Professional Documents
Culture Documents
Puasa bukanlah hanya menahan makan dan minum saja. Akan tetapi,
puasa adalah dengan menahan diri dari perkataan lagwu (sia-sia) dan
rofats (kotor). Apabila ada seseorang yang mencelamu atau berbuat usil
padamu, katakanlah padanya, Aku sedang puasa, aku sedang puasa.
(HR. Ibnu Majah dan Hakim)
3. Melakukan Berbagai Macam Maksiat
Ingatlah bahwa puasa bukanlah hanya menahan lapar dan dahaga saja,
namun hendaknya seorang yang berpuasa juga menjauhi perbuatan yang
haram.
Jabir bin Abdillah dalam Lathoif Maarif menyampaikan petuah yang
sangat bagus :
Seandainya kamu berpuasa maka hendaknya pendengaranmu,
penglihatanmu dan lisanmu turut berpuasa dari dusta dan hal-hal haram
serta janganlah kamu menyakiti tetangga. Bersikap tenang dan
berwibawalah di hari puasamu. Janganlah kamu jadikan hari puasamu dan
hari tidak berpuasamu sama saja.
Itulah sejelek-jelek puasa yaitu hanya menahan lapar dan dahaga saja,
sedangkan maksiat masih terus dilakukan. Hendaknya seseorang
menahan anggota badan lainnya dari berbuat maksiat. Ibnu Rojab
mengatakan,
sungguh bau mulut orang yang berpuasa lebih wangi disisi Allah
subhanahu wa taala daripada wangi minyak kesturi (HR Bukhori)
yang berpuasa? Maka orang-orang yang berpuasa pun berdiri dan tidak
ada seorang pun yang masuk melalui pintu tersebut kecuali mereka. Jika
mereka sudah masuk, pintu tersebut ditutup dan tidak ada lagi seorang
pun yang masuk melalui pintu tersebut.(HR Bukhori Muslim(
Jelas sekali bahwa ibadah puasa mempunyai kedudukan tersendiri yang
begitu mulia, hingga bagi mereka yang gemar berpuasa dan sukses dalam
puasa Ramadhannya mendapatkan pintu khusus yang disebut dengan
Arroyan. Tentunya kita semua berharap bisa memasuki pintu surga, dan
bisa jadi insya Allah melalui pintu Arroyan yang dijanjikan kepada ahlu
shoum .
Amiin allahumma amiin
Jamaah sekalian rahimakumullah
Kelima : Kegembiraan Bertemu Allah SWT.