You are on page 1of 11

BAB I

PENDAHULUAN
1.1Latar Belakang
Siapa bilang bahwa keperawatan dan matematika itu tidak ada
hubungannya, justru memiliki hubungan yang erat.
Seorang perawat juga memiliki tugas dalam membuat suatu data,dan data
tersebut haruslah seakurat mungkin serta fakta.Untuk memperoleh itu semua tidaklah
mudah dan kebenaran itu sendiri memiliki banyak klaim.Oleh karena itu,diperlukan
metode yang dapat diterima semua pihak untuk mendekati kondisi ideal atau
akurat,yaitu teori probabilitas atau peluang.
Banyak sekali kegunaan teori peluang bagi bidang kesehatan seperti membuat
sample dalam suatu pengamatan,diagnosa suatu penyakit, dan juga untuk menyusun
perencanaan program pelayanan kesehatan dimasa yang akan datang dan meramalkan
tentang masalah kesehatan yang mungkin terjadi dimasa yang akan datang sehingga
kita lebih siap untuk menanggulanginya.
Karena besar manfaat yang diperoleh bagi bidang kesehatan khususnya sebagai
perawat,maka di makalah ini akan dibahas lebih lanjut mengenai distribusi
probabilitas yang salah satunya adalah distribusi poisson.

1.2Rumusan Masalah
Tim penulis membatasi permasalahan dalam makalah ini agar tujuan awal
dari pembuatan makalah ini dapat tercapai.
Rumusan masalahnya yaitu :
1.Apa yang dimaksud dengan probabilitas ?
2.Apa yang dimaksud dengan distribusi probabilitas ?
3.Apa yang dimaksud dengan distribusi poisson ?
4.Apa saja syarat dalam menentukan probabilitas dengan distribusi poisson ?
5.Apa karakteristik distribusi poisson ?

1.3Tujuan
Tujuan dibuatnya makalh ini terbagi 2 yaitu :
1.3.1

Tujuan Umum
Tujuan umum dibuatnya makalah ini adalah agar penulis dan

pembaca dapat memahami apa itu distribusi probabilitas khususnya


distribusi poisson ?
1.3.2

Tujuan Khusus
Tujuan khusus dibuatnya makalah ini adalah memenuhi tugas
makalah untuk Ilmu Dasar Keperawatan IV.

BAB II
ISI
2.1 Distribusi Probabilitas
Probabilitas adalah kemungkinan suatu kejadian akan terjadi atau tidak terjadi
relatif terhadap kejadian lain. Secara umum,probabilitas adalah kesempatan untuk
terjadinya sesuatu.(Pagano,1993)
Distribusi probabilitas adalah suatu model probabilitas yang memungkinkan
untuk menjelaskan dan menduga hasil yang akan terjadi dari suatu peristiwa jika kondisikondisi tertentu terjadi.
Dibidang kesehatan distribusi probabilitas dapat digunakan untuk menyusun
perencanaan program pelayanan kesehatan dan meramalkan masalah kesehatan yang
mungkin terjadi dimasa yang akan datang.
Dasar penyusunan distribusi probabilitas :
1.

Berdasarkan teori yaitu berdasarkan teori peluang. Contoh: Jenis


kelamin bayi yang dilahirkan seorang ibu terdapat 2 kemungkinan yaitu
50% laki-laki dan 50% perempuan.

2.

Berdasarkan subjektif yaitu berdasarkan pertimbangan pribadi.


Contoh:Seorang dokter Puskesmas menyatakan bahwa Kunjungan
sebanyak 40 orang pada hari Senin berkisar 40%,sebanyak 50 orang
pada hari Selasa berkisar 45%.

3.

Berdasarkan pengalaman yaitu berdasarkan pengalaman pribadi atau


catatan masa lampau yang digunakan untuk meramalkan keadaan
dimasa

yang

akan datang. Contoh:Seorang dokter Puskesmas

mempelajari dan mengadakan analisis data berdasarkan catatan medik


yang lalu,kemudian atas dasar tersebut ia membuat ramalan tentang
probabilitas distribusi penyakit di masa yang akan datang.
Suatu variabel disebut acak apabila variabel tersebut menghasilkan nilai yang
selalu

berbeda

di

setiap

peristiwa

dan

perubahan

tersebut

tidak

dapat

diperkirakan.Misalnya,seorang petugas rumah sakit dengan cara apapun tidak dapat


mengetahui secara pasti banyaknya kunjungan pada esok hari maka jumlah kunjungan

pada esok hari itu dinamakan variabel acak.Jika variasi variabel tidak besar dalam setiap
kejadiannya maka dinamakan variabel acak diskrit.Namun jika terdapat variasi yang
besar

maka

dinamakan

variabel

acak

kontinu.

Distribusi Probabalitas dapat dibagi menjadi:


1. Distribusi Probabilitas Diskrit

Distibusi Binomial

Distribusi Multinomial

Distribusi Poisson

Distribusi Hipergeometris

Distribusi Pascal

2. Distribusi Kontiniu
Distribusi Normal (Gaussian)

2.2 Distribusi Poisson


Distribusi Poisson diberi nama sesuai dengan penemunya yaitu Siemon D.
Poisson seorang ahli Matematika berkebangsaan Perancis (1781-1840).Distibusi ini
merupakan distribusi probabilitas untuk variabel diskrit acak yang mempunyai nilai
0,1, 2, 3 dst.Bentuk dari distribusi ini adalah rumus pendekatan peluang Poisson
untuk peluang Binomial yang dapat digunakan untuk pendekatan probabilitas
Binomial dalam situasi tertentu.
Di bidang kedokteran sering kita jumpai peristiwa dengan variabel random
atau jarang terjadi.Misalnya,jumlah kunjungan penderita gawat darurat dalam waktu
3 jam atau mendapatkan kasus yang jarang terjadi walaupun dilakukan dengan
sampel yang besar.
Jika ditinjau lagi rumus distribusi binomial:
n

Pr

n!
p r q nr
r!( n r )!

p = Probabilitas yang kita inginkan/peluang sukses

q = 1-p/peluang gagal
n = Banyaknya peristiwa
r = Jumlah sukses yang diinginkan
Bila bilangan n kecil dan p besar,maka perhitungan probabilitas tidak menjadi
masalah.Namun,jika nilai n besar dan p kecil sekali sulit dilakukan baik secara
langsung maupun menggunakan tabel distribusi binomial.Maka dalam hal ini
dalakukan perhitungan dengan distribusi Poisson.
Adapun rumus Distribusi Poisson:
P( x)

x e x e

X!
X!

Keterangan:
P(x)

= probabilitas terjadinya event

= = n p = E(x)

= nilai rata-rata

= konstanta = 2,71828

= variable random diskrit/acak (1,2,..x)

= dapat dilihat pada table Poisson

Untuk menentukan probabillitas dengan menggunakan distribusi poisson

harus

mengikuti beberapa syarat berikut:


o Terjadinya event sangat jarang dalam periode pendek
o Probabilitas setiap periode selalu konstan
o Untuk terjadinya event dalam periode yang sangat pendek hampir
mendekati nol
o Merupakan event yang independent
Distribusi Poissson mempunyai karateristik-karateristik sebagai berikut:
1. Terjadinya peristiwa-peristiwa adalah bebas. Yaitu, terjadinya suatu peristiwa dalam
suatu interval waktu tidak berpengaruh kepada probabilitas terjadinya peristiwa kedua
dalam interval yang sama atau suatu interval yang lain. Contoh, banyaknya kendaraan
yang lewat pada suatu detik tertentu tidak ada hubungannya dengan banyaknya
kendaraan yang lewat pada setiap detik pada jam sibuk.

2.Probabilitas sebuah peristiwa dalam suatu interval tertentu adalah proporsional kepada
lamanya interval itu. Contonya, jumlah pasien yang masuk rumah sakit Awal Bross
selama bulan januari 2008
3.Probabilitas lebih dari dua terjadinya peristiwa dalam interval waktu yang sangat kecil
sama sekali adalah nol. Contohnya, dua atau lebih kendaraan akan lewat setiap satu detik
( jumlah ini kecil sekali) maka dianggap nol.
4.Secara teoritis jumlah tak berhingga peristiwa harus mungkin dalam satu interval.
Contohnya jumlah panggilan telepon yang masuk kedalam telepon penghubung setiap
menit. Dan banyaknya bakteri dalam satu tetes air
Contoh-contoh soal:
1.Bila variabel acak x memiliki banyak percobaan(n) = 100 dan p = 0,005,Dengan
menggunakan rumus poisson hitunglah P(x=4)!
Jawab:
P ( x)

xe

X!

x e
X!

= n.p = 100.(0,005) = 0,5 = 1

1

P(x=4) = 2

.e 0 ,5
4!

1
.0,6065
= 16
0,00157943

24

2. Rata-rata banyaknya partikel radioaktif yang melewati suatu penghitung selama 1


milidetik dalam suatu percobaan di laboratorium adalah empat. Berapakah peluang enam
partikel melewati penghitung dalam suatu milidetik tertentu?
Jawab :
P( x)

x e x e

X!
X!

atau = 4

e 4 = 0,0183

P(x=6) =

4 6.0,183 4096.0,0183
0,10410667
=
720
6!

3.Probabilitas terjadinya shock pada saat imunisasi dengan vaksinasi meningitis adalah
0,0005.Jika disuatu kota dilakukan vaksin meningitis sebanyak 4000 orang,hitunglah
peluang tepat 3 orang yang akan terkena shock!
Jawab:
n.p = 4000.0,0005 = 2

P( x)

x e x e

X!
X!

P(x=3) =

8.0,1353
2 3.e 2
0,1804

6
3!

BAB III
PENUTUP
3.1 Kesimpulan

Berdasarkan penjabaran diatas dapat disimpulkan bahwa Distribusi Poisson


digunakan untuk probabilitas yang menyangkut nilai n yang besar dan p yang kecil
sehingga tidak dapat digunakan Distribusi Binomial untuk pemecahannya.
Adapun rumus Distribusi Poisson:
P( x)

x e x e

X!
X!

Keterangan:
P(x)

= probabilitas terjadinya event

= = n p = E(x)

= nilai rata-rata

= konstanta = 2,71828

= variable random diskrit/acak (1,2,..x)

= dapat dilihat pada table Poisson

Untuk menentukan probabillitas dengan menggunakan distribusi poisson

harus

mengikuti beberapa syarat berikut:


o Terjadinya event sangat jarang dalam periode pendek
o Probabilitas setiap periode selalu konstan
o Untuk terjadinya event dalam periode yang sangat pendek hampir
mendekati nol
o Merupakan event yang independent

3.2 Saran
Mahasiswa seharusnya dapat menggunakan Distribusi Poisson adalah untuk
memecahkan probabilitas kejadian yang langka atau jarang terjadi.Untuk mempermudah
perhitungan mahasiswa dapat melihat tabel Distribusi Poisson yang telah dilampirkan.

DAFTAR PUSTAKA
Budiarto,Eko.2001.Biostatistika

untuk

Kedokteran

dan

Kesehatan

Masyarakat.Jakarta:EGC

10

Boediono dan Wayan Koster.2001.Teori dan Aplikasi Statistika dan Probabilitas


Sederhana,Lugas dan Mudah Dimengerti.Bandung:PT Remaja Rosdakarya
Pagano,Marcello

&

Kimberlee

Gauvreu.1993.Principles

of

Biostatistics.California:Duxbury Press
Walpole,E Ronald & Raymond H Myers.1986.Ilmu

Peluang dan Statistika Untuk

Insinyur dan Ilmuwan.Bandung:ITB


Sabri,Luknis dan Sutanto Priyo Hatsono.2006.Statistik dan Kesehatan.Jakarta:Rajawali
Pers
Http://www.google.com
Http://www.SitusBelajarKita.com

11

You might also like