Professional Documents
Culture Documents
CR HQ
Q
2
0
dQ
2 Q2
2CR
2CR
= Economic
PT
Q*
HR
2C
1 Q*
2C
F
R
HR
Pemesanan kembali (reorder point = ROP), jika L dalam bulan dan minggu :
B
RL
= ROP unit ,
12
RL
= ROP unit
52
perusahaan yang membeli dalam jumlah yang lebih besar. Unit diskon
diberikan apabila perusahaan membeli di atas jumlah tertentu.
Asumsi dasar dalam model EOQ adalah harga per unit konstan. Dengan
adanya diskon, maka langkah-langkah yang harus dilakukan adalah
sebagaimana dikemukakan dalam flowchart 1 di bawah ini.
CR TQ
TAC Pi i R
Pi
Q
Q
2
Q
TAC Pi R
Q*
(C Di ) R Pi TQ TDi
Q
2
2
2 R (C Di )
Pi T
pemesanan Rp. 1.250.000,- setiap kali pesan, dan biaya simpan Rp.
35.000,-
(perusahaan
beroperasi 50 minggu/tahun).
Pertanyaan:
1. Berapa ukuran EOQ (economic order quantity) ?
2. Berapa Reorder Point-nya ?
3. Berapa frekuensi pemesanan optimum per tahun ?
4. Berapa Total biaya persediaan per tahun?
5. Gambarkan model persediaannya !
`
C. Soal EOQ Discount Tetap
Jika kepada PT Prime Electro, suplier menawarkan harga harga Rp.
350.000,- per unit untuk pemesanan hingga 500 unit dan Rp 280.000,untuk pemesanan 500 unit atau lebih.
Pertanyaan:
1. Berapa ukuran EOQ (economic order quantity) yang tepat ?
2. Berapa Reorder Point-nya ?
3. Berapa frekuensi pemesanan optimum per tahun ?
4. Berapa Total biaya persediaan per tahun?
5. Tentukan kebijakan pemesanan yang sebaiknya diambil !
C. Soal EOQ Discount Incremental
PT Prime Electro akan membeli barang GP2 sebanyak 20.000 unit untuk
satu tahun ke depan.
1 799
11
800 1.199
10
1.200 1.599
1.600 - Lebih
Pertanyaan:
6. Berapa ukuran EOQ (economic order quantity) yang tepat ?
7. Berapa Reorder Point-nya ?
8. Berapa frekuensi pemesanan optimum per tahun ?
9. Berapa Total biaya persediaan per tahun?
10. Tentukan kebijakan pemesanan yang sebaiknya diambil !