You are on page 1of 5

Mengapa Nilai UTS Agama Saya Jelek

Disusun oleh :
Keyren Julianto 1306449321



FakultasTeknik
Universitas Indonesia
Depok 2014

PemicuMasalah

Saya adalah seorang mahasiswa jurusan teknik kimia angkatan 2013.Saat ini saya berada di
semester 2 dan sebentar lagi akan menempuh UAS untuk lanjut ke semester 3. Memang saat
tingkat kuliah makin bertambah pastinya level kesusahan dan intesitas tugas juga semakin
meningkat. Sebebnarnya yang mau dibicarakan dalam tulisan saya ini adalah masalah di dalam
mata kuliah MPK-agama. Sebelum menceritakan masalahnya, saya ingin bercerita sedikit
tentang kelas ini. Kelas agama yang saya ambil adalah Kristen Protestan-04 yang terjadwal
setiap hari jumat jam 10 pagi. Dosen di kelas ini bernama Poppy Mary Elia,M.Th. Jumlah murid
yang ada di kelas ini sekitar 30 orang. Lalu pada saat pelajarankelas ini cenderungkondusif dan
cukup tertib.Lalu pada saat UTS masalah ini lah muncul. Jadi setelah hasilnya dibagikan saya
hanya mendapat nilai 69 dan itu membuat saya berpikir dan merenungkan apakah kesalahan
saya. Jadi kira- kira disitulah masalah ini muncul.
















Bab I. Pendahuluan
Definisi Masalah
Saya selaku mahasiswa mengakui bahwa mendapat nilai yang buruk di UTS MPK-Agama yang
hanya memiliki nilai 69 memiliki penyesalan tersendiri karena kita sebagai orang Kristen
harusnya sudah mantap dalam hal keagamaan yang notabene sudah diberikan sejak kecil.
Mungkin ada kesalahan dalam diri saya sehingga saya bias mendapat nilai seburuk ini.


Rumusan Masalah
o Mengapa saya bias mendapat nilai buruk saat UTS agama ?
o Apa faktor-faktor utama yang menyebabkan saya mendapat nilai buruk dalam UTS
agama ?
o Bagaimana masalah yang adatersebut dapat diakitkan dengan bab-bab utama dalam
pelajaran agama di modul IV ?
o Apakah solusi terbaik yang dapatdilakukan untuk memecahkan masalah saya ?



Bab II. Pembahasan
Kalau kita menilik permasalahan yang sayahadapi banyak faktor yang bias menyebabkan
masalah yang saya hadapi karena ini merupakan masalah umum yang dialami dalam dunia
pendidikan. Tetapi memang masalah itu timbul yang utama karena kita tidak bias mengalahkan
diri kita sendiri dari segala godaan atau dalam kata lain tidak tahan nafsu.

Berikut saya akan mencoba mengaitkan masalah yang ada pada saya terhadap bab-bab yang ada
di modul terakhir dalam mata kuliah agama Kristen ini. Akan ada 3 bab yang akan saya uraikan,
pertama tentang IPTEK daniman , imandanbudaya, dan terakhir kehidupan yang
berdaulat.

Iman dan IPTEK
IPTEK atau sains adalah suatu hal yang memang sudah diberikan untuk manusia dari Allah
untuk mengupasnya dan menaklukannya semua yang ada di bumi. Sains juga berarti suatu ilmu
eksak yang dapat diterapkan untuk kemudahan hidup manusia. Sementara iman adalah dasar
dari pengharapan untuk hidup manusiakarena iman jugalah kita dapat mempercayai Tuhan kita.

Mungkin kesalahan saya jika dihubungkan dengan aspek ini adalah saya kurang memanfaatkan
teknologi yang sudah sangat canggih saat ini seperti smartphone, laptop, tablet dan sebagainya.
Seharusnya saya lebih bersiap-siap dalam menghadapi UTS dengan tidak hanya membaca dari
modul saja tetapi harus ditambah dari yang ada di internet.Karena seperti yang kita ketahui
bahwa ilmu pengetahuan saat ini sangat luas dan di buku itu hanya sebagian kecil.

Jadi dalam hal ini saya mengaku salah karena saya agak sombong hanya belajar dari buku saja
tanpa ada tambahan dari sumber lain padahal saya tahu bahwa belajar dari buku tidak cukup.


Iman dan Budaya
Budaya adalah suatu kebiasaan atau bias disebut sebagai adat yang telah dilakukan sejak dahulu
dan biasanya banyak yang mengikuti kebudayaan tersebut. Jika kita berbicara tentang
kebudayaan, tidak jauh dari kata lingkungan yang bentuknya bias sebagai pergaulan. Kalau kita
berbicara tentang pergulan pasti akan dikaitkan oleh iman yang akan menguhkan kita dari segala
ajakan untuk berbuat dosa.

Jika kesalahan saya ditilik dan ditelaah mungkin ini salah satu faktor yang paling besar. Karena
seperti yang kita ketahui bahwa iman anak-anak muda kurang kuat dalam menghadapi ajakan
yang enak terhadap orang lain. Dalam hal ini memang saya akui saya tidak belajar karena kurang
focus ketika diajak untuk makan dan pergi ke rumah nenek jadi belajar saya agak terbengkalai.

Seharusnya saya lebih bersikap dewasa dalam hal ini karena UTS merupakan prioritas utama
yang sangat penting dibandingkan kedua hal yang tadi mengganggu focus saya dalam belajar.
Hidup yang Berdaulat
Jika kita berbicara tentang kehidupan yang berdaulat maka hal yang sangat penting untuk
dipatuhi adalah Takut Akan Tuhan. Maksud dalam takut akanTuhan disini adalah segala yang
kita lakukan harus berkehendak sesuai firman-Nya dan juga dapat dipertanggungjawabkan di
hadapan-Nya. Memang dalam melaksanakan kehidupan yang berdaulat ini sangat sulit karena
kita harus mengikuti kehidupan yang ada tertulis di firman-Nya.

Kesalahan yang saya lakukan jika dikaitkan dalam hal ini sebenarnya mencakup dua bab
sebelumnya karena saya sudah meremehkan suatu hal yang penting dan tidak bias menjaga hawa
nafsu untuk pergi padahal sedang belajar. Saya mengakui saya hidup masih sesuka saya pada hal
ini sudah kuliah bukan SMA seperti dulu yang selalu diperingatkan. Lalu dalam hal ini saya juga
banyak tidak masuk karena berusaha menunda tugas.

Seharusnya saya bersikap lebih dewasa dan takut akan Tuhan karena saya sudah kuliah dan
bukan anak kecil lagi yang gampang tergoda. Lalu seharusnya saya bersikap lebih tegar dan
disiplin dalam mengumpulkan tugas sehingga tidak terkesan lari dari kenyataan berupa deadline
tugas.



Bab III. Penutup
Kesimpulan
Saya mengaku bahwa saya telah melakukan banyak hal yang menyebabkan nilai UTS saya
mendapatkan nilai yang buruk dan memang saya agak pantas mendapat nilai seperti itu. Jadi mu
lai sekarang saya akan berusaha bersikap lebih dewasa agar saya dapat menahan hawa nafsu
saya dan lebih fokus agar saya dapat menjadi orang lebih baik. Lalu saya ingin berubah dalam
hal mengatur waktu yang baik agar tugas-tugas saya dapat terkumpul lebih tepat waktu sehingga
saya tidak suka bolos. Tentu semua hal yang saya lakukan ini harus beralaskan firman dan doa
saya kepada Tuhan agar lebih cepat berubah.

You might also like