Professional Documents
Culture Documents
(Gas-Liquid Chromatography)
Kromatografi
DEFINISI
Kromatografi adalah teknik pemisahan campuran
didasarkan atas perbedaan distribusi dari komponen-
komponen campuran tersebut diantara dua fase, yaitu
fase diam (padat atau cair) dan fase.
Kromatografi
Kromatografi Planar
Kromatografi Kertas
Kromatografi Lapisan Tipis
Contoh Chromatography
Liquid Chromatography
digunakan untuk identifikasi pigmen
tumbuhan atau komponen lain
Thin-Layer Chromatography
Menggunakan lapisan tipis atau gelas
kaca untuk memisahkan komponen
kimia dan bahan lainnya
Gas Chromatography
Digunakan untuk menentukan komposisi kimia Paper Chromatography
zat-zat yang tidak diketahui, seperti senyawa Dapat digunakan untuk
berbeda dalam bensin yang ditunjukkan oleh memisahkan komponen-komponen
tiap-tiap puncak dalam grafik di bawah ini. tinta, pewarna, senyawa tumbuhan
(klorofil), make-up, dan banyak zat
lain
Kromatografi Gas-Cair
Proses Kromatografi
Pembawa gas
Detektor
Kolom
Flow Controller
Sampel Injeksi
GLC sebagai komatografi tak dieal linear
Disebut grafik isotermal
Koefisien distribusi
Suatu tetapan tanpa dimensi, K yang diperoleh dari
hukum henry dengan menggantikan tekanan parsial dan
fraksi mol suatu zat terlarut dengan dua suku konsentrasi
yang sama satuannya.
Kesetimbangan dalam perpindahan massa
Suatu faktor pelebaran pita dalam kromatografi yang
disebakan oleh terhingganya waktu yang diperlukan oleh
suatu zat terlarut untuk keseimbangan
Dapat dituliskan dari hukum Henry
Detektor Integral
Memberikan suatu pengukuran setiap saat dari jumlah total bahan yang dielusi
yang telah melewatinya sampai waktu itu.
Detektor Diferensial
Menghasilkan kromatogram familiar yang terdiri dari puncak-puncak dan
bukan langkah-langkah.
Dibagi menjadi 2 kelas besar :
- detektor yang mengukur konsentrasi zat terlarut dengan memakai
beberapa sifat fisika dari aliran gas buangan
- detektor yang merespons secara langsung zat terlarut dengan demikian
berarti mengukur laju alir massanya.
Karakteristik detektor … (2)
Kromatogram yang diperoleh dengan detektor Integral
Stabilitas
Garis dasar suatu kromatogram dimaksudkan untuk fluktuasi jangka pendek dari suatu sifat yang
sangat acak yang disebut noise.
Noise dapat dihubungkan dengan kepekaan, tingkat noise dan batas deteksi. Hubungan antara
kepekaan, tingkat noise, dan batas deteksi dapat dirumuskan sebagai berikut. Mengingat kembali
definisi kepekaan
Jika menggabungkan batas deteksi, Qo, dengan dua kali tingkat noise puncak ke puncak, 2Rn,
maka kita bisa tulis
atau
Karakteristik detektor … (3)
Keserbagunaan
Waktu Respons
Waktu respons keseluruhan untuk suatu kromatograf
adalah fungsi bukan hanya dari detektor itu sendiri, tetapi
juga kelembaman komponen-komponen lain. Misalnya
perekam.
Kelinieran
Jenis-jenis detektor
Detektor Konduktivitas Termal
- Detektor yang banyak digunakan untuk GLC. Alat ini
mengandung : filamen logam yang dipanaskan maupun suatu
termistor.
Adsorpsi
Pertukaran Ion
Resin-SO3-H+ + Na+, NH4+, K+, Mg2+, Ca2+ ↔ Resin-SO3-Na+, NH4+, K+, Mg2+, Ca2+ +
H+
Partisi Cair - Cair
Teknik ini tergantung pada partisi zat padat diantara dua
pelarut yang tidak dapat bercampur salah satu diantaranya
bertindak sebagai fasa diam dan yang lainnya sebagai fasa
gerak.
Kromatografi Cair-Cair
Kromatografi Cair-Cair
Ada dua macam sistem penggunaan dalam kromatografi
cair-cair :
Uap iodium dalam wadah dapat berekasi dengan bercak pada kromatogram,
atau dapat dilekatkan lebih dekat pada bercak daripada lempengan.
Substansi yang dianalisis tampak sebagai bercak-bercak kecoklatan.
Kromatografi Kolom
Kolom kromatografi
berkerja berdasarkan skala
yang lebih besar
menggunakan material
terpadatkan pada sebuah
kolom gelas vertikal.
Penggunaan kolom
Misalnya memisahkan campuran dari dua senyawa yang berwarna,
yaitu kuning dan biru. Warna campuran yang tampak adalah hijau.
Pertama penutup kran dibuka untuk membiarkan pelarut yang
sudah berada dalam kolom mengering sehingga material
terpadatkan rata pada bagian atas, dan kemudian tambahkan
larutan secara hati-hati dari bagian atas kolom. Lalu buka kran
kembali sehingga campuran berwarna akan diserap pada bagian
atas material terpadatkan, sehingga akan tampak seperti gambar
disamping.
6. Rekaorder
Mengeluarkan output berupa kromatogram.
Keuntungan HPLC
Cepat
Resolusi
Sensitivitas detektor
Kolom yang dapat digunakan kembali
Ideal untuk zat bermolekul besar dan berionik
Mudah rekoveri sampel
SEKIAN DAN
TERIMAKASI
H
Pertanyaan
Fase diamnya dari GLC
Mengapa larutan fase stasioner (khotib)
Dampak pembuatan kromatografi sempit dan tebal
Perbedaaan adsorpsi dari spektrokospi dengan
kromatografi (Daudi)
Keunggulan antara kromatografi dan spektrokospi.
(Daudi)
Bahwa metode ada kesamaannya yaitu analisis senyawa
dengan tingkat pemisahan yang lebih akurat, tapi
perbedaannya deteksi sampe yang digunakan berbeda,
yaitu stre menggunakan sinar, kromatografi dengan fase
cair dan gas.