Professional Documents
Culture Documents
Oleh : Kelompok 9
Novita Sri Rahayu
(1210321002)
Yorika Hafelani
(1210321016)
(1210322004)
Amalia Hasanah
(1210321010)
Amina Yusriati
(1210322027)
Izzzatul Muslimah
(1210322030)
Indri Patricia
(1210323014)
(1210323021)
Fitrani Dwina
(1210323028)
FAKULTAS KEPERAWATAN
UNIVERSITAS ANDALAS
2014
ANALISA JURNAL
1.1 Identitas Jurnal
Judul
: The Effect of Progressive Muscle Relaxation on Sleep
Relaksasi otot progresif dilatih untuk pasien dalam tiga sesi. Mereka juga
diminta untuk melakukan praktik relaksasi selama sebulan, dua kali sehari
(setelah siang hari dan sekali sebelum tidur di malam), dan mengisi formulir
relaksasi setelah setiap latihan. Setelah itu, kualitas tidur pasien sebelum dan
sesudah relaksasi dibandingkan. Untuk menganalisis data statistik, uji-t
berpasangan dan uji wilcoxon digunakan.
1.4 Teori yang Disampaikan
Gangguan tidur adalah hal umum di antara pasien dengan penyakit ginjal pada
tahap terakhir. Gangguan sering melibatkan keterlambatan tertidur, sering
terbangun, siang hari kantuk, sleep apnea, sindrom kaki gelisah, dan gangguan
gerak periodik dahan . Studi terbaru menyatakan bahwa ada korelasi antara
perampasan tidur, kurangnya tidur dan umumnya gangguan tidur dengan
penurunan kualitas hidup dan peningkatan kematian pasien hemodialisis.
Relaksasi otot progresif adalah metode yang dirancang untuk mengurangi
stres dan kecemasan. Tujuan dari pelaksanaan Metode ini adalah untuk
menciptakan kesadaran ketegangan, mengendurkan otot, dan melatih cara untuk
relaksasi semua otot . Relaksasi otot berarti melonggarkan otot . Relaksasi otot
Progressive berasal dari teori yang menunjukkan bahwa keadaan psikis-biologis
berupa peningkatan tekanan saraf dan otot dasar pada keadaan emosional dan
penyakit psikosomatik. Jacobson menyatakan bahwa relaksasi otot menyebabkan
ketenangan pikiran karena keadaan emosional tidak akan terjadi di kehadiran
relaksasi lengkap. Sehingga relaksasi otot progresif dapat mempengaruhi kualitas
tidur pasien hemodialisis dalam mengurangi masalah mereka, meningkatkan
kualitas hidup mereka, dan tingkat kepuasan mereka.
1.5 Kesimpulan
Menurut hasil studi ini, efek relaksasi otot progresif menguntungkan pada
kualitas tidur hemodialisis pasien. Relaksasi otot progresif membantu peningkatan
kualitas tidur. disebabkan oleh efek menguntungkan dari otot progresif relaksasi,
metode ini bisa diajarkan sebagai metode yang berguna untuk meningkatkan
kualitas tidur pasien di bangsal hemodialisis.
1.6 Kelebihan jurnal