Professional Documents
Culture Documents
Klien I : Begini mbak, saya ingin membeli rumah tapi dengan cara mencicil.
Bagaimana ya ini prosedurnya?
AO
: oh iya iya, begini saja, di LKS Amama Wa Wara ini ada sistem jual
beli yang namanya murabahah. Transaksi murabahah ini merupakan jual
beli yang dimana penjual harus memberitahu harga pokok produk yang ia
beli dan menentukan keuntungan dari jual beli tersebut sesuai
kesepakatan bersama antara penjual dan pembeli.
Klien I : Oh, begitu ya. Terus persyaratan untuk melakukan transaksi ini
bagaimana ya?
AO
Klien I : Saya ingin membeli rumah di kawasan perumahan Joyo Green dengan
luas tanah 150 m2 yang modelnya minimalis.
AO
Klien I : Apa saya harus membayar uang muka sebagai tanda keseriusan
transaksi murabahah ini?
AO
Klien I : Iya mbak, ini kebetulan saya sudah membawa uang muka pembelian
rumah sebesar Rp 20.000.000,00.
AO
: Waalaikum salam.
Klien I : Iya Mbak, Ini saya ingin bayar uang muka atas tanda keseriusan
pembelian rumah.
Teller
: Iya Mbak.
Teller I : Iya, ini sudah selesai. Ada lagi yang bisa saya bantu?
Klien I : Sudah Mbak, terima kasih.
Teller
Rp 20.000.000,00
Rp 20.000.000,00
Kredit
Keterangan
Saldo
Jumlah
Tgl
Keterangan
01/02 Pak Saleh
20.000.000
20.000.000
Jumlah
20.000.000
20.000.000
NERACA
Aktiva
Pasiva
Uraian
Jumlah
Uraian
Hutang Uang Muka
Jumlah
20.000.000
Dalam akuntansi murobahah jika nasabah memberikan uang muka sebagai tanda
keseriusan untu membel barang maka uang muka di perlukan sebagai berikut:
1. uang muka yang di terima di akui sebagai hutang uang muka sebesar uang
muka yang di terima
2. jika akad di laksanakan uang muka sebagi pengurang piutang murobahah
( tidak di perkenankan sebagai pembayaran angsuran
Beberapa hari berikutnya, pihak Lembaga Keuangan Syariah Amama Wa
Wara telah menghubungi Pak Saleh bahwa Lembaga Keuangan Syariah Amama
Wa Wara telah berhasil membeli perumahan di kawasan Joyo Green. Dan pada
tanggal 15 Februari 2014 Pak Saleh beserta pihak LKS datang ke alamat
perumahan yang telah ditetapkan oleh pihak Lembaga Keuangan Syariah Amama
Wa Wara untuk melakukan pengecekan terhadap rumah yang akan ia beli, dan
ternyata Pak Saleh tertarik dengan rumah tersebut. Kemudian Pak Saleh datang ke
kantor Lembaga Keuangan Syariah Amama Wa Wara untuk melakukan akad
murabahah.
AO
: Oh tidak bisa Pak, soalnya itu belum nutupin BEPnya, kami bisanya
Rp 164.000.000,00. Ini sudah yang paling minimal Pak.
Klien I : Begitu ya. Iya pak, saya setuju, saya terima harganya Rp
164.000.000,00.
AO
Klien I : 10 bulan, iya boleh, saya setuju 10 bulan mbak. Jadi sampai tanggal
berapa mbak
AO
: jadi batas akhir angsuran sampai tanggal 16 desember pak dalam angsuran
ini bapak mau bayar berapa kali pak ?
Klien I
: kalau empat kali bagaimana mbak jadi saya akan membayar jadi
kemungkinan saya akan membayar 3 bulan sekali mbak.
AO
Klien I
AO
Klien
: iya mbak tidak apa apa. Untuk bulan berikutnya 48.000.000 mbak bisa
AO
Kien
: iya mbak
AO
Klien
AO
Klien
AO
Klien
AO
Klien
AO
Rp 164.000.000,00
Rp 24.000.000,00
Rp 140.000.000,00
Rp 20.000.000,00
Rp 20.000.000,00
Kredit
Tgl
Keterangan
Jumlah
Tgl
Keterangan
10/01 Rumah
140.000.000 15/01 Potongan harga
10/01 Biaya
balik
5.000.000
Penurunan nilai
Jumlah
3.000.000
2.000.000
nama
Penjualan
Saldo
145.000.000
140.000.000
00
145.000.000
PIUTANG MURABAHAH
Debet
Tgl
Keterangan
15/02 Pak Saleh
Kredit
Jumlah
Tgl
Keterangan
164.000.000 15/02 UM Pak Saleh
Saldo
164.000.000
Jumlah
20.000.000
144.000.000
164.000.000
Kredit
Keterangan
Saldo
Jumlah
Tgl
Keterangan
15/02 Pak Saleh
24.000.000
24.000.000
Jumlah
24.000.000
24.000.000
Kredit
Jumlah
Tgl
Keterangan
20.000.000 01/02 Pak Saleh
0
20.000.000
Jumlah
20.000.000
20.000.000
NERACA
Per 15 Februari 2007
Aktiva
Uraian
Piutang Murabahah
Persediaan (Aset Murabahah)
Pasiva
Jumlah
Uraian
144.000.000 Hutang Uang Muka
(140.000.000) Laba Rugi Berjalan
Pendapatan
Jumlah
0
24.000.000
Teller
Klien I
: iyya selamat siang, begini Mbak, saya mau bayar angsuran atas
pembelian rumah.
Teller
Klien I
Teller
: Ini atas nama Bapak Saleh ya, untuk pembayaran angsuran rumah
bulan September sebesar Rp 60.000.000,00.
Klien I
Teller
Klien I
Teller
Klien I
: Iya mbak.
Atas penerimaan angsuran tersebut, maka LKS Amama Wa Wara
Rp 60.000.000,00
Piutang Murabahah
Rp 60.000.000,00
Keuntungan :
X Rp 60.000.000 = Rp 10.000.000
144.000.000
Kredit
Tgl
Keterangan
15/02 Pak Saleh
Jumlah
Tgl
Keterangan
164.000.000 15/02 UM Pak Saleh
Angsuran ke-1
Saldo
164.000.000
Jumlah
20.000.000
60.000.000
84.000.000
164.000.000
NERACA
Per 15 Maret 2007
Aktiva
Pasiva
Uraian
Kas
Persediaan (Aset Murabahah)
Piutang Murabahah
Teller
Jumlah
Uraian
60.000.000 Hutang Uang Muka
(140.000.000) Laba Rugi Berjalan
84.000.000
Pendapatan
Jumlah
0
24.000.000
Klien I
Teller
Klien I
: Oh iya Mbak, ini saya mau tanya, kalau misalnya saya bayar
cicilannya telat itu bagaimana ya?.
Teller
Klien I
Teller
Klien I
Teller
Klien I
: Itu apakah ada bonus atau apa gitu Mbak jika pembayarannya di
awal?.
Teller
Klien I
Teller
: Iya Pak, tidak apa-apa, terima kasih telah menjadi nasabah kami.
Klien I
Teller
: Silahkan.
Pada pembayaran ke dua beberapa bulan berikutnya, tepatnya tanggal 15
Juni 2014 Pak Saleh belum membayarkan cicilan selanjutnya padahal sudah jatuh
48000000
piutang murobahah
48000000
dalam hal ini tidak ada pengakuan pendapatan karena pendapatan di lakukan saat
penyerahan barang sehingga dalam buku piutangnya sehingga posisi akun-akun
yang terkait adalah :
Tgl
Keterangan
15/02 pak saleh
Jumlah
164.000.000
Tgl
Keterangan
15/02 UM pak saleh
jumlah
20000000
15/03 Angsuran ke 1
60000000
15/06 Angsuran ke 2
48000000
JT
36000000
Saldo
Saat jatuh tempo
Tgl
Keterangan
15/06 Angsuran ke 2
Jumlah
48000000
tgl
Keterangan
Saldo
jumlah
48000000
jt
Beberapa hari kemudian setelah satu minggu setelah jatuh tempo pak saleh
membayar tunggakan angsurannya
Teller
Pak saleh : oh iya mbak ini saya mau membayar angsuran pembayaran kredit
rumah yang ke 3 tapi masih sebagian mbak tapi sisanya akan saya bayar
beberapa hari kemudian apa tidak apa apa mbak
Teller
: oh tidak apa apa mas silahkan mas boleh saya lihat buku angsurannya
Teller
: untuk bulan ini sesuai kesepakatan pada bulan ini bapak membayar
48.000.000 ya
Pak saleh : ini saya bisanya membayar 30.000.000 mbak kemungkinan saya akan
membayar sisanya saya akan bayar 10 hari kemudian
Teller
30.000.000
piutang murbahah
30.000.0000
setelah 10 hari sesuai dengan yang di katakan pak saleh membayar sisa
pembayarannya maka pihak accounting
kas
18.000.000
piutang murobahah jatuh tempo
18.000.000
dan pada akhir pembayaran pak saleh melunasi sisa pembayarannya dan
mendapatkan potongan pelunasan piutangnya
teller
pak saleh
: ini mbak saya mau membayar cicilan rumah yang terakhir mbak.
Teller
Pak saleh
: ini mbak
Teller
Pak saleh
Teller
: iya pak tidak apa apa di sini kami ada kebijakan untuk kredit
mudharobah pak. Yakni jika pelunasan lebh cepat dari wktunya dan
lancar maka ada potongan cicilan sebesar 300.000 pak
Pak
Teller
nasabah melunasi hutang/angsuran sebelum jatuh tempo jadi dalam hal ini ada
semacam discount / bentuk penghargaan terhadap nasabahnya. Dan besarnya
potongan pembayaran tersebut akan mempengaruhi pengurangan pendapatan
murobahah juga akan mempengaruhi pembagian dalam hasil usaha seperti dalam
PSAK no 102 yang menerangkan bahwa beban pelunasan murobahah merupakan
pengurangan keuantungan murobahah bukan sebagai beban operasional dari LKS
sehingga dampak pengurangannya di bagian kepada investor dalam perhitungan
hasil usaha dan seperti dalam DSN MUI nomor 23/III/2002 menerangkan :
1. jika nasabah melakukan pelunasan tepat waktu atau lebih cepat dari tempo
pembayaran maka LKS boleh memberikan potongan dengan syarat tidak di
perjanjikan dalam akadnya
2. besarnya potongan sesuai kebijakan dari LKS Masing-Masing
Sehingga penjurnalan yag di lakukan oleh LKS adalah sebagai berikut :
Kas
6.000.000
Piutang murobahah
6.000.000
300.000
300.000
PITANG MURABAHAH
Debet
Kredit
Tgl
Keterangan
15/07 Angs ke-2 Jatuh
tempo
15/11 Sebagian angs Jt
Jumlah
Tgl
Keterangan
48.000.000 30/07 Pembayaran
Jumlah
48.000.000
15.000.000
00
63.000.000
Jumlah
1.000.000
Tgl
Keterangan
Saldo
1.000.000
Jumlah
1.000.000
1.000.000
NERACA
Per 15 November 2007
aktiva
passiva
Uraian
Kas
Piutang murabahah
Margin mrbh tangguhan
Piutang mrbh jt
Margin mrbh tangguhan
Persedian (aset mrbh)
2.
Jumalah
138.000.000
6.000.000
(1.000.000)
00
Uraian
Hutang uang muka
Laba rugi berjalan
pendapatan
Jumlah
0
22.000.000
(140.000.000)
oleh karena itu jika contoh 4-29 di atas, potongan diberikan akibat ketidak
mampuan nasabah, maka jurnah yang dilakukan adalah sebagai berikur:
a. Dr. Kas / rekening aminah
Cr. Piutang murabahah jt
15.000.000
b. Dr. Potongan angs mbh-beban operasi
Cr. Kas / rekening aminah
1.000.000
Rp. 15.000.000
Rp.
Rp. 1.000.000
Rp.
Jumlah
Tgl
Keterangan
48.000.000 30/07 Pembayaran
Jumlah
48.000.000
15.000.000
00
63.000.000
Jumlah
1.000.000
Tgl
Keterangan
Saldo
1.000.000
Jumlah
1.000.000
1.000.000
NERACA
Per 30 November 2007
aktiva
passiva
Uraian
Kas
Piutang murabahah
Margin mrbh tangguhan
Jumalah
138.000.000
6.000.000
(1.000.000)
Uraian
Hutang uang muka
Laba rugi berjalan
pendapatan
Jumlah
0
23.000.000
Piutang mrbh jt
Margin mrbh tangguhan
Persedian (aset mrbh)
00
Beba
(1.000.000)
(140.000.000)
3.
Debet
Kredit
Tgl
Keterangan
15/07 Angs ke-2 Jatuh
tempo
15/11 Sebagian angs Jt
Jumlah
Tgl
Keterangan
48.000.000 30/07 Pembayaran
Jumlah
48.000.000
15.000.000
00
63.000.000
Jumlah
1.000.000
Tgl
Keterangan
Saldo
1.000.000
Jumlah
1.000.000
1.000.000
NERACA
Per 15 November 2007
aktiva
passiva
Uraian
Kas
Piutang murabahah
Margin mrbh
tangguhan
Piutang mrbh jt
Margin mrbh
tangguhan
Persedian (aset mrbh)
4.
Jumalah
138.000.000
6.000.000
(1.000.000)
Uraian
Hutang uang
muka
Laba rugi
berjalan
pendapatan
Jumlah
0
22.000.000
00
(140.000.000)
Rp. 15.000.000
Rp.
Rp. 1.000.000
Rp.
Jumlah
Tgl
Keterangan
48.000.000 30/07 Pembayaran
Jumlah
48.000.000
Jumlah
1.000.000
Tgl
Keterangan
Saldo
1.000.000
Jumlah
1.000.000
1.000.000
NERACA
Per 30 November 2007
aktiva
passiva
Uraian
Kas
Piutang murabahah
Margin mrbh
Jumalah
138.000.000
6.000.000
(1.000.000)
Uraian
Hutang uang
muka
Laba rugi
berjalan
pendapatan
Jumlah
0
23.000.000
tangguhan
Piutang mrbh jt
Margin mrbh
tangguhan
Persedian (aset mrbh)
00
Beba
(1.000.000)
(140.000.000)