pembentuk sel darah merah. Jika ginjal ini rusak maka bisa dibayangkan bahayanya bagi tubuh kita bahkan bisa menyebabkan kematian akibat menumpuknya cairan dan zat berbahaya dalam tubuh, karena itulah hemodialisa harus dilakukan untuk menggantikan fungsi ginjal tersebut.
biasanya akan dibagi menjadi tiga kali
pertemuan dalam seminggu selama 3-5 jam setiap kali hemodialisa.
Bagaimana hemodialisa bekerja?
Hemodialisa adalah metode pencucian darah dengan membuang cairan berlebih dan zat-zat yang berbahaya bagi tubuh melalui alat dialysis untuk menggantikan fungsi ginjal yang rusak. Kapan saya harus melakukan hemodialisa? Hemodialisa dilakukan bila ginjal anda sudah tidak mampu melaksanakan fungsinya atau biasa disebut dengan gagal ginjal. Gagal ginjal dapat dibagi dua yaitu gagal ginjal akut dimana fungsi ginjal terganggu untuk sementara waktu sehingga hemodialisa dilakukan hanya hingga fungsi ginjal membaik dan gagal ginjal kronis dimana fungsi ginjal rusak secara permanen akibatnya hemodialisa harus dilakukan seumur hidupnya.
Mengapa penting?
hemodialisa
ini
Ginjal merupakan organ vital yang
berfungsi membersihkan darah kita dari cairan berlebih, zat-zat sisa yang berbahaya dan elektrolit berlebih. Ginjal juga berfungsi menghasilkan hormone yang penting dalam
Pertama kita harus mempersiapkan
pembuluh darah sebagai akses masuknya selang dari alat dialysis. Pembuluh darah yang digunakan ada dua yaitu arteri sebagai akses keluarnya darah kotor ke dalam mesin dan vena sebagai jalan masuknya darah bersih dari mesin ke dalam tubuh. Melalui jarum maka selang dimasukkan ke dalam pembuluh darah. Biasanya anda akan diberikan bius local untuk mengurangi nyerinya. Pembuluh darah yang digunakan biasanya yang berukuran besar misalnya di daerah pangkal paha, daerah lengan dll. Berapa lama proses hemodialisa berlangsung? Rata-rata tiap orang memerlukan waktu 9 12 jam dalam seminggu untuk mencuci seluruh darah yang ada, tetapi karena ini waktu yang cukup panjang, maka
Apa komplikasi yang dapat muncul
selama hemodialisa? Hipotensi : ini paling sering pada pasien gagal ginjal dengan diabetes mellitus atau kencing manis tapi seiring dengan kemajuan teknologi, resiko ini semakin berkurang. Kram otot. Dulu hal ini sering terjadi tetapi dengan mesin dialysis sekarang angka kejadiannya berkurang. Reaksi anafilaktik atau alergi terhadap cairan dialysate. Biasanya ini terjadi pada hemodialisa pertama kalinya tapi akan berkurang seirirng seringnya hemodialisa dilakukan. Selain itu anda dapat merasa mual, mengantuk, lelah, pusing, dan dingin selama proses hemodialisa dilakukan. Beritahukanlah pada staf yang bertugas agar mereka dapat membantu anda merasa lebih baik.
Apakah saya harus melakukan hemodialisa seumur hidup saya?
Bila anda belum bisa melakukan
transplantasi ginjal untuk menggantikan ginjal anda yang rusak maka anda harus melakukan hemodialisa seumur hidup anda. Apa saja yang harus saya lakukan selama menjalani proses hemodialisa? Anda tentu saja harus melakukan hemodialisa secara teratur dan sesuai jadwal agar tercapai hasil yang maksimal. Lakukanlah check up secara teratur dengan dokter yang menangani anda. Diet dan cairan yang tepat (dibahas pada artikel lainnya). Melakukan pengontrolan yang ketat terhadap penyakit lain yang menyertai keadaan gagal ginjal misalnya kontrol gula darah pada diabetes, kontrol tekanan darah pada hipertensi dan kontrol lainnya. Melakukan transfusi darah atau Recombinant human erythropoietin (EPO) untuk mengatasi anemia yang terjadi karena hemodialisa tidak bisa menggantikan fungsi ginjal dalam menghasilkan hormone yang merangsang pembentukkan sel darah merah. Waspadalah dan segera konsultasi ke dokter bila anda mengalami : Bengkak pada seluruh tubuh
Tekanan darah yang tinggi
Rasa lelah yang berlebihan dan tubuh
terasa sangat lemas Insomnia atau sulit tidur di malam hari Mual dan muntah yang hebat
Oleh : JULIANA NOVITA SARI GINTING 14.14.069
Rasa gatal pada seluruh tubuh tanpa
sebab yang jelas Kejang berulang atau kram pada otot terutama otot kaki Kesadaran yang menurun Karena ini adalah tanda kegagalan fungsi ginjal dan perlunya hemodialisa segera.