You are on page 1of 2

ANALISA DEGREDASI FENOL

METODE :
1. Membuat larutan fenol
Limbah fenol sintesis dengan cara membuat 1000 ppm laurtan fenol dengan cara
melarutkan 1000 mg fenol dalam 1 liter aquadest, untuk membuat fenol 10 ppm di
lakukan dengan cara pengenceran larutan 1000 ppm
2. Mengolah limbah dengan metode fotokatalis-ozonasi
Pengolahan limbah dengan metode fotokatalisis-ozonasi ini dilakukan dengan
memasukan limbah fenol sintesis dengan konsentrasi awal 10 ppm ke dalam tangki
umpan, kemudian ditambahkan dengan katalis TiO2(degusa P25) 0,5 g/L
Selanjutnya menyalakan ozonator untuk mengalirkan ozon dengan laju alir
(0,5,1,2,6,10 mL/s). Kemudian menyalakan pompa lalu limbah akan mengalir. Ozon
dan air di lengkapi dengan lampu UV-C melalui anulus untuk konfigurasi yang
menggunkan recycle. Hasil keluaran reaktor sebagian ada yang di recycle dan di
umpankan kembali ke injektor dan sebagian lagi masuk kedalam tangki produk.
Bahan
Larutan feno dari kristal fenol pro analysi merck kGaA
Degussa P25 dengan energi bandgap 3,23 dan luas permukaan BET 53,6
m2/g
79,23% anatase dan ukuran kristal anatase 20 nm
Rutile 23nm
Untuk menganalisis limbah fenol digunakan bahan 4-amino2,3dimethyl,1phenyl,3-pyrazolin-05-on 2 %
Pro analysi merck kGaA, K3[Fe(CN)6] 8 %
Pro analysi merck kGaA, KH2PO4
Pro analysi merck kGaA, K2HPO4
Pro analysi merck kGaAm NH4OH 0,5
Pro analysi merck kGaA pelarut yang digunakan aquades
3. Pengukuran dan analisis
Konsentrasi fenol sebelum dan setelah didegradasi dianalisis denga uv-vis Spektro
fotometer.dari hasi; analisis didapat data absorbansi sampel yang di ambil tiap selang waktu
tetrtentuyang kemudian di konversi menjadi data konsentrasi fenol. Hal ini dilakukan dengan
membuat terlebih dahulu kurva kalibrasi absorbansi sampel terhadap konsentrasi fenol dari
larutan standar. Kemudian setiap data absorbansi sampel di plot ke kurva kalibrasi tersebut
hingga di peroleh konsentrasi masing2 sampel.
4. Prosedur pembuatan larutan standar
Pembuatan larutan standar yang digunkan untuk anlisi kosnsentrasi fenol sebagai berikut :
Larutan NH4Oh 0,5 di buat dengan mengencerkan larutan NH4OH pekat
Larutan Buffer phospat dibuat dengan melarutkan 10,45 gr K2HPO4 dan 7,23 gr
KH2PO4 dalam 1000 ml Aquadest
Larutan 4-amino-2,3dimethyl,1phenyl,3-pyrazolin-05-on 2 % di buatt dengan
melarutkan 0,06 gr kristal 4-amino-2,3dimethyl,1phenyl,3-pyrazolin-05-on 2 %
dalam 3 ml aquadest
Larutan K3Fe(CN)6 8% dibuat dengan melarutkan 0,24 gr kristal K3Fe(CN06 dalam
3 ml aquadest.

5. Prosedru kalibrasi spektrofotometer


Terlebih dahulu membuat larutan fenol 100 ppm darii 5 ml larutan induk ( 1000 ppm ) di
encerkan dengan aquadest sampai 100 ml. Dari larutan fenol 100 ppm diambil 0,04 ; 0,08 ;
0,12 ;l 0,16 ;dan 0,2 ml yang masing masing diencerkan sampai volume 1 ml. Kelima
larutan tersebut mempunyai konsentrasi 4, 8,12,16 dan 20 ppm, kemudian sampel
ditambahkan 9 ml aquadest 0,26 ml larutan NH4OH 0,5 M dilanjutkan dengan penambahan
0,24 ml larutan buffer phospat, kemudian 0,1 ml larutan 4-amino-2,3dimethyl,1phenyl,3pyrazolin-05-on 2 % dan terakhir 0,1 ml larutan K3[Fe(CN)6] 8 % samapai terbentuk warna
kemerahan setelah itu dimasukan ke dalam spektrofotometer untuk dianalisis. Untuk fenol
panjang gelombang yg di gunakan 500 nm.
6. Prosedur analisis konsentrasi Fenol
Prosedur analisis konsentrasi fenol adalah sebagai berikut :
Masukan secara urut 1 mL fenol yang akan dianalisis, 9 mL aquadest, 0,26 mL
NH4OH 0,5 M, 0,24 mL buffer phospat, 0,1 mL 4-amino-2,3dimethyl,1phenyl,3pyrazolin-05-on dan 0,1 mL K3[Fe(CN)6] 8 %
Setelah di masukuan semua , kocok hingga larutan tercampur secara homogen dan
diamkan hingga 15 menit kemudian lakukan analisis degan menggunkan
spektrofotometer
7. Pengukuran produktuvitas ozonator
Pengukuran produktivitas ozonitas dilakukan untuk mengetahui jumlah ozon yang
diproduksi oleh ozonator. Secara umum metode yang digunakan untuk menganalisis
kandungan ozon adalah dengan metode iodometri.
Percobaan metode iodometri ini dilakukan dengan cara mengalirkan ozon ke dalam
larutan KI di dalam gas washing bottle (bubbler).
Pembuatan reagen yang di perlukan :
Larutan Na2S2O3.5H2O (0,005 N) dibuat dengan jalan melarutkan 0,62 gr
Na2S2O3.5H2O (serbuk putih) ke dalam 1000 mL aquades
Larutan H2SO4 2N di Buat dengan jalan pengenceran, dimana larutan H2SO4 18 N
sebanyakn 14 mL diencerkan dengan penambahan aquades sehingga didapat larutan
H2SO4 2N sebanyak 250 mL
Menyiapkan larutan indikator kanji 1%

You might also like