You are on page 1of 4

TUGAS

PERTANIAN BERLANJUT
Kabupaten Wonogiri Jawa Tengah



Disusun Oleh:
ANDY WIJAYA SAPUTRA 115040200111097
ANITA NOVI AGUSTIN 115040201111285
ANUFA I.K 115040201111274
APRI ADITYA PRRATAMA 115040201111052
ANAM RIFAI 115040200111033

KELAS : C
PROGRAM STUDI AGROEKOTEKNOLOGI
FAKULTAS PERTANIAN
UNIVERSITAS BRAWIJAYA
MALANG
2013


2. Terkait dengan UU Energi No. 30 th 2007 serta prediksi pembuhan bahan
bakar nabati (khususnya bioetanol) yang disajikan pada slide 24; mahasiswa
dimintak untuk:
a. Download:
Konversi bahan baku ketela pohon dan tetes tebuh bioetanol
Produktivitas komoditas ketela pohon
b. Prediksi:
Kebutuhan bioetanol pada industri dan kormesial kabupaten
Luas panen ketela pohon dan tebuh untuk memenui predisi kebutuhan bioetanol pada
industri dan kormesial
1. Konversi Bahan baku
Biomasa Berat (Kg) Kandungan Gula/Pati (Kg) Jumlah Bioetanol (L) Hasil Biomassa :Bioetanol
Ubi kayu 1.000 240-300 166.6 6.5 : 1
Ubi jalar 1.000 150-200 125 8 : 1
Jagung 1.000 600-700 400 2.5 : 1
Sagu 1.000 120-160 990 12 : 1
Tetes 1.000 450-520 250 4 : 1
tebu 1.000 110 67 15 : 1

2. Produktivitas Ketela pohon Wonogiri
Dinas Pertanian (Dipertan) Wonogiri yang menyebutkan bahwa produksi singkong di
Wonogiri mencapai 1.017.595 ton, namun yang dikonsumsi hanya 64.136 ton (Wonogiri: 2009).
Sisanya sebesar 953.459 ton hanya dimanfaatkan sebagai pakan ternak. Petani masih
menganggap singkong sebagai tanaman sampingan sehingga pengolahan yang diberikan nyaris
tidak ada.
Kabupaten Wonogiri memiliki potensi tanaman ubi kayu yang sangat besar, dalam satu
tahun kabupaten ini memiliki lahan ubi kayu seluas 70.330 ha dan mampu menghasilkan
1.205.279 ton/tahun ubi kayu, umumnya produk tersebut diolah dengan cara dijemur dan
menghasilkan ubi kayu kering bernama gaplek. Tingginya jumlah produk gaplek di Wonogiri
menyebabkan kabupaten ini mendapatkan julukan sebagai Kota Gaplek.
3. Kebutuhan dalam Liter Bioetanol
Jenis Sektor
Oktober
2008-
desember
2008
Januari 2009 Januari 2010 Januari 2015 Januari 2020 Januari 2025
Trasporatasi
(l)
4,200,000 4,200,000 4,284,000 4,498,200 4,813,074 5,294,381.4
Industri dan
komersial
3,300,000 3,366,000 3,465,000 3,531,000 3,630,000 3,300,000
(l)

4. Luas Panen umtuk memenui produksi ketela pohon
Tahun
Oktober
2008-
desember
2008
Januari 2009 Januari 2010 Januari 2015 Januari 2020 Januari 2025
Permintaan
(l)
3300000 3366000 3465000 3531000 3630000 3300000
Produksi
Ubi Kayu
(Kg)
1205279000 1205279000 1205279000 1205279000 1205279000 1205279000
Produksi
Bioetanol
(l)
179892388.1 179892388.1 179892388.1 179892388.1 179892388.1 179892388.1
Luas lahan
(ha)
70.330 70.330 70.330 70.330 70.330 70.330



Dapus
Badan Pusat Statistik Kabupaten Wonogiri. 2007. Kabupaten Wonogiri dalam Angka Tahun
2006. Wonogiri
Dinas Pertanian Kabupaten Wonogiri. 2008. Produksi Tanaman Pangan Kabupaten Wonogiri
Tahun 2008. Wonogiri.
http://netsains.net/2012/07/pembangkit-listrik-tenaga-singkong/
http://www.casindo.info/fileadmin/casindo/TWGII/5_presentation_central_java_TWG2.pdf
http://eprints.undip.ac.id/36387/1/57EXECUTIVE_SUMMARY1.pdf
http://www.binaswadaya.org/files/Kebun-Penghasil-Bensin.pdf

You might also like