Professional Documents
Culture Documents
Sistem pendidikan dewasa ini telah mengalami kemajuan yang sangat pesat. Berbagai cara telah dikenalkan serta di gunakan dalam proses belajar mengajar (PBM) dengan harapan pengajaran guru akan lebih berkesan dan pembelajaran bagi murid akan lebih bermakna. Sejak beberapa tahun belakangan ini teknologi informasi dan komunikasi telah banyak
digunakan dalam proses belajar mengajar, dengan satu tujuan mutu pendidikan akan selangkah lebih maju seiring dengan kemajuan teknologi. Perkembangan teknoloagi multimedia telah menjanjikan
potensi besar dalam merubah cara seseorang untuk belajar, untuk memperoleh informasi, juga menyesuaikan menyediakan informasi peluang dan bagi
sebagainnya.
Multimedia
pendidik untuk mengembangkan teknik pembelajaran sehingga menghasilkan hasil yang maksimal. Demikian juga bagi
pelajar, dengan multi media diharapkan mereka akan lebih mudah untuk menentukan dengan apa dan bagaiamana siswa untuk dapat menyerap informasi secara cepat dan efisien. Sumber informasi tidak lagi terfokus pada teks dari buku sematamata tetapi lebih luas dari itu. Kemampuan teknologi multi media yang telah terhubung internet akan semakin menambah kemudahan dalam mendapatkan informasi yang diharapkan.
Proses belajar mengajar (PBM) seringkali dihadapkan pada materi yang abstrak dan di luar pengalaman siswa seharihari, sehingga materi ini menjadi sulit diajarkan guru dan sulit dipahami siswa. Visualisasi adalah salah satu cara yang dapat dilakukan untuk mengkonkritkan sesuatu yang
abstrak. Gambar dua dimensi atau model tiga dimensi adalah visualisasi informatika yang sering dilakukan berkembang dalam dalam PBM. Pada era
visualisasi
bentuk
gambar
bergerak (animasi) yang dapat ditambahkan suara (audio). Sajian audio visual atau lebih dikenal dengan sebutan multimedia menjadikan visualisasi lebih menarik. ICT dalam hal ini komputer dengan dukungan multimedia dapat menyajikan sebuah tampilan berupa teks nonsekuensial, nonlinear, dan multidimensional dengan percabangan tautan dan simpul secara interaktif. Tampilan tersebut akan membuat pengguna (user) lebih leluasa memilih, mensintesa, dan mengelaborasi
pengetahuan yang ingin dipahaminya. Walhasil komputer dapat mengakomodasi siswa yang lamban menerima pelajaran, karena komputer tidak pernah bosan, sangat sabar dalam menjalankan instruksi, seperti yang diinginkan. Iklim afektif ini akan melibatkan penggambaran ulang berbagai objek yang ada dalam pikiran siswa. Dan iklim inilah yang membuat tingkat retensi siswa pengguna komputer multimedia lebih tinggi daripada
bukan pengguna. Sebuah pepatah menyebutkan I hear I forget, I see I Know, I do I Understand. Penelitian De Porter mengungkapkan manusia dapat
menyerap suatu materi sebanyak 70% dari apa yang dikerjakan, 50% dari apa yang didengar dan dilihat hanya yang (audio 30%, dibaca visual), yang 10%.
sedangkan didengarnya
dari
yang 20%,
dari hanya
hanya
Berdasarkan ini semua, maka kegiatan hands on dalam PBM harus tetap diutamakan. Kadang kala PBM dihadapkan pada
materi yang tidak dapat dilakukan secara hands on. Misalnya suatu percobaan membutuhkan waktu lama, sedangkan waktu PBM terbatas atau benda sebenarnya sulit untuk diperlihatkan dan dieksplorasi oleh siswa. Pada saat seperti inilah diperlukan alat bantu pengajaran, salah satunya adalah pembelajaran
Tidak bisa dipungkiri bahwa teknologi multimedia mampu memberi kesan yang besar bisa dalam bidang komunikasi teks, dan
karena
grafik,
audio
pengajaran
pembelajaran
arah
dinamik. Namun yang lebih penting ialah pemahaman tentang bagaimana menggunakan teknologi tersebut dengan lebih
efektif dan dapat menghasilkan idea - idea untuk pengajaran dan pembelajaran. Pada masa kini, guru perlu mempunyai
kemahiran dan keyakinan diri dalam menggunakan teknologi ini dengan cara yang paling berkesan. Suasana pengajaran dan pembelajaran yang interaktif, lebih menggalakkan komunikasi aktif antara berbagai hal. Penggunaan komputer multimedia dalam proses pengajaran dan pembelajaran adalah dengan
tujuan meningkatkan mutu pengajaran dan pembelajaran. Dengan berkembangnya teknologi multimedia, unsur-unsur video, bunyi, teks dan grafik dapat dikemas menjadi satu melalui Pembelajaran Berbasis Komputer (PBK). Sekarang ini, materi PBM telah banyak ditemukan dipasaran yang disediakan dalam bentuk CVD atau DVD. Contoh-contoh yang dapat kita temukan seperti ensiklopedia, kamus elektronik, buku cerita elektronik, materi pembelajaran yang telah dikemas dalam
bentuk CD atau DVD dan masih banyak lagi yang dapat kita
temui. Konsep permainan dalam pembelajaran digabung untuk menghasilkan pengalaman pembelajaran yang menyenangkan.
Model model ini dapat digunakan dalam pembelajaran di dalam kelas atau pembelajaran sendiri. Bisa juga digunakan untuk pembelajaran di rumah dan di sekolah. Sesi
pembelajaran bisa disesuaikan dengan tahap penerimaan dan pemahaman pelajar. Pencapaian dan keberhasilan pelajar akan diuji. Jika pelajar tidak mencapai tahap yang memuaskan, maka sesi pemulihan pula akan dilaksanakan. Rekord
pencapaian pelajar
akan disimpan
supaya
prestasi pelajar
bisa diawasi. Konsep pembelajaran sendiri dapat dilaksanakan bila informasi tersebut menarik dan memotivasikan pelajar untuk terus belajar. Ini dapat dicapai jika materi atau informasi direkabentuk dengan baik menggunakan multimedia. Suasana pengajaran dan pembelajaran yang interaktif akan menggalakkan komunikasi berbagai hal ( pelajar-guru,
pelajar-pelajar, pelajar-komputer ). Gabungan berbagai media yang memanfaatkan sepenuhnya indra penglihatan dan
pendengaran mampu menarik minat belajar. Namun yang lebih utama ialah pencapaian objektif pengajaran dan pembelajaran dengan berkesan. Harus diingat bahawa teknologi multimedia hanya bertindak sebagai pelengkap, tambahan atau alat bantu kepada guru. Multimedia tidak akan mengambil alih tempat dan tugas guru. Multimedia adalah sebagai saluran pilihan dalam menyampaikan informasi dengan cara yang lebih berkesan. Komputer merupakan lain yang hanya digunakan yang jika dipandang perlu dan
terbaik. untuk
Jikalau
terdapat
pilihan
berkesan itu. Di
gunakanlah
samping
menyadari betapa pentingnya memanfaatkan teknologi terkini untuk membiasakan generasi yang akan datang dengan cara
Kelebihan Penggunaan TI dan Multimedia Dalam Pendidikan Sistem pembelajaran lebih inovatif dan interaktif .
Pengajar akan selalu dituntut untuk kreatif inovatif dalam mencari terobosan pembelajaran Mampu mengabungkan antara
text, gambar, audio ,musik, animasi gambar atau vidio dalam satu kesatuan yang saling mendukung guna tercapainya tujuan pembelajaran mampu menimbulkan rasa senang selama proses PBM
berlangsung. Hal ini akan menambah motivasi siswa selama proses maksimal Mampu memvisualisasikan materi yang selama ini sulit PBM hingga didapatkan tujuan pembelajaran yang
untuk diterangkan hanya sekedar dengan penjelasan atau alat peraga yang konvensional Media penyimpanan yang relatif gampang dan fleksibel
Pengoperasian yang mudah dan familer (user frendly) Mudah untuk installke komputer yang akan digunakan oleh pengguna Media pembelajaran yang interaktif dan komunikatif Sistem pembelajaran yang madiri. Artinya siswa dapat
belajar dengan mandiri baik disekolah maupun dirumah tanpa harus ada bimbingan dari guru Sedapat mungkin dengan biaya yang ringan dan terjangkau
mel
elektronik lagi
yang
berbentuk
teks
dan
ditingkatkan
keupayaan melalui
untuk talian
menghantar
gambar-gambar
video
komunikasi. Gambar-gambar video dan bunyi ini boleh dihantar secara langsung seperti sidang video atau disimpan dalam storan dan dimuatkan ke komputer apabila diperlukan oleh pengguna. Konsep sidang video kini digunakan dalam program pendidikan menghadiri tanpa jarak stesen jauh. tempat Oleh itu, pelajar sidang atau hanya perlu
diadakan guru
video
tersebut secara
perlu
berdepan
dengan
pensyarah
fizikal. Ini mungkin dapat membantu masalah kekurangan guru pakar dan tenaga profesyenal. Satu sesi bersama pensyarah yang dijemput khas boleh diadakan dan boleh diikuti oleh ramai pelajar dari lokasi yang berasingan. Untuk tujuan ini, terminal dengan atau kamera komputer digital yang dan digunakan mikrofon mesti dilengkapi
untuk
meningkatkan
keberkesanan komunikasi pelajar dengan tenaga pengajar. Satu kaedah lagi ialah unsur-unsur video, bunyi, teks dan grafik ini maka disimpan perisian ke dalam tersebut storan. akan Apabila ada
komunikasi
komputer atas
pelajar.
pembelajaran
permintaan.
membolehkan
pelajar menentukan masa dan kekerapan capaian bersesuaian dengan keperluannya. Pelajar tidak perlu umpamanya menunggu masa siaran yang ditetapkan seperti dalam Televisyen dan Radio Pendidikan. Dengan projek kemajuan telekomunikasi dilakukan juga membolehkan lebih cekap satu dan boleh Malahan
berkumpulan
dengan
produktif. dilakukan
bahan
projek
telesidang.
bahan projek boleh diteliti oleh setiap ahli projek pada skrin komputer masing-masing dan perubahan boleh dilakukan
di
skrin
disaksikan
oleh
semua
ahli.
Konsep
ini
boleh
digunakan untuk membantu melincinkan pengurusan pendidikan. Melalui internet, pelajar boleh mendapat pendidikan global sebab ia adalah sebagai gedung informasi di mana informasi interaktif dapat diperoleh dengan cepat dan mudah.
Penutup
Harga komputer yang semakin menurun dengan keupayaan yang sentiasa secara dipertingkatkan meluas memungkinkan dalam komputer bidang salah digunakan pendidikan. satu dari dan
lebih
Memiliki keperluan
teknologi untuk
merupakan proses
menghasilkan
pengajaran
pembelajaran yang berkesan. Namun, yang lebih penting ialah kefahaman secara tentang bagaimana media baru dapat digunakan baru bagi
efektif
untuk
memberikan
idea-idea yang
mempersembahkan
bahan-bahan
pembelajaran
membolehkan
pelajar dimotivasikan untuk menjelajah isi pelajaran yang seterusnya memperkayakan proses pembelajaran. Teknologi
informasi bersifat dinamik dan sentiasa berkembang dengan pesatnya. Multimedia juga adalah satu contoh teknologi yang sedang melalui era perkembangan. potensi ini. yang Memang besar tidak dalam dapat sistem
dinafikan pendidikan
mempunyai ketika
Menerima
kehadiran
teknologi
multimedia ini tidaklah mencukupi tanpa mempraktikkannya. Oleh itu, untuk mengikuti untuk sama-sama berbagai memanfaatkannya, latihan dan kita kursus dan perlu yang
sentiasa berkaitan
menambahkan
pengetahuan
kemahiran
seiring dengan perkembangan tersebut. Dengan menggunakan komputer multimedia berbentuk asas, guru boleh dalam
menggunakan
perisian
aplikasi
multimedia
memilih, mengolah dan melaksanakan aktiviti yang berkaitkan dengan multimedia dengan berkesan. Perancangan teliti adalah perlu kerana sebenarnya kelebihan multimedia bukan terletak semata-mata kepada teknologinya, tetapi sebenarnya adalah kepada kreativiti dan usaha dan guru itu sendiri. pihak Walau adalah projek
bagaimanapun, merupakan
kerjasama
sokongan sebarang
semua
penentu
kepada
implementasi
komputer. Guru perlu memperlengkapkan diri dengan sentiasa mengikuti perkembangan semasa teknologi informasi.