Professional Documents
Culture Documents
Tuhan serta selalu menempuh jalan yang benar dan kafir berarti menolak
hidayah atau menempuh jalan yang sesat. Keempat, iman dianggap sinonim
dengan takwa sedangkan kafir lawan dari takwa. Kelima, iman berarti
menjauhi sifat-sifat sombong,angkuh dan sejenisnya sedangkan kafir berarti
memiliki dan melaksanakan sifat tersebut.
B. Sebab Sebab Menjadi Kafir
a. Internal
1.
Kepicikan dan kebodohan
Kekafiran bisa timbul karena ketidaktahuyan yang disebabkan faktorfaktor yang memungkinkan bagi manusia untuk mengenal Tuhan . Misalnya ,
orang yang di daerah terpencil sehingga dakwah tidak sampai kepadanya .
Dengan demikian meskipun secara fitrah manusia dapat mengenal dan
menimani Tuhan , namun karena kondisi yang mengitarinya , fitrahnya tidak
dapat beerkembang secara maksimal . seandainya fitrah manusia itu dapat
berkembang
dinamisme , animism ,
manusia
yang
menkafiri
allah
dengan
sengaja
dapat
Ungkapan
Al
Quran
mengenai
kesombongan
dan
keangkuhan
dikategorikan
sebagai
faktor
lingkungan,
khususnya
bentuk,
corak
dan
kedalaman
penghayatan
keagamaan (keimaan) seseorang. Sehubungan dengan ini, alquran menyatakan bahwa penolakan orang orang kafir terhadap
rasul , antara lain dikarenakan mereka tetap berpegang teguh pada
tradisi dan kepercayaan nenek moyang (QS . Al baqarah [2] : 17)
sosial
yang
memiliki
pengaruh
dominan
dalam
sendiri.
Suka berdusta dan bersumpah palsu
Mengingkari janji.
Gemar menyebar fitnah dan berita bohong.
4. Kafir musyrik, memperserikatkan Allah dengan segala sesuatu. Ciri
ciri kafir musyrik adalah :
Meyakini sesuatu yang lain selain Allah.
Beribadah dan berdoa selain kepada Allah
Menjadikan sesuatu sebagai perantara menuju Allah
Tidak ikhlas dalam melaksanakan berbagai macam kebaikan.
malaikat-Nya.
Mengingkari Allah, kerasulan dan menyatakan adanya rasul
setelah Muhammad.
Mengingkari sifat-sifat Allah.
Tidak meyakini adanya hari kebangkitan, azab dan nikmat di
akhirat.
Menghina Al-Quran
Menghalalkan apa saja yang
sebaliknya.
Mengingkari satu surat atau ayat dari Al-Quran.
Memendang enteng atau sepele pokok-pokok agama.
Menyatakan bahwa para wali Allah lebih mulia dari pada rasul
Allah.
7. Kafir ahli kita
Dua jenis Kekafiran
A. Kekafiran jenis pertama
Kekafiran jenis pertama mengeluarkan pelakunya dari Islam,
kekafiran jenis ini ada 5 jenis:
1. Kekafiran karena mendustakan
enggan
dan
sombong
yang
disertai
pembenaran
dan
aku
tidak
mempersekutukan
Dan
5.
Allah,Tuhanku,
orang-orang
yang
kafir
berpaling
dari
apa
yang
kafirlah
orang-orang
yang
mengatakan:
Sesungguhnya orang-orang yang kafir yakni ahli Kitab dan orangorang yang musyrik (akan masuk) ke neraka Jahannam; mereka
kekal di dalamnya. Mereka itu adalah seburuk-buruk makhluk.
D. Akibat kekafiran
Kekafiran merupakan perbuatan jahat, bahkan sumber dari segala
kejahatan. Oleh karena itu, dapat dipastiakn kekafiran akan menimbulkan
dampak buruk yang tidak saja menimpa orang kafir itu tetapi juga
menimpa orang lain dan lingkungan. Ketidakpercayaan kepada Allah dan
pokok-pokok ajaran agama lainya menyebabkan orang-orang kafir
mengalami kehampaan hidup yang berakibat menimbulkan kegelisahaan
dan rasa tidak puas yang tiada berujung. Di akhirat kelak mereka akan
dimasukan ke dalam neraka.
Ketidakpercayaan pada hari akhirat mengakibatkan lahirnya sikap
mengejar kesenangan duniawi secara berlebih-lebihan, mengumbar hawa
nafsu dan mengabaikan norma-norma kebajikan. Akibatnya, semua
manusia hidup dalam keserakahan dan menghalalkan ssegala cara demi
meraih kesenangan duniawi yang hendak dicapainya. Sikap
menimbulkan
ini akan
Kecuali mereka yang telah bertaubat dan mengadakan perbaikan dan menerangkan
(kebenaran), maka terhadap mereka itu Aku menerima taubatnya; dan Akulah Yang
Maha Penerima taubat, Maha Penyayang.
Sehubungan
dengan
taubat
orang-orang
kafir.
At
Thabari
Daftar Pustaka
Baz, Syekh Abdul Aziz bin Abdullah,dkk . 2003 . Fatwa Kontemporer . Jakarta :
Media Hidayah.
Bunyamin dkk . 2012 . Akidah Untuk Perguruan Tinggi . Jakarta : Uhamka
Press.
Al Fauzan , Sahih bin Fauzan . 2012 . Aqidatut Tauhid Kitabut Tauhid Iis
Shaff Al Awwal Ats tsalis Al Aly ( di terjemahkan oleh : Syahirul Alim ) .
Jakarta : Ummul Qura.
Ilyas, yunahar . 2006 . Kuliah Aqidah Islam . Yogyakarta : LPPI.