Professional Documents
Culture Documents
berarti berhati-hati,maka dimaksudkan bahwa orang-orang ber-religi itu adalah orang yang
senantiasa bersikap hati-hati dengan sesuatu yang dianggap suci.
d. Sifat-sifat agama
Sifat-sifat agama ada 2 yaitu:
a. Bersifat Primitif
Ada beberapa sifat primitif dalam agama yaitu:
Dinamisme
Yaitu : mengandung kepercayaan pada kekuatan gaib yang misterius.
Animisme
Yaitu : agama yang mengajarkan bahwa tiap-tiap benda,baik yang bernyawa atau
tidak,mempunyai roh.
Politeisme
Yaitu : mengandung kepercayaan kepada dewa-dewa.
Contohnya : Dewa Brahma,Dewa Wisnu,dan Dewa Syiwa dalam
agama Hindu.
Manusia adalah entitas non material yang dapat terpisah dari tubuh dan hakikat
manusia,manusia tidak akan mampu mengenali dirinya sendiri dan spesies makhluk hidup di
bumi tidak diciptakan (Allah) melainkan sepenuhnya oleh peristiwa kebetulan.
b. Manusia menurut ilmu mantiq (logika)
Adalah Manusia disebut sebagai Al-insanu hayawanun nathiq(manusia adalah binatang yang
berfikir).
d. Manusia menurut agama lain
1. Manusia menurut agama Kristen
Adalah manusia diciptakan oleh Allah diadakan oleh Allah dan dimana manusia tidak ada dan
baru memperoleh keberadaanya pada saat itu.
2. Manusia menurut agama Hindu
Adalah atman dan pada hakikatnya atman itu ialah brahman.
3. Manusia menurut agama Islam
Adalah makhluk ciptaan Allah manusia berasal dan datang dari Allah,serta akan kembali
kepada Allah.
Dan berfungsi sebagai khalifah.
4. Manusia menurut agama Budha
Adalah kumpulan dai energi fisik dan mental yang selalu dalam keadaan bergerak.
1. Keberadaan agama di Indonesia
A. Kedudukan agama di Indonesia
Meskipun Indonesia bukanlah negara agama,tapi Indonesia adalah negara yang berdasarkan
kepada Ketuhanan,Pancasila menegaskan dalam pasal 29 UUD 1945.
Ditegaskan dalam Sila Pertama Pancasila : Ketuhanan Yang Mahasa Esa.
Pasal 29 UUD 1945
1. Negara berdasarkan atas Ketuhanan Yang Mahasa Esa.
2. Negara menjamin kemerdekaan tiap-tiap penduduk untuk memeluk agamanya masingmasing dan untuk beribadat menurut agamanya dan kepercayaannya itu.
Menurut
penetepan
presiden
(Penpres)
No.1/PNPS/1965
tentang
Pencegahan
Penyalahgunaan dan Penodaan agama dalam penjelasannya pasal demi pasal dijelaskan bawa
Agama-agama yang dianut oleh sebagian besar penduduk Indonesia.
B. Agama-agama yang diakui di Indonesia
1.
2.
3.
4.
5.
6.
Islam
Kristen Protestan
Katolik
Hindu Dharma
Budha
Khonghucu
Nabi Muhammad,SAW
Nabi Isa, as
Nabi Isa, as
Brahmanisme
Shidarta Gautama
Kong Hu Cu
Al-Quran
Injil/bible
Injil/bible
Weda
Tripitaka
5 kitab
suci
Wu Jing
C. Jumlah pemeluk masing-masing agama di Indonesia
Berdasarkan hasil sensus tahun 2010,jumlah penduduk Indonesia adalah 237.641.326 jiwa.
1. Jumlah pemeluk agama Islam di Indonesia
Yaitu : 207,2 juta jiwa (87,18 %)
Mayoritas Muslim dapat di jumpai di wilayah barat Indonesia seperti Jawa dan
Sumatera.sedangkan di wilayah timur Indonesia,persentase penganutnya tidak sebesar di
kawasan .sekitar 98 % muslim di Indonesia adalah penganut aliran sunni.sisanya,sekitar dua
juta pengikut alira syiah (di atas satu persen) berada di Jawa.
2. Jumlah penganut agama Kristen di Indonesia
Yaitu : 16,5 juta jiwa (6,96 %)
Mayoritas penganut agama Kristen Protestan dapat dijumpai di wilayah Papua,Maluku, dan
Sulawesi Utara dengan persentase 90%,91%,dan 94%.
3. Jumlah penganut agama Katolik di Indonesia
Yaitu : 6,9 juta jiwa (2,91 %)
Mayoritas penganut agama Katolok dapat di jumpai di wilayah Flores atau di Nusa Tenggara
Timur (NTB)
4. Jumlah penganut agama Hindu di Indonesia
Yaitu : 4 juta jiwa (1,69 %)
Mayoritas penganut agama Hindu dapat dijumpai di wilayah Bali
5. Jumlah penganut agama Buddha di Indonesia
Yaitu : 1,7 juta jiwa (0,72 %)
Mayoritas penganut agama Buddha dapat dijumpai di wilayah Riau, Sumatera Utara dan
Kalimantan Barat.
6. Jumlah penganut agama Konghucu di Indonesia
Yaitu : 0,11 juta jiwa (0,05 %)
Mayoritas penganut agama Konghucu dapat dijumpai di wilayah Jakarta.
D. Pemeluk agama lain yang belum di akui di Indonesia
Ada 2 agama yang tidak di akui di indonesia yaitu :
Agama lainnya 0,13 %
a. Yahudi
Dapat di jumpai di wilayah Jakarta dan Surabaya.
b. Bahaai
Dapat dijumpai di wilayah di Kota Samarinda,Kaltim.
1.
2.
3.
4.
Kedudukan agama dalam kehidupan manusia bisa dilihat dalam 2 hal yaitu :
1. Kedudukan agama dalam perspektif kebenaran menurut manusia
2. Kedudukan agama dalam perilaku manusia.
Kedudukan agama dalam perilaku manusia bertempat pada hati,akal,dan fisik,dimana hati
sebagai tempat penguat sifat seseorang akan kebenaran,akal adalah tempat untuk berfikir
apakah yang diterima benar atau salah dan fisik adalah yang melaksanakan segala hal.
B. Motivasi Beragama
Motivasi atau dorongan beragama adalah merupakan dorongan psikis yang mempunyai
landasan ilmiah dalam watak kejadian manusia.
Tingkatan Motivasi
Ada 3 tingkatan motivasi beragama yaiti :
1. Motivasi Hewani : motivasi memenuhi kebutuhan hidup tanpa memperhatikan keadaan dari
suatu yang di perolehnya.
2. Motivasi Insani : motivasi yang terdapat didalam diri manusia yang memiliki yang sehat,hati
yang bersih,dan indrawi yang tajam dalam merespon motivasi atuau rangsangan.
3. Motivasi Rabbani : dorongan jiwa yang terdapat dalam diri manusia yang telah mencapai
tingkatan kesempurnaan diri melalui ketaan yang begitu sempurna dalam menjalankan
perintah dan menjauhi larangan Allah SWT.
C. Tujuan Beragama
Yaitu :
mencari keselamatan baik di dunia maupun di akhirat atau di dunia saja dan di akhirat saja.
1.
2.
3.
4.
segenap hal budimu dan dengan segenap kekuatan dan kasihanilah sesama manusia seperti
dirimu.
2. Toleransi dalam Perspektif Agama Protestan
Agama protestan beranggapan bahwa aspek kerukunan hidup beragama dapat diwujudkan
melalui hukum kasih yang merupakan norma dan pedoman hidup yang terdapat dalam kitab.
3. Toleransi dalam Perspektiak Agama Hindu
Dharma berarti susila atau berbudi luhur,dengan dharma seseorang dapat mencapai
kesempurnaan hidup.
Artha berarti kekayaan dapat memberikan kenikmatan dan kepuasan hidup.
Moskha berarti kebahagiaan abadi yakni terlepaskan atman dari lingkunga samsara,moskha
merupakan tujuan akhir dari agama Hindu yang setiap saat selalu di cari sampai berhasil.
4. Toleransi dalam Perspektif Agama Budha
1. Hidup adalah suatu penderitaan(dukha)
2. Penderitaan disebabkan karena keinginan yang rendah (samudaya)
3. Apabila keinginan rendah dapat dihilangkan maka penderitaan akan berakhir
4. Jalan untuk menghilangkan keinginan rendah ialah dengan melaksanakan 8 jalan utama : (1.
Kepercayaan yang benar. 2. Niat/pikiran yang benar. 3. Ucapan yang benar. 4. Perbuatan
yang benar. 5. Kesadaran yang benar. 6. Mata pencaharian/usaha yang benar. 7. Daya upaya
yang benar. 8. Semadhi/pemusatan pikiran yang benar).
5. Toleransi dalam Perspektif Agama Konghucu
a. Ren/jin,cinta ksih,halus budi pekerti,rasa tenggang rasa serta dapat menyelami perasaan
b.
c.
d.
e.
orang lain
I/Gi yaitu rasa solidaritas
Li/Lee yaitu sikap sopan santun
Ce/Ti yaitu sikap bijaksana
Sin yaitu kepercayaan,rasa untuk dapat dipercaya.
1.
2.
3.
Kaidah Agama adalah aturan-aturan baku yang ada dalam agama baik atau buruk,halal atau
haram,boleh atau tidak bolehnya suatu perbuatan dilakukan Manusia.
1.
2.
3.
4.
5.
6.