You are on page 1of 20

Essay

1. Buku
: Garrison / Noreen , Akuntansi Manajerial
BAB
: Job Order Costing
Hal
: 128
Kapan job-order costing lebih disukai penggunannya dalam penentuan
harga pokok?
Jawab : Ketika perusahaan memproduksi bermacam produk selama
periode tertentu berdasarkan pesanan yang diterima dengan
pengalokasian biaya berdasar pada setiap pekerjaan yang
diselesaikan

untuk

mengetahui

rata-rata

harga

pokok

produk/unit.
2. Buku
: Garrison / Noreen , Akuntansi Manajerial
BAB
: Job Order Costing
Hal
: 128
Apakah tujuan kartu biaya dalam sistem job-order costing?
Jawab : Kartu biaya memiliki tujuan untuk mencatat biaya yang
dibebankan

dalam

setiap

pesanan

yang

diterima,

pengidentifikasian dokumen sumber dasar pembebanan biaya


langsung,

membantu

membebankan

biaya

dalam

setiap

pekerjaan.
3. Buku
: Garrison / Noreen , Akuntansi Manajerial
BAB
: Job Order Costing
Hal
: 129
Apakah yang dimaksud dengan overhead yang dibebankan terlalu rendah?
Overhead yang dibebankan terlalu tinggi? Disposisi apakah yang akan
dilakukan pada akhir periode?
Jawab : Overhead yang dibebankan terlalu rendah merupakan biaya
overhead yang dibankan ke barang dalam proses lebih rendah
dari biaya overhead yang sesungguhnya selama periode tertentu
Overhead yang dibebankan terlalu tinggi merupakan biaya
overhead yang dibebankan kebarang dalam proses lebih tinggi
dari pada biaya overhead yang sesungguhnya selama satu
periode

Disposisi yang akan dilakukan pada akhir periode yaitu dengan


mengalokasikan overhead yang dibebankan terlalu rendah/tinggi
ke saldo akhir persediaan dan harga pokok penjualan ekuivalen
dengan penggunaan tarif overhead aktual dan dianggap lebih
akurat dibanding dengan menggunakan metode ditutup ke harga
poko penjualan.
4. Buku
: Garrison / Noreen , Akuntansi Manajerial
BAB
: Job Order Costing
Hal
: 129
Sebutkan dua alasan mengapa overhead dapat dibebankan terlalu rendah
pada periode tertentu.
Jawab : (a) Kebanyakan overhead terdiri dari biaya tetap karena biayabiaya ini tetap, biaya-biaya tersebut tidak akan meningkat
meskipun jam mesin yang tercapai meningkat. (b) Pengeluaran
untuk overhead mungkin terkontrol mungkin juga tidak, jika
seorang individu yang bertanggung jawab terhadap biaya
overhead melaksanakan tugas dengan baik, mungkin biasanya
akan lebih rendah dari pada perkiraan awal tahun. Namun
apabila mereka tidak melakukan dengan baik, biaya yang
terjadi mungkin akan lebih besar.

5. Buku
: Garrison / Noreen , Akuntansi Manajerial
BAB
: Metode Harga Pokok Proses / Prosses Costing
Hal
: 186
Mengapa pengumpulan biaya dengan menggunakan process costing lebih
mudah dari pada pengumpulan biaya dengan menggunakan job-order
costing?
Jawab : Pengumpulan biaya pada process costing lebih mudah dari pada
job-order costing karena dalam process costing biaya ditelusuri
ke setiap departemen proses yang teribat, yang masing-masing
memiliki rekening Barang Dalam Proses sedangkan dalam job-

order costing biaya harus ditelusuri ke masing-masing kartu


biaya dimana hanya ada satu rekening Barang Dalam Proses.
6. Buku
: Garrison / Noreen , Akuntansi Manajerial
BAB
: Metode Harga Pokok Proses / Prosses Costing
Hal
: 186
Dalam kondisi seperti apa sistem process costing tepat untuk digunakan?
Jawab : Digunakan untuk industri yang memproduksi produk yang
homogen secara terus-menerus.
7. Buku
: Garrison / Noreen , Akuntansi Manajerial
BAB
: Metode Harga Pokok Proses / Prosses Costing
Hal
: 186
Apakah persamaan antara job-order costing dengan process costing?
Jawab : Tujuan utama dari kedua sistem tersebut adalah membebankan
biaya bahan baku, tenaga kerja, dan overhead ke produk dan
memberikan mekanisme penghitungan biaya per unit dan juga
kedua sistem menggunakan rekening yang sama termasuk
Overhead Pabrik, Bahan Baku, Barang Dalam Proses, dan
Barang Jadi.
8. Buku
: Garrison / Noreen , Akuntansi Manajerial
BAB
: Metode Harga Pokok Proses / Prosses Costing
Hal
: 186
Biaya dikumpulkan untuk setiap pekerjaan atau pesanan apabila
menggunakan job-order costing; bagaimanakah pengumpulan biaya
dalam sistem process costing?
Jawab : Biaya diakumulasikan per departemen.
9. Buku
: Garrison / Noreen , Akuntansi Manajerial
BAB
: Metode Harga Pokok Proses / Prosses Costing
Hal
: 186
Sebutkan dua karakteristik esensial dalam setiap departemen proses dalam
sistem process costing!
Jawab : Pertama, aktivitas yang dilakukan di departemen harus
dilakukan secara seragam untuk setiap unit yang melalui
departemen tersebut. Kedua, output dari departemen proses
bersifat homogen.
10. Buku

: Garrison / Noreen , Akuntansi Manajerial

BAB
: Metode Harga Pokok Proses / Prosses Costing
Hal
: 186
Bedakan antara departemen yang dirancang untuk pola bertahap dan
departemen yang dirancang dengan pola parallel!
Jawab : Dalam departemen yang diancang bertahap diartikan bahwa unit
produksi mengalir dari satu departemen satu ke departemen
lainnya. Kalau bentuk paralel dibutuhkan untuk membuat
beberapa produk.

Kasus
1. Buku
BAB
Hal
K3-28
Etika dan

: Garrison / Noreen , Akuntansi Manajerial


: Job Order Costing
: 151
Manajer. Terri Rosin dipindahkan ke devisi Sistem Keamanan

Rumah di perusahaanNational Home Product. Sejenak setelah memahami


posisinya yang baru sebagai controller devisi tersebut, dia diminta untuk
membuat tarif overhead yang dibebankan dimukauntuk tahun depan.
Keakuratan tarif ini sangat penting karena digunakan selama setahun dan
overhead yang dibeankan terlalu rendah atau terlalu tinggi ditutup ke rekening
harga pokok penjualan. National Home Product menggunakan jam kerja
langsung sebagai basis alokasi biaya overhead untuk seluruh devisi.
Untuk menghitung tarif overhead yang ditentukan dimuka, Terri membagi
estimasi biaya overhead total untuk tahun depan dengan estimasi jam kerja
langsung total tahun depan dari manajer produksi. Dia mengajukan
perhitungannya ke General Manajer divisi tetapi ia kaget karena diminta untuk
memodifikasi perhitungannya. Berikut ini adalah pembicaraannya dengan
Herry Irving General Manajer divisi Sitem Keamanan Rumah :
Ronsin: Ini perhitungan tarif overhead pabrik yang ditentukan dimuka
untuk tahun depan. Jika Anda menyetujuinya, kita dapat memasukannya
kedalam komputer pada tanggal 1 Januari dan akan dijalankan dalam
sistem Job-Order Costing tahun depan.
Irving: Terima kasih Anda telah menyelesaikan tugas denga cepat.
Meskipun demikian Saya ingin memodifikasi sedikit. Estimasi jumlah Jam
Kerja selama setahun sebesar 440.000 jam. Bagaimana kalau kita potong
menjadi 42.000 jam saja?
Ronsin: Saya tidak tahu apa saya dapat melakukannya. Manajer produksi
telah menyatakan bahwa iya membutuhkan jamkerja sebanyak 440.000
jam kerja untuk memenuhi target penjualan tahun depan. Tahun ini
dibutukan lebih dari 43.00 jam kerja dan tahun depan target penjualan kita
lebih banyak dari tahun lalu.
Irving: Terri, saya tahu semua itu. Saya ingin mengurangi jumlah jam
kerja menjadi 42.000 jam. Anda mungkin belum tahu kalau saya

mempunyai perjanjian dengan controller

divisi yang lalu untuk

mengurangi 5% estimasi jam kerja langsung tiap tahunnya. Dengan cara


tersebut kita mempunyai cadangan untuk memberikan tambahan laba
bersih pada akhir tahun fiskal di bulan Desember. Kita menyebutnya bonus
natal. Kantor pusat tampak senang dengan keajaiban seperti itu. Sistem ini
telah berjalan dengan baik selama beberapa tahun dan saya tidak ingin
mengubahnya sekarang.
Diminta :
1. Jelaskan bagaimana pengurangan 5% jam kerja langsung yang digunakan
sebagai basis penentuan tarif overhead yang ditentukan dimuka dapat
memberikan tambahan laba bersih pada akhir tahun.
2. Apakah Terri akan sepakat dengan pimpinannya yang memintanya untuk
mengurangi jumlah jam kerja langsung menjadi 420.000?
Jawab
1. Pembebanan jam kerja dengan pengurangan 5% tersebut mampu
memberikan tambahan laba bersih karena pembebanan sebesar 420 tersebut
mengalami pengurangan sebesar 5% dari 440.000 dan manager produksi
menyatakan bahwa tahun ini membutuhkan lebih dari 430.000 jam kerja.
Pembebanan 440.000 lebih tinggi 10.000 dari yang dikatakan manager
produksi. Pembebanan yang terlalu tinggi ini akan ditutup ke rekening
Harga Pokok Penjualan dan dialokasikan ke Barang Dalam Proses, Barang
Jadi, dan Harga Pokok Penjualan dalam proposi overhead yang dibebankan
selama periode tersebut diakhir saldo masing masing rekening. Apabila
terlalu tinggi makan akan menimbulkan biaya yang tinggi dan otomatis
laba yang dihasilkan menjadi rendah.
2. Tidak. Karena Manager Produksi mengatakan pembebanan jam kerja
sebesar 430.000 jam kerja, Terry akan membuat estimasi sebesar 440.000
jam kerja dan rencana Harry adalah 420.000 jam kerja. Pembebanan
Overhead bila dilakukan dengan baik pasti akan menghasilkan overhead
yang mendekati sesuai dengan budget pembebanannya. Dan overhead
terdiri dari banyak biaya tetap perjam kerja.

2. Buku
: Garrison / Noreen , Akuntansi Manajerial
BAB
: Metode Harga Pokok Proses
Hal
: 199
K 4 -26
Metode Rata-Rata Tertimbang Laporan Produksi : Departemen Kedua.
saya pikir kita keliru merekrut asisten controller yang baru, kata Ruth
Scarpino, pimpinan Provost Industries. Lihatlah Laporan Produksi yang
dibuat untuk bulan lalu didapartemen Finishing. Saya tidak dapat
memahaminya.
Biaya Departemen Finishing :
Persediaan Barang Dalam Proses, 1 April
(450 unit 100% bahan dan 60% biaya konversi)
$ 8.208*
Biaya yang ditransfer dari departemen sebelumnya 1.950 unit
17.940
Biaya bahan yang ditambahkan selama bulan tersebut
(bahan ditambahkan jika bila unit produksi telah 50%
selesai didepatemen finishing)
6.210
Biaya konversi yang terjadi selama bulan tersebut
13.920
Total Biaya Departemen
$46.278
Biaya Departemen Finishing dibebankan ke:
Unit yang diselesaikan dan ditransfer kebarang jadi, 1.800 unit
Dengan harga $25,71 per unit
$46.278
Persediaan Barang dalam Proses, 30 April , 600 unit:
tingkat penyelesaian 0% bahan dan 35% untuk menjadi
barang jadi
0
Total biaya departemen yang dibebankan
$46.278
*terdiri: biaya yang ditransfer masuk $4.068; biaya bahan $1.980; dan
biaya konversi $2.160

Dia berusaha untuk memahami sistem kita, sambung Frank Harrop.


Frank Harrop adalah manajer operasi. Masalahnya adalah bahwa ia sudah lama
tidak menangani process costing, dan perlu waktu yang cukup lama untuk
mempelajari.
Saya tidak hanya mempermasalahkan format laporan ini. Lihatlah biaya
per unit sebesar $25,71 selama bulan April. Apakah biaya per unit tersebut tidak
terlalu tinggi? Kata Mr. Scarpino.
Ya tampak tinggi; tetapi dilain pihak, saya mendapatkan informasi bahwa
ada kenaikan harga bahan baku selama bulan April. Mungkin itu penjelasannya,
Kata Mr. Harrop. Saya akan mengerjakan ulang beberapa hal dalam laporan ini
dan kita dapat melihat kembali laporan untuk mengetahui apa yang terjadi.
Provost Industries adalah perusahaan keramik yang dihasilkan dengan
proses di dua departemen-Molding dan Finishing. Perusahaan menggunakan
metode Rata-rat Tertimbang untuk menghitung unti produksi dan biayanya.
Diminta:
1) Buatlah revisi Laporan Produksi di departemen Finishing.
2) Jelaskan kepada pimpinan mengapa biaya perunit yang dilaporkan oleh
asisten controller demikian tinggi.
Jawab:
1) Laporan Produksi Departemen Finishing Metode Rata-rata Tertimbang
Skedul Kuantitas
Skedul Kuantitas dan Unit Ekuivalen
Unit yang diperlukan untuk:
Barang Dalam proses, 1 April (100% bahan; 450
60% konversi yang dibebankan bulan lalu)
Masuk ke produksi
1.950
Total Unit
2.400
Unit Ekuivalen
Bahan
Konversi
Unit produksi dihitung sbb:
Dikirim kedepartemen berikutnya
1.800
Barang Dalam Proses, 31 April (0% bahan;
35% Konversi yang dibebankan bulan ini) 600
Total Unit
2.400

1.800

1.800

0
1.800

21
1.821

Total Biaya

Bahan

Konversi

Unit Total
Perhitungan Biaya:
Barang dalam Proses 1 April
Penambahan biaya di Departement
Finishing
Total Biaya
Unit Ekuivalen Produksi
Biaya Per Unit Ekuivalen

$8.208
$14.541
$22.749

$6.210
$6.210
1.800
$3,45

$13.920
$13.920
$1.821
+
$7,64 =

$11,09
Total
Biaya

Unit Ekuivalen
Bahan

Konversi
Biaya diperhitungkan sebagai berikut:
Dikirim ke departemen berikutnya:
1.800

unit x $11,09

$19.962

1.800

1.800
Barang dalam Proses, 31 April:
Bahan $3,45 per unit ekuivalen
Konversi $7,64 per unit ekuivalen
Total Barang Dalam proses
Total Biaya

0
160
160

0
21

$20.122

2) Biaya per unit yang dilaporkan oleh controller terlalu tinggi karena untuk
menghitung unit ekuivalen produksi dalam metode rata-rata tertimbang
menggabungkan antara unit dan biaya dari periode sekarang dengan unit
dan biaya periode sebelumnya.

3. Buku
: Garrison / Noreen , Akuntansi Manajerial
BAB
: Job Order Costing
Hal
: 152
K3-29
Data tidak lengkap, Menelaah aliran biaya. Dalam usaha mencuri uang
perusahaan,

Snake

n.Grass,

seorang

controller

di

Bucolic

product

menempatkan bom ditempat penyimpanan dokumen. Ledakan bom tersebut


hanya menyisakan data-data berikut:
Bahan Baku
1
Saldo 6

8.000

Overhead Pabrik
By Aktual
bulan Juni 79.000

Pembebanan
Overhead terlalu
tinggi
6.100

Barang Dalam Proses


1
Saldo 6

Utang Dagang

7.200

30
Saldo 6
16.000

Barang Jadi
30
Saldo 6
21.000

Harga Pokok Penjualan

Untuk mengajukan ke pengadilan, perusahaan harus merekontruksi


aktivitas selama bulan Juni. Anda diminta untuk melakukan tugas tersebut.
Sesudah mewawancarai karyawan dan mendapatkan informasi dari data-data
yang tersisa, Anda mendapatkan informasi berikut ini:
a. Menurut bendahara perusahaan utang dagang tersebut untuk pembelian
bahan baku saja. Neraca perusahaan tertanggal 31 Mei menunjukan utang
dagang sebesar $20.000. bank dapat menyediakan fotocopy semua check
yang dikirim selama bulan Juni. Fotocopy tersebut menunjukan bahwa
besarnya pembayaran selama bulan Juni adalah $119.000. (Semua bahan
yang digunakan pada bulan tersebut seluruhnya berupa bahan langsung).
b. Pengawas produksi menyatakan bahwa biaya overhead pabrik dibebankan
ke pekerjaan dengan basis jam kerja langsung. Meskipun demikian dia
tidak ingat berapakah tarif saat ini yang digunakan perusahaan.
c. Kartu biaya yang ada di kantor pengawas produksi menunjukan bahwa
hanya ada satu pekerjaan dalam proses pada tanggal 30 Juni( terjadinya
ledakan). Pekerjaan tersebut dibebani biaya bahan sebesar $6.600, 500 jam
kerja dengan biaya $8 per jam kerja.
d. Buku harian di gudang barang jadi menunjukan bahwa semua barang telah
dikirimkan ke gudang. Dari buku catatan tersebut dapat ditentukan bhwa
harga pokok barang yang dikirimkan ke gudang senilai $280.000.
e. Neraca tanggal 31 Mei menunjukan bahwa persediaan barang jadi sebesar
$36.000.
f. Dari potongan-potongan buku besar, gaji yang ditemukan setelah
mengadakan pemeriksaan ke lokasi ledakan ditemukan bahwa pada bulan
Juni terdapat 11.500 jam kerja. Departemen personalia perusahaan telah
memverifikasi seluruh kontrak kerja dan tidak ada variasi tarif pembayaran
di antara karyawan.
g. Pengawas produksi menyatakan bahwa tidak terdapat overhead yang
dibebankan terlalu tinggi atau terlalu rendah.
Diminta:
1.
2.
3.
4.
5.
6.
7.

Tarif overhead yang ditentukan di muka yang digunakan oleh perusahaan.


Bahan Baku yang digunakan pada bulan Juni.
Barang dalam proses pada tanggal 30 Juni.
Overhead yang dibebankan pada barang dalam proses selama bulan Juni.
Bahan baku yang digunakan selama bulan Juni.
Persediaan bahan naku pada tanggal 30 Juni.
Harga poko penjualan bulan Juni.

(Petunjuk cara terbaik untuk mengerjakan adalah dengan melengkapi rekeningT yang tersedia dan mengisinya dengan informasi tambahan yang diperoleh).

Hal 153
K3-30
Berpikir Kritis, Interpretasi Tarif Overhead Pabrik. Kelvin Aerospace,
Inc., memproduksi komponen seperti engsel kemudi untuk industri pesawat
terbang. Perusahaan menggunakan sistem job order costing dengan tarif overhead
tunggal (plantwide) yang berbasis jam kerja langsung. Pada tanggal 16 Desember
1999, controller perusahaan membuat estimasi awal tarif overhead yang
ditentukan di muka untuk tahun 2000. Tarif yang baru berdasarkan estimasi biaya
overhead sebesar $3.402.000 dan estimasi jam kerja langsung sebesar 63.000 jam
kerja langsung selama tahun 2000.
$3.402.000
Tarif overhead yang ditentukan di muka = 63.000 jam

= $54 per jam kerja

langsung
Tarif overhead yang baru ini dikomunikasikan dengan manajer puncak pada
pertemuan tanggal 19 Desember. Tarif tersebut tidak menimbulkan banyak
komentar karena selisih hanya beberapa penny dari tarif sebelumnya. Yang
menjadi bahan diskusi menarik saat itu adalah usulan dari manajer produksi untuk
membeli mesin giling otomatis yang dibuat oleh Sunghi Industries. Pimpinan
Kelvin Aerospace, Harry Arcany, setuju untuk bertemu dengan tenaga penjualan
Sunghi Industries untuk mendiskusikan usulan tersebut.
Sehari berikutnya, Mr. Arcany bertemu dengan Jasmine Chang, seorang
tenaga penjualan Sunghi Industries. Diskusinya adalah sebagai berikut:
Arcany: Wally, manajer produksi kami, meminta saya untuk menemui Anda
karena Anda tertarik untuk memasang mesin giling otomatis.
Sesungguhnya saya skeptis. Anda akan menunjukan pada saya alat
yang mahal yang akan digunakan oleh para pekerja Wally.
Chang : Ini adalah mesin yang besar dengan keunggulan langsung ke laba
bersih. Mesin giling otomatis memiliki tiga keunggulan. Pertama,
lebih cepat dari metode manual yang saat ini Anda lakukan. Mesin
ini dapat menghasilkan dua kali lipat lebih banyak dari yang
sekarang. Kedua, lebih fleksibel. Di awal dibutuhkan biaya
pemrograman tetapi sekali dilakukan hampir tidak perlu dilakukan
setup jika digunakan untuk operasi standar. Anda tinggal memencet
kode untuk operasi standar, memasukkan bahan baku dan mesin akan
mengerjakan berikutnya.

Arcany: Berapakah biayanya? Memiliki kapasitas dua kali lipat belum tentu
yang terbaik. Masalahnya adalah munculnya waktu menganggur.
Chang : Saya lanjutkan dulu penjelasan saya. Keunggulan ketiga, mesin
giling otomatis membutuhkan biaya yang lebih rendah. Wally dan
saya telah melihat operasi yang sekarang dan kita memperkirakan
bahwa mesin otomatis ini akan mengurangi jam kerja sampai 6.000
jam kerja langsung selama setahun. Berapakah biaya tenaga kerja
langsung per jam?
Arcany: Tarif upah di lingkungan penggilingan rata-rata $32 per jam. Fringe
benefit yang harus dibayarkan menjadikan tarif tersebut menjadi $41
per jam.
Chang : Jangan lupa biaya overhead.
Arcany: Tahun depan tarif overhead adalah $54 per jam.
Chang : Dengan demikian termasuk fringe benefit dan biaya overhead, biaya
per jam kerja langsung adalah $95.
Arcany: Betul.
Chang : Karena Anda dapat menghemat 6.000 jam kerja langsung per tahun,
penghematan biaya yang diperoleh adalah $570.000 tiap tahun.
Rencana leasing yang akan kami ajukan untuk jangka waktu 60
bulan hanya membutuhkan biaya $348.000 per tahun.
Arcany: Tampaknya tidak ada masalah lagi. Kapan Anda dapat memasang
mesin tersebut?
Sesudah pertemuan tersebut, Mr, Arcany memberitahu controller perusahaan
mengenai keputusan untuk leasing peralatan yang baru yang akan dipasang pada
saat liburan Natal. Controller harus membuat penghitungan ulang tarif overhead
yang ditentukan di muka untuk tahun 2000 karena keputusan tersebut akan
mempengaruhi baik overhead pabrik maupun jam tenaga kerja langsung. Setelah
berbicara dengan manajer produksi dan tenaga penjualan dari Sunghi Industries,
controller mendapatkan informasi bahwa selain biaya leasing tahunan sebesar
$348.000 juga dibutuhkan teknisi atau programmer yang bertugas memelihara dan
memprogram mesin. Biaya untuk teknisi tersebut adalah $50.000 per tahun.
Kedua biaya tersebut akan dimasukkan ke overhead pabrik. Tidak ada perubahan
lainnya dalam overhead pabrik pabrik karena hampir semuanya bersifat tetap.
Controller mengasumsikan bahwa ada penurunan jam tenaga kerja langsung 6.000

jam kerja langsung pada tahun 2000. Pada saat hasilnya didistribusikan kepada
para manajer puncak muncul rasa cemas diantara mereka.
Diminta:
1. Hitunglah kembali tarif yang ditentukan di muka dengan asumsi mesin
baru dipasang. Jelaskan mengapa tarif overhead yang ditentukan di muka
lebih tinggi (atau lebih rendah) dari tarif yang semula dibuat.
2. Apakah dampak yang muncul (jika ada) dari tarif itu terhadap pekerjaan
yang dilakukan tanpa menggunakan mesin baru.
3. Mengapa manajer memberikan perhatian terhadap tarif overhed yang
baru?
4. Sesudah melihat tarif overhead yang baru, manajer produksi mengakui
bahwa dia tidak bisa mengurangi jam kerja sebanyak 6.000 jam.
Pengurangan yang sesungguhnya hanya 2.000 jam kerja lansung. Dengan
adanya informasi baru ini, lakukan evaluasi terhadap keputusan untuk
memasang mesin baru.
Penyelesaian:
$3.402.000
1. Tarif overhead yang ditentukan di muka = 57.000 jam

= $ 60 per jam

kerja langsung. Karena perusahaan telah memasang mesin giling otomatis,


maka tarif overhead yang di tentukan di muka menjadi lebih tinggi dari
tarif sebelumnya. Ini dikarenakan mesin giling tersebut dapat mengurangi
jam kerja sampai 6.000 jam kerja lansung selama setahun.
2. Maka pembebabanan ke biaya overhead pabrik akan lebih tinggi dan
pembayaran fringe benefit akan menjadi lebih besar.
3. Karena tarif overhead ditentukan di muka dapat menyederhanakan
pencataan menjadikan manajer produksi sangat memperhatikan tarif yang
baru ini. Tarif overhead yang ditentuka di muka akan dikalikan dengan
jumlah jam kerja lansung, dengan demikian biaya overhead sesungguhnya
akan terlihat. Di tarif yang baru ini terlalu tinggi. Ini akan sangat
berpengaruh terhadap jumlah pembebanan biaya overhead pabrik
sesunggunhya atau akan menjadi rugi.
4. Sebaiknya mesin giling tersebut tetap di pasang, karena dapat menghemat
waktu pekerjaan. Tetapi dengan mengurangi jam kerja hanya sebesar 2.000
jam kerja langsung. Karena tarif overhead yang ditentukan di muka hanya
sebesar $55 per jam kerja langsung. Jadi akan lebih efektif dengan cara
seperti ini.

Hal 155
K3-31
Etika, Kapasitas dan Tarif Overhead yang ditentukan di muka.
(Apendiks 3A) Pat Miranda, controller yang baru di perusahaan Vault Hard
Drives, Inc., baru saja kembali dari seminar yang membahas pemilihan tingkat
aktivitas dalam penentuan tarif yang ditentukan di muka. Meskipun pada awalnya
materi tersebut tidak menarik, dia mendapatkan masukan yang penting yang perlu
disampaikan di perusahaannya. Sesudah kembali dari seminar dia bertemu dengan
manajer produksi J Stevens dan asisten manajer produksi Marvin Washington.
Pat

: Saya memiliki ide yang perlu kita evaluasi bersama. Ini mengenai
bagaimana kita menentukan tarif overhead yang ditentukan di
muka.

: Baik, kami mendengarkan.

Pat

: Kita menghitung tarif overhead yang ditentukan di muka dengan


membagi estimasi total biaya overhead untuk tahun depan
dengan estimasi total unit yang di produksi tahun depan.

Marvin: Kita telah melakukannya selama bekerja disini.


J

Pat

: Itu dilakukan di setiap perusahaan tempat saya pernah bekerja,


kecuali di perusahaan lain, mereka membaginya dengan jam
kerja langsung.
: Kita menggunakan unit produksi karena lebih mudah dan kita
membuat satu jenis produk tanpa banyak ragam. Namun, ada
cara lain untuk menentukannya. Kita dapat membaginya dengan
total kapasitas unit.

Marvin: Bagian penjualan akan merasa senang. Hal itu akan


mengakibatkan biaya turun. Mereka dapat menurunkan harga
jual.
Pat
J

: Itu yang saya cemaskan. Saya ingin bicara dengan kalian berdua
sebelum berbicara dengan bagian penjualan.
: Bukankah Anda selalu dihadapkan pada overhead yang dibebankan
terlau rendah?

Pat

: Betul, tetapi izinkan saya menunjukan bagaimana kita


menyelesaikannya. Ini contoh berdasarkan anggaran kita tahun
depan.
Anggaran Produksi

160.000 unit

Anggaran Penjualan

160.000 unit

Kapasitas

200.000 unit

Harga Jual

$ 60 per unit

Biaya variabel

$ 15 per unit

Total biaya overhead (semua tetap)

$ 4.000.000

Beban penjualan dan administrasi (tetap) $ 2.700.000


Persediaan awal

0 unit

Pendekatan tradisional untuk menghitung tarif overhead yang ditentukan


di muka:
Estimasi biaya overhead $ 4.000.000
Estimasi Total unit produksi 160.000

= $ 25 per unit

Anggaran Laporan Laba Rugi


Pendapatan (160.000 x $60)
$9.600.000
Harga pokok penjualan:
Biaya variabel( 160.000 unit x $25)
Overhead yang dibebankan(160.000 unit x $25)
$6.400.000
Laba Kotor
$3.200.000
Beban administrasi dn penjualan
$2.700.000
Laba Bersih
$ 500.000

$2.400.000
$4.000.000

Pendapatan baru untuk menhitung tarif overhead yang ditentukan di muka


menggunakan kapasitas dalam bilanagan pecahan
Estimasi biaya overhead $4.000.000
Estimasi total unit produksi 200.000

= $20 per unit

Anggaran Laporan Laba Rugi


Pendapatan (160.000 x $60)
$9.600.000
Harga pokok penjualan:
Biaya variabel(160.000 unit x $15)
Overhead yang dibebankan(160.000 unit x $20)
$5.600.000

$2.400.000
$3.200.000

Laba Kotor
$4.000.000
Biaya pada kapasitas yang digunakan
$ 800.000
Beban adminstrasi dan penjualan
$2.700.000
Laba bersih
$ 500.000
J

: Wah! saya tidak ingin menyajikan biaya kapasitas yang menganggur.


Jika itu diketahui oleh pusat maka mereka akan datang kesini dan
akan ada pemberhentian karyawan.

Marvin:Saya mencemaskan hal lain lagi. Bagaimana kalau penjualan tidak


meningkat seperti yang kita perkirakan. Dapatkah kita melakukan
hat-trick.
Pat
J

: Maaf. Saya tidak mengerti.


: Marvin mengatakan kemungkinan yang umumnya terjadi. Bila
penjualan turun dan laba yang dihasilkan lebih kecil dari janji yang
disampaikan pimpinan kepada pemegang saham, dia akan datang
kesini dan meminta untuk meningkatkan laba.

Marvin: Itu masalah besar bagi kita.


J

: Ya, kita meningkatkan produksi sampai kita mendapatkan laba yang


diinginkan.

Pat

: Saya masih belum mengerti. Apakah itu artinya Anda meningkatkan


penjualan?

: Tidak, kita meningkatkan produksi. Saya manajer produksi bukan


manajer penjualan.

Pat : Saya tahu. Karena Anda memproduksi lebih banyak bagian penjualan
terpaksa untuk menjual lebih banyak.
J

: Tidak, bagian penjualan tidak berbuat apa-apa. Kita hanya


menghasilkan persediaan dan itulah tricknya.

Diminta:
Untuk soal dibawah ini, asumsikan bahwa tarif overhead ditentukan di muka
dengan menggunakan metode tradisional adalah $25 per unit dan dengan
menggunakan metode yang baru $20 per unit. Asumsikan juga bahwa dengan
menggunakan metode tradisional, overhead yang dibebankan terlalu rendah atau
terlalu tinngi disajikan langsung dalam laporan laba rugi dan disesuaikan ke
harga pokok penjualan.
1. Anggaplah produksi sesungguhnya adalah 160.000 unit. Hitunglah laba
bersih yang tepat diperoleh dengan menggunakan pendekatan tradisional
dan pendekatan yang baru dengan penjualan sesungguhnya 150.000 unit
dan lainnya berjalan sesuai rencana.
2. Berapa unit yang akan di produksi untuk mencapai tingkat laba $500.000
dengan menggunakan kedua metode tersebut.
3. Apakah dampak metode yang baru terhadap laba bersih?
4. Apakah hat-trick lebih mudah atau lebih sulit untuk dilakukan dengan
menggunakan metode yang baru?
Apakah hat-trick etis?

You might also like