You are on page 1of 40

Modul Praktikum

Sistem Operasi


Modul Ini disajikan bagi mahasiswa yang ingin
melakukan explorasi tahap awal pada linux. Didalamnya
membahas tentang pendahuluan Sistem Operasi linux, cara
instalasi dan beberapa sintax dasar pada Sistem Operasi
Linux.
2011
Rahmad Abdillah, S.T.
Jurusan Teknik Informatika


KATA PENGANTAR


Assalamualaikum Wr. Wb
Alhamdulillah, segala puji hanya bagi-Mu ya Allah yang memberikan
pertolongan bagi hamba-Nya yang mendapat kesusahan. Shalawat beserta salam
dikirimkan kepada Rasulullah SAW beserta keluarga dan sahabat-sahabatnya, yang
telah menunjukkan suri tauladan kepada seluruh kepada kita agar dapat
menjalankan kehidupan ini dengan sesuai dengan Syariat-Nya.
Modul pratikum ini dibuat untuk meningkatkan pemahaman dalam system
operasi Linux Ubuntu. Dalam modul ini dijelaskan tentang strukutur directory Linux,
instalasi linux ubuntu, command line interface linux, perintah dasar pada linux dan
cara melakukan configurasi paket repository yang ada di Linux tersebut.
Penulis menyadari bahwa modul pratikum ini masih banyak terdapat
kekurangan serta jauh dari kesempurnaan. Oleh karena itu, Penulis mengharapkan
saran dan kritikan yang membangun dari semua pihak. Akhirnya, Penulis berharap
semoga modul pratikum ini bermanfaat bagi kita semua


Pekanbaru, Juli 2011

Rahmad Abdillah, S.T.



DAFTAR ISI
Halaman
PENGENALAN LINUX CENTOS ............................................................................... I-1
HIRARKI DIREKTORI PADA LINUX ......................................................................... II-1
INSTALASI LINUX CENTOS ................................................................................... III-1
COMMAND LINE INTERFACE (CLI) PADA LINUX .................................................. IV-1
PERINTAH DASAR PADA LINUX .......................................................................... ..V-1
INSTALASI SOFTWARE ......................................................................................... VI-1



I-1

BAB I
PENGENALAN LINUX CENTOS

Linux CentOS (Community ENTerprise operating System) merupakan
Sistem operasi berasal dari turunan Linux Red Hat Enterprise Linux (RHEL) bersifat
open source, berskala enterprise dan tersedia gratis. Linux CentOS ini dikelola dan
dikembangkan oleh tim Centos Project. Para anggotanya bekerja dalam memberikan
sokongan, training dasar bahkan untuk kedepannya membuat acara sertifikasi.
Walaupun demikian, inti dari projek itu sendiri adalah Distribusi CentOS. Projek ini
meliputi seluruh ekosistem software, para pengembang dan projek itu sendiri.
Centos digunakan diseluruh dunia oleh mereka yang membutuhkan
platform yang kokoh dan yang dapat dipercaya untuk menyebarkan aplikasi dan
service mereka. Linux Enterprise memperoleh extra perhatian baru-baru ini. Linux
memiliki reputasi untuk selalu update dan meningkat dengan cepat.

II-1

BAB II
HIRARKI DIREKTORI LINUX

Pada linux, pemberian nama berbeda pada tiap-tiap jenis Harddisk.
Seperti harddisk IDE dengan nama hda, hdb, hdc, dst. Lalu harddisk SCSI dengan sda,
sdb, sdc, dst.
Penamaan Keterangan
hda Harddisk IDE Pertama
hdb Harddisk IDE kedua
sda Harddisk SCSI Pertama
sdb Harddisk SCSI Kedua
Dst..

Penamaaan pada harddisk berdasarkan urutan :

Penamaan Keterangan
hda1 Harddisk IDE pertama, Partisi pertama
hda2 Harddisk IDE pertama, Partisi kedua
hda3 Harddisk IDE pertama, Partisi ketiga
hdb1 Harddisk IDE kedua, Partisi pertama
hdb2 Harddisk IDE kedua, Partisi kedua
hdb3 Harddisk IDE kedua, Partisi ketiga
dst Dst..



II-2

Struktur File System Linux
Penamaan Keterangan
/ Direktori ini terletak pada level teratas
dari struktur direktori Linux. Direktori
root diberi tanda / atau slash. Direktori
ini biasanya hanya terdiri dari direktori-
direktori lainnya yang terletak pada level
dibawah level direktori root.
Berkas-berkas atau file dapat disimpan
pada direktori root, tetapi usahakan
tidak menyimpan berkas-berkas biasa
sehingga direktori ini tetap terjaga
keteraturannya.
/bin Direktori ini berisi program-program
yang esensial agar sistem operasi dapat
bekerja dengan benar. Dalam direktori
ini dapat ditemukan perintah-perintah
navigasi, program-program shell,
perintah pencarian. Bin adalah singkatan
dari kata
binary. Di Linux sebuah binary adalah file
yang dapat dieksekusi (executable).
/etc Direktori yang dibaca et-see ini berisi
beberapa file-file konfigurasi pengguna
dan sistem, seperti file konfigurasi kata
sandi (password), group yang ada
dikomputer, dan pesan untuk hari ini.
/lib Direktori ini berisi pustaka-pustaka
(libraries) yang dibagi (shared). Pustaka
ini adalah rutin perangkat lunak
(software routines) yang digunakan lebih
dari satu bagian dari sistem operasi.
Ketika kita menginstalasi perangkat
lunak yang baru maka ada pustaka-
pustaka baru yang ditambahkan ke
direktori lib.
/sbin Direktori ini berisi binary-binary juga
seperti pada direktori bin. Bedanya

II-3

binary-binary pada direktori ini
berhubungan dengan fungsi-fungsi
sistem administrasi. Binary-binary ini
bukan yang biasa digunakan oleh
pengguna tetapi
digunakan agar komputer dapat
beroperasi secara efisien. Biasanya
hanya dapat dijalankan oleh user yang
tertinggi (root)
/usr Direktori ini terdiri dari banyak direktori
seperti pada direktori root. Direktori ini
berisi berkas-berkas yang dapat diakses
oleh para pengguna (user) biasa.
Struktur dari direktori ini mirip dengan
struktur direktori "/". Beberapa direktori
yang terdapat dalam direktori ini
berhubungan dengan direktori yang ada
di direktori /.
/var Direktori ini berisi data yang bermacam-
macam (vary). Perubahan data dalam
sistem yang aktif sangatlah cepat. Data-
data seperti ini ada dalam waktu yang
singkat. Karena sifatnya yang selalu
berubah tidak memungkinkan disimpan
dalam direktori seperti "/etc". Oleh
karena itu, data-data seperti ini disimpan
di direktori var. serta berisi file-file log,
mailbox dan data-data aplikasi
/boot
berisi file-file yang digunakan untuk booting
Linux termasuk kernel image
/dev
berisi file system khusus yang merupakan
refleksi device hardware yang dikenali dan
digunakan system
/home
berisi direktori-direktori yang merupakan
direktori home untuk user biasa dan aplikasi
tertentu
/mnt
direktori khusus yang disediakan untuk
mounting (mengaitkan) device disk storage
ke sistem dalam bentuk direktori
/proc
berisi file system khusus yang menunjukkan
data-data kernel setiap saat

II-4

/root direktori home untuk user root (user
khusus dengan priviledges hampir tak
terbatas)
/tmp
berisi file-file sementara yang dibutuhkan
sebuah aplikasi yang sedang berjalan



III-1

Bab III
Instalasi Linux

A. Requirement
Spesifikasi MINIMUM yang dibutuhkan dalam melakukan instalasi linux
Centos 5.6 adalah :
Ram : 256 Mb
Harddisk : 8 Gb
VGA : 12 Mb

B. INSTALASI
1. Siapkan CD Linux Centos 5.6
2. Pastikan Komputer telah terseting first boot adalah CDROM/DVDROM
3. Masukkan CD Linux Kedalam CD ROM/DVD ROM
4. Tunggu sebentar hingga muncul tampilan







III-2

5. Pengecekkan Kualitas dari file didalam CD, Skip






6. Settingan bahasa instalasi



III-3

7. Type Keyboard


8. Pilih Create Custom Layout



III-4

9. Tampilan hardisk yang terdeteksi


10. Pilih New pada Device Free, kemudian pada File System Type = swap. Ukuran
swap adalah 2x dari ukuran memory fisik. Ex: misalkan RAM 256 MB maka
ukuran swap adalah 512 MB.



III-5


11. Lalu buat partisi lagi (New) pada Device Free, yang berguna untuk system
operasi linux.(1000 MB = 1GB).
a. Pada Mount Point = /
b. Pada File System Type = ext3
c. Bagian Size= isi sesuai kebutuhan
d. Bagian Additional Size Options = Fill to Maximum allowable size


12. Tampilan setelah berhasil membuat partisi



III-6

13. Settingan Jaringan dan Komputer


14. Settingan Regional Zone



III-7

15. Settingan Password Root, Root adalah account dengan hak akses tertinggi.
Diusahakan agar password root jangan sampai jatuh ketangan orang yang
tidak bertanggung jawab


16. Settinngan repository, repository adalah kumpulan beberapa paket
software. Pilih Customize Now



III-8

17. Install semua paket software yang dibutuhkan


18. Proses Instalasi



III-9

19. Setelah Instalasi


20. Disable Settingan Firewall



III-10

21. Disable Settingan SE Linux


22. Settingan Waktu



III-11

23. Tambah user account baru


24. Tampilan Login


IV-1

BAB IV
COMMAND LINE INTERFACE (CLI) PADA LINUX

Dalam operating system linux, user akan selalu berinteraksi dengan CLI
pada linux. CLI atau modus teks yang berisi perintah-perintah dalam menjalankan
service ataupun yang lainnya dalam system operasi linux. CLI hampir sama dengan
command prompt yang dimiliki oleh Microsoft Windows, tapi fungsi dan dari segi
antarmuka sudah berbeda.
Modus teks pada linux dikenal dengan nama Terminal. Pada Linux
CentOS Terminal dapat diakses melalui menu Applications > Accessories > Terminal.

Shell Prompt (Baris Perintah)
Shell prompt berisi fungsi dan perintah untuk menjalankan berbagai perintah
pada Linux. Berikut contoh tampilan prompt linux :
[rahmad@server ~]$


IV-2

Keterangan
rahmad
Nama user login yang sedang aktif saat ini
@server
Nama komputer atau hostname.
~
Lokasi direktori yang sedang aktif, misalkan jika saat ini
berada pada direktori /etc/security, maka tampilan yang
muncul adalah [rahmad@server security]$
$
Menandakan bahwa user rahmad sebagai user yang
memiliki level biasa, dan jika tanda berubah menjadi #
itu berarti telah login sebagai user yang memilik level
tinggi, yaitu root.

Shell adalah segala perintah yang diinputkan oleh user pada prompt dan
kemudian diterjemahkan oleh program. Ada banyak shell pada linux salah satunya,
yaitu BASH(Bourne Again Shell).


V-1

BAB V
PERINTAH DASAR PADA LINUX

A. Mengenali Lingkungan modus teks
whoami > Menampilkan nama user yang sedang aktif (baca manual, man whoami)

su > Subtitute User (mengganti level user atau login) (baca manual, man su). Dapat
melakukan pergantian account walau dalam keadaan aktif sebuah account tanpa
melakukan proses logout system terlebih dahulu



V-2

Hwclock > mengetahui tanggal sekarang pada Linux (baca manual, man hwclock)


Shutdown > mematikan atau restart computer (baca manual, man shutdown)
shutdown -h now > mematikan computer
shutdown -r now > restart computer

B. Manajemen File
ls > melihat isi direktori yang aktif, (baca manual, man ls)
Parameter yang ada :

Keterangan:
Kolom Contoh Keterangan
1 drwxr-xr-x Mengenai hak akses
Ket:
- (Minus) : file adalah biasa
d : file adalah
direktori
i : file adalah

V-3

symbolic link
b : file adalah yang
berinteraksi langsung
dengan hardware computer,
pada /dev
c : file adalah
hardware yang berfungsi
sebagai komunikasi, ex:
printer, port parallel
2 2 Menerangkan jumlah hard
link (shortcut)
3 Rahmad Nama user yang memiliki file
4 Rahmad Nama group yang memiliki
file
5 4096 Ukuran file dalam satuan
byte
6 Jul 11 11:12 Menunjukkan kapan terakhir
kali dilakukan pengubahan

pwd > mengetahui directori yang aktif saat ini (baca manual, man pwd)



V-4

cd > mengubah lokasi direktori yang aktif (baca manual, man cd)

Ket:
cd /etc/init.d/ > pindah ke direktori init.d
cd .. > pindah satu folder sebelumnya
cd > langsung menuju home direktori

mkdir > membuat direktori baru (baca manual, man mkdir)



V-5

rmdir > menghapus direktori (baca manual, man rmdir)


cp > mengkopi direktori atau file (baca manual, man cp)
ex : cp alamat_file tujuan_file


hostname > mengetahui nama dari komputer (baca manual, man hostname)



V-6


mv > mengubah nama atau memindahkan file (baca manual, man mv)
ex : mv alamat_file tujuan_file


rm > menghapus file atau direktori (baca manual, man rm)
ex : rm alamat_file




V-7

more > menampilkan isi file teks per-halaman layar, (baca manual, man more)
ex : more alamat_file


tail > menampilkan secara default isi dari suatu file -n baris terakhir, (baca manual,
man tail)
ex : tail alamat_file


head > menampilkan secara default isi dari suatu file -n baris pertama, (baca manual,
man head)
ex : head alamat_file



V-8

find > mencari lokasi file, (baca manual, man find)
Ex: find alamat_direktori_pencarian [option]
nama_file_yang_akan_dicari


locate > mencari file berdasarkan nama, (baca manual, man locate)


grep > mencari teks dalam file, (baca manual, man grep)
ex: grep kata_yang_dicari alamat_file_yang_dicari



V-9

nano > editor teks dan file, (baca manual, man nano)
Ex: nano nama_file_teks


Tombol F2 untuk melakukan save dan Tombol CTRL + X untuk pembatalan
editor.


V-10

tar > mengekstrak sebuah file dengan ekstensi .tar (baca manual, man tar)
ex: tar zxvf nama_file_tar


clear > membersihkan layar terminal
ln > membuat softlink (shortcut) terhadap suatu file atau direktori (baca
manual, man ln)
ex: ln s folder/file_yang_akan_di_linkkan folder_hasil_link



V-11

C. Manajemen Proses

ps > melihat proses yang sedang berjalan, (baca manual, man ps)


Kill > menghentikan proses yang telah direncanakan atau yang sedang berjalan,
(baca manual, man kill)

Ket :
Kill 3181 > mematikan process dengan ID 3181


V-12

top > menampilkan proses yang berjalan secara realtime, (baca manual, man top)


Tombol pada keyboard pengatur proses
CTRL + Z Menghentikan proses yang aktif untuk
sementara waktu
CTRL + C Mematikan proses yang aktif secara
langsung



V-13


D. Manajemen user

adduser > menambahkan account baru, (baca manual, man adduser)
passwd > memberikan/merubah password pada suatu account, (baca manual,
man passwd)


userdel > menghapus account, (baca manual, man userdel)



V-14

E. Manajemen Disk
df > Melihat penggunaan harddisk secara keseluruhan (Disk Free), (baca
manual, man df)


du > melihat detil pemakaian harddisk n direktori (Disk Usage), (baca
manual, man du)


dmesg > menampilkan log pesan-pesan padawaktu proses boot. (baca manual,
man dmesg)


V-15

| (pipe) > menggabungkan beberapa printah.
Ex: perintah_a | perintah_b

Ket:
Perintah more (menampilkan isi dari teks) digabungkan dengan perintah grep
(mencari teks dalam file)

VI-1

BAB VI
INSTALASI SOFTWARE

Pada system operasi linux, terutama CentOS menggunakan metode RPM
(Red Hat Package Manager). RPM adalah teknologi yang dikembangkan oleh Red Hat
yang berfungsi untuk membangun dan memanage yang terdiri dari kumpulan librari
dan source. RPM dalam implementasinya digunakan untuk melakukan distribusi
aplikasi seperti install, upgrade, queri dan uninstall suatu aplikasi.
Cara membuat repository (kumpulan beberapa software) secara offline
yaitu :
1. Pastikan DVD Centos 5.6 telah berada didalam komputer.
2. Pastikan DVD Telah Di Mount ke /media (pada kasus ini nama direktori adalah
Centos_5.6.Final)
3. Cek isi direktori, yum.repos.d


VI-2


4. Ubah nama file Centos-Base.repo menjadi Centos-
Base.repo.disable (NB: jika ingin menggunakan update via internet atau
melakukan instalasi software, tinggal mengubah nama file Centos-
Base.repo.disable menjadi Centos-Base.repo)


5. Lakukan back-up file (NB: setiap melakukan pengubahan terhadap file system
Linux, hendaklah melakukan back-up terlebih dahulu), cp rf
/etc/yum.repos.d/CentOS-Media.repo
/etc/yum.repos.d/CentOS-Media.repo.bak



VI-3

6. nano /etc/yum.repos.d/CentOS-Media.repo, mulai melakukan
konfigurasi.
7. Pada bagian [c5-media], tambahkan file:///media/
Centos_5.6.Final/ pada bagian base url= dan jadikan enabled=1


8. Kemudian simpan hasil configurasi


VI-4

9. Bersihkan semua database histori konfigurasi update software via internet, yum
clean all


10. Kemudian lakukan yum check-update, untuk melakukan update database
konfigurasi instalasi software
11. Sekarang, coba lakukan test instalasi software. Ex: yum install amarok

You might also like