pesan komersial yang berhubungan dengan kepentingan pengiklanan seperti lowongan kerja, jual beli kendaraan, sewa rumah dan lain-lain 2. Iklan display: iklan ini berukuran minimal dua kolom hingga satu halaman penuh. Iklan display dibedakan antara iklan display lokal (pengiklanan organisasi atau individu) dan iklan display nasional (pengiklanan perusahaaan multi nasional, intan nasional) 3. Suplemen: adalah lembaran khusus yang diselipkan pada surat kabar loose insert. Umumnya yang mengiklankan bukanya biro iklan atau pengiklan tetapi adalah para penyalur surat kabar itu sendiri Iklan pada media cetak dapat dikelompokan dua kategori: Small ad atau line advertisement (iklan baris/kecik), yaitu iklan yang dituliskan disurat kabar dengan menyampaikan informasi secara baris per baris. Display ad (iklan seperempat, setengah, satu halaman) yaitu iklan yang dituliskan pada halaman tertentu dari surat kabar, dengan ruang yang lebih luas dan tampilan huruf yang lebih menarik, sesuai dengan keinginan perusahaan. Penulisan iklan media massa hendaknya memperhatikan tehnik penulisan: 1. Attention; penulisan iklan harus menarik pembaca, ketika melihatnya buat pembaca ingin mengetahui lebih lanjut, dengan membaca iklan mendorong pembaca melakukan aktivitas yang mengarah untuk membeli dengan menyediakan kontak personal. 2. Action; buatlah pembaca ingin melakukan sesuatu setelah membaca iklan perusahaan. Penulisan iklan mencakup hal-hal berikut :

Gunakan logo organisasi atau perusahaan yang menarik Usahakan antara headline dan display saling berkaitan Gunakan spasi khusus untuk menampilkan item penting Gunakan sub-heading untuk menampilkan item penting Pernyataan yang ditulis harus jelas, tidak menimbulkan pesan ganda Eye cactching Pemasangan iklan dapat dijangkau oleh orang yang akan membacanaya.

You might also like