Professional Documents
Culture Documents
PENDAHULUAN
dan
benturan-benturan
kebudayaan
tersebut
pada
kelahiran
era
Islam,
Muhammad
dan
Khulafa`
al
Rasyidin
dalamnya
dipaparkan
peran
perempuan
dalam
kehidupan
BAB 2
PEMBAHASAN
SISTEM POLITIK DAN PERAN PEREMPUAN DI TIMUR TENGAH
A. Politik
1. Pengertian Politik
Politik dalam bahasa arab bermakna siyasah. Secara umum
kata
politik
dapat
didefinisikan
sebagai
pengaturan
urusan
penguasa
pemerintah,
dikontrol
dan
diawasi
oleh
buah (sistem). Mata air adalah sumber (akidah) dari aiar yang keluar
dari mata air (sistem). Jadi unsur ideologi ada dua, yaitu keyakinan
(akidah) dan aturan (syariat), serta pemikiran (thought) dan metode
(method) yang mewujudkan pemikiran itu.
Ada tiga macam ideologi di dunia yang terklasifikasikan, yaitu
kapitalisme, sosialisme-komunisme, dan Islam. Sekilas tentang
ketiganya dan sekaligus memberikan penilaian terhadap kebenaran
ideologi tersebut. Sebab, dari ideologi-ideologi inilah yang akan
membuat pandangan seseorang tentang politik berbeda. Berikut ini
adalah tabel perbandingan ideologi politik untuk dicermati:
Ideologi/Aspek
Kapitalisme
SosialismeKomunisme
Materialisme
Landasan Pikir/
Akidah
Sejarah
Sekularisme
Iman/Tauhid
Sintesa MarxismeLeninisme
Wahyu Allah
kepada Rasulullah
Individualisme
Dialektika alat
produksi
Kolektifisme
Materi
Manfaat
Al-Quran dan
Sunnah
Keseimbangan
Individu dan
masayarakat
Halal-Haram
Perbuatan
Penerapan
Aturan
Negara
Negara
Kesesuaian
Tidak Sesuai
Tidak Sesuai
Individu,
Masyarakat,
Negara
Sesuai
Tidak Sesuai
Tidak Sesuai
Sesuai
Tidak Layak
Tidak Layak
Layak
Peraturan
Pandangan
tentang
Masyarakat
Tolak Ukur
dengan Akal
Kesesuaian
dengan Fitrah
Kesimpulan
Pertentangan
gereja dan
Intelektual
Realitas
Islam
Tabel 1
Tabel Perbandingan Ideologi Politik
3. Pemikiran Politik
Pemikiran politik
didefinisikan
sebagai
pemikiran
yang
a. Aliran Politik
Aliran politik yang berkembang saat ini terbagi dua, yaitu
Politik-Islam (Modernis) dan Islam-Politik (Fundamental).
Dalam pemikiran politik-Islam, Agama yang direpresentasikan
oleh khalifah cenderung mensubordinasi negara atau kehidupan
politik di kedua dinasti (Umayyah dan Abbasiyah), yang tidak
memisahkan agama dan negara.
Sedangkan Pemikiran Islam-politik yang melandasi praktik
politik dari berbagai kelompok Islam dewasa ini tidak akan
mudah ditelusuri dan dipetakan tanpa disertai dengan adanya
pengetahuan
yang
memadai
tentang
sejarah
perjalanan
pemikiran politik Islam sejak masa paling awal atau masa Nabi
hingga masa modern sekarang.
b. Pemikiran Tokoh Politik Islam
Abu Nasr Muhammad Al-Farabi (870 M 950 M)
Sejalan dengan Plato, aristoteles, dan Ibn al-Rabi, AlFarabi berpendapat bahwa manusia adalah makhluk sosial
yang
mempunyai
kecenderungan
untuk
bermasyarakat
cara
hidup,
disposisi
positif,
yang
dengan
cara
pada
pemerintah.
Kedua,
Pemerintah
yang
kepada
kepala
negara,
kedudukan
kepala
2 Abu Nasr Al-Farabi. 1964. As-Siyasah al-Madaniyah. Bayrut al-Matba'ah alKathulikiyah. hal. 30
4
(2)
Hankam,
untuk
menjamin
keamanan
dan
mengajarkan
suatu
mekanisme
yang
harus
digunakan
memerlukan
penguasa,
tanpanya
kehidupan
politik
dan
penguasa
adalah
untuk
menegakkan
dan
kepada
monopoli;
rekayasa
kemaslahatan
dunia
(2)
emerintahan
akal
dan
pikiran
yang
dalam
menghapuskan
:
Pancasila
Undang-Undang Dasar 1945
Ketetapan MPR
Undang-Undang
Peraturan Pemerintah
Kep.Pres
Keputusan Menteri
Peraturan Daerah5
UUD45,
kewajiban
yang
bahwa
sama
masyarakat
dalam
mempunyai
hukum
dan
hak
dan
pemerintahan.
tetap
mematuhi
kaidah-kaidah
politik
yang
telah
ditetapkan.
b. Memberikan pembelajaran politik bagi masyarakat, dalam hal ini
rakyat secara langsung mulai dilibatkan dalam proses penentuan
kebijakan. Rakyat ditempatkan sebagai subjek dan bukannya
objek
kebijakan.
Dengan
cara
ini,
akan
dapat
tercapai
B. Sistem Pemerintahan
1. Pengertian
Sistem pemerintahan adalah sebuah proses untuk menjaga
kestabilan masyarakat, menjaga tingkah laku kaum mayoritas
maupun
minoritas,
menjaga
fondasi
pemerintahan,
menjaga
pemerintahan
seharusnya
yang
masyarakat
kontinu
bisa
ikut
dan
demokrasi
turut
andil
dimana
dalam
a. Teo - Demokrasi
Teokrasi dan Demokrasi adalah dua hal yang berbeda.
Menurut Kamus Besar Bahasa Indonesia, Teokrasi merupakan
sistem pemerintahan negara berdasarkan kepercayaan bahwa
Tuhan langsung memerintah negara atau hukum negara yang
berlaku adalah hukum Tuhan atau pemerintahan dipegang oleh
ulama
atau
organisasi
keagamaan8.
Adapun
Demokrasi
dan
paling
cakap
untuk
melaksanakan
sebuah
pemerintahan teokrasi.
Keempat khulafa al Rasyidin yang silih berganti memimpin
tersebut dipilih oleh umat atas kecakapan dan kelayakan yang
dijamin dan diunggulkan dari kandidat-kandidat yang lain.
Kedudukannya sebagai pemimpin atas pemerintahan teokrasi
menempatkan dirinya tak hanya sebagai pemimpin umat, akan
tetapi juga representasi pemerintahan Tuhan/wakil Tuhan di
muka bumi. Ini senada dengan pendapat Imam Ghazali bahwa
seorang kepala negara merupakan bayang-bayang Tuhan di
bumi, Jabatannya merupakan sesuatu yang muqaddas/suci. Lebih
lanjut, Imam Ghazali berpendapat bahwa agama dan pemimpin
negara seperti ibarat dua anak kembar, agama adalah pondasi
dan pemimpin negara adalah penjaganya. Sehingga dalam
sistem pemerintahan teokrasi kapabelitas dan kualitas seorang
pemimpin harus benar-benar diperhatikan. Sehingga dengan
8 Teokrasi, http://kbbi.web.id/teokrasi, diakses 18 Desember 2014, jam 10.25
9 Demokrasi, Ibid.
9
dalam
proses
pemilihan
seorang
pemimpin
yang
al
Rasyidin adalah
menggunakan
sistem
pemimpin,
pemerintahan
seratus
sedangkan
persen
dalam
pelaksanaan
menggunakan
sistem
cara
yang
berbeda.
Mu`awiyyah
naik
ke
tahta
kekhalifahan
selanjutnya,
dengan
kata
lain,
mulai
masa
ini,
prinsip
musyawarah
peradilan
pemimpin
ke-khilafahan dibantu
oleh
perangkat
atas
kebijakan
dan
peraturan
Sultan.
Sistem
model
pemerintahan
teokrasi
menjadi
monarki.
berlangsung
hingga
Usmani
yang
sejak
1281M
mempresentasikan
10 Amany Lubis, dkk.2005. Sejarah Peradaban Islam. UIN Press. Jakarta. hal. 69
11
dimaksudkan
seorang
Sultan
untuk
dan
melemahkan
member
ruang
kekusaaan
andil
rakyat
absolut
dalam
dijadikan
prototype
negara
bangsa,
disamping
model
c. Republik
Ketruntuhan
Dinasti
Usmani
dan
politik
dunia
Timur
tengah
dan
Islam.
haluan
kekaisaran
Turki
terpecah
belah
dan
membentuk
pembaharuan
dalam
cengkeraman
kolonialisme
Barat.
Model
merupakan
satu-satunya
bentuk ijma`
yang
dapat
merupakan
konsep-konsep
penting
bagi
artikulasi
karena
pada
prakteknya,
Demokrasi
dalam
bentuk
yaitu
Islamisme
Sunni,
Demokrasi
Islam,
dan
Konservatisme Religius.
2. Politik Ikhwanul Muslimin.
Dalam berpolitik, Ikhwanul Muslimin membaginya kepada dua jenis :
a. Internal :
Mengurus persoalan pemerintahan
Menjelaskan fungsi-fungsinya
11 John L. Espositio dan John O. Voll. 1999. Demokrasi di Negara-negara Muslim. Mizan.
Bandung. hal. 35
13
Allah
dan
rakyatnya.
kepentingan bersama.
Kesatuan Umat
Memiliki sistem yang satu, yaitu Islam. Dalam arti, ia harus
musyawarah mereka.
c. Prinsip Pemerintahan
Menentukan batas-batas kekuasaan pemerintah
Pertanggung jawaban pemerintah atas segala pelanggaran
dan kesalahannya.
Otoritas rakyat untuk menurunkan pejabat. Islam telah
menegaskan kekuasaan rakyat atas pemerintah.
d. Landasan Pemerintahan
Musyawarah (Syura)
Persamaan (Musawah)
Keadilan (Adl)
Kepatuhan (Thaah)
Amar Maruf Nahi Munkar
e. Kekuasaan Negara Islam
Eksekutif (Tanfizhiyah)
14
Legislatif (Tasyiriyah)
Yudikatif (Qadhaiyah)
Kekuasaan Kontrol dan Evaluasi
Kekuasaan Moneter12
a. Siti Aminah
Ibn Ishaq menyebutkan, Aminah binti Wahab adalah gadis
Quraisy yang paling utama dari segi keturunan dan status.
Dr.Aisyah binti asy-Syathi menyatakan, di masa kanak-kanak,
Aminah
tumbuh
dalam
lingkungan
keluarga
yang
terbaik,
adalah
mendampingi
istri
nabi
Rasulullah
sewaktu
SAW
berperang.
yang
juga
Perhatian
ikut
Aisyah
jawaban
terhadap
persoalan-persoalan
yang
berperan
dalam
logistik
dan
16
negara
sekalipun
dengan
syarat
mereka
mampu
contoh
kepemimpinan
dan
keiukutsertaan
BAB 3
KESIMPULAN
sejarah
dan
zamannya.
Adapun
beberapa
tidak
dapat
dianggap
remeh,
sebab
DAFTAR PUSTAKA
20