Professional Documents
Culture Documents
1 2000
ISSN 1410-5594
ABSTRAK
STRUKTURMIKRO DAN SIFAT MEKANIK KOMPOSIT ELASTOMER TERMOPLASTIK -TIMBAL
OKSIDA. Telah dilakukan penelitian strukturmikro dan sifat mekanik komposit elastomer termoplastik dengan timbal oksida
berbentuk PbJO4.Elastomer termoplastik dibentuk daTicampuran elastomerberupa karet alam dengan termoplastik berupa metil
metakrilat (MMA) secarabersama-samadiiradiasi sinar gamma secaraoptimal. Selanjutnya elastomer termoplastik (KA-PMMA)
digiling dalam laboplastomill dan ditambahkan PbJO4sebanyak 10%,30%,40% dan 50% berat. Hasil yang diperoleh menunjukkan
sifat mekanik (kekuatantarikdan perpanjangan putus) mengalami penurunandenganmeningkatnya kadarPb3O4.Dan strukturrnikro
dengan pengamatan SEM menunjukkan bahwa Pb3O4tersebar merata dan berfungsi sebagaifiller (pengisi) didalam komposit.
ABSTRACT
MICROSTRUCTURE AND MECHANICAL PROPERTIES OF LEAD OXIDE- THERMOPLASTIC ELAS-
TOMER COMPOSITE. Researchon microstructure and mechanical properties of lead oxide-thermoplastic elastomer compos-
ite with Pb3O4as lead oxide. Thermoplastic elastomer synthesized from natural rubber as the elastomer and methyl metacrilate
as the thermoplastic and irradiated simultaneously with optimum gamma ray. Thermoplastic elastomer (NR-PMMA) grind in a
laboplastomill and Pb3O4was added in varied amount of 10%, 30%,40% and 50%wt The results showed that mechanical
properties (tensile strength and elongation break) decreased as the Pb3O4composition increased. Microstructure from SEM
observation showed that Pb3O4distributed evenly and having function as filler in composite
1. PENDAHULUAN
Bahan perisai radiasi sinar-x digunakan untuk karet alam yang besar dengan produksi sekitar 1,4juta
pekerja agar dapat menahan paparan radiasi sehingga ton pertahun. Saatini sebagaianbesar karetalam mentah
tetap aman biarpun berada dilingkungan Bahan perisai dijual dengan nilai relatif murah sementaradaTiproduksi
radiasi nuklir, khususnya radiasi sinar-x masih diimpor karet tersebuthanya 10% yang digunakan untuk produk
sehingga harganya menjadi mahal, disamping itu di dalam negeri untuk keperluan industri ban, kondom,
melipatgandakan biaya penyediaan dengan jumlah sarung langan, karet busa, conveyer belt daDslang karet
pemakaian yang cukup banyak [I]. Bahan perisai radiasi [5,6]. Disampingitu, Indonesia merupakan negarayang
sinar-x yang dimaksud sebenarnyadapat disintesis dari kaya akan minyak bumi, dimana minyak bumi sebagai
bahan dasar karet alam dengan memodifikasinya bahanmentah untuk diolah menjadi bahantermoplastik.
sehingga menjadi bahan komposit. Oleh sebabitu perlu Pactasaatsekarang ini, telah banyak industri hulu yang
dipelajari teknologi pembuatan komposit, temtama yang memproduksi bahan termoplastik.
menggunakan bahan dasar karet alam [2]. Bahanperisai radiasi sinar-x dapat dibuat dengan
Untuk meningkatkan sifat fisik dan mekanik,karet mencampurkan bahan dasar termoplastik elastomer
alam dimodiflkasi menjadi bahantermoplastik elastomer, dengan logam atau oksida logam, yang mempunyai
Bahan termoplastik elastomer disintesis dengan cara koefesienserapanlinier yang besar terhadap radiasi yang
mereaksikan karet alam sebagaielastomerdenganbahan dimaksud, dapat dalam bentuk pancaran gamma. beta
termoplastik, seperti : polistirena, polietilena, polimetil daD alpa pacta umumnya daD pancaran sinar-x pada
metakrilat dan lain-lain. Agar terbentuk ikatan silang khususnya. Sintesis bahan komposit yang dimaksud
antara karet alam dan bahan termoplastik dapatdilakukan dapatdilakukan denganmenambahkantimbal atautimbal
secarakonvensional (reaksi kimia) dan iradiasi [3,4]. oksida berbentuk PbO daD Pb3O4 ke dalam termoplastik
Indonesia dikenal sebagai salah satu penghasil elastomer sehingga diperoleh komposit daD digtmakan
1'7
Strukturmikro dun Sitar Mekanik KompositElastomerTermoplastik-TimbalOksida (Sudinnan 17-20)
sebagai bahan perisai sinaI-x. [7] Timbal oksida yang bagian yang sempit, dicatat harga rata-ratanya.
ditambahkan ke dalam tefllloplastik elastomer sehingga Selanjutnya potongan uji (bentuk dumbel
terbentuk komposit, diharapkan terjadi ikatan diantara ASTM D-I022-L) dijepitkan pada penjepit me sin
keduanya sehingga PbO daD Pb3°4 tidak hanya sebagai Toyoseiki dengan jarak yang terlebih dahulu ditandai
pengisi (filler). Diantara bentuk senyawatimbal oksida, dengandua garis sejajar. Mesin Toyoseiki dijalankan daD
Pb3O4mempunyai daya serapan terhadap sinar-x lebih beban yang dibawa potongan uji akan terekam pada
baik dibandingkan dengan PbO dalam bentuk kertasgrafik berupakurva. Jarak antarakrona tanda garis
kompositnya [8]. diamati sampai potongan uji putus. Untuk penentuan
Pada penelitian ini dilakukan sintesis komposit kekuatantarik maksimumdilakukan pencatatanpada saat
antara tefllloplastik elastomer (Karet alam-Polimetil potongan uji putus. Kondisi alat: Beban maksimum
metakrilat) dengan Pb3O4' kemudian dianalisis = 500 Kg. Beban skala penuh =50Kg. kecepatan
struktunnikro, sifat fisik dan mekanik komposit tersebut. penarikan= 5 mm/menit. Kecepatankertas= 5 mm/menit.
Bahan perisai sinar-x basil sintesis yang diperoleh,
dilakukankarakterisasiyang meliputi : stmktunnikro, sifat Penentuan Perpanjangan Porus (EB%). Tatakerja daD
fisik (kekerasan)daD sifat mekanik (kekuatan tarik daD kondisi alat untuk penentuan perpanjangan putus sarna
seperti penentuan kekuatan tarik tersebut diatas.
perpanjangan putus). Diharapkan diperoleh gambaran
tentang komposit basil sintesis mengenai sifat fisik, Penentuan perpanjangan putus dapat dihitung sesuai
mekanik daD struktur molekulnya daD selanjutnya dapat dengan persamaandibawah ill :
digunakan secaraluas. L, -Lo
EB= X 100%
~
2. BAHAN DAN TATA KERJA Dimana:
EB = Perpanjanganputus(%)
Ll = Panjangasalpotonganuji antaraduatandagaris
2.1.Bahan
(an)
Termoplastik elastomer yang digunakan dalam LG = Panjangpotonganuji antaraduatandagarispada
penelitian ini, berasal daTi campuran karet alam dalam
bentuk lateks sebagai elastomer danPMMA (polimetil waktu putus(cm)
metakrilat) sebagaitermoplastik. Campuran diiradiasi
dengan sinal gamma pactakondisi optimal, selanjutnya
Kekerasan. Kekerasan sampel diuji dengan
menggunakan alat tekan Shore A dengan merek Zwick
campuran dibuat menjadi lembaran film denganproses
berdasarkanpada ISO/R868. Dilakukan di Laboratorium
casting [9J.
ProsesIndustri, P3TIR -BATAN.
Adapun metodologi sintesis daD karakterisasi
2.2. Tata kerja padaPenelitian ini, dapatterlihat pada skema(Gambar 1)
sebagaiberikut:
Untuk pembuatan komposit termoplastik elas-
tomer -timbal oksida, dilakukan dengan menimbang
bahan termoplastik elastomer sebanyak 40 gram,
kemudian digiling dengan Laboplastomill pacta suhu
100 °C se1ama5 menit dengan rpm 30. Sambil digiling
ditambahkan setbukPb3O4perlahan-lahan sesuaidengan I I<omposit Temt~plastik Elastomer I
komposisi yang ditentukan (10%, 30%, 40% dan 50% Timbal Ok lida Pb,O,
18
.l Mikro.fkopi dan Mikroanali.fi.f Vol3 No.1 2000
ISSN 1410-5594
19
Strukturmikro dan Sifat Mekanik KompositElastomerTermoplastik-1lmbalOksida (Sudinnan 17-20)
20 Kembali ke Jurnal