Professional Documents
Culture Documents
By : Wawansp
UDARA
Udara adalah salah satu jenis dari fluida,
dimana bersifat dapat menyusut dan
mengembang tergantung tekanan dan suhu
tempat.
Udara di atmosfer bumi terdiri dari :
78% nitrogen
21% oxygen
1% other gasses
HUKUM NEWTON
Hukum Newton I
Benda yang tidak bergerak akan tetap tidak bergerak
dan yang bergerak tetap bergerak secara konstan
F=0
Hukum Newton II
Benda bergerak akan terus bergerak dengan akselerasi
F=mA
Hukum Newton III
Setiap benda bergerak akan memiliki aksi atau gaya
berkebalikan dari gerakannya
Faksi = F reaksi
PRINSIP BERNEOULI
Setiap pertambahan kecepatan dari fluida
akan menyebabkan berkurangnya tekanan
pada fluida tersebut.
THRUST
Thrust adalah gaya dorong kedepan yang
di hasilkan oleh mesin pesawat, propeller
atau rotor. Gaya ini menghasilkan lawan
gaya yaitu drag.
Untuk membuat pesawat bergerak dengan
percepatan, dibutuhkan gaya thrust yang
lebih besar dari drag. Sedangkan untuk
membuat keadaan kecepatan (airspeed)
konstant (tanpa percepatan) dibutuhkan
keadan seimbang (thrust=drag) seperti
mempertahankan altitude dengan
menyeimbangkan gaya lift dan weight.
DRAG
Drag adalah (gaya hambat) gaya terbentuk
dari hasil dari gaya thrust di udara. Drag di
bagi menjadi 2 besar. Yakni parasite drag dan
induced drag.
Parasite drag (disebabkan oleh peralatan di
badan pesawat sendiri) :
Form drag : disebabkan bentuk dan airflow yg
mengelilingi
Interference drag : disebabkan oleh pertemuan
dari bagan pesawat, seperti sayap ke badan
pesawat.
Skin Friction drag : gesekan airflow pada badan
pesawat
SKIN FRICTION
WEIGHT
Adalah gaya yang terjadi secara alamiah
disebabkan oleh gravitasi, dimana benda
yang memiliki beban akan tertarik ke pusat
gravitasi. Gaya ini sangat tergantung pada
CG dan Load Factor
Center of Gravity
Center of Gravity ( CG ) adalah titik pusat
gaya berat pada pesawat. CG adalah bukan
titik yang tetap, lokasinya tergantung pada
distribusi berat bagasi atau penumpang di
pesawat.
dari datum)
Load Factor
Setiap beban yang diberikan pada pesawat
menghasilkan tekanan pada struktur, dan
menyebabkan gaya beban; jumlah gaya ini
disebut load factor. Semakin bertambah load
factor semakin besar terjadi kemungkinan
stall
LIFT
Lift adalah gaya ke atas yang sebabkan
oleh sifat aerodinamis dari sayap, yang
pada kecepatan tertentu terjadi Angle of
attack dengan besar signifikan untuk bisa
mengangkat pesawat.
Lift dapat dikontrol dengan cara mengatur
Angle of Attack pada sayap pesawat
Lift dirumuskan
L = (CL . . V2 . S ) : 2
Angle of Attack
Angle of Attack adalah sudut yang dibentuk
dari chordline dengan kecepatan relatif aliran
udara yang melewati pesawat. Bersifat tak
tetap, diatur dengan power dan pitch
pesawat.
Angle of Incidence
Incidence Angle adalah sudut yang
dibentuk oleh chord line sayap dengan
sumbu longitudinal pesawat atau
"biasanya" terhadap permukaan
horizontal. Bersifat tetap atau tak bisa
dirubah
Tujuan : untuk mempercepat proses
pembentukan lift karena dengan adanya
AoI terjadi variasi AoA pada sayap
pesawat.
Center of Pressure
Center of Pressure adalah titik gaya
resultan yang melewati Chord line, karena
Angle of attack berubah pada setiap titik
bidang permukaan sayap, dengan
demikian tekanan gaya pun dengan
konstan ikut berubah (positive dan
negative). dimana Gaya resultan adalah
total gaya positif dan negatif pada setiap
Angle of Attack masing masing bidang.
STALL
Stall adalah keadaan dimana sayap tidak
dapat memproduksi lift karena AoA terlalu
besar, sehingga permukaan atas sayap
pesawat terjadi turbulensi aliran udara
Stall bergantung pada indicated airspeed
bukan ground speed
3 SUMBU GERAK
PESAWAT
Pesawat memiliki 3 sumbu gerak yang
dipusatkan di CG
Longitudinal axis Roll - Aileron
Lateral axis Pitching - Elevator
Vertical axis Yaw - Rudder
STABILITY
Stability atau keseimbangan pada umumnya
dibagi menjadi
1. Static atau yang tidak bergerak
2. Dynamic yang bergerak
Static Stability
Static stability adalah tendensi atau gerakan benda kembali
keadaaan seimbang. Di aviasi, Pada pesawat dinyatakan
perubahan yang terjadi ketika diberikan perubahan AOA,
slip, atau bank.
Positive static stabilityPerubahan pesawat untuk
kembali ke kondisi awal ketika kesimbangannya
diganggu.
Neutral static stabilityPerubahan pesawat untuk
kembali seimbang dengan kondisi baru setelah
keseimbangan diganggu
Negative static stabilityPerubahan pesawat untuk
menjauh dari keadaan semula setelah diganggu.
Dinamic Stability
Sama seperti statik stability, dinamis juga dibagi
menjadi 3 yakni :
Positive dynamic stabilityKetika benda dipindahkan
ia akan kembali ke awal mula posisinya karena posisi
tersebut yang paling seimbang
Neutral dynamic stabilityKetika benda dipindahkan,
benda tetap pada tempat barunya karena memiliki
keseimbangan serupa
Negative dynamic stabilityKetika benda
dipindahkan, benda tersebut melanjutkan gerakan
yang tak terkendali hingga mencapai keseimbangan.
Total drag
Total Drag
Form drag
Total drag
Induced
drag
Airspeed