Professional Documents
Culture Documents
5.
Pinset
Pinset memiliki banyak fungsi diantaranya adalah untuk mengambil benda dengan menjepit
misalnya saat memindahkan cakram antibiotik.
6. pH Indikator Universal
dialirkan pada suatu medium yang mengandung sampel yang akan dipisahkan. Teknik ini
dapat digunakan dengan memanfaatkan muatan listrik yang ada pada makromolekul,
misalnya DNA yang bermuatan negatif. Jika molekul yang bermuatan negatif dilewatkan
melalui suatu medium, kemudian dialiri arus listrik dari suatu kutub ke kutub yang
berlawanan muatannya maka molekul tersebut akan bergerak dari kutub negatif ke kutub
positif. Kecepatan gerak molekul tersebut tergantung pada nisbah muatan terhadap massanya
serta tergantung pula pada bentuk molekulnya. Pergerakan ini dapat dijelaskan dengan gaya
Lorentz, yang terkait dengan sifat-sifat dasar elektris bahan yang diamati dan kondisi elektris
lingkungan:
Fe = qE
F adalah gaya Lorentz, q adalah muatan yang dibawa oleh objek, E adalah medan listrik.
Secara umum, digunakan untuk memisahkan, mengidentifikasi, dan memurnikan fragmen
DNA.
kertas adalah jenis yang terdiri dari kertas sebagai fase diam dan partikel bermuatan yang
terlarut sebagai fase gerak, terutama ialah ion-ion kompleks. [4] Pemisahan ini terjadi akibat
adanya gradasi konsentrasi sepanjang sistem pemisahan. [4] Pergerakan partikel dalam kertas
tergantung pada muatan atau valensi zat terlarut, luas penampang, tegangan yang digunakan,
konsentrasi elektrolit, kekuatan ion, pH, viskositas, dan adsorpsivitas zat terlarut.
gel ialah yang menggunakan gel sebagai fase diam untuk memisahkan molekul-molekul.
Awalnya elektoforesis gel dilakukan dengan medium gel kanji (sebagai fase diam) untuk
memisahkan biomolekul yang lebih besar seperti protein-protein. Kemudian gel berkembang
dengan menjadikan agarosa dan poliakrilamida sebagai gel media.
10. Mikrotom
Untuk mikroskop cahaya, material pertama-tama difiksasi dan dibekukan atau dibenamkan
ke dalam parafin. Bagian-bagian setebal 3 20 mm biasanya diiris dengan pisau baja.
Untuk mikroskop elektron, fiksasi diikuti dengan pembenaman dalam resin seperti
Araldine(R), bagian-bagian diiris dengan pisau gelas atau pisau intan ultramikrotom setebal 2
100 nm.
11. Sphynomanometer
Sphygmomanometer adalah suatu alat yang digunakan untuk mengukur tekanan darah yang
bekerja secara manual saat memompa maupun mengurangi tekanan pada manset, dengan
sistem non-invasive.
Alat ini dalam penggunaannya digabung dengan manset pneumatik letaknya sedikit
melingkar diatas lengan. Bagian manset dapat dipompa dengan pompa tangan kecil dengan
cara ditekan, di dalam sistem ditunjukan oleh pengukur tekanan gauge atau dengan beberapa
model lainnya seperti manometer air raksa. Manset dipompa dengan tekanan yang lebih besar
dari tekanan darah dalam pembuluh darah yang berhubungan dengan tangan. Tekanan ini
melemahkan arteri dan menghentikan aliran darah ke lengan. Tekanan di dalam manset
perlahan-lahan diturunkan dengan menggunakan katub buang aliran pada pompa tangan,
suatu angka akan diperoleh yakni saat tekanan manset dan tekanan tertinggi (tekanan
13. LAF
Area kerja terbuat dari AISI cermin-dipoles stainless steel 316L, dengan ketebalan 3 mm.
Tidak ada gangguan antara bagian atas kerja dan dinding lateral. Hal ini memastikan segel
sempurna untuk cairan dan memfasilitasi pembersihan dan operasi dekontaminasi.
Para lemari asam ini dilengkapi dengan perangkat mengangkat pneumatik untuk
memungkinkan kalibrasi jarum suntik dan botol, membatasi paparan dari tangan operator.
Dosis Calibrator kompartemen
Sel ini dilengkapi dengan kalibrator aktivitas modern: ionisasi ruang dan instrumen
pengukuran terpisah dari satu sama lain. Ruang ini disimpan dalam kompartemen terlindung
terletak di bawah permukaan kerja. Ruang ionisasi dilengkapi dengan flens tertutup.
14. Spektrofotometer
Spektrofotometer merupakan alat yang digunakan untuk mengukur absorbansi dengan cara
melewatkan cahaya dengan panjang gelombang tertentu pada suatu obyek kaca atau kuarsa
yang disebut kuvet. Sebagian dari cahaya tersebut akan diserap dan sisanya akan dilewatkan.
Nilai absorbansi dari cahaya yang dilewatkan akan sebanding dengan konsentrasi larutan di
dalam kuvet.
16.
Termohigrometer
Alat ini digunakan untuk mengukur kelembaban suatu tempat, digunakan pada waktu
melakukan riset tentang lingkungan. Dengan alat ini dapat menunjukkan banyaknya
organisme pada ekosistem. Karena salah satu faktor eksteral dari suatu ekosistem adalah
kelembaban.
17. Anemometer
Alat ini digunakan untuk mengukur kecepatan angin.
Cara mencari fokus dimulai dengan menjauhkan lensa dari preparat bukan mendekatkan
lensa ke preparat
Macam-Macam Mikroskop:
a. Mikroskop Binokuler
b. Mikroskop Sterio
Sebuah mikroskop binokular dengan pembesaran 20x. Berdiri pada alas yang kokoh terbuat
dari logam cor. Dilengkapi juga dengan penjepit objek dan tombol pengatur fokus.
Mikroskop ini digunakan untuk melihat objek 3 dimensi berukuran kecil. Set alat ini
dilengkapi juga dengan penutup plastik anti debu, kotak strifoam dan buku petunjuk
pemakaian.
20. Alat-Alat Gelas
a. Mikropipet (Micropippete) dan Tip
Mikropipet adalah alat untuk memindahkan cairan yang bervolume cukup kecil, biasanya
kurang dari 1000 l. Banyak pilihan kapasitas dalam mikropipet, misalnya mikropipet yang
dapat diatur volume pengambilannya (adjustable volume pipette) antara 1l sampai 20 l,
atau mikropipet yang tidak bisa diatur volumenya, hanya tersedia satu pilihan volume (fixed
volume pipette) misalnya mikropipet 5 l. dalam penggunaannya, mukropipet memerlukan
tip.
Cara Penggunaan :
1. Sebelum digunakan Thumb Knob sebaiknya ditekan berkali-kali untuk memastikan
lancarnya mikropipet.
2. Masukkan Tip bersih ke dalam Nozzle / ujung mikropipet.
3. Tekan Thumb Knob sampai hambatan pertama / first stop, jangan ditekan lebih ke dalam
lagi.
4. Masukkan tip ke dalam cairan sedalam 3-4 mm.
5. Tahan pipet dalam posisi vertikal kemudian lepaskan tekanan dari Thumb Knob maka
cairan akan masuk ke tip.
6. Pindahkan ujung tip ke tempat penampung yang diinginkan.
7. Tekan Thumb Knob sampai hambatan kedua / second stop atau tekan semaksimal mungkin
maka semua cairan akan keluar dari ujung tip.
8. Jika ingin melepas tip putar Thumb Knob searah jarum jam dan ditekan maka tip akan
terdorong keluar dengan sendirinya, atau menggunakan alat tambahan yang berfungsi
mendorong tip keluar.
b. Cawan Petri (Petri Dish)
h. Batang L (L Rod)
Salah satu alat yang berfungsi untuk menciptakan kondisi yang steril adalah
pembakar bunsen. Untuk sterilisasi jarum ose atau yang lain, bagian api yang paling cocok
untuk memijarkannya adalah bagian api yang berwarna biru (paling panas). Perubahan
bunsen dapat menggunakan bahan bakar gas atau metanol.
l. Glass Beads
Glass Beads adalah manik-manik gelas kecil yang digunakan untuk meratakan suspensi
biakan dengan menyebarkan beberapa butir di atas permukaan agar dan digoyang merata.
Glass beads digunakan pada teknik spread plate yang fungsinya sama dengan batang L atau
Spreader.
m. Tabung Durham
Tabung durham berbentuk mirip dengan tabung reaksi namun ukurannya lebih kecil dan
berfungsi untuk menampung/menjebak gas yang terbentuk akibat metabolisme pada bakteri
yang diujikan. Penempatannya terbalik dalam tabung reaksi dan harus terendam sempurna
dalam media (jangan sampai ada sisa udara).