You are on page 1of 1

A.

Latar belakang
Kematian ibu merupakan hasil dari interaksi berbagai aspek, baik aspek klinis, aspek sistem
pelayanan kesehatan, maupun faktor-faktor non-kesehatan yang mempengaruhi pemberian
pelayanan klinis dan terselenggaranya sistem pelayanan kesehatan secara optimal. Oleh karena
itu, diperlukan kesamaan persepsi dan pengertian dari semua pihak mengenai pentingnya dan
peran berbagai aspek tersebut dalam penanganan masalah kematian ibu sehingga strategi untuk
mengatasinya harus merupakan integrasi menyeluruh dari berbagai aspek tersebut. Berdasarkan
estimasi yang dibuat dari hasil SDKI tahun 1990 sampai 2007 menggunakan perhitungan
exponensial, Angka Kematian Ibu (AKI) di Indonesia pada tahun 2015 baru mencapai
161/100.000 kelahiran hidup,sementara target MDG Indonesia adalah 102/100.000 kelahiran
hidup. Dalam rangka memfokuskan percepatan pencapaian target MDG 5 yaitu Meningkatkan
Kesehatan Ibu, diperlukan upaya-upaya yang efektif dan efisien serta konsisten dari seluruh
pemangku kepentingan untuk ikut bersama-sama berupaya dalam mempercepat penurunan AKI
dan Bayi Baru Lahir di Indonesia. Untuk itu Institusi ini menyusun Rencana Aksi Percepatan
Penurunan AKI Tahun 2015 - 2016. Melalui Rencana Aksi ini diharapkan semua pihak
mempunyai pemahaman yang sama mengenai konsep terjadinya kematian ibu dan bayi baru lahir
dan upaya-upaya yang efektif dan efisien untuk mencegahnya. Diperlukan komitmen yang tinggi
dari semua pihak yang berkepentingan untuk mempercepat penurunan AKI di Indonesia, yang
dituangkan melalui Rencana Aksi Daerah.

You might also like