You are on page 1of 11

Uji Linieritas

Nama Penulis
hestulestarii@gmail.com
http://hestulestari.com

Lisensi Dokumen:
Copyright 2013 StatistikaPendidikan.Com
Seluruh dokumen di StatistikaPendidikan.Com dapat digunakan, dimodifikasi dan disebarkan
secara bebas untuk tujuan bukan komersial (nonprofit), dengan syarat tidak menghapus atau
merubah atribut penulis dan pernyataan copyright yang disertakan dalam setiap dokumen. Tidak
diperbolehkan melakukan penulisan ulang, kecuali mendapatkan ijin terlebih dahulu dari
StatistikaPendidikan.Com.

Dalam bahasan kali ini akan mengulas mengenai uji linieritas yang merupakan salah
satu jenis persyaratan analisis

atau uji asumsi statistik manakala peneliti akan

menggunakan jenis statistik parametik. Uji lineritas bertujuan untuk mengetahui


apakah dua variabel mempunyai hubungan yang linear atau tidak secara signifikan.
Uji linieritas ini dapat dilakukan dengan dua cara yaitu dengan SPSS dan dengan
rumus manual tanpa alat bantu. Dan pembahasan yang akan diulas di sini adalah Uji
Linier dengan rumus manual yang memerlukan ketelitian.
.
A.

Pengertian Uji Linieritas

Uji liniearitas regresi merupakan salah satu jenis uji persyaratan analisis atau
uji asumsi statistik manakala peneliti akan menggunakan jenis statistik parametik.
Istilah linier mengandung bahwa apakah kedua data atau variabel yang dihubungkan
itu berbentuk garis lurus atau linearitas dapat juga diartikan sifat hubungan yang
linear antar variabel, artinya setiap perubahan yang terjadi pada satu variabel akan
diikuti perubahan dengan besaran yang sejajar pada variabel lainnya.. Maka untuk
mengetahui hal itu perlu diuji kelinierannya.

http://statistikapendidikan.com
Copyright 2013 StatistikaPendidikan.Com

Uji linearitas bertujuan untuk mengetahui apakah dua variabel mempunyai


hubungan yang linear atau tidak secara signifikan. Uji ini biasanya digunakan
sebagai prasyarat dalam analisis korelasi atau regresi linear. Uji linearitas dilakukan
dengan mencari persamaan garis regresi variabel bebas x terhadap variabel terikat y.
Berdasarkan garis regresi yang telah dibuat, selanjutnya diuji keterkaitan koefisien
garis regresi serta linearitas garis regresi, Salah satu teknik analisis regresi yang
paling sering digunakan adalah regresi linear. regresi linear dapat digunakan apabila
asumsi linearitas dapat terpenuhi. Apabila asumsi ini tidak terpenuhi, maka kita tidak
dapat menggunakan analisis regresi linear. akan tetapi kita bias menggunakan
analisis regresi nonlinear. Asumsi linearitas adalah asumsi yang akan memastikan
apakah data yang kita miliki sesuai dengan garis linear atau tidak.

B. Langkah-langkah dalam melakukan perhitungan uji linieritas

Berikut langkah-langkah dalam menyusun uji liniearitas :


A.

Mencari Persamaan Regresi Linearitas


1. Menyusun tabel kelompok data variabel X dan Y, dimana variabel X data
diurutkan dari yang terkecil sampai yang terbesar
2. Persamaan regresi linearitas dengan rumus
^

Y a bx
3. .Mencari nilai b dengan rumus:

n XY X Y
n X 2 X

4. Mencari nilai a dengan rumus

a Y bx

http://statistikapendidikan.com
Copyright 2013 StatistikaPendidikan.Com

B.
1.

Langkah-langkah Uji Liniearitas


Menyusun tabel kelompok data variabel X dan Y, dimana variabel X data
diurutkan dari yang terkecil sampai yang terbesar.

2.

Menghitung jumlah kuadrat regresi (JKreg (a)) dengan rumus :

JK reg ( a )
3.

Menghitung jumlah kuadrat regresi bIa (JKreg bIa) dengan rumus:

X . Y
JK reg (b / a ) b. XY

4.

Menghitung jumlah kuadrat residu (JKres) dengan rumus :

JK res Y 2 JK reg (b / a ) JK reg ( a )


5.

Menghitung rata-rata jumlah kuadrat regresi a (RJKreg (a)) dengan rumus :

RJK reg ( a ) JK reg ( a )


6.

Menghitung rata-rata jumlah kuadrat regresi b/a (RJKreg (b/a) ) dengan rumus :

RJK reg (b / a ) JK reg (b / a )


7.

Menghitung rata-rata jumlah kuadrat residu (RJK res) dengan rumus :

RJK res
8.

JK Re s
n2

Menghitung jumlah kuadrat error (JKE) dengan rumus :


2

2
JK E Y

n
k

http://statistikapendidikan.com
Copyright 2013 StatistikaPendidikan.Com

9.

Menghitung jumlah kuadrat tuna cocok (JKTC) dengan rumus :

JKTC JK res JK E
10. Menghitung rata-rata jumlah kuadrat tuna cocok (RJKTC) dengan rumus

RJK TC

JK TC
k 2

11. Menghitung rata-rata jumlah kuadrat error (RJKE) dengan rumus :

RJK E

JK E
nk

12. Mencari nilai uji F dengan rumus :

RJK TC
RJK E

13. Menentukan kriteria pengukuran: Jika nilai uji F < nilai tabel F, maka
distribusi berpola linier
14. Mencari nilai Ftabel pada taraf signifikansi 95% atau = 5% menggunakan
rumus : Ftabel = F(1-) (db TC, db E) dimana db TC = k-2 (dk pembilang) dan db E
= n-k (dk penyebut)

15. Membandingkan nilai uji F dengan nilai tabel F (lihat tabel distribusi F)
kemudian membuat kesimpulan.

C. Contoh Soal Uji Linieritas

Untuk keperluan uji liniearitas untuk 10 responden


Variabel X (etnosentrisme) dan variabel Y (interaksi Sosial)
No

X2

Y2

XY

59

56

3481

3136

3304

59

53

3481

2809

3127

http://statistikapendidikan.com
Copyright 2013 StatistikaPendidikan.Com

59

48

3481

2304

2832

59

64

3481

4096

3776

59

61

3481

3721

3599

59

65

3481

4225

3835

59

54

3481

2916

3186

59

58

3481

3364

3422

60

72

3600

5184

4320

10

60

64

3600

4096

3840

592

595

35048

35851

35241

Uji Linearitas
Hipotesis yang akan diuji adalah sebagai berikut :
Ho

: regresi linier

H1

: regresi non linier

Kriteria pengujian hipotesis


Diterima Ho, jika Fhitung lebih kecil dari pada Ftabel
Diterima H1, jika Fhitung lebih besar dari Ftabel
Harga a dan b diperoleh melalui rumus :
( )( )( )
( )

= +

Berdasarkan data yang dibuat dalam tabel di atas diperoleh harga-harga sebagai
berikut:
X

= 592

= 10

= 595

= 59,2

X2

= 35048

= 59,5

Y2

= 35851

=2

XY = 35241

http://statistikapendidikan.com
Copyright 2013 StatistikaPendidikan.Com

=
=
=
=

n( XY)( X)( Y)
n X2 ( X)2

10(35241)(592)(595)
10. 35048(592)2
352410352240
350480350464
170
16

= 10,625

= Y + bx
= 59,5 + ( - 10,625 . 59,2)
= 59,5 629
= - 569,5

Jadi regresi Y dan X persamaannya adalah :

= a + bx

= - 569,5 + 10,625 x

Untuk memenuhi uji linearitas perlu diketahui JK (E), JK (TC) , S2TC , S2e , dan Fh
Untuk memenuhi hal tersebut perlu dketahui terlebih dahulu JK (a) dan JK (b/a).
JK (a)

=
=
=

( )2

5952
10
354.029
10

= 35.402, 5
JK (b/a)

= b { XY

( X) ( Y)

= 10,625 {35241

= 10,625 {35241

(592)(595)
10

35224}

= 10,625 (17)
= 180,625

http://statistikapendidikan.com
Copyright 2013 StatistikaPendidikan.Com

Mencari JK(E)
1) JK (E) =

{ 2

( )2

JK (E) = {562 + 532 + 4


(56 53

+ 642 + 612 + 652 + 542 + 5

48 64 61 65 54 58)2
8

= {3136 + 2 0 + 2304 + 40 6 + 3 21 + 4225 +


(459)2

2 16 + 3364
= 265 1

210681
8

= 26571 26335,125
= 215, 875

(72 64)2

JK (E) = { 22 + 642

= {51 42 + 40 62
={ 2 0

(136)2
2

18496
2

= 9280 9248
= 32

JK (E) = 215,875 + 32 = 247,875

2) JK (TC)

= JKres JK (E)

Untuk mencari JK (TC) perlu diketahui dahulu Jkres dengan rumus sebagai
berikut :
Jkres

= Y 2 JK (b/a) JK (a)
= 35851 180,625 35402,5
= 267,875

http://statistikapendidikan.com
Copyright 2013 StatistikaPendidikan.Com

JK (TC)

= 267,825 247,875
= 20

S2TC

20

=
=

22
20
0

= 0

S2e

( )

247,875

102
247,875

= 30,984375
= 30,98
2

Fh

=
=

0
30,98

=0

Hasil perhitungan di atas disusun dalam tabel anva, maka diperoleh gambaran
perhitungan sebagai berikut:

http://statistikapendidikan.com
Copyright 2013 StatistikaPendidikan.Com

Sumber Diviasi

Dk

JK

KT

Total

10

35851

35851

Regresi (a)

35402,5

35402,5

Regresi (b/a)

180,625

180,625

Residu

267,875

33,484

Tuna Cocok

Kekeliruan

247,875

30,98

5,39
0

Kesimpulan :
Dari perhitungan yang diperoleh Fhitung sebesar 0. Jika dikonsultasikan pada Ftabel
pada taraf signifikansi 0,05 dan pada dk (0,8) diperoleh Ftabel sebesar 2,93. Dengan
demikian Ho diterime karena Fhitung lebih kecil dari Ft (0 < 2,93 ). Jadi hipotesis
model linier diterima dan tak pelru model lain.

Terima kasih telah membaca


Semoga pembelajaran ini bermanfaat....

Referensi
Sugiyono. 2010. Metode Penelitian Pendidikan Pendekatan Kuantitatif, Kualitatif
dan R&D. Bandung: Alfabeta.
Sugiyono. (2010) Statistika Untuk Penelitian, Bandung: Alfabeta
Sudijono. 2011. Pengantar Statistik Pendidikan. Jakarta: Grafindo.
Biografi Penulis
Hestu Lestari lahir pada 23 November 1993. Menyelesaikan
pendidikan di SMP Negeri 12 Tangerang tahun 2008, lalu
melanjutkan pendidikan di SMA Negeri 4 Tangerang tahun
2011, dan saat ini menjadi mahasiswa Universitas Negeri
Jakarta dalam program menyelesaikan S1 Prodi PPKn Reg
angkatan 2011.

http://statistikapendidikan.com
Copyright 2013 StatistikaPendidikan.Com

http://statistikapendidikan.com
Copyright 2013 StatistikaPendidikan.Com

10

http://statistikapendidikan.com
Copyright 2013 StatistikaPendidikan.Com

11

You might also like