You are on page 1of 177

NIKE VS ADIDAS DI PIALA DUNIA

EDISI 133 | 16 - 22 JUNI 2014


DEMI
KESELAMATAN
PRABOWO DKP
TAP PADA KONTEN UNTUK MEMBACA ARTIKEL
Pemimpin Redaksi: Arifin Asydhad Wakil Pemimpin Redaksi: Iin Yumiyanti Redaksi: Dimas Adityo, Irwan
Nugroho, Nur Khoiri, Sapto Pradityo, Sudrajat, Oktamandjaya Wiguna, Arif Arianto, Aryo
Bhawono, Deden Gunawan, Hans Henricus, Silvia Galikano, Nurul Ken Yunita, Kustiah, M Rizal,
Budi Alimuddin, Pasti Liberti Mappapa, Monique Shintami, Isfari Hikmat, Bahtiar Rifai Bahasa:
Habib Rifai, Rahmayoga Wedar Tim Foto: Dikhy Sasra, Ari Saputra, Haris Suyono, Agus Purnomo
Product Management: Sena Achari, Sofyan Hakim Creative Designer: Mahmud Yunus, Kiagus Aulianshah,
Galih Gerryaldy, Desy Purwaningrum, Suteja, Mindra Purnomo, Zaki Al Farabi, Edi Wahyono,
Fuad Hasim, Luthfy Syahban.
Kontak Iklan: Arnie Yuliartiningsih, Email: sales@detik.com Telp: 021-79177000, Fax: 021-79187769
Direktur Utama: Budiono Darsono Direktur: Nur Wahyuni Sulistiowati, Heru Tjatur, Warnedy Kritik dan Saran:
appsupport@detik.com Alamat Redaksi: Gedung Aldevco Octagon Lantai 2, Jl. Warung Jati Barat Raya
No.75 Jakarta Selatan, 12740 Telp: 021-7941177 Fax: 021-7944472 Email: redaksi@majalahdetik.com
Majalah detik dipublikasikan oleh PT Agranet Multicitra Siberkom, Grup Trans Corp.
DAFTAR I SI
EDISI 133 16 - 22 JUNI 2014
@majalah_detik majalah detik
nSAWERAN JUMBO DI REKENING POLITIKUS
nKERTAS DOA JOKOWI
nHIDUP 31 HARI DI BAWAH LAUT
nBABINSA DAN HAK PILIH TNI
nPEKERJAAN RUMAH PRESIDEN BARU
nMANA YANG LEBIH COCOK
nTIM EKONOMI PRABOWO-HATTA
nBEREBUT REZEKI PIALA DUNIA
nMELIRIK KEHIDUPAN DI LUAR LAPTOP
n AKHIRNYA RAJA TUA ITU TURUN TAKHTA
n TAK ADA PESTA DI PIALA DUNIA
INTERNASIONAL
KRIMINAL
HUKUM
SISI LAIN CAPRES
SAINS
PEOPLE
KOLOM
GAYA HIDUP
SENI HIBURAN
BISNIS
EKONOMI
nDMZ, KENANGAN PERIH DUA KOREA
nINI BUKAN ROTI KUKUS BIASA
nIRAK TERBELAH
LENSA
nAHMAD ERANI | LURAH SUSAN | EL SHAARAWY
NASIONAL
nDENSUS PRABOWO, DEKRIT JOKOWI
n FILM PEKAN INI
n AGENDA
nROBOT PUNYA CERITA
Cover:
Ilustrasi: Kiagus Auliansyah
SELINGAN
nDUEL ADIDAS-NIKE DI BRASIL
nFAT TRANSFER UNTUK PERBESAR DADA, AMAN?
n LAJU KAMERA KECIL
nMEMERAS BERKEDOK PETUGAS
nMENAKAR EKONOMI PEMERINTAH MENDATANG
n JALAN PANJANG SEORANG VETERAN
FOKUS
DEMI
SELAMATKAN
MANTU
PRESIDEN
ANGGOTA DKP MENGAKU SUNGKAN
PADA SOEHARTO. MEREKA PUN
BERSEPAKAT MENYELAMATKAN
PRABOWO. KALAU DIBAWA KE
MAHMIL, HUKUMAN PRABOWO
SANGAT BERAT.
R
p
LENSA
TAP UNTUK MELIHAT FOTO UKURAN BESAR
Sedikitnya 45 robot dari berbagai jenis dipamerkan di Mal Pluit Village, Jakarta. Dari robot pengisap debu, pramusaji, penyemprot air
(pemadam kebakaran), hingga robot perang. Semua dibuat oleh siswa SMP atau SMA, beberapa bahkan dibikin oleh siswa kelas V SD.
MAJALAH DETIK 16 - 22 JUNI 2014
ROBOT PUNYA CERITA
FOTO: ARI SAPUTRA, RACHMAN HERYANTO/DETIKCOM. VIDEO:
ARI SAPUTRA. EDITING: GALIH GERALDY
LENSA
Purwarupa robot pramusaji didemonstrasikan mengantar makanan dengan dipandu garis khusus atau gadget. Pameran sampai 25 Juni mendatang
tersebut digelar untuk merangsang kreativitas dan edukasi.
LENSA
Berbagai variasi unik robot, di antaranya mouse komputer, vacuum cleaner, dan robot penari LED.
Robot yang dibuat oleh siswa kelas V SD. Bisa merespons gerakan dan mampu melihat benda.
LENSA
Robot perang dengan bedil airsoft gun yang bisa diganti dengan senjata peluru tajam.
LENSA
Robot pencetak (printer) 3 dimensi. Mampu merangsang imajinasi anak-anak dalam bentuk nyata.
MAJALAH DETIK 16 - 22 JUNI 2014
NASIONAL NASIONAL
MAJALAH DETIK 16 - 22 JUNI 2014
DEBAT ANTARA PRABOWO-HATTA DAN JOKOWI-JK DINILAI BELUM OPTIMAL MENGANGKAT
MASALAH PEMBERANTASAN KORUPSI DAN PENEGAKAN HUKUM. MESKI TAK DISAMPAIKAN
DALAM ACARA DEBAT TERSEBUT, SEJUMLAH RENCANA AKSI TENGAH DIGODOK KEDUA KUBU.
DEKRIT JOKOWI
DENSUS PRABOWO,
MAJALAH DETIK 16 - 22 JUNI 2014
NASIONAL
W
AKIL Ketua Komisi Pembe-
rantasan Korupsi Bambang
Widjojanto hanya senyum-se-
nyum saat ditanya soal visi-misi
pasangan calon presiden dan calon wakil presi-
den dalam acara debat yang digelar Komisi Pe-
milihan Umum di gedung Balai Sarbini, Jakarta,
Senin, 9 Juni lalu. Bambang kurang puas dengan
rencana program antikorupsi yang dilontarkan
kedua pasangan, Prabowo Subianto-Hatta Ra-
jasa dan Joko Widodo-Jusuf Kalla, dalam acara
itu.
Menurut Bambang di kantornya, Selasa, 10
Juni lalu, semestinya persoalan korupsi diela-
borasi lebih mendalam dalam debat tersebut.
Salah satunya, menurut mantan Ketua Yayasan
Lembaga Bantuan Hukum Indonesia ini, soal
peningkatan pengawasan untuk memastikan
MAJALAH DETIK 16 - 22 JUNI 2014
LAMHOT ARITONANG/DETIKFOTO
Wakil Ketua KPK Bambang
Widjojanto menjawab
pertanyaan wartawan yang
mencegatnya dalam sebuah
acara.
MAJALAH DETIK 16 - 22 JUNI 2014
NASIONAL
akuntabilitas para penegak hukum. Perdebat-
an yang lebih substansial pada episentrum
korupsi di sektor politik juga tidak optimal,
katanya.
Dalam acara debat yang dipandu oleh Direk-
tur Pusat Kajian Antikorupsi Universitas Gadjah
Mada, Zainal Arifin Mochtar, itu, Prabowo-
Hatta dan Joko Widodo-Jusuf Kalla (Jokowi-JK)
sama-sama berkomitmen memperkuat KPK
dan upaya pemberantasan korupsi. Menurut
pendamping Jokowi, Jusuf Kalla, lembaga anti-
rasuah itu harus diperkuat, termasuk anggar-
annya. Begitupun lembaga penegak hukum
lain, seperti kepolisian dan kejaksaan.
Pendamping Prabowo, Hatta Rajasa,
menyebut pemberantasan korupsi harus
dilakukan secara masif. Sinergi antara
komisi antikorupsi, jaksa, dan polisi juga
harus ditingkatkan. Agar apa-apa ti-
dak diselewengkan. Aparatur
itu sendiri, yang tidak dide-
sain sesuai organisasinya,
harus kita pangkas untuk
mencegah kebocoran, ujar
Hatta.
Namun debat yang terbagi dalam enam
segmen selama 2 jam 30 menit itu serasa tak
cukup untuk mengetahui apa saja rencana
aksi kedua pasangan tersebut apabila terpilih,
terutama di bidang pemberantasan korupsi.
Karena itu, majalah detik mencoba menggali-
nya lebih dalam dari tim ahli di kedua kubu. Se-
deret rencana aksi dan terobosan baru tengah
mereka siapkan. Sebagian dari program itu tak
tertulis di kertas visi-misi yang diajukan kedua
pasangan ini ke KPU.
Anggota tim ahli bidang penegakan hukum
dan pemberantasan korupsi Prabowo-Hatta,
Ahmad Yani, mengungkapkan pihaknya tengah
menyiapkan pembentukan semacam detase-
men khusus (densus) antikorupsi jika pasangan
nomor urut 1 ini terpilih. Lembaga yang berada
langsung di bawah komando presiden ini me-
miliki kewenangan khusus dalam pemberantas-
an korupsi.
Dalam pemberantasan terorisme, ada
Densus 88 (Kepolisian RI) dan pemberantasan
narkoba ada BNN (Badan Narkotika Nasional),
mengapa untuk korupsi tidak? tutur Yani.
Prabowo-Hatta, menurut Yani, juga beren-
RENGGA SANCAYA/DETIKFOTO
Anggota tim ahli bidang
penegakan hukum dan
pemberantasan korupsi
Prabowo-Hatta, Ahmad Yani.
MAJALAH DETIK 16 - 22 JUNI 2014
NASIONAL
cana menaikkan gaji penegak hukum, seperti
hakim. Menurut politikus Partai Persatuan
Pembangunan ini, gaji hakim selama ini kurang
layak. Tak aneh jika muncul oknum-oknum
yang memperjualbelikan putusan hukum. Gaji
hakim, yang sebelumnya Rp 8 juta, akan di-
dongkrak menjadi Rp 25 juta. Sedangkan hakim
di tingkat pengadilan tinggi, ujarnya, layak
digaji Rp 50 juta.
Prabowo-Hatta juga akan membe-
nahi sistem birokrasi dengan mengga-
lakkan reward and punishment untuk
menekan angka korupsi serta memo-
tong mata rantai korupsi. Kita akan
lebih banyak melakukan pencegah-
an korupsi ketimbang menangkapi
koruptor, ucap Yani.
Adapun juru bicara tim pemenang-
an Jokowi-JK, Ferry Mursyidan Baldan,
menyebut kubunya mengantongi
segudang program kon-
kret pemberantasan korupsi
dan penegakan hukum jika
pasangan nomor urut 2 ini
terpilih menjadi pimpinan
nasional. Sebagai bagian dari upaya penguatan
KPK, jumlah penyidik di lembaga itu akan diper-
banyak. Lembaga penegak hukum lain, seperti
kejaksaan dan kepolisian, juga akan diperkuat.
Jangan sampai terlena dengan penguatan KPK
tapi mengabaikan penegak hukum lain, kata
Ferry di Jakarta, Rabu, 11 Juni lalu.
Selain itu, pasangan ini akan memperkuat
regulasi, seperti Kitab Undang-Undang Hu-
kum Acara Pidana (KUHAP). Politikus Partai
NasDemsalah satu partai pengusung Jokowi-
JKini menilai upaya pemberantasan korupsi
selama ini terkesan lamban. Kebocoran anggar-
an juga bakal dicegah melalui pendataan aset-
aset negara.
Politikus NasDem lainnya, yang juga anggota
tim pemenangan Jokowi-JK, Siti Nurbaya Bakar,
menuturkan partainya akan menyarankan
Jokowi agar mengeluarkan dekrit jika ia terpilih
menjadi presiden. Dekrit ini untuk penyelesai-
an seluruh persoalan korupsi, ujarnya secara
terpisah.
Di dalamnya juga diatur soal pembentukan
sebuah satuan tugas (task force) khusus bersifat
ad hoc untuk mempercepat pemberantasan
ARI SAPUTRA/DETIKFOTO
Juru bicara tim
pemenangan Jokowi-JK,
Ferry Mursyidan Baldan.
MAJALAH DETIK 16 - 22 JUNI 2014
NASIONAL
korupsi. Satgas antikorupsi ini salah satu tugas-
nya adalah menyita aset dari pihak-pihak yang
terindikasi korupsi. Dan mengembalikan (ke-
rugian) itu sesegera mungkin ke negara, tutur
mantan Sekretaris Jenderal Dewan Perwakilan
Daerah ini.
Tidak hanya soal korupsi, Siti menuturkan,
dekrit ini juga akan mengatur penyelesaian ber-
bagai persoalan pajak, seperti pengemplangan
pajak, dalam target waktu tertentu. Misalnya
dalam 3-6 bulan. Supaya kita bisa mendapat
perolehan pajak secara konkret, ucapnya.
Menurut Siti, masalah korupsi dan pajak
merupakan problem negara yang mendasar,
yang sudah merambah ke seluruh lembaga
negara. Karena itu, diperlukan produk hukum
seperti dekrit presiden, yang bisa menjang-
kau seluruh elemen negara. Kalau peraturan
presiden atau keppres kan hanya menjangkau
eksekutif. Rencana tersebut, kata Siti, sedang
dimatangkan oleh tim pakar di partainya dan
sudah menjadi pembahasan di tingkat ketua
umum partai-partai pengusung Jokowi-JK.
Direktur Monitoring, Advokasi, dan Jaring-
an Peneliti Pusat Studi Hukum dan Kebijakan
Indonesia, Ronald Rofiandri, menilai komitmen
DOK. DETIKCOM
Sejumlah aktivis yang
tergabung dalam Gerakan
Pemuda Antikorupsi
berkampanye di Bundaran
HI, Jakarta, akhir tahun lalu.
Kampanye tersebut dalam
rangka menyambut Hari
Antikorupsi Internasional
pada 9 Desember.
MAJALAH DETIK 16 - 22 JUNI 2014
NASIONAL
MAJALAH DETIK 7 - 13 APRIL 2014 MAJALAH DETIK 16 - 22 JUNI 2014
pasangan Jokowi-JK di bidang pemberantasan
korupsi serta penegakan hukum lebih detail
dan kaya terobosan baru. Apalagi ada rencana
memperkuat kebijakan pemberantasan korupsi,
termasuk regulasinya, yakni UU KUHAP, RUU
Aset Negara, dan aturan perundangan lain.
Sementara itu, pengamat politik Djayadi
Hanan mempertanyakan wacana pembentuk-
an densus antikorupsi oleh pasangan Prabowo-
Hatta. Menurut dia, lembaga itu tidak berbeda
dengan KPK. Kalau mau memberantas korupsi,
kenapa tidak memperkuat KPK saja, katanya.
Misalnya menambah jumlah penyidik dan dana
operasional lembaga itu. "Tak perlu genit mem-
buat terobosan dengan densus," ujar Djayadi.
n DEDEN GUNAWAN, KUSTIAH | DIMAS
FANNY OCTAVIANUS/ANTARA FOTO
Pengunjung berfoto dengan
frame foto presiden di
stan ICW di acara Pekan
Antikorupsi, di Istora
Senayan, Jakarta, beberapa
waktu lalu.
HUKUM
MAJALAH DETIK 16 - 22 JUNI 2014
HUKUM HUKUM
ADA CALEG YANG LOLOS KE
SENAYAN TERINDIKASI MELAKUKAN
TRANSAKSI MENCURIGAKAN DALAM
PENDANAAN KAMPANYENYA. KPK
DIMINTA BERGERAK CEPAT.
SAWERAN
MAJALAH DETIK 16 - 22 JUNI 2014
JUMBO
DI REKENING POLITIKUS
HUKUM
MAJALAH DETIK 16 - 22 JUNI 2014
HUKUM
GRANDYOS ZAFNA/DETIKCOM
S
EBUAH dokumen dalam amplop
tertutup yang diterima Ketua Ba-
dan Pengawas Pemilu Muhammad,
beberapa waktu lalu, membuatnya
terenyak. Dokumen dari Pusat Pelaporan dan
Analisis Transaksi Keuangan (PPATK), yang ha-
nya boleh dibuka oleh Ketua Bawaslu, itu berisi
informasi soal dugaan transaksi mencurigakan
di rekening para politikus terkait pendanaan
kampanye pemilu legislatif 2014.
Temuan transaksi jumbo berjumlah miliaran
rupiah itu disebut Muhammad terkait dengan
orang-orang penting di negeri ini. Informasi
tersebut kemudian diungkap Muhammad
dalam rapat Bawaslu dengan Komisi II Dew-
an Perwakilan Rakyat, Rabu dua pekan lalu.
Sayangnya, Muhammad tidak menjelaskan
siapa politikus top yang ia maksud. Alasannya,
surat itu berklasifikasi sangat rahasia, sehing-
ga Bawaslu tak berwenang membeberkannya.
Apalagi laporan itu akan diserahkan ke Komisi
Pemberantasan korupsi.
Oknum politikus tersebut telah terindikasi
melakukan hal yang tidak rapi dan tidak trans-
paran dalam hal transaksi dan pengumpulan
dana kampanye, kata Muhammad saat itu.
Saya kaget karena terkait orang-orang penting
negara.
Dihubungi secara terpisah, anggota Bawas-
lu, Daniel Zuchron, juga enggan membuka
mulut. Ia hanya bilang calon legislator yang
Ketua Badan Pengawas Pemilu
Muhammad.
HUKUM
MAJALAH DETIK 16 - 22 JUNI 2014
dimaksud Ketua Bawaslu itu berhasil lolos
ke Sena yan. Kita sedang drafting bersama
beberapa institusi lain untuk kita serahkan ke
KPK. Belum bisa dibuka sekarang, begitu kata
Daniel kepada majalah detik.
Ia beralasan, Bawaslu telah menandata-
ngani nota kesepahaman dengan institusi
lain, seperti PPATK, Komisi Pemilihan Umum,
Komisi Penyiaran Indonesia, dan KPK, untuk
melakukan pengawasan selama pemilu legis-
latif sesuai dengan tugas dan kewenang-
annya. Setiap lembaga juga wajib melaporkan
temuannya. Nah, pihaknya juga akan menin-
daklanjuti temuan PPATK tersebut ke komisi
antikorupsi.
Sejatinya, menurut Wakil Ketua PPATK
Agus Santoso, ada dua substansi dugaan pe-
nyimpangan selama penyelenggaraan pemilu
legislatif April lalu. Pertama, adanya temuan
soal calon anggota legislatif incumbent yang
menerima gratifikasi dan, kedua, adanya reke-
ning mencurigakan selama kampanye untuk
menerima sumbangan yang menggunakan
uang negara. Bentuknya ada yang digunakan
untuk money politics selama kampanye yang
sumber-sumber dananya dari keuangan nega-
ra atau APBD, ujar Agus.
Mereka yang memberikan saweran itu ada
yang berasal dari kalangan pejabat di peme-
rintahan. Temuan PPATK yang diserahkan ke
Bawaslu dua pekan lalu itu, menurut Agus,
ISMAR PATRIZKI/ANTARA FOTO
Dua petugas memverifikasi berkas
laporan sumbangan dana kampanye
partai di kantor KPU pusat, Jakarta,
27 Desember 2013.
HUKUM
MAJALAH DETIK 16 - 22 JUNI 2014
berbeda dengan yang diserahkan ke KPK pada
April lalu, yang transaksinya mencapai sekitar
Rp 7,5 miliar.
Namun pernyataan Agus agak berbeda
dengan Ketua PPATK M. Yusuf. Menurut dia,
transaksi terkait dana kampanye dalam lapor-
an PPATK yang diserahkan ke Bawaslu masih
dalam batas kewajaran. Yusuf sekaligus meng-
oreksi pernyataan Ketua Bawaslu Muhammad
bahwa laporan yang diserahkan PPATK terse-
but merupakan temuan transaksi mencuriga-
kan para caleg.
Sejumlah aktivis memegang
poster bertema pemilu damai
di Bundaran Hotel Indonesia,
Jakarta, Minggu (6/4).
ZABUR KARURU/ ANTARA FOTO
HUKUM
MAJALAH DETIK 16 - 22 JUNI 2014
Itu bukan transaksi mencurigakan. Jadi Ba-
waslu minta informasi kepada kami. Jadi masih
normal semua, tidak ada yang aneh, dan tokoh-
tokoh ini angggota partai, jadi wajar transfer
ke partainya, Yusuf menuturkan di gedung
DPR, Senayan, Selasa, 10 Juni lalu.
Transaksi yang disebut Yusuf masih dalam
batas kewajaran itu misalnya seorang
kader yang menyumbang ke partai-
nya sebesar Rp 800 juta, namun
secara bertahap. Itu bukan
(diberikan) sekali, bisa dalam
10 kali, tiap bulan. Itu wajar
kalau dari gaji dia. Kalau
gaji Rp 50 juta, ngasih Rp
8 juta kan wajar, ucapnya.
Entah siapa yang benar.
Yang jelas, sejumlah elite
partai politik ikut gerah deng-
an adanya laporan PPATK itu.
Beberapa petinggi parpol yang
dihubungi majalah detik menegas-
kan, dalam membiayai kampanye sam-
pai saat ini mereka sudah berupaya mengikuti
aturan. Karena itu, jika ada kader yang terlibat,
sanksi akan diterapkan.
Kalau yang terlibat caleg dari NasDem pasti
akan kami tindak. Sebab, sejak awal kita sudah
sampaikan hal itu ke semua kader, kata Ketua
Badan Pemenangan Pemilu Partai NasDem
Ferry Mursyidan Baldan, Rabu, 11 Juni lalu.
Ferry juga mendesak Bawaslu dan KPK segera
mengusut dugaan transaksi mencurigakan di
rekening caleg tersebut.
Senada, Ketua Partai Gerindra Suhardi
menyebut soal sanksi jika ada kader partai-
nya yang terlibat dalam melakukan transaksi
mencurigakan. Sanksi yang dijatuhkan bisa
berupa pembatalan sebagai anggota legis-
latif terpilih hingga pemecatan, tergantung
keputusan Tim Majelis Etik Partai. Kami
pernah menjatuhkan sanksi pemecatan
pada 2009, ujarnya.
Bola kini di tangan KPK. Juru bicara
lembaga antirasuah itu, Johan Budi Sapto,
mengatakan laporan PPATK yang diserahkan
ke Bawaslu bakal ditindaklanjuti jika sudah
diterima pihaknya. Penyelidikan dan penyidik-
Jadi masih normal
semua, tidak ada yang
aneh, dan tokoh-tokoh
ini angggota partai,
jadi wajar transfer ke
partainya.
HUKUM
MAJALAH DETIK 16 - 22 JUNI 2014 MAJALAH DETIK 16 - 22 JUNI 2014
an akan dilakukan apabila dalam proses telaah
ditemukan indikasi penyimpangan. Kami hati-
hati dalam menyikapi semua laporan. Dilihat
dulu laporannya, selanjutnya kita telaah, tutur
Johan di kantornya.
Sebelumnya, pada April 2014, KPK juga
menerima laporan dugaan transaksi mencuri-
gakan di rekening sejumlah caleg dari PPATK.
Namun hingga kini laporan itu masih ditelaah.
KPK masih mencari benang merah
laporan tersebut dengan in-
dikasi terjadinya praktek
korupsi.
Undang-Undang
Pemilu mengatur dana
kampanye caleg harus
berasal dari dua sum-
ber, yakni sumbangan
parpol dan dari diri sendiri.
Dan karena yang menjadi
peserta pemilu adalah parpol,
siapa pun penyumbang
harus menyampaikan-
nya kepada parpol,
bukan kepada perseorangan.
Sebenarnya, kata Agus Sunaryanto dari Indo-
nesia Corruption Watch, parpol berperan pen-
ting untuk mencegah terjadinya penyimpangan
oleh calegnya. Caranya dengan membuat pakta
integritas antara parpol dan caleg. Jadi, jika caleg
melakukan pelanggaran, dia harus mengundur-
kan diri.
Kalaupun proses pengusutannya mema-
kan waktu panjang, menurut Sunaryanto,
yang paling mungkin dilakukan partai
adalah melakukan recall keanggotaan dan
mengusut rekam jejak aset-aset sang caleg.
Kader seperti ini hanya menanam badai.
Dan yang akan menanggung rugi partainya
sendiri jika kasus pada kadernya didiamkan,
ucap Agus.
Karena itu, kata Agus, ICW berharap KPK
bergerak cepat mengusut dugaan transaksi
mencurigakan terkait pendanaan kampanye ter-
sebut. Jangan sampai caleg terpilih itu keburu
ditetapkan sebagai anggota DPR. Ia menilai pro-
ses hukum lebih sulit dilakukan jika pelaku sudah
memiliki back-up politik. KUSTIAH | DEDEN G.
RENGGA SANCAYA/DETIKCOM
Wakil Ketua PPATK Agus Santoso.
TAP/KLIK UNTUK BERKOMENTAR
KRIMINAL
MAJALAH DETIK 16 - 22 JUNI 2014
KRIMINAL
SEORANG KORBAN PEMERASAN TEWAS SETELAH
DILEMPAR DARI MOBIL YANG TENGAH MELAJU KENCANG.
KOMPLOTAN PELAKU MENGAKU-AKU SEBAGAI POLISI.
MAJALAH DETIK 16 - 22 JUNI 2014
MEMERAS
BERKEDOK PETUGAS
I
L
U
S
T
R
A
S
I
:

E
D
I

W
A
H
Y
O
N
O
KRIMINAL
MAJALAH DETIK 16 - 22 JUNI 2014
S
ELASA dini hari, 27 Mei lalu, men-
jadi hari nahas bagi Muhajir. Pria
berusia 20 tahun tersebut dijem-
put di keremangan malam di Jalan
Hang Lekir, Kebayoran Baru, Jakarta Selatan,
sebelum peristiwa yang merenggut nyawa-
nya itu terjadi. Jarum jam menunjukkan pukul
02.00 WIB ketika Muhajir tiba-tiba disergap
tiga orang yang mengaku-aku sebagai polisi.
Muhajir dituduh sebagai penjudi. Ketiga
polisi itu lalu memaksanya naik mobil.
Di tengah perjalanan, ia dimintai uang Rp
5 juta jika ingin dibebaskan. Sembari geme-
taran, Muhajir menelepon ayahnya, Isnanto,
55 tahun. Para pemeras itu kemudian me-
minta Isnanto membawa uang yang diminta
dan menyerahkan kepada mereka di kawa-
san Simprug Golf, Kebayoran Lama, Jakarta
Selatan.
Ditelepon anaknya, Isnanto segera melun-
cur ke tempat itu. Namun ia tidak membawa
uang. Mengetahui Isnanto tak membawa duit
yang diminta, para pelaku kembali tancap gas,
dengan Muhajir masih disekap di dalam mo-
bil. Menyadari anaknya dalam bahaya, Isnanto
pun berteriak sekencang-kencangnya.
Belum seberapa jauh, saat mobil Toyota
Avanza yang digunakan para pelaku tengah
melaju kencang, Muhajir dilempar dari dalam
mobil. Tubuh pemuda itu membentur aspal
dan trotoar. Korban yang terluka parah segera
dilarikan oleh sang ayah ke rumah sakit ter-
dekat. Sayang, nyawa Muhajir tak tertolong.
Beberapa hari dirawat, Muhajir meninggal.
GRANDYOS ZAFNA/DETIKCOM
Seorang pelaku kejahatan
yang ditangkap di Polda
Metro Jaya.
KRIMINAL
MAJALAH DETIK 16 - 22 JUNI 2014
KRIMINAL
Isnanto kemudian melaporkan kejadian tragis
itu ke Kepolisian Daerah Metro Jaya.
Berdasarkan laporan Isnanto bernomor:
LP/1955/V/2014/PMJ/Dit Reskrimum Polda
Metro Jaya, tim Operasi Analisa Unit V Sub-
direktorat Reserse Mobil Direktorat Reserse
Kriminal Umum Polda Metro Jaya langsung
menggelar penyelidikan. Berbekal informasi
mengenai pelat mobil yang digunakan pelaku,
polisi membekuk satu orang yang diduga
sebagai pelaku, Slamet Wahyudi, 31 tahun,
seorang pegawai negeri sipil Kementerian
Pertahanan. Slamet diringkus di kediamannya,
kawasan Ciganjur, Jakarta Selatan, pada 3 Juni
lalu.
Sehari kemudian, polisi menangkap Aprian,
37 tahun, tak jauh dari rumah Slamet. Aprian
diduga sebagai penadah barang-barang hasil
rampasan komplotan itu. Slamet mengaku
komplotannya diotaki R, seorang oknum
anggota TNI berpangkat sersan mayor. Serma
R berdinas di sebuah kesatuan di lingkungan
Markas Besar TNI.
Berdasarkan pengakuan tersangka (Sla-
met), komplotannya sudah melakukan (peme-
rasan) di tujuh TKP (tempat kejadian perkara).
Tapi dia hanya ikut di enam TKP, kata Kepala
Bidang Humas Polda Metro Jaya Komisaris
Besar Rikwanto kepada majalah detik.
Slamet menuturkan komplotan itu mela-
kukan pemerasan dengan menyaru sebagai
polisi di sejumlah tempat berbeda, antara lain
di Jalan Raya Pasar Minggu, tepatnya sebelum
underpass Pasar Minggu, pada 15 April lalu.
Dari tempat itu, mereka berhasil meraup uang
Rp 3 juta. Korban di tempat itu tidak diketahui
identitasnya.
Dua hari kemudian, komplotan Slamet ber-
pindah ke Rumah Sakit Asshobirin, Serpong,
Tangerang Selatan. Korban yang juga tidak
diketahui identitasnya diperas Rp 6 juta dan
dirampas telepon selulernya.
Kawanan Slamet melakukan pemerasan
satu bulan kemudian. Di belakang Terminal
Bekasi, seorang korban diperas sebesar Rp 3
juta. Pada 17 Mei, mereka kembali berulah di
kawasan Simprug. Korbannya bernama Tumi-
no, dengan kerugian Rp 4,5 juta. Berselang 10
hari, Muhajir menjadi korban komplotan ini
hingga akhirnya tewas.
Berdasarkan
pengakuan
tersangka,
komplotannya
sudah melakukan
(pemerasan) di
tujuh TKP.
KRIMINAL
MAJALAH DETIK 16 - 22 JUNI 2014
THINKSTOCK
Ilustrasi olah tempat
kejadian perkara.
Dari sejumlah korban kawanan ini, tidak
semuanya melapor ke polisi. Hal itu karena
di antara mereka diduga merupakan pelaku
tindak pidana. Slamet dan kawan-kawannya,
yang berpura-pura sebagai anggota reserse,
pun dikira polisi sungguhan. Tapi tidak semua
korban yang mereka peras menyerahkan uang.
Sebagai gantinya, mereka menyita ponsel kor-
ban agar usaha mereka tak sia-sia.
Barang-barang hasil sitaan tersebut lalu
diserahkan kepada Aprian, yang diduga seba-
gai penadah. Slamet dan Aprian dijerat Pasal
368 KUHP tentang pemerasan disertai peng-
ancaman dan kekerasan, ujar Kepala Unit V
KRIMINAL
MAJALAH DETIK 16 - 22 JUNI 2014
Kepala Bidang Humas Polda
Metro Jaya Komisaris Besar
Rikwanto.
GRANDYOS ZAFNA/DETIKCOM
MAJALAH DETIK 20 - 26 JANUARI 2014 MAJALAH DETIK 16 - 22 JUNI 2014
Subdirektorat Reserse Mobil Direktorat Res-
krimum Polda Metro Jaya Ajun Komisaris
Handik Zusen, Senin, 9 Juni lalu.
Beragam taktik digunakan Slamet dan kom-
plotannya. Para korban dituduh sebagai pe-
ngedar VCD porno atau pelaku perjudian. Jika
beruntung, mereka bisa menguras jutaan rupi-
ah dari korbannya. Mereka memang mainnya
yang kecil karena mampunya segitu, tutur
Handik.
Kepala Satuan Reserse Mobil Direk-
torat Reskrimum Polda Metro Jaya
Ajun Komisaris Besar Adex Yudiswan
mengatakan, dalam menjalankan ak-
sinya, R memegang senjata api untuk
menakut-nakuti korbannya. Kadang
pakai senjata api, airsoft gun,
kadang senjata laras
panjang, ucap Adex
secara terpisah.
Kepala Pusat
Komunikasi
Publik Ke-
menterian
Pertahanan Brigadir Jenderal TNI Sisriadi me-
nyebut pihaknya masih menunggu proses hu-
kum atas Slamet hingga di pengadilan nanti.
Jika memang hukumannya berat, mungkin
bisa dipecat dari PNS, katanya saat dimintai
konfirmasi ihwal kasus ini.
Sementara itu, Kepala Pusat Penerangan
Mabes TNI Mayor Jenderal TNI M. Fuad
Basya mengakui penyelidikan internal me-
ngenai dugaan keterlibatan Serma R dalam
kasus kejahatan ini masih berjalan. Belum
ada hasilnya. Kami masih menunggu hasil
pengejaran kepolisian. Ini memang menjadi
perhatian kami dan jadi penyelidikan inter-
nal, ujarnya.
Hingga saat ini, tiga orang yang diduga
sebagai pelaku anggota kawanan Slamet
masih dalam pengejaran tim Subdit Resmob.
Handik mengaku sudah berkoordinasi deng-
an Detasemen Polisi Militer dan Kementerian
Pertahanan setelah diketahui di antara pelaku
adalah oknum anggota TNI dan pegawai ke-
menterian tersebut.
JAFFRY PRABU PRAKOSO, MEI AMELIA | M. RIZAL
MAJALAH DETIK 16 - 22 JUNI 2014
SISI LAIN CAPRES
PENAMPILAN JOKO WIDODO SAAT DEBAT PERDANA
PASANGAN CAPRES-CAWAPRES MENUAI BERAGAM
KOMENTAR DI TWITTER. KERTAS YANG TERSELIP
DI JASNYA ITU TERNYATA DOA NABI MUSA SAAT
MENGHADAPI FIRAUN.
KERTAS DOA
JOKOWI
D
EBAT perdana pasangan ca-
lon presiden dan calon wakil
presiden yang digelar Komisi
Pemilihan Umum di gedung
Balai Sarbini, Senin malam, 9 Juni lalu, me-
nyedot perhatian jutaan pemirsa televisi.
Segala hal yang terjadi dalam acara yang
disiarkan secara langsung oleh sejumlah
stasiun televisi itu pun tak luput dihujani
komentar melalui media sosial. Salah
satunya soal kertas yang terselip di jas
capres Joko Widodo atau Jokowi.
Saat debat akan dimulai, dan dua pa-
sangan capres-cawapres (Prabowo Subi-
anto-Hatta Rajasa dan Jokowi-Jusuf Kalla)
dipersilakan maju ke atas panggung, seca-
rik kertas berwarna putih tampak terselip
di jas hitam yang dikenakan mantan Wali
Kota Solo itu. Kertas yang mengganggu
penampilan Jokowi itu sontak memancing
pertanyaan banyak pemirsa televisi. Tak
sedikit yang langsung mengomentarinya
via media sosial, seperti Twitter.
Apa yg nongol di balik jas pak jokowi?
Kertas? kata pemilik akun @dwi_anggia.
Seperti ingin mengingatkan, akun @lin-
drawr juga mencuit, Di bajunya jokowi
SISI LAIN CAPRES
SISI LAIN CAPRES
ada kertas nyempil. Yaelah bapaaaaak :)).
Tak jarang pula pengguna Twitter yang
menyindir penampilan Jokowi malam
itu. Bahkan ada yang menyebut kertas
di jas Jokowi itu adalah sontekan untuk
menghadapi debat.
Namun, seperti tak ingin membiarkan
komentar semakin melebar, konsultan
politik Jokowi-Jusuf Kalla, Eep Saefulloh
Fatah, melalui akun Twitternya @Eep-
sfatah, menyebut bahwa kertas tersebut
adalah doa titipan dari ibu Jokowi. Ini
kertas yang tadi nongol di jas Pak @
jokowi_do2: Titipan doa dari ibunda ter-
cinta, kata Eep, Senin malam.
Konsultan pasangan yang diusung oleh
Partai Demokrasi Indonesia Perjuang-
an, Partai NasDem, Partai Kebangkitan
Bangsa, dan Partai Hanura itu juga me-
lampirkan foto Jokowi saat memegang
kertas bertulisan doa tersebut. Eep dalam
beberapa cuitan di linimasa Twitter-nya
mengaku melihat ketika JKpanggilan
Jusuf Kallamasih membaca, Jokowi
menyiapkan buku catatan kecil dan
memasukkan beberapa lembar kertas ke
kantong jasnya.
Saya tak tahu apa aja yang dimasuk-
kan. Saya duga yang tahu adalah Anies
Baswe dan dan Sandrina Malakiano (istri
Eep), yang paling dekat dengan Jokowi,
katanya.
Eep dan istrinya saat itu menyaksikan
debat dari pinggir panggung. Setelah tahu
kertas itu muncul, Eep meminta penyeleng-
gara untuk memberi tahu Jokowi. Ketika
kertas itu diributkan, Sandrina Malakiano
langsung memberi tahu kami bahwa itu
doa Nabi Musa yang dititipkan ibunda Pak
Jokowi, tuturnya.
Saat jeda iklan, ia lalu meminta Jokowi
mengeluarkan kertas itu. Ada beberapa
lembar kertas kosong untuk catatan,
selain kertas berisi doa tersebut. Tapi
kertas-kertas itu akhirnya tak terpakai.
Kertas kosong itulah yang berukuran
sedikit lebih besar dari kertas doa Nabi
Musa titipan ibunda Jokowi. Ini faktanya.
Wallahi, begitu cuitnya.
Eep juga membantah anggapan bahwa
kertas yang nongol dari balik jas Jokowi itu
adalah sontekan seperti yang diributkan
oleh banyak netizen. @jokowi_do2 itu sdh
9 thn jd pmimpin daerah. Di Solo dipilih lg
dg 90,1% pmlh. Di Jkt kalahkan incumbent.
Insya Allah tak perlu sontekan :), demikian
katanya.
Penjelasan Eep itu dibenarkan Jokowi.
Esok harinya, saat blusukan di kampung
nelayan di Medan Labuhan, Sumatera Uta-
ra, Jokowi membenarkan soal kertas berisi
doa dari sang ibunda. Doa itu, menurut
riwayatnya, diucapkan Nabi Musa agar
lancar berbicara di depan Raja Firaun.
Malam itu, saat berhadapan dengan
capres Prabowo, Jokowi memang tampak
lancar berbicara. Ia juga jauh lebih rileks di-
banding saat acara deklarasi Pemilu Damai
beberapa waktu lalu. Lalu, apa alasannya
memakai jas? Biar kelihatan keren. Biar
ada presidential look, ujar Jokowi dengan
enteng. n DANU DAMARJATI, ELVAN DANY | DIMAS
MAJALAH DETIK 16 - 22 JUNI 2014
KOLOM
MAJALAH DETIK 16 - 22 JUNI 2014
KOLOM
OLEH: AGUS WIDJOJO
B
EBERAPA hari lalu, masyarakat dikejutkan oleh berita tentang
keterlibatan oknum anggota Bintara Pembina Desa (Babinsa) yang
mengarahkan warga untuk mendukung calon presiden dan wakil
presiden tertentu. Bukan hanya itu, sang anggota Babinsa juga
disebut-sebut mendata penduduk. Berita semakin panas karena pengerahan
para bintara itu diduga juga dilakukan di daerah lain. Pimpinan TNI, bahkan
Presiden, pun bereaksi keras. Sikap seperti itu bisa dipahami. Sebab, sudah
semestinya TNI bersikap netral, sesuai dengan amanah undang-undang dan
amanah reformasi.
Dalam kejadian pengerahan anggota Babinsa tersebut, masalahnya bukan
pada tindakan oknum anggota Babinsa, melainkan keberadaan komando
teritorial, tempat para anggota Babinsa itu bertugas. Komando teritorial,
BIODATA
NAMA:
Letnan Jenderal TNI (Purnawirawan)
Agus Widjojo
TEMPAT/TANGGAL LAHIR:
Solo, 8 Juni 1947
BABINSA
DAN HAK
PILIH TNI
DALAM HAK-HAK POLITIK, TNI TERTINGGAL DARI TENTARA
DI AMERIKA, MALAYSIA, DAN SINGAPURA, YANG IKUT
MEMILIH TANPA MENIMBULKAN GEJOLAK.
KOLOM
MAJALAH DETIK 16 - 22 JUNI 2014
yang pada masa lalu merupakan bagian dari gelar kekuatan TNI, pada era
reformasi ini harus ditempatkan sebagai lembaga dengan fungsi pertahan-
an-keamanan. Itulah amanah konstitusi dan reformasi.
Fungsi TNI saat ini adalah sebagai alat pertahanan negara untuk menjaga
keutuhan serta kedaulatan bangsa dan negara dari ancaman luar negeri. Bu-
kan sebagai alat politik, terlebih politik bagi kelompok atau pribadi tertentu.
Karena itu, selain melanggar undang-undang dan instruksi presiden, ulah
oknum anggota Babinsa yang masuk wilayah politik itu mencederai TNI.
Memang, pada masa sebelumnya, yakni ketika negara menghadapi ke-
adaan darurat dan dwifungsi ABRI masih diberlakukan, pembinaan dan pen-
dataan penduduk dilakukan oleh Babinsa. Tapi kini keadaan berubah. Pada
masa damai saat ini, pendataan penduduk bukanlah urusan dan tanggung
jawab Babinsa, melainkan pemerintah daerah.
Karena TNI mutlak netral menghadapi pemilu presiden 2014, para calon
yang bertarung dalam pemilihan presiden 9 Juli nanti juga tidak boleh be-
rupaya menarik tentara aktif untuk mengerahkan anggota maupun satuan
di bawahnya. Mereka seharusnya menghormati netralitas TNI, yang bersifat
mutlak.
Begitupun dengan para penawaran TNI, jangan sekali-kali menarik-narik
lembaga institusi tempat mereka pernah aktif demi kepentingan politik prak-
tis. Tindakan tersebut bukan hanya mencederai netralitas dan citra TNI yang
terbangun sejak reformasi bergulir, tapi juga merupakan sebuah pelecehan
kalau tidak bisa dibilang penghinaan.
Dunia internasional sangat mengapresiasi sikap TNI, yang dengan sukarela
dan besar hati menarik diri dari ranah politik begitu tatanan politik berubah.
Tanpa gejolak, tanpa protes keberatan. Coba bandingkan dengan Thailand,
PENDIDIKAN:
Akademi Angkatan Bersenjata
Republik Indonesia, 1970
KARIER:
n Asisten Operasi Kepala Staf Dae-
rah Militer III/Siliwangi, Bandung
n Komandan Brigade Infanteri Lintas
Udara 17 Kujang 1 Kostrad, Jakarta
n Kepala Staf Daerah Militer II/
Sriwijaya, Palembang
n Komandan Sekolah Staf dan Ko-
mando Angkatan Darat, Bandung
n Asisten Perencanaan Umum
KSAD, Jakarta
n Kepala Staf Teritorial TNI, Jakarta
AKTIVITAS LAIN:
n Anggota Dewan Penasihat Lem-
baga Ketahanan Nasional, Institut
Perdamaian dan Demokrasi di
Universitas Udayana
n Senior fellow pada Center for
Strategic and International Studies,
Jakarta
KOLOM
MAJALAH DETIK 16 - 22 JUNI 2014
Myanmar, Mesir, dan lain-lain. Di negara-
negara itu, sebelumnya tentara memiliki
peran yang sangat kuat di bidang politik.
Namun, ketika peran dan kewenangannya
dalam politik mulai tereduksi, mereka ber-
sikap keras.
Sikap netral TNI sebenarnya dibuktikan
dalam beberapa kesempatan. Kita tentu-
nya masih ingat ketika terjadi perseteruan
antara Presiden Abdurahman Wahid alias
Gus Dur dengan kalangan parlemen, DPR/
MPR, pada 2001. Pada saat itu, Presiden
berniat menerbitkan dekrit presiden untuk membubarkan DPR/MPR. Seba-
liknya, kalangan parlemen berkeras menggelar Sidang Istimewa MPR guna
melengserkan presiden dari jabatannya.
Saat itulah, berbagai upaya menarik TNI agar mendukung kebijakan yang
mereka lakukan sangat kuat. Namun pimpinan TNI kala itu dengan tegas
menyatakan sikap bahwa TNI netral. Lembaga ini dengan tegas menyatakan
tidak merekomendasikan penerbitan dekrit dan tidak mendukung pelengser-
an presiden. Dengan dasar Tap No. VII/MPR/2000, pimpinan TNI menegas-
kan TNI sangat menghormati dan menghargai otoritas politik sipil. TNI tetap
bertugas menjaga keamanan negara.
Kini ujian itu kembali datang. Karena itu, seluruh lapisan masyarakat dan
jajaran TNI wajib mencermati setiap gejala yang mencoba menarik TNI ke
wilayah politik. Sebab, bila itu terjadi, akan muncul malapetaka.
n Direktur Eksekutif Institut Tata
Pemerintahan Demokrasi Nasional
n Wakil Ketua Dewan Eksekutif
Kemitraan bagi Pembaruan Tata
Pemerintahan
KOLOM
MAJALAH DETIK 16 - 22 JUNI 2014
Sebagai pribadi, anggota TNI sebenarnya juga memiliki hak-hak politik
seperti warga negara lainnya. Pegawai negeri sipil tetap memiliki hak pilih
dalam pemilu, tetapi institusinya tetap netral. Birokrasi pemerintah telah
membuktikan hal itu. Saya yakin TNI pun bisa.
Selama ini, hak politik, terutama memilih, para anggota TNI terenggut. Sesuai
dengan Pasal 30 dan Pasal 42 Undang-Undang Nomor 3 Tahun 1999 tentang
Pemilu, TNI dan Polri tak berhak memilih dan dipilih. Di sinilah perlunya pem-
berian hak tersebut kepada anggota TNI. Masyarakat tak perlu takut berlebihan
hal itu akan menimbulkan efek negatif dan TNI akan terkotak-kotak berdasarkan
aliran politik yang diikuti anggotanya. Para pegawai negeri sipil selama ini telah
membuktikan bahwa kekhawatiran semacam itu terlalu berlebihan.
Keberpihakan anggota TNI/Polri pada partai politik tertentu seperti pada
1960-an jika diberi hak memilih terjadi bila mereka tidak diberi pemaham-
an. Para prajurit TNI mesti diberi pemahaman untuk memisahkan antara
hak politik dan kedudukannya sebagai alat pertahanan. Tentara di Amerika
Serikat, Malaysia, dan Singapura ikut memilih dalam setiap pemilu, dan tidak
terjadi gejolak apa pun. Hanya tentara kita yang tak memilih dalam hajatan
demokrasi itu, sehingga kita tertinggal dari mereka dalam hal ini. Bila hak itu
diberikan, demokrasi Indonesia akan semakin indah.
Sekali lagi, para tentara kita janganlah sesekali mendegradasi diri dengan
ikut terlibat dalam politik praktis. Mereka sejatinya bisa jika ingin berkiprah
di ranah politik, tetapi harus melepas statusnya sebagai anggota TNI dan
menjadi warga sipil. Dengan demikian, dia tak lagi membawa bendera insti-
tusi, tapi sebagai pribadi warga negara biasa sehingga tak ada lagi ribut-ribut
soal netralitas TNI.
MAJALAH DETIK 16 - 22 JUNI 2014
MAJALAH DETIK 16 - 22 JUNI 2014
FOKUS
KONTROVERSI DKP PRABOWO
DEMI
SELAMATKAN
MANTU
PRESIDEN
ANGGOTA DKP MENGAKU SUNGKAN
PADA SOEHARTO. MEREKA PUN
BERSEPAKAT MENYELAMATKAN
PRABOWO. KALAU DIBAWA KE
MAHMIL, HUKUMAN PRABOWO
SANGAT BERAT.
MAJALAH DETIK 16 - 22 JUNI 2014
FOKUS
KONTROVERSI DKP PRABOWO
MAJALAH DETIK 16 - 22 JUNI 2014
FOKUS
KONTROVERSI DKP PRABOWO
J
ENDERAL (Purnawirawan) TNI
Fachrul Razi seketika mengenali tanda
tangannya, yang tercantum di lembar
akhir dokumen empat halaman itu.
Mantan Wakil Panglima TNI ini juga memas-
tikan substansi surat rekomendasi Dewan Ke-
hormatan Perwira (DKP), yang intinya member-
hentikan Letjen (Purnawirawan) TNI Prabowo
Subianto dari karier militer, yang kini beredar di
Internet, itu benar.
Fachrul adalah Wakil Ketua DKP yang me-
nyidangkan Prabowo dalam kasus penculikan
aktivis prodemokrasi menjelang Sidang Umum
MPR 1998. Meski mengenali tanda tangannya,
Fachrul tidak ingat lagi apakah redaksional
surat itu sama dengan surat asli yang terbit 16
tahun silam atau tidak. Teks keseluruhannya
lupa, kata Fachrul saat ditemui majalah detik.
Politik nasional akhir-akhir ini dibuat gaduh
dengan beredarnya surat DKP itu.Surat bercap
rahasia itu beredar sepekan menjelang dige-
larnya debat calon presiden. Seperti diketahui,
Prabowo sekarang maju sebagai capres berpa-
sangan dengan Hatta Rajasa. Ia harus menga-
Dokumen DKP tentang
rekomendasi pemberhentian
Prabowo karena terlibat
penculikan aktivis 1998.
MAJALAH DETIK 16 - 22 JUNI 2014
FOKUS
KONTROVERSI DKP PRABOWO
lahkan Joko Widodo, yang menggandeng Jusuf
Kalla, untuk bisa menduduki kursi presiden.
Dalam debat yang digelar Senin, 9 Juni, Kalla
menanyakan penyelesaian pelanggaran hak
asasi manusia (HAM) kepada Prabowo. Usai
debat, beredarnya surat DKP ini semakin mem-
peruncing persaingan kedua kubu. Sudah pas-
ti. Sudah pasti (beredarnya surat DKP berasal
dari kubu Jokowi-JK), tuding Wakil Ketua Dew-
an Pembina Partai Gerindra, Hashim Djojoha-
dikusumo.
Tudingan langsung dialamatkan kepada
Fachrul cs, anggota DKP yang memang berada
di kubu Jokowi. Prabowo pun memperingatkan
sang penyebar dengan berkata, Jangan hanya
mau menang dengan segala cara.

DKP dibentuk olehPangab waktu itu, Jende-


ral (Purnawirawan) TNI Wiranto, dan diketuai
Jenderal (Purnawirawan) TNI Subagyo H.S.,
pada 24 Juli 1998 dengan keputusan Panglima
ABRI Nomor Skep/533/P/VII/1998. Menjabat
sebagai wakil ketua adalah Fachrul dan seba-
gai anggota adalah Jenderal Susilo Bambang
Yudhoyono, Letjen Yusuf Kartanegara, Letjen
Agum Gumelar, dan Letjen Arie J. Kumaat.
DKP dibentuk setelah Tim Pencari Fakta
(TPF) TNI kasus orang hilang yang diketuai Ka-
puspom saat itu, Mayjen Syamsu Djalal, selesai
bertugas. TPF, yang dibentuk pada 2 Mei 1998,
setelah mewawancarai korban, Komnas HAM,
Kontras, dan mendatangi tempat-tempat pen-
culikan, menyimpulkan kasus itu melibatkan
oknum TNI.
Pada 14 Juli 1998, Syamsu Djalal meng-
umumkan sejumlah bekas anak buah Prabowo
sewaktu menjadi Komandan Jenderal Kopassus
menjadi tersangka.
Dalam sidangnya di Mabes TNI, DKP me-
manggil beberapa kali para terdakwa kasus
orang hilang itu, termasuk Prabowo. Prabowo
diperiksa setidaknya tiga kali, yakni pada 10, 18,
dan 19 Agustus 1998.
Prabowo awalnya sempat berbelit-belit, na-
mun akhirnya mengakui memerintahkan Tim
Mawar dan Merpati lewat Kolonel Inf. Chaeraw-
an (Dan Grup 4) dan Mayor Inf. Bambang Kris-
tiono untuk melakukan operasi mengamankan
Kemudian saya
tanya, Apa sih
hebatnya anak-
anak itu (para
aktivis) sehingga
harus diculik?
Fachrul Razi
RENGGA SANCAYA/DETIKFOTO
MAJALAH DETIK 16 - 22 JUNI 2014
FOKUS
KONTROVERSI DKP PRABOWO
sejumlah aktivis prodemokrasi. Alasannya demi
keselamatan bangsa dan negara.
Kemudian saya tanya, Apa sih hebatnya
anak-anak itu (para aktivis) sehingga harus
diculik? kisah Fachrul soal pemeriksaan Pra-
bowo di DKP.
Prabowo sempat diisukan marah dan meng-
gebrak meja saat diperiksa di DKP. Namun
kabar itu hanya isu belaka. Halah, kata Agum,
yang juga ikut memeriksa Prabowo.
Selain memeriksa terdakwa, para anggota
DKP juga menyambangi Markas Kopassus
di Cijantung, Jakarta Timur. Di sana, mereka
mengecek bangunan yang dijadikan tempat
penahanan para aktivis selama beberapa bul-
an.
Dalam sidang DKP, Prabowo mengakui
membuat kesalahan analisis terhadap Bawah
Kendali Operasi, dan ia siap mempertang-
gungjawabkan, kata Subagyo pada 12 Agus-
tus 1998.
Sembilan hari kemudian, DKP membuat
keputusan lewat surat berkop Mabes ABRI
Nomor KEP/03/VIII/1998/DKP. Surat DKP me-
rekomendasikan agar Prabowo diberhentikan
dari dinas militer karena melakukan 8 kesalah-
an sehingga melanggar Sumpah Prajurit, Sapta
Marga, dan melakukan tindak pidana yang
menyalahi KUHP. (lihat grafis Keputusan 7
Jenderal)
Prabowo dinyatakan terbukti melaksanakan
operasi khusus di luar kewenangannya dengan
memerintahkan Tim Mawar dan Merpati me-
lalui Chaerawan dan Bambang untuk menang-
kap dan menahan sembilan aktivis yang bukan
wewenangnya. Para aktivis itu antara lain Andi
Arief, Aan Rusdianto, Mugiyanto, Nezar Patria,
Haryanto Taslam, Rahardjo Waluyojati, Faisol
Tap untuk melihat
Video
MAJALAH DETIK 16 - 22 JUNI 2014
FOKUS
KONTROVERSI DKP PRABOWO
Reza, Pius Lustrilanang, dan Desmond J. Mahe-
sa.
DKP juga menyatakan Tim Mawar dan
Merpati yakin akan kebenaran tugas karena,
menurut Danjen (Prabowo), sudah dilaporkan
ke pimpinan. Namun, ternyata operasi itu tidak
dilaporkan kepada Panglima ABRI Wiranto
sebelum mendapat desakan Ka BIA April 1998.
Selain Prabowo, DKP juga memeriksa man-
tan Danjen Kopassus Letjen (Purnawirawan)
Muchdi Pr. dan mantan Komandan Grup IV
Kopassus Kolonel (Inf.) Chaerawan. Kedua-
nya dibebastugaskan dari dinas dan jabatan
struktural TNI. Sedangkan Komandan Tim
Mawar, Mayor (Inf.) Bambang Kristiono, dan 10
anggotanya dihukum 12-22 bulan penjara oleh
Mahkamah Militer (Mahmil).
Pada 24 Agustus 1998, Wiranto lantas meng-
umumkan Prabowo diberhentikan dari dinas
militer.
Selama sidang DKP, Prabowo tidak mau me-
nyebut siapa yang memberinya perintah untuk
melakukan penculikan. Namun, setahun sete-
lah sidang DKP, berbicara kepada wartawan
terbatas di Bangkok, Prabowo mengaku me-
nerima daftar orang yang harus diamankan
dari Presiden Soeharto. Kata Prabowo, daftar
itu juga diterima pimpinan TNI lainnya. Karena
itu, perintah pengamanan tersebut bukanlah
rahasia.
Mereka, para jenderal yang memeriksa saya
(DKP), pun tahu, ujarnya seperti dikutip maja-
lah Panji, yang ikut mewawancarai Prabowo di
Bangkok (edisi 22 Oktober 1999).
Prabowo melanjutkan, Mabes TNI terus
memantau kegiatan pengamanan itu. Kita
selalu ditanyai, Sudah dapat belum Andi Arief?
Sudah dapat belum si ini? kata Prabowo.
Prabowo Subianto (Kanan)
SETPRES
MAJALAH DETIK 16 - 22 JUNI 2014
FOKUS
KONTROVERSI DKP PRABOWO
Dijelaskan, menjelang SU MPR,
ancaman bom dan pembakaran
terminal sudah ada di mana-mana.
Kepada Panji, Prabowo mengatakan
para aktivis itu sudah merakit 40
bom; 18 sudah diamankan, 22 entah
di mana.
Bahwa kemudian anak buah
saya menyekap lebih lama sehingga
dikatakan menculik, itu saya anggap
kesalahan teknis, kata Prabowo.
Prabowo juga curhat, malam harinya se-
telah pemecatan dirinya, ada pesta untuk
merayakan ulang tahun Siti Hutami Endang
Adiningsih alias Mamiek di rumah Cendana.
Mamiek berulang tahun pada 23 Agustus,
tapi dirayakan pada 24 Agustus. Saya merasa
mereka berpesta untuk merayakan pemecatan
saya dari Angkatan Darat, kata Prabowo seper-
ti dikisahkan dalam buku Hari-hari Terpanjang
Menjelang Mundurnya Presiden Soeharto, yang
ditulis James Luhulima.

Kubu Prabowo mengkritisi dokumen DKP


yang beredar tersebut. Banyak yang janggal
dalam DKP terhadap Prabowo.
Semestinya, DKP dibentuk setelah Mahka-
mah Militer memberi vonis. Kalau ini kan peng-
adilan Mahmil Tim Mawar masih berjalan,
kata Letnan Jenderal TNI Purnawirawan Suryo
Prabowo, anggota Tim Pemenangan Prabowo,
kepada majalah detik.
Ia juga mempersoalkan komposisi DKP. Ang-
gota DKP seharusnya minimal 3 orang perwira
yang pangkatnya lebih tinggi dari terperiksa.
Lebih bagus kalau bekas komandan dari perwi-
ra yang diperiksa. Ini (DKP Prabowo) jenderal
bintangnya cuma 1 (Subagyo H.S.), lainnya
berpangkat sama, gugat Suryo.
Protes DKP sejatinya tidak hanya dari kubu
Prabowo sekarang ini saja. Kapuspom Syamsu
Djalal pada 1998 juga sudah menyoal DKP.
Bedanya, saat itu Syamsu menolak Prabowo
cuma diselesaikan di DKP.
Berdasarkan penyelidikan TPF, Prabowo
adalah mastermind dari kasus penculikan itu,
sehingga sudah sepantasnya juga diajukan ke
Mahmil seperti anak buahnya. Mahmil kan
Mereka, para
jenderal yang
memeriksa saya
(DKP), pun tahu.
Berita pemberhentian
Prabowo Subianto di koran
Kompas 25 Agustus 1998.
MAJALAH DETIK 16 - 22 JUNI 2014
FOKUS
KONTROVERSI DKP PRABOWO
bisa terbuka. Kalau DKP itu intern dan perso-
nal, kata Syamsu kepada majalah detik.
Syamsu sampai mengirim seorang perwira ber-
pangkat kolonel untuk memberi penjelasan lebih
teknis kepada DKP lewat Fachrul. Namun utusan itu
disuruh balik kanan. Alasannya, tidak pantas mem-
bawa Prabowo, yang merupakan mantu Presiden
Soeharto, ke Mahmil. Jadi masih ada ewuh pakewuh.
Itulah saya herannya, ucap Syamsu.
Fachrul juga didatangi oleh utusan ayah Pra-
bowo, Sumitro Djojohadikusumo. Utusan itu
mengatakan, keluarga Sumitro ingin Prabowo
dibawa ke pengadilan. Namun, ia menjawab,
Prabowo cs hanya akan diadili di DKP.
Dalam buku Sumitro Djojohadikusumo, Jejak
Perlawanan Begawan Pejuang (2001), Sumitro
mempertanyakan mengapa kasus itu tidak di-
bawake pengadilan. Ia menduga, keengganan
itu karena kasus penculikan melibatkan banyak
jenderal atau rahasia Angkatan Darat bakal
terbongkar. Sebab, tidak mungkin Prabowo
bertindak sendiri tanpa sepengetahuan atas-
annya. Siapa yang memberi perintah? KSAD-
kah, Pangab, Pangti-kah?
Sumitro agaknya yakin bila dibawa ke Mah-
mil, Prabowo akan bebas karena 9 aktivis yang
diculiknya sudah dibebaskan. Semua sudah
dilepaskan hidup-hidup, kata Sumitro.
Fachrul membeberkan Prabowo cuma di-
DKP-kan bukan karena sungkan saja pada Soe-
harto. Ia terang-terangan menyebut keputusan
itu juga untuk menyelamatkan suami Titiek itu.
Menurut Fachrul, ada bukti permulaan yang
cukup Prabowo terlibat juga dalam penghilang-
an para aktivis yang hingga kini belum kembali.
Namun perlu waktu lama untuk mengusutnya,
meski saksi-saksi sudah siap. Sudah begitu, ka-
lau misalnya terbukti, Prabowo akan menerima
hukuman yang luar biasa berat.
Presiden B.J. Habibie menerima
tampuk kekuasaan setelah
Soeharto mengundurkan diri di
Istana Negara, 21 Mei 1998.
MAYA VIDON/GETTI IMAGES
MAJALAH DETIK 16 - 22 JUNI 2014
FOKUS
KONTROVERSI DKP PRABOWO
MAJALAH DETIK 16 - 22 JUNI 2014
Dalam bukunya, Bersaksi di Tengah Badai (2004),
Wiranto mengatakan setuju dibentuknya DKP
karena anggota dan pimpinannya telah matang
dan berpengalaman. Selain itu, sudah melakukan
analisis akurat terhadap masalah berat dan sensi-
tif itu. Apabila dari hasil penyidikan menunjukkan
para perwira terlibat langsung, tidak menutup
kemungkinan dibawa ke Mahmil.
Saran itu kemudian diteruskan Wiranto kepada
Presiden Habibie. Namun, entah mengapa, pada
20 November 1998, terbit Keppres Nomor 62/
ABRI/1998 tentang pemberhentian dengan hor-
mat Prabowo dengan hak pensiun perwira tinggi.
Bila kini surat DKP beredar, Fachrul memban-
tah sebagai pihak yang menyebarkan. Namun
pendukung Jokowi itu merasa perlu memberi
klarifikasi agar tidak terjadi pemutarbalikan fak-
ta. Seolah-olah ada kesanyang terbalik bahwa
dia (Prabowo) menjadi hero dan kami (di DKP)
menjadi pengkhianat, kata Fachrul.
ARIF ARIANTO, DIMAS ADIYTO, BAHTIAR RIFAI, ISFARI HIKMAT, PASTI LIBERTI
MAPAPPA, MONIQUE SHINTAMI I IRWAN NUGROHO
Mantan Pangab Jenderal
(Purnawirawan) TNI Wiranto.
ARI SAPUTRA/DETIKFOTO
TAP/KLIK UNTUK BERKOMENTAR
MAJALAH DETIK 16 - 22 JUNI 2014
B
erikut ini 8 kesalahan Prabowo berdasarkan salinan
Keputusan DKP Nomor KEP/03/VIII/1998/DKP yang
beredar.
1
Melakukan kesalahan dalam analisis tugas terhadap
surat KSAD Nomor STR/41/1997 tertanggal 4 Februari
dan STR/92/1997 tertanggal 11 Maret 1997 bahwa KSAD
sebagai pembina tidak berwenang memberikan tugas
operasi khusus dalam rangka stabilitas nasional.
2
Secara sengaja menjadikan perintah KSAD yang di-
ketahuinya tanpa wewenangnya sebagai dasar untuk
menerbitkan surat perintah nomor Sprint/689/IX/1997
kepada Satgas Merpati untuk melakukan operasi khusus
dalam rangka stabilitas nasional.
3
Melaksanakan dan mengendalikan operasi dalam
rangka stabilitas nasional yang bukan merupakan
wewenangnya, tapi jadi wewenang Pangab. Tindakan di
atas dilakukan berulang-ulang, yakni:
Pelibatan satgas di Timor Timur dan Aceh
Pelibatan sandra di Wamena
Pelibatan Kopassus pengamanan presiden di Vancouver,
Kanada
4
Memerintahkan Satgas Mawar dan Merpati melalui
Kolonel Infanteri Chairawan (Komandan Grup 4)
dan Mayor Infanteri Bambang Kristiono untuk melakukan
pengungkapan, penangkapan, dan penahanan aktivis dan
kelompok radikal dan PRD yang diketahui bukan wewe-
nangnya, yang mengakibatkan Andi Arief, Aan Rusdianto,
Mugianto, Nezar Patria, Haryanto Taslam, Raharjo Waluyo
Jati, Faisol Risa, Pius Lustrilanang, dan Desmond J. Mahesa
jadi korban.
Kolonel Infanteri Chairawan, Mayor Infanteri Bambang,
serta para perwira dan para anggota Satgas Merpati serta
Mawar yakin akan kebenaran tugas karena, menurut
Danjen, sudah dilaporkan ke pimpinan dan atas perintah
pimpinan.
5
Tidak melaporkan operasi kepada Pangab, dan baru
melaporkannya pada awal April 1998, setelah didesak
Kepala BIA (waktu itu Letjen Zaki Anwar Makarim).
6
Tidak melibatkan staf organik dalam prosedur staf,
pengendalian dan pengawasan.
7
Tidak melaksanakan tugas dan tanggung jawab ko-
mando dalam pengendalian tindakan-tindakan Satgas
Merpati dan Mawar.
8
Sering ke luar negeri tanpa seizin KSAD dan Pangab.
SUMPAH PRAJURIT BUTIR 2, 3, DAN 4
Butir 2: Bahwa saya akan tunduk pada hukum
dan memegang teguh disiplin keprajuritan.
Butir 3: Bahwa saya taat kepada atasan dengan
tidak membantah perintah atau putusan.
Butir 4: Bahwa saya akan menjalankan segala
kewajiban dengan penuh rasa tanggung
jawab kepada Tentara dan Negara Kesatuan
Republik Indonesia.
SAPTA MARGA BUTIR 3, 5, 6, DAN 7
Butir 3: Kami Kesatria Indonesia, yang ber-
takwa kepada Tuhan Yang Maha Esa, serta
membela kejujuran, kebenaran, dan keadilan.
Butir 5: Kami Prajurit Tentara Nasional Indone-
sia memegang teguh disiplin, patuh dan taat
kepada pimpinan, serta menjunjung tinggi
sikap dan kehormatan Prajurit.
Butir 6: Kami Prajurit Tentara Nasional
Indonesia mengutamakan keperwiraan dalam
melaksanakan tugas serta senantiasa siap
sedia berbakti kepada Negara dan Bangsa.
Butir 7: Kami Prajurit Tentara Nasional Indo-
nesia setia dan menepati janji serta Sumpah
Prajurit.
MELAKUKAN TINDAK PIDANA:
Melakukan ketidakpatuhan Pasal 103
KUHPM.
Melanggar Pasal 55 ayat 1 ke-2 juncto Pasal
333 KUHP tentang perampasan kemerde-
kaan orang lain dan Pasal 55 ayat 1 juncto
Pasal 328 KUHP tentang penculikan.
KESALAHAN
PRABOWO
VERSI DKP
PASAL YANG
DILANGGAR
PRABOWO
KEPUTUSAN
JENDERAL
7
FOKUS
KONTROVERSI DKP PRABOWO
FOKUS
KONTROVERSI DKP PRABOWO
LAYU KARIER
KARENA
TIM MAWAR
PRABOWO SUBIANTO meniti karier di Kopassus dan
akhirnya menjadi Komandan Jenderal Korps Baret Merah.
Menantu Presiden Soeharto ini kemudian menjabat
Panglima Komando Cadangan Strategis Angkatan Darat,
tempat dia dulu pernah jadi Komandan Batalion Infanteri
Lintas Udara 328, yang terkenal karena memberangus
pemberontakan Darul Islam Kartosuwiryo.
Namun karier militer yang cemerlang itu tersandung
kasus penculikan aktivis prodemokrasi oleh Tim Mawar.
Berikut ini hari-hari di pengujung karier ketentaraan Prabo-
wo itu.
Tim Mawar beranggotakan 10 perwira
dan bintara dari Detasemen 81/Antiteror
menculik sembilan aktivis. Desmond
J. Mahesa dan Pius Lustrilanang yang
pertama diangkut dan yang terakhir
adalah Andi Arief.
3 FEBRUARI-28 MARET 1998
Panglima ABRI Jenderal Wiranto memerintahkan
pencarian aktivis yang diculik lewat surat telegram
bernomor STR/441/1998 yang diteken Kepala Staf
Umum ABRI Mayjen Fachrul Razi.
20 MARET 1998
26 APRIL 1998
2 MEI 1998
13-14 MEI 1998
19 MEI 1998
22 MEI 1998
24 JULI 1998
21 AGUSTUS 1998
20 NOVEMBER 1998
Desmond dan Pius kembali ke
rumah orang tuanya.
2 APRIL 1998
29 APRIL 1998
12 MEI 1998
15 MEI 1998
21 MEI 1998
13 JULI 1998
17 JULI 1998
10, 18, 19 AGUSTUS 1998
24 AGUSTUS 1998
Pius memberi kesaksian di Komnas HAM bahwa
ia disekap dan disiksa selama dua bulan. Selama
disekap, Pius berjumpa dengan aktivis lainnya,
antara lain Haryanto Taslam dan Desmond J.
Mahesa.
ABRI membentuk Tim Pencari Fakta (TPF), yang
ditugasi meneliti kasus orang hilang, khususnya
mencari tahu kemungkinan adanya anggota ABRI
yang terlibat.
Kerusuhan pecah di Jakarta. Terjadi pembakaran,
penjarahan, dan pemerkosaan.
Sidang DKP memeriksa Prabowo.
Prabowo bertemu dengan Amien Rais di Hotel
Regent, memintanya membatalkan demo besar-
besaran di Monas, yang menuntut Soeharto turun
dari kursi presiden.
Prabowo, yang saat itu menjabat Komandan
Sekolah Staf dan Komando ABRI, menyatakan siap
bertanggung jawab jika memang terbukti terkait
dengan kasus penculikan aktivis prodemokrasi.
Menhankam/Pangab Jenderal TNI Wiranto meng-
umumkan Prabowo diberhentikan dari dinas
militer.
- Mayjen Kivlan Zen dan Mayjen Muchdi Pr.
diperintah Prabowo meminta surat rekomendasi
kepada Jenderal Besar A.H. Nasution agar
Habibie melantik Prabowo sebagai Kepala Staf
Angkatan Darat.
- Wiranto melapor kepada Habibie mengenai
datangnya pasukan Kostrad TNI AD dari luar
Jakarta dan adanya pasukan di sekitar rumah
Presiden tanpa sepengetahuan Panglima ABRI.
- Habibie memerintahkan Wiranto mencopot
jabatan Pangkostrad Prabowo sebelum matahari
terbenam.
Rapat pimpinan DPR memutuskan penculikan
aktivis harus diusut tuntas.
Tragedi Trisakti. Empat mahasiswa pengunjuk
rasa tewas ditembak di halaman kampus
Universitas Trisakti.
Presiden Soeharto tiba di Jakarta dari
kunjungan ke Mesir.
Soeharto menyatakan mundur. B.J. Habibie
dilantik jadi presiden.
TPF menyimpulkan beberapa personel Kopas-
sus terlibat dalam penculikan dan kasus
orang hilang.
Dewan Kehormatan Perwira dibentuk
berdasarkan keputusan Panglima ABRI Nomor
Skep/533/P/VII/1998.
DKP merekomendasikan pemberhentian Pra-
bowo dari dinas kemiliteran karena bersalah
melakukan delapan pelanggaran.
Presiden Habibie menandatangani Keppres
Nomor 62/ABRI/1998 tentang pemberhentian
dengan hormat Letjen TNI Prabowo Subianto
dari dinas keprajuritan ABRI dengan hak
pensiun perwira tinggi.
OKTA WIGUNA | IIN YUMIYANTI
MAJALAH DETIK 16 - 22 JUNI 2014
FOKUS
KONTROVERSI DKP PRABOWO
MAJALAH DETIK 16 - 22 JUNI 2014
PERTARUNGAN
MACAN
DI BALIK
CAPRES
DENDAM LAMA DUA FAKSI DI
ANGKATAN DARAT MENCUAT LAGI
SETELAH PRABOWO MENJADI
CAPRES. BERMUSUHAN SEJAK
BEREDAR ISU KUDETA TERHADAP
PRESIDEN SOEHARTO.
FOKUS
KONTROVERSI DKP PRABOWO
MAJALAH DETIK 16 - 22 JUNI 2014
FOKUS
KONTROVERSI DKP PRABOWO
R
UMAH bercat putih di kawasan
Menteng, Jakarta Pusat, itu sebelum-
nya adalah Museum Adam Malik.
Kini bekas kediaman mantan wakil
presiden di Jalan Diponegoro 29, Jakarta Pusat,
itu disulap jadi kantor Djoko Santoso Center.
Sesuai dengan namanya, komandan markas
relawan pendukung pasangan Prabowo Subi-
anto-Hatta Rajasa itu adalah mantan Panglima
TNI Jenderal Djoko Santoso. Djoko merasa
berutang budi kepada bekas komandannya di
Batalion Infanteri Lintas Udara 328 tersebut.
Pada 1988, Djoko meminta kepada Prabowo
agar keputusan mengirimnya ke Sekolah Staf
dan Komando Angkatan Darat ditunda saja.
Prabowo menolak permintaan wakilnya itu.
Djoko, jangan kamu ketinggalan dari kaw-
an-kawanmu, ujarnya menirukan ucapan Pra-
bowo ketika itu. Biar saya sendiri di sini, tidak
apa-apa.
Djoko menyusul purnawirawan jenderal lain-
nya, yang terlebih dulu menyokong Prabowo.
Pada 27 Maret 2014, sekitar 80 jenderal, 300
perwira menengah, dan lebih dari 400 prajurit
mendeklarasikan dukungan kepada Prabowo
di gedung Bidakara, Pancoran, Jakarta Selatan.
Jenderal Purnawirawan Djoko
Santoso bersama Komunitas
Piye Kabare mendeklarasikan
dukungan Prabowo-Hatta
menjadi Presiden 2014, di
Rumah Polonia, Jakarta,
(2/6/2014).
LAMHOT/DETIKCOM
FOKUS
KONTROVERSI DKP PRABOWO
MAJALAH DETIK 16 - 22 JUNI 2014
FOKUS
KONTROVERSI DKP PRABOWO
Pemimpin rombongan itu mantan Kepala
Staf Umum Mabes TNI Letnan Jenderal Suryo
Prabowo. Menurut Suryo, purnawirawan yang
mendukung Prabowo lebih karena kenal secara
pribadi atau sama-sama kecewa terhadap Pre-
siden Bacharuddin Jusuf Habibie dan Panglima
ABRI Jenderal Wiranto.
Prabowo diberhentikan dari dinas militer
pada Agustus 1998 atas rekomendasi Dewan
Kehormatan Perwira yang dibentuk Wiranto.
Lalu, pada 4 Januari 1999, Wiranto memutasi
100 perwira TNI yang, konon, mayoritasnya
berpihak kepada Prabowo.
Pensiunan tentara pendukung Prabowo juga
berasal dari mereka yang berkarier di jalur poli-
tik di Partai Gerindra. Lalu ada juga pensiunan
jenderal yang memang dekat dengan Prabowo
sejak mereka sama-sama sebagai perwira
menengah, misalnya Mayor Jenderal Glenny
Kairupan dan Mayor Jenderal Kivlan Zen.
Pada 1989, kepada Titiek Soeharto, istri Pra-
bowo, Glenny menyampaikan dokumen rapat
jenderal dan menteri yang ingin agar Presiden
Soeharto lengser. Sedangkan Kivlan pernah
membantu memintakan surat kepada Jenderal
Besar Abdul Haris Nasution, yang isinya me-
minta Presiden Habibie mengangkat Prabowo
sebagai Kepala Staf Angkatan Darat.
Sebenarnya ada lagi karib Prabowo sejak di
kesatuan Komando Pasukan Khusus (Kopas-
sus), yakni Jenderal (Purnawirawan) Luhut
Binsar Panjaitan. Bersama juniornya itu, Luhut
membangun kesatuan antiteror di Kopassus
yang mereka namai Detasemen 81.
Prabowo dan Luhut dikirim untuk mengikuti
pendidikan antiteror ke Inggris serta studi ban-
Defile pasukan Kopassus
TNI AD dalam sebuah acara.
Alumni pasukan elite tersebut
kini terpecah, ada yang pro dan
kontra dengan Prabowo.
GETTYIMAGES
MAJALAH DETIK 16 - 22 JUNI 2014
FOKUS
KONTROVERSI DKP PRABOWO
ding ke Prancis dan Belanda. Namun, setelah
kesatuan itu terbentuk, Mayor Jenderal (Purna-
wirawan) Sintong Panjaitan bercerita, hubung-
an keduanya memburuk selepas Maret 1983.
Saat itu Luhut kaget menerima laporan, anak
buahnya disuruh bersiaga menghadapi kude-
ta. Perintah itu berasal dari wakilnya, Kapten
Prabowo. Mereka bersiap menangkap Asisten
Intelijen Menteri Pertahanan dan Keamanan
Letnan Jenderal Leonardus Benjamin Moerdani,
Letnan Jenderal Sudharmono, Marsekal Madya
Ginandjar Kartasasmita, dan Letnan Jenderal
Moerdiono.
Luhut membatalkan perintah itu dan mela-
por kepada atasannya, Brigadir Jenderal Jas-
min. Saat itu Jasmin dan Luhut berkesimpulan
Prabowo mungkin stres dan perlu cuti.
Sekembali ke markas, Prabowo menghadap
Luhut. Memang, Bang, di Den 81 tidak boleh
ada dua matahari, kata Prabowo seperti ditiru-
kan Luhut kepada Sintong.
Luhut menjawab, Di Den 81, hanya saya
yang akan menjadi matahari. Saya komandan,
kamu wakil saya, ujarnya. Kamu minta saya
membawa Soeharto ke sini itu bypass garis
komando berapa jauh?
Rencana kudeta itu sejauh ini memang tidak
terbukti. Benny Moerdani malah jadi Panglima
ABRI, Sudharmono jadi wakil presiden, se-
dangkan Ginandjar dan Moerdiono dijadikan
menteri oleh Soeharto.
Sintong menceritakan dalam buku Perjalan-
an Seorang Prajurit Parakomando bahwa isu
kudeta itu muncul akibat tiga pengelompokan
di TNI. Ada yang dimasukkan ke kubu Soehar-
to, ada kubu netral, dan selebihnya masuk faksi
L.B. Moerdani. Sintong dan Luhut dicap sebagai
kubu Moerdani.
Kivlan Zen bercerita, perkubuan itu dikenal
dengan ABRI merah-putih dan ABRI hijau.
Menurut dia, disebut hijau karena perwiranya
bersimpati pada gerakan Islam, yang bersebe-
rangan dengan ABRI merah-putih yang nasio-
nalis.
Prabowo, kata Kivlan, masuk faksi hijau dan
menuding Benny Moerdani hendak membera-
ngus gerakan Islam serta menggulingkan Soe-
harto. Sebagai balasannya, Benny memutasi
bekas staf khususnya jadi kepala staf kodim.
Itu menimbulkan kebencian mendalam Pra-
Luhut Binsar Panjaitan
Di Den 81, hanya
saya yang akan
menjadi matahari.
Saya komandan,
kamu (Prabowo)
wakil saya.
MAJALAH DETIK 16 - 22 JUNI 2014
FOKUS
KONTROVERSI DKP PRABOWO
bowo terhadap Benny,
kata Kivlan.
Namun Kepala Staf
Angkatan Darat Jende-
ral Rudini memindah-
kan Prabowo dengan
memberinya jabatan
Komandan Batalion In-
fanteri Lintas Udara 328.
Batalion ini terkenal
karena memberangus
pemberontakan Darul
Islam Kartosuwiryo.
Di rumah dinasnya
di Bandung, Prabowo kerap bertemu dengan
perwira yang bersimpati padanya buat mela-
wan Benny Moerdani. Mereka antara lain Kiv-
lan, Mayor Glenny Kairupan, dan Mayor Sjafrie
Sjamsoeddin.
Pergerakan Prabowo ini tidak disukai kubu
merah-putih. Belakangan, Wiranto, yang menu-
rut Kivlan ada di kubu merah-putih, menjegal
sobatnya itu.
Ayah Prabowo, Sumitro Djojohadikusumo,
mengamininya dalam biografi Jejak Perlawan-
an Begawan Pejuang. Sumitro menganggap
Wiranto cemburu terhadap kenaikan pangkat
putranya yang melesat.
Wiranto, kata Sumitro, bahkan mempengaruhi
Soeharto agar menjauhi putranya. Prabowo pun
mengeluh. Papi enggak akan percaya kalau saya
bilang saya dikhianati mertua, kata Prabowo saat
menelepon Sumitro. Dia bilang kepada Wiranto,
singkirkan saja Prabowo dari pasukan.
Sesudah Soeharto mundur dan digantikan
Habibie, Sumitro menuding Wiranto sengaja
membentuk Dewan Kehormatan Perwira,
yang menyelidiki kasus penculikan aktivis
prodemokrasi oleh Tim Mawar Kopassus. Hasil
sidang Dewan pun mengakhiri karier militer
Prabowo.
Wiranto membantah semua tuduhan Sumitro.
Ia juga menampik adanya perkubuan hijau versus
merah-putih di TNI seperti disebut Kivlan.
Wiranto merasa banyak yang menilai dia
tidak cocok dengan Prabowo karena dia tak
pernah berkunjung ke kediaman Prabowo
secara khusus. Bahkan banyak perwira yang
lebih tinggi pangkatnya pun bertandang ke
sana, kata Wiranto dalam biografinya, Bersaksi
(Kiri-kanan) Luhut Panjaitan,
Jokowi, Wiranto, dan Subagyo
H.S. saat menghadiri pertemuan
dengan para purnawirawan di
Balai Kartini, Jakarta, Selasa
(3/6/2014).
AGUNG PAMBUDHY/DETIKCOM
MAJALAH DETIK 16 - 22 JUNI 2014
FOKUS
KONTROVERSI DKP PRABOWO
di Tengah Badai.
Perselisihan Wiranto dengan Prabowo sebe-
narnya tidak runcing-runcing amat. Partai Hati
Nurani Rakyat Wiranto dan Partai Gerindra
Prabowo sama-sama jadi oposisi pemerintah-
an Presiden Susilo Bambang Yudhoyono.
Bahkan, menjelang pendaftaran Prabowo
sebagai calon presiden ke Komisi Pemilihan
Umum, keduanya bertemu membahas koalisi.
Namun rencana itu kandas dan Wiranto memi-
lih menyokong Joko Widodo.
Pada 27 Mei 2014, Wiranto bersama sekitar
250 purnawirawan menyatakan dukungan ke-
pada Jokowi memakai bendera Pondok Bangsa
di Kebayoran Baru, Jakarta Selatan.
Wiranto bersama Luhut pekan lalu juga
menggelar pertemuan dengan perwira tinggi
dan menengah purnawirawan Angkatan Darat
di Balai Kartini, Jakarta Selatan. Penggalangan
purnawirawan ini rupanya menguak lagi luka
lama perkubuan merah-putih versus hijau.
Apalagi para jenderal yang menjadi anggota
Dewan Kehormatan Perwira, yang member-
hentikan Prabowo, ikut gerbong Wiranto. Ke-
cuali Susilo Bambang Yudhoyono dan jenderal
yang sudah meninggal, semua peneken surat
keputusan DKP ada di kubu Jokowi.
Jenderal (Purnawirawan) Subagyo Hadi Sis-
woyo terlihat di barisan pendukung Jokowi-JK
dalam acara debat capres pada 9 Juni lalu. Su-
bagyo memang pengurus Partai Hanura, yang
mengusung pasangan nomor urut dua itu.
Wakil Ketua Dewan Kehormatan Perwira
Letnan Jenderal (Purnawirawan) Fachrul Razi
bergabung dengan tim relawan bentukan
Pertemuan Prabowo dengan
Ketua Umum Pepabri
Agum Gumelar di Jakarta,
(22/4/2014). Agum kini
mendukung pasangan
Jokowi-JK.
DOK DETIKCOM
MAJALAH DETIK 16 - 22 JUNI 2014
FOKUS
KONTROVERSI DKP PRABOWO
Luhut Panjaitan, Bravo 5. Lalu Jenderal (Purna-
wirawan) Agum Gumelar juga secara terbuka
menyatakan mendukung Jokowi.
Agum mengatakan jenderal yang pernah
menjadi anggota Dewan Kehormatan paham
betul seperti apa Prabowo. Kami secara moral
tidak bisa membohongi diri sendiri, rakyat, dan
Tuhan, ujarnya kepada majalah detik.
Yang bikin kubu Prabowo panas, Fachrul dan
Agum muncul di televisi untuk mengomentari
beredarnya dokumen keputusan DKP. Kedua-
nya membenarkan dokumen yang bocor
itu otentik. Bahwasanya itu merugikan Pak
Prabowo, itu risiko dia, kata Agum. Kemuncul-
an dokumen dan para penekennya itu kian
memanaskan perang bintang di antara kedua
calon presiden. Menanggapi dua seniornya
itu, Kivlan pada Jumat, 13 Juni 2014, menggelar
konferensi pers khusus di markas pemenangan
Prabowo-Hatta, Rumah Polonia.
Dengan nada tinggi, ia menuding para ang-
gota Dewan Kehormatan sengaja membuka
front dengan Prabowo dan para purnawirawan
pendukungnya. Saya minta hentikan semua
hujatan terhadap Prabowo kalau tidak mau
Anda nanti dimusuhi adik kelasmu, kata Kiv-
lan. Kalau tetap melakukan insinuasi (tuduhan
tersembunyi) terhadap Prabowo, berarti Anda
menyatakan perang!
Namun ramai-ramainya purnawirawan jen-
deral mendukung calon presiden dan wakil
presiden ini, menurut peneliti politik Lembaga
Ilmu Pengetahuan Indonesia, Hermawan Sulis-
tyo, lebih pada demi kepentingan sendiri. Bagi
jenderal yang punya dosa masa lalu, mereka
mencari perlindungan politik, ujarnya.
Hermawan meyakini kehadiran pensiunan
berpangkat bintang tak terlalu banyak peng-
aruhnya terhadap perolehan suara. Hermawan
menjelaskan, mereka tidak punya popularitas
secara politik dan belum tentu punya daya tarik
suara dari bekas anak buah mereka.
Yang bisa diharapkan dari mereka itu adalah
pengalaman pengorganisasian, ujarnya. Me-
reka memang macan karena bisa jadi jenderal.
Tapi, ketika pensiun, mereka itu macan om-
pong. MONIQUE SHINTAMI, BAHTIAR RIFAI, ISFARI HIKMAT, PASTI
LIBERTI | OKTA WIGUNA
MAJALAH DETIK 16 - 22 JUNI 2014
Kivlan Zen
Kalau tetap
melakukan
insinuasi
terhadap
Prabowo, berarti
Anda menyatakan
perang!
MAJALAH DETIK 16 - 22 JUNI 2014
FOKUS
KONTROVERSI DKP PRABOWO
D
IG
E
B
R
A
K
P
R
A
B
O
W
O
,
DIGENGGAM SBY
MAJALAH DETIK 16 - 22 JUNI 2014
JADI SAUDARA TUDUH SAYA DI BELAKANG SEMUA ITU?
NAH, MARAH DIA. MEJA KACANYA DIPUKUL, PECAH.
FOKUS
KONTROVERSI DKP PRABOWO
MAJALAH DETIK 16 - 22 JUNI 2014
FOKUS
KONTROVERSI DKP PRABOWO
H
ERMAWAN Sulistyo masih ingat
betul ketegangan yang terjadi di
rumah Prabowo Subianto. Saat itu
Prabowo, yang berpangkat letnan
jenderal, marah ketika dimintai keterangan
oleh Tim Gabungan Pencari Fakta Kerusuhan
Mei 1998.
Mantan Panglima Komando Cadangan Stra-
tegis Angkatan Darat itu menggebrak meja di
hadapannya. Meja kaca itu
pecah. Padahal Prabowo
duduk sendiri dikepung
oleh sejumlah orang dari
TGPF.
Kiki, panggilan akrab
Hermawan, adalah Ketua Tim Asistensi TGPF.
Ia, bersama tiga anggota TGPF dan sekitar 10
peneliti, saat itu mendatangi rumah Prabowo
untuk memeriksanya.
Pemeriksaan dilakukan di rumah atas per-
mintaan Prabowo. Namanya pemeriksaan,
ada pertanyaan yang memojokkan mantan
Komandan Jenderal Komando Pasukan Khusus
itu. Jadi Saudara tuduh saya di belakang semua
itu? katanya seperti ditirukan Kiki. Nah, marah
dia. Meja kacanya dipukul, pecah, tutur Kiki.
TGPF dibentuk pada 23 Juli 1998 untuk
mengungkap fakta, pelaku, dan latar belakang
peristiwa kerusuhan pada 13-15 Mei 1998 serta
pemerkosaan di enam kota besar, yakni Jakar-
ta, Surabaya, Palembang, Solo, Medan, dan
Makassar.
TGPF terdiri atas unsur-unsur pemerintah,
Komisi Nasional Hak Asasi Manusia Indonesia,
lembaga swadaya masyarakat, dan organisasi
kemasyarakatan lainnya. Masa tugas TGPF ber-
akhir pada 23 Oktober 1998.
Tim ini diketuai oleh Marzuki Darusman (saat
itu mewakili Komnas HAM, kini mendukung
Prabowo) dengan wakil ketua I/anggota Mayjen
Polisi Drs Marwan Paris, MBA, (Mabes ABRI)
dan wakil ketua II/anggota KH Dr Said Aqil
Siroj (Nahdlatul Ulama) serta beranggotakan
16 orang.
Sementara itu, ABRI membentuk Dewan
Kehormatan Perwira (DKP) pada 24 Juli 1998
untuk memeriksa Prabowo dalam kasus pen-
culikan aktivis prodemokrasi.
Kiki tidak ingat persis kapan tanggal peme-
riksaan itu. Yang dia ingat, hal itu terjadi berba-
Prabowo merupakan satu-
satunya terperiksa kasus
pelanggaran HAM yang bikin
tegang TGPF.
MAJALAH DETIK 16 - 22 JUNI 2014
FOKUS
KONTROVERSI DKP PRABOWO
rengan dengan pemeriksaan oleh DKP. Adapun
Dewan Kehormatan Perwira bersidang meme-
riksa Prabowo pada 10, 18, dan 19 Agustus 1998.
Buku Hari-hari Terpanjang yang ditulis oleh
James Luhulima mencatat pertemuan Prabo-
wo dengan TGPF dilakukan pada 7 September
1998. Artinya, pemeriksaan itu terjadi tak lama
setelah Prabowo diberhentikan dari karier mi-
liter pada 24 Agustus 1998 karena DKP mene-
mukan bukti ia bersalah mendalangi penculik-
an aktivis.
Prabowo merupakan satu-satunya terperiksa
kasus pelanggaran HAM yang bikin tegang
TGPF. Para perwira tinggi militer lainnya, se-
perti Mayjen Sjafrie Sjamsoeddin (Pangdam
Jaya) dan Mayjen Soeharto (Komandan Korps
Marinir), tidak memberikan reaksi sekeras Pra-
bowo saat diperiksa TGPF.
Kerusuhan Mei 1998 di Jakarta
GETTYIMAGES
FOKUS
KONTROVERSI DKP PRABOWO
MAJALAH DETIK 16 - 22 JUNI 2014
FOKUS
KONTROVERSI DKP PRABOWO
Pemeriksaan TGPF terhadap Sjafrie berlang-
sung 4,5 jam, sedangkan pemeriksaan Prabowo
hanya dua jam. Kami kayak wawancara untuk
koran, tek-tok gitu, enggak ada berapa-berapa
pertanyaan, ujar Kiki.
Dari penyelidikan yang dilakukan, TGPF me-
nyimpulkan, peristiwa kerusuhan pada 13-15 Mei
1998 tidak dapat dilepaskan dari konteks dina-
mika sosial masyarakat Indonesia pada masa
itu, yang ditandai dengan rentetan peristiwa
Pemilu 1997, krisis ekonomi,
Sidang Umum MPR RI 1998,
demonstrasi mahasiswa,
penculikan para aktivis, dan
tertembaknya mahasiswa
Trisakti.
Dalam kesimpulan akhirnya, TGPF menye-
but dua perwira tinggi, yakni Prabowo dan
Sjafrie Sjamsoeddin, sebagai pihak yang paling
bertanggung jawab atas Kerusuhan Mei 1998.
Sjafrie dianggap tidak dapat mengendalikan
keamanan di wilayah teritorialnya selaku Pang-
dam Jaya.
Sedangkan indikasi keterlibatan Prabowo da-
lam kerusuhan tersebut dimulai dengan perte-
muan pejabat ABRI dengan tokoh masyarakat
di Markas Kostrad pada 14 Mei 1998. Saat itu
Prabowo menjabat Panglima Kostrad.
Perlu melakukan penyelidikan terhadap
pertemuan di Markas Kostrad pada 14 Mei
1998. Ini untuk mengetahui dan mengungkap
serta memastikan peranan Prabowo dan pihak-
pihak lainnya dalam Kerusuhan Mei, demikian
rekomendasi TGPF.
TGPF juga merekomendasikan, dalam kasus
penculikan, Prabowo dan semua pihak yang
terlibat diajukan ke Mahkamah Militer.
Hasil kerja TGPF tersebut diserahterimakan
kepada pemerintah cq Menteri Kehakiman
pada saat berakhirnya masa tugas TGPF, yakni
pada Oktober 1998.
lll
Dewan Perwakilan Rakyat hasil Pemilu 1999
mengesahkan Undang-Undang Nomor 39 Ta-
hun 1999 tentang Hak Asasi Manusia. Undang-
undang ini memberikan hak kepada Komnas
HAM untuk menyelidiki dan memeriksa kasus
pelanggaran HAM.
Koordinator Program Lembaga Studi dan
Advokasi Masyarakat (Elsam) Wahyudi Djafar
Perlu melakukan penyelidikan
terhadap pertemuan di Markas
Kostrad pada 14 Mei 1998.
MAJALAH DETIK 16 - 22 JUNI 2014
FOKUS
KONTROVERSI DKP PRABOWO
menyebutkan salah satu permasalahan HAM
pada masa lalu yang ditangani oleh Komnas
HAM adalah penghilangan paksa pada 1998.
Mereka membentuk Komisi Penyelidik Peris-
tiwa Pelanggaran Hak Asasi Manusia (KPP
HAM) untuk kasus ini pada sekitar 2004 ketika
Komnas HAM dipimpin oleh Abdul Hakim
Garuda Nusantara.
Karena itu, Komnas HAM juga membentuk
tim KPP lainnya, yakni KPP HAM Timor Timur,
Peristiwa Tanjung Priok 1984, Tragedi Trisakti-
Semanggi 1998, Peristiwa Talangsari 1989, dan
KPP HAM untuk peristiwa 1965.
Albert Hasibuan, anggota Komnas HAM pe-
riode 1993-2002, mengaku menjadi bagian dari
KPP HAM Penghilangan Paksa 1998. Namun
proses penyelidikan kasus ini berjalan lambat.
Berkas penyelidikan baru bisa diselesaikan
Aksi Kamisan di depan Istana
Merdeka, (12/6). Isu HAM dan
militerisme kerap menjadi isu
utama.
GRANDY/DETIKCOM
MAJALAH DETIK 16 - 22 JUNI 2014
FOKUS
KONTROVERSI DKP PRABOWO
pada 2007. Maklum, penyelidik Komnas HAM
terdiri atas akademisi dan aktivis. Mereka tidak
memiliki kemampuan mumpuni seperti pene-
gak hukum yang terlatih.
Apalagi KPP HAM Penghilangan Paksa tak
mampu menghadirkan Prabowo untuk dimintai
keterangan. Saat itu Prabowo berada di luar ne-
geri. Prabowo ke luar negeri pada 11 September
1998 atau empat hari setelah diperiksa TGPF.
Komnas HAM juga tidak memiliki kewenangan
pemanggilan paksa, bahkan sampai sekarang
pun setelah Prabowo
pulang.
Prabowo dipanggil
tapi tidak datang. Surat
izinnya (pemanggilan
paksa yang diajukan
ke Pengadilan Negeri
Jakarta Pusat) tidak
kunjung terbit, ujar
Ketua Komisi Nasional Hak Asasi Manusia Siti
Noor Laila pada Mei lalu.
Hasil KPP HAM diserahkan ke Kejagung. Tapi
Kejaksaan mengembalikan berkas tersebut
kepada Komnas HAM dengan alasan tidak
memenuhi syarat untuk dilakukan penyidikan.
Sampai sekarang saya tidak habis pikir. Seha-
rusnya jaksa-jaksa itu yang melengkapi karena
penyidik yang terlatih, bukan mengembalikan
lagi (berkasnya), ujarnya.
Namun DPR memberikan bekal dasar hu-
kum cukup akurat dalam UU Nomor 26 Tahun
2000 tentang Pengadilan HAM. Regulasi ini
memungkinkan pemerintah menggelar peng-
adilan terhadap pelaku pelanggaran HAM
melalui kejaksaan dan DPR.
DPR dapat menerima hasil penyelidikan
Komnas HAM dan merekomendasikan kepada
pemerintah untuk menggelar pengadilan HAM
ad hoc. DPR menjadi penyelesaian atas peno-
lakan kejaksaan melakukan tindak lanjut. Kasus
pelanggaran HAM masa lampau yang sampai
ke pengadilan HAM adalah kasus pelanggaran
HAM Timor Timur dan kasus Tanjung Priok.
Kasus ini diajukan ke pengadilan melalui reko-
mendasi DPR.
Kasus penghilangan paksa diterima DPR
pada tahun yang sama ketika ditolak kejaksaan,
yakni 2007. DPR kemudian membentuk pan-
sus yang diketuai oleh Effendi Simbolon. Pada
Prabowo dipanggil tapi
tidak datang. Surat izinnya
(pemanggilan paksa yang diajukan
ke Pengadilan Negeri Jakarta
Pusat) tidak kunjung terbit.
~SITI NOOR LAILA~
MAJALAH DETIK 16 - 22 JUNI 2014
FOKUS
KONTROVERSI DKP PRABOWO
MAJALAH DETIK 16 - 22 JUNI 2014
2009, mereka merekomendasikan pembentuk-
an pengadilan HAM ad hoc kepada Presiden
Susilo Bambang Yudhoyono.
Sayangnya, Presiden tak mengambil tindak-
an apa pun atas rekomendasi ini. Pada 2011,
Presiden Yudhoyono mengangkat Albert se-
bagai anggota Dewan Pertimbangan Presiden
dan memintanya menyelesaikan pelanggaran
HAM masa lampau.
Wahyudi Djafar mempertanyakan langkah
Presiden. Pasalnya, kasus penghilangan paksa
merupakan pelanggaran yang memiliki dasar
hukum paling kuat untuk segera diselesaikan
dibanding kasus lain. Penyelesaian ada di
tangan SBY sebenarnya, tuturnya. n BAHTIAR RIFAI
| ARYO BHAWONO
Prabowo dan Susilo Bambang
Yudhoyono semasa di ABRI
DOK. PRIBADI
FOKUS
KONTROVERSI DKP PRABOWO
MAJALAH DETIK 16 - 22 JUNI 2014
FOKUS
KONTROVERSI DKP PRABOWO
PRABOWO DIPENSIUNKAN DAN
DIBERIKAN HAK PENSIUNNYA, ARTINYA
TIDAK DIPECAT.
JENDERAL (PURNAWIRAWAN)
GEORGE TOISUTTA:
NGAKU
SALAH,
TERHORMAT
PRABOWO
MAJALAH DETIK 16 - 22 JUNI 2014
FOKUS
KONTROVERSI DKP PRABOWO
MAJALAH DETIK 16 - 22 JUNI 2014
FOKUS
KONTROVERSI DKP PRABOWO
H
UJAN deras mengguyur Rumah
Polonia, Cipinang Cempedak, Jatine-
gara, Jakarta Timur. Jam sudah me-
nunjukkan pukul 22.00 WIB, Jumat,
13 Juni itu. Namun markas tim pemenangan
Prabowo-Hatta itu masih ramai.
Ketua Tim Pemenangan Prabowo-Hatta,
Mahfud Md.; Wakil Ketua Jenderal (Purnawi-
rawan) George Toisutta; Ketua Umum Partai
Gerindra Suhardi; dan anggota tim pemenang-
an, Mayjen (Purnawirawan) Kivlan Zen, sema-
lam itu masih sibuk di Rumah Polonia. Toisutta
sibuk memimpin rapat menghadapi perkem-
bangan terbaru, mengevaluasi situasi politik,
serta mengkonsolidasi kegiatan selanjutnya.
Situasi politik terbaru memang semakin pa-
nas, antara lain dengan beredarnya dokumen
Dewan Kehormatan Perwira (DKP) yang isinya
merekomendasikan pemberhentian Prabowo
dari dinas keprajuritan pada 1998 karena me-
lakukan delapan poin kesalahan, yang salah
satunya memerintahkan penculikan aktivis.
Beredarnya dokumen ini tentu tidak dianggap
enteng oleh tim Prabowo.
Toisutta mengaku belum melihat surat DKP
yang berisi pemberhentian dan daftar kesalah-
an Prabowo tersebut. Tapi ia membenarkan
Prabowo diberhentikan dari karier militernya
dan mengakui kesalahannya. Kan jantan tuh,
berani ngaku saya salah, saya salah, saya ber-
henti. Terhormat dia, kata Toisutta kepada Is-
fari Hikmat dari majalah detik.
Dengan gaya bicara khas militer, nada suara
Toisutta sempat naik ketika menjelaskan bah-
wa Prabowo diberhentikan dengan hormat,
bukan dipecat. Hal itu merujuk pada keputusan
Presiden Habibie Nomor 62/ABRI/1998, yang
isinya memensiunkan Prabowo. Diberikan hak
pensiunnya, artinya tidak dipecat, kata mantan
Kepala Staf TNI Angkatan Darat itu.
Sesekali sang jenderal tertawa ketika me-
nanggapi rumor bahwa Prabowo marah-marah
sampai menggebrak meja ketika diperiksa DKP.
Toisutta mempertanyakan mengapa dulu DKP
tidak membawa Prabowo ke Mahkamah Militer.
Ia tak percaya DKP tidak merekomendasikan
Prabowo dibawa ke Mahkamah Militer karena
ewuh pekewuh gara-gara ia menantu Presiden
Kalau ada yang
tidak puas dengan
keputusan Pak
Habibie sebagai
presiden (soal
Prabowo), berarti
orang itu tidak
loyal pada kepala
negara.
MAJALAH DETIK 16 - 22 JUNI 2014
FOKUS
KONTROVERSI DKP PRABOWO
Soeharto.
Berikut ini wawancara dengan Wakil Ketua
Tim Pemenangan Nasional Koalisi Merah Pu-
tih (Prabowo-Hatta) Jenderal (Purnawirawan)
George Toisutta.
Surat keputusan DKP tentang pember-
hentian Prabowo yang beredar itu asli atau
tidak?
Saya belum lihat tuh suratnya.
Menurut Anda, apa motif diedarkannya
surat tersebut?
Prabowo tuh, yasaya sebut bukan Pak Pra-
bowosudah bosan difitnah. Presiden Habibie
sudah mengatakan dalam surat keputusannya
(Keppres Nomor 62/ABRI/1998), presiden ya,
lembaga negara tertinggi, kepala negara, ke-
pala pemerintahan, kepala tertinggi TNI, dulu
ABRI, (Prabowo) dipensiunkan dan diberikan
hak pensiunnya, artinya tidak dipecat.
Kalau ada yang tidak puas dengan keputus-
an Pak Habibie sebagai presiden, berarti orang
itu adalah orang-orang yang tidak loyal pada
kepala negara, orang-orang yang tidak loyal
pada keputusan Panglima Tinggi Angkatan
Bersenjata.
Apa yang akan dilakukan tim pemenang-
an Prabowo-Hatta atas beredarnya surat
keputusan DKP tersebut?
Tim Prabowo tidak berbuat apa-apa, karena
tim Prabowosaya mengatakan Prabowo ya,
Pramono Edhie Wibowo (kanan)
berfoto dengan pendahulunya,
George Toisutta (kiri) dan
Panglima TNI Laksamana Agus
Suhartono.
HARYANTO/SETPRES.
MAJALAH DETIK 16 - 22 JUNI 2014
FOKUS
KONTROVERSI DKP PRABOWO
selalu Prabowomengatakan, Kita bergerak
dengan hati bersih, pikiran yang jernih, tutur
kata yang santun, sikap perilaku yang santun.
Seperti apa tanggapan Prabowo terha-
dap kasus ini?
Pak Prabowo tidak menanggapi apa-apa,
karena Pak Prabowo bilang, dari zaman dulu
itu-itu doang. Yang lucu, sewaktu Pak Prabowo
menjadi calon wakil presiden Ibu Mega, kena-
pa ini tidak diungkap? Yang lucunya lagi, pada
saat presidennya Ibu Mega, kenapa masalah ini
tidak diselesaikan?
Jadi apa motif beredarnya surat keputus-
an DKP itu?
Wallahualam, tanya kepada mereka semua
itu motifnya apa.
Sebenarnya apa status Prabowo dalam
surat itu?
Saya ngomong tadi, keputusan Presiden Ha-
bibie, (Prabowo) diberhentikan dan diberikan
hak pensiun. Pensiun, dengan hormat.
Bukankah pembentukan DKP pada 1998
itu sah?
Dewan Kehormatan Perwira itu pasti sah,
karena Kepala Staf Angkatan Darat ada di situ
sebagai ketua.
Namun pihak Anda mengatakan ada se-
jumlah poin yang tidak benar dalam surat
Menurut kamu,
bisa enggak Pak
Prabowo mecahin
meja?
MAJALAH DETIK 16 - 22 JUNI 2014
FOKUS
KONTROVERSI DKP PRABOWO
Habibie ketika disumpah menjadi
presiden pada 21 Mei 1998.
DOK. WIKIPEDIA
keputusan DKP itu.
Aku kan bilang, aku enggak pernah lihat surat
itu. Tapi, menurut keterangan Suryo Prabowo
(mantan Wakil KSAD, yang menjadi anggota
tim pemenangan Prabowo-Hatta) nasional,
tidak benar.
Suryo Prabowo sudah melihat surat DKP
itu?
Ya, Pak Suryo juga melihat dari kamu ini.
Poin apa yang menegaskan itu tidak be-
nar?
Tanya Pak Suryo.
Apakah betul, ketika sidang DKP itu,
Prabowo menggebrak meja sampai patah?
Apa? Buset, berarti Prabowo karateka dan
tujuh dong, bisa mecahin meja. Menurut kamu,
bisa enggak Pak Prabowo mecahin meja, ha-ha-
ha.... Berarti kuat sekali dia. Berarti (itu) tidak
mungkin, jadi itu cerita karangan, cerita ko-
song. Tidak ada satu jenderal pun yang, ketika
di periksa atasannya, berani mukul meja. Tradisi
di militer, tidak ada itu, khususnya di Indonesia.
Jadi tidak mungkin terjadi?
Hah, bullshit.
Dengan beredarnya surat DKP, Prabowo
justru diselamatkan karena tidak harus
dibawa ke Mahkamah Militer?
Pertimbangan itu tanya Pak Fachrul Razi ya,
karena Pak Fachrul yang mengeluarkan per-
nyataan itu. Tapi, kalau memang data itu leng-
kap, kenapa tidak di-Mahmil-kan? Kenapa baru
MAJALAH DETIK 16 - 22 JUNI 2014
FOKUS
KONTROVERSI DKP PRABOWO
diungkap sekarang setelah (Prabowo) menjadi
kandidat presiden? Kenapa tidak diungkap dulu
ketika jadi kandidat wakil presiden untuk (kan-
didat) presiden Megawati?
Bukan karena diselamatkan lantaran
ewuh pekewuh Prabowo masih menantu
Presiden Soeharto?
Kasih tahu dia, kejadian itu Mei 1998. Pak
Harto selesai Mei. (Keputusan DKP) itu Agus-
tus, presidennya Pak Habibie. Salah lagi. Jadi
Prabowo (sudah) bukan menantu presiden.
Tanggapan Prabowo saat diberhentikan
seperti apa?
Prabowo prajurit ya, kesatria. Diberhentikan,
dia harus hormat, Terima kasih. Saya berhenti
dari TNI. Harus tetap berkata itu. Jantan kok.
Memangnya Prabowo apaan? Kan jantan tuh,
berani ngaku saya salah, saya salah, saya ber-
henti saya. Terhormat dia.
Dia tidak menyalahkan atasan?
Tidak pernah menyalahkan siapa-siapa. Jadi,
kalau ada yang menyatakan dia menyalahkan
A, B, C, D, bohong. ISFARI HIKMAT | IIN YUMIYANTI
MAJALAH DETIK 16 - 22 JUNI 2014
Jantan, kok. Memangnya Prabowo apaan? Kan
jantan tuh, berani ngaku saya salah, saya salah,
saya berhenti. Terhormat dia.
YT HARYONO/REUTERS
MAJALAH DETIK 16 - 22 JUNI 2014
FOKUS
KONTROVERSI DKP PRABOWO
JENDERAL TNI (PURNAWIRAWAN)
FACHRUL RAZI:
DKP UNTUK
SELAMATKAN
PRABOWO
POLISI MILITER PUNYA BANYAK BUKTI
AWAL YANG KUAT UNTUK MENGADILI
PRABOWO KE MAHKAMAH MILITER.
MAJALAH DETIK 16 - 22 JUNI 2014
FOKUS
KONTROVERSI DKP PRABOWO
MAJALAH DETIK 16 - 22 JUNI 2014
FOKUS
KONTROVERSI DKP PRABOWO
U
PAYA mengungkit kembali
peran Prabowo Subianto dalam
kasus penculikan aktivis pada
1997-1998 kian menguat. Di te-
ngah masa kampanye pemilihan presi-
den, beberapa hari lalu beredar dokumen
rekomendasi pemecatan Prabowo dari
dinas ketentaraan oleh Dewan Kehor-
matan Perwira (DKP).
Mantan Wakil Panglima TNI Jenderal (Pur-
nawirawan) Fachrul Razi, yang menjabat Wakil
Ketua DKP, menyebut upaya pembentukan
DKP oleh para jenderal kala itu justru untuk
menyelamatkan Prabowo. Sebab, banyak
suara yang meminta agar menantu Presiden
Soeharto itu diadili di Mahkamah Militer. Polisi
Militer di bawah komando Mayor Jenderal
Syamsu Djalal pun telah siap mengadili karena
memiliki banyak bukti awal yang kuat.
Sayangnya, orang-orang dekat Prabowo
sepertinya tak memahami kondisi saat itu,
sehingga menuding pembentukan DKP seba-
gai konspirasi untuk menjatuhkan Komandan
Jenderal Kopassus yang kemudian menjadi
Panglima Kostrad itu.
Prabowo paham dia telah diselamatkan. Tapi
orang-orang di sekitarnya yang berlebihan, se-
hingga membuat orang lain tersinggung, kata
pria kelahiran Banda Aceh ini saat berbincang
dengan majalah detik di Jalan Banyumas 5,
Menteng, Jakarta Pusat, Kamis, 12 Juni lalu. Ber-
ikut ini petikan perbincangan dengan Fachrul.
Beredarnya dokumen DKP dikaitkan
dengan Anda dan teman-teman karena
menjadi tim sukses Jokowi-JK?
Begini, dengan beredarnya dokumen itu, se-
olah-olah ada kesan yang terbalik, bahwa dia
menjadi hero dan kami (di DKP) menjadi peng-
khianat. Karena itu, ini perlu kami luruskan.
Saya juga bilang ke Pak Wiranto, ini perlu kita
luruskan. Beliau menjawab, Ya, sudah, Anda
luruskan saja. Dan ternyata Pak Agum juga
ikut memberi pernyataan. Kalau tidak, bahaya
lo bagi bangsa ini. La, kalau tiba-tiba dibalik, dia
yang menjadi hero dan kami jadi pengkhianat.
Pemberhentian Prabowo oleh sebagian
perwira dianggap tak ada solidaritas....
Orang-orang dekat Prabowo itu banyak
Prabowo paham
bahwa dia telah
diselamatkan.
Tetapi orang-orang
di sekitarnya
yang berlebihan
sehingga membuat
orang lain
tersinggung.
MAJALAH DETIK 16 - 22 JUNI 2014
FOKUS
KONTROVERSI DKP PRABOWO
yang tidak paham bahwa kami telah banyak
menyelamatkan Prabowo. Termasuk sahabat
dekatnya, tetapi sekarang tidak lagi, yaitu FP,
yang sekarang aktif di Demokrat. Saya katakan,
tidak usahlah untuk Prabowo (dibela mati-ma-
tian). Saya katakan, DKP itu membatasi hanya
(kasus) penculikan aktivis dan yang kemudian
kembali. Yang tidak kembali dan kemudian
hilang tidak usah disinggung-singgung.
Mengapa DKP tidak merekomendasikan
Prabowo diadili di Mahkamah Militer?
Bagaimanapun, saat itu Pak Harto adalah
pemimpin kita. Tapi, yang pasti, Danpuspom
RENGGA SANCAYA/DETIKCOM
FOKUS
KONTROVERSI DKP PRABOWO
MAJALAH DETIK 16 - 22 JUNI 2014
FOKUS
KONTROVERSI DKP PRABOWO
INTERVIEW INTERVIEW
(Komandan Pusat Polisi Oditur Militer Mayjen
Syamsu Djalal) mengatakan, Anggota saya
sudah bekerja keras. Banyak bukti awal yang
kuat yang bisa digunakan untuk membawa
yang bersangkutan ke Mahkamah Militer. Jadi,
kalau Pak Kasum (Kepala Staf Umum, Letjen
Fachrul Razi) mengambil langkah lain, jika nan-
Bersama teman-teman seangkatan di lapangan Tidar, Magelang,
Jawa Tengah, reuni 2010.
REPRO BUKU MENGAWALI INTEGRASI MENGUSUNG REFORMASI/GRANDYOS ZAFNA/
DETIKCOM
FOKUS
KONTROVERSI DKP PRABOWO
MAJALAH DETIK 16 - 22 JUNI 2014
FOKUS
KONTROVERSI DKP PRABOWO
ti di kemudian hari terjadi apa-apa, Pak Kasum
tanggung jawab, ya. Lalu saya jawab, Iya.
Jadi Polisi Militer saat itu sudah berge-
rak?
Iya. Tanpa diperintah, Polisi Militer melaku-
kan tugasnya, sehingga menemukan bukti-
bukti awal yang kuat bahwa dia (Prabowo) di
belakang aksi itu (penculikan aktivis). Bahkan
dikatakan (oleh Syamsu Djalal), sudah ada be-
berapa orang yang menyatakan siap menjadi
saksi. Saya katakan, Sudahlah, enggak usah.
Cukup di sini saja, diselesaikan di DKP saja.
Rekomendasi Danpuspom agar kasus ini
dibawa ke Mahkamah Militer tak dibahas
DKP?
Tidak sama sekali. Karena ide itu (cukup disele-
saikan di DKP) muncul sebelum DKP (terbentuk).
Ya, di sinilah kami pasang badan. Kalau dipikir, ini
bisa menyinggung perasaan Danpuspom, kan?
Pernah beliau mengirim seorang kolonel kepada
saya untuk memberikan penjelasan teknis soal
pengusutan kasus ini. Dia baru menyampaikan
beberapa penjelasan, saya hentikan. Sudah
sudah sudah cukup.
Lalu sepertinya dia melapor kepada Dan-
puspom dan sepertinya dibesar-besarkan.
Dia mengatakan (ke Danpuspom), Pak, saya
sudah menemui Kasum dan malah dimarahi."
Ha-ha-ha.
RENGGA SANCAYA/DETIKCOM
Mendampingi Luhut Panjaitan
saat menyampaikan dukungan
atas pencalonan Joko Widodo
sebagai presiden dalam pemilu
2014.
MAJALAH DETIK 16 - 22 JUNI 2014
FOKUS
KONTROVERSI DKP PRABOWO
Menurut orang dekatnya, Prabowo
menculik karena adanya ancaman penge-
boman.
Nah, di situlah. Sebetulnya dia mengakui. Dia
beralasan untuk melakukan tindakan peng-
amanan. Tetapi semua kan ada prosedur, ada
aturan.
Dia menerjemahkan perintah Panglima
ABRI untuk mengamankan pemilu?
Enggaklah itu. Janganlah dikait-kaitkan itu
(dengan perintah Panglima ABRI). Biasa, orang
yang bersalah itu pasti mencari-cari siapa yang
bisa dijadikan penyelamat. Biasa itu.
Ada peran Pak Harto dalam DKP?
Tidak ada sama sekali. Kami saja yang terli-
bat. Kalau (sanksi) terlalu ringan, akan muncul
ketidakpuasan publik, sehingga justru akan
menyeret dia ke Mahkamah Militer.
Benarkah ada kontra-intelijen untuk
melakukan penculikan?
Enggaklah (Fachrul memberikan penjelasan
secara off the record). Kalau mau tahu, ya se-
RENGGA SANCAYA/DETIKCOM
Apa sih hebatnya anak-anak itu (para aktivis)
sehingga harus diculik? Menculik itu melanggar
HAM berat.
FOKUS
KONTROVERSI DKP PRABOWO
MAJALAH DETIK 16 - 22 JUNI 2014
FOKUS
KONTROVERSI DKP PRABOWO
baiknya tanya ke mantan Danpuspom karena
beliau yang melakukan penyelidikan dan me-
miliki bukti-bukti awal yang kuat.
Ada yang meminta agar kasus ini dibuka
supaya publik tahu apa yang sebenarnya
terjadi.
Kalau begitu, masuk saja ke pengadilan
(Mahkamah) Militer. Prabowo sih saya kira pa-
ham, sehingga dia tidak banyak berkomentar
terlalu jauh. Prabowo paham bahwa dia telah
diselamatkan. Tapi orang-orang di sekitarnya
yang berlebihan, sehingga membuat orang
lain tersinggung.
Apa alasan Prabowo melakukan pencu-
likan yang disampaikan ke DKP?
Persisnya saya lupa. Tapi, secara garis besar,
alasan yang dia kemukakan adalah menye-
lamatkan kepentingan bangsa dan negara.
Kemudian saya tanya, Apa sih hebatnya anak-
anak itu (para aktivis) sehingga harus diculik?
Menculik itu melanggar HAM berat. Apalagi
harus mengerahkan Kopassus. Apa alasan yang
memberatkan dia? Karena aksi seperti itu su-
dah dilakukan bolak-balik (beberapa kali). Jadi
kasus itu (penculikan) sudah pernah dilakukan.
Dia sering melanggar disiplin dan melangkahi
atasan. Dia merasa sudah di atas Pangab.
Dalam keputusan presiden disebutkan
Prabowo diberhentikan dengan hormat
dari dinas keprajuritan. Apakah rekomen-
dasi dari DKP seperti itu?
Saya sudah menanyakan hal itu kepada Pak
Wiranto, yang saat itu menjabat Panglima
ABRI. Saya tanya, Apakah betul Bapak meng-
ajukan pemberhentian dengan hormat?
Jawaban beliau, Saya tidak ingat betul, Pak
Fachrul, tetapi saya mengajukan persis seperti
yang direkomendasikan oleh DKP.
Kami tidak mempersoalkan itu lagi karena
(pertama) tujuan kami menyelamatkan Pra-
bowo dari Mahkamah Militer sudah tercapai.
Kedua, (kami) telah menjatuhkan hukuman
yang cukup berat (dengan memberhentikan
dia dari dinas keprajuritan), sepadan dengan
kesalahannya. Ketiga, sedikit bisa meredam
tuntutan orang-orang (agar Prabowo) dibawa
ke Mahkamah Militer atau pengadilan HAM,
Dewan Kehormatan Perwira
merekomendasikan agar
Prabowo diberhentikan dengan
tidak hormat, tapi kabarnya
dia masih menerima uang
pensiun.
Tap untuk mendengarkan
jawabannya
MAJALAH DETIK 16 - 22 JUNI 2014
FOKUS
KONTROVERSI DKP PRABOWO
sehingga itu tidak menjadi persoalan.
Kini, yang perlu kami ingatkan, tabiat atau
wataknya yang seperti itu sudah berulang. Hal
itulah yang perlu diwaspadai orang, memilih
dia atau tidak memilih dia. Tapi, kalau memilih
dia, itu hak konstitusional setiap orang. Begitu-
pun sebaliknya.
Seberapa dekat hubungan Anda dengan
Prabowo?
Saya pernah menjadi atasannya di Brigade
Infanteri Lintas Udara 17 Kujang 1 Kostrad. Dia
bertugas di Batalion 328.
Anda pernah menerima bantuan dari
Bersama Luhut Panjaitan dan
Subagyo H.S. menemui Presiden
Susilo Bambang Yudhoyono di
kantor presiden beberapa waktu
lalu.
PRESIDENRI GO ID
FOKUS
KONTROVERSI DKP PRABOWO
MAJALAH DETIK 16 - 22 JUNI 2014
FOKUS
KONTROVERSI DKP PRABOWO
Prabowo?
Oh, iya. Saat itu saya menjabat Gubernur
Akademi Militer. Dia datang. Kalau tidak salah,
saat itu dia menjabat Komandan Jenderal
Kopassus. Dia melihat atap bangunan kampus
Akmil dan mengatakan, Bang, ini kayaknya
sudah rusak. Saya coba nanti betulin ya. Saya
bilang, Oh, silakan, terima kasih. Tapi apa
motifnya saya juga tidak tahu. Ya, saya sih ber-
pikir positif saja, toh itu (kampus Akmil) juga
almamater dia. Jadi apa salahnya.
Setelah Prabowo diberhentikan, Anda
pernah bertemu lagi?
Tidaklah, kan dia ke Yordania. Mungkin
untuk menenangkan diri setelah lolos dari
meja Mahkamah Militer. Tapi, begitu dia
kembali ke Indonesia, kami beberapa kali
bertemu. Malah kemarin, setelah acara
debat capres, kami bertemu. Dia menyapa
dan menitip salam buat keluarga saya.
Sebelumnya dia juga mengundang saya
serta beberapa teman untuk main golf.
Tapi saya tidak hadir. Bukan karena tahu
yang mengundang Prabowo, tapi karena
saya ada acara lain. Sebenarnya saya ingin
hadir.
Orang dekat Prabowo menyebut Anda
tidak tahu berterima kasih karena yang
mempromosikan Anda dari kolonel ke
brigjen itu Prabowo....
Ha-ha-ha masak iya. Saya sejak taruna
menjadi orang nomor dua. Dari 500 taruna,
saya nomor dua. Nomor satu Pak Luhut (Pan-
jaitan). Dalam setiap promosi, meski bukan
yang terdepan, saya masuk kelompok depan.
Contohnya, saat Pak Feisal Tanjung menjadi
pangdam dan saya masih letkol, saya selalu
menjadi andalan. Saat itu ada acara pertemuan
dengan panglima dari Malaysia, dan dia mau
diwakili oleh Kasdam. Lalu Pak Feisal menga-
takan, Ah, sudahlah, Fachrul saja. Kasdam itu
tidak ngerti.
Nah, pada waktu Pak Feisal menjadi Pang-
lima ABRI, saya naik menjadi brigjen. Nah,
kalau dibilang dia yang mempromosikan,
dari mana itu? Ya, mungkin dia merasa sudah
melebihi Pangab, jadi ya bisa merasa seperti
itu. ARIF ARIANTO, DIMAS ADITYO, IRWAN NUGROHO
Ya, mungkin
dia merasa
sudah melebihi
Pangab, jadi
ya bisa merasa
seperti itu.
Benarkah Prabowo sempat
"mengamuk" saat diberi tahu
diberhentikan dari TNI?
Tap untuk mendengarkan
jawabannya
MAJALAH DETIK 16 - 22 JUNI 2014
MAJALAH DETIK 16 - 22 JUNI 2014
FAT TRANSFER
UNTUK
PERBESAR
DADA,
AMAN?
GAYA HIDUP
MEMPERBESAR PAYUDARA DENGAN
TEKNIK TRANSFER LEMAK SEDANG
DIMINATI. DIKLAIM AMAN TAPI
TETAP TAK BOLEH DILAKUKAN
SECARA SEMBARANGAN.
MAJALAH DETIK 16 - 22 JUNI 2014
FAT TRANSFER
UNTUK
PERBESAR
DADA,
AMAN?
GAYA HIDUP
R
EMAJA rela naik ke meja operasi
demi menjadi cantik? Bukan cuma
di Korea Selatan. Di Jakarta, para
remajanya juga mulai keranjingan
melakukan operasi plastik untuk me-
nyempurnakan bentuk tubuh
dan wajahnya.
Salah satu tren yang se-
dang diminati adalah bedah
plastik dengan metode fat
transfer atau transfer lemak.
Mereka, para remaja,
yang tertarik pada
metode ini me-
lakukannya
guna mem-
perbesar
payudara.
Wow!
Dokter
Hendri
Andreas,
spesialis
bedah plas-
tik, mengklaim tren
fat transfer mulai naik belakangan ini. Memang
belum ada data pasti soal ini, tapi jumlah pasi-
ennya meningkat.
Untuk wanita dewasa berusia 35 tahun ke
atas, metode transfer lemak biasa dilakukan
untuk mempertahankan bentuk wajah agar
tetap terlihat segar dan cantik.
Sedangkan para remaja lebih suka menjalani
metode ini untuk membuat payudara jadi lebih
besar. Banyak anak muda putri tertarik pada
metode ini karena dianggap aman, kata dr
Hendri.
Sejumlah dokter meyakini metode ini lebih
aman bahkan ketimbang metode filler (hya-
luronic acid), yang sebelumnya diklaim paling
aman.
Selain itu, transfer lemak bertahan lebih
lama dibanding filler, yang hanya 6-8 bulan. Fat
transfer bisa bertahan 10-15 tahun.
Metode ini dikenalkan Dr Graham Sellars
dari Australian Society of Plastic Surgeons pada
2012. Menggunakan jaringan tubuh sendiri,
bentuk payudara pasien akan lebih alami.
Selain itu, metode ini diklaim aman karena
risiko penolakan oleh tubuh lebih kecil diban-
T
H
I
N
K
S
T
O
C
K
MAJALAH DETIK 16 - 22 JUNI 2014
GAYA HIDUP
MAJALAH DETIK 16 - 22 JUNI 2014
ding pemasangan silikon. Hal ini karena sistem
imun tidak perlu melawan benda asing yang
masuk tubuh.
Orang akan memilih jaringan tubuhnya
sendiri daripada bahan sintetis, terutama jika
hasilnya sama saja, kata Dr Sellars.
Selain mendapatkan bentuk payudara impi-
an, metode transfer lemak memberi keuntung-
an lain. Karena biasanya lemak yang digunakan
dari perut, pinggang akan semakin langsing.
Jadi mirip seperti sedot lemak tapi lemaknya
dipindahkan ke bagian tubuh yang lain, kata
Dr Sellars.
Pengisian lemak ke bagian payudara juga
tidak boleh sembarangan.
Ada beberapa bagian kelenjar payudara yang
tidak boleh diisi lemak karena sering terjadi
penggumpalan, yang berisiko memunculkan
kista.
Umumnya, lemak dari perut ditempatkan di
bagian otot, di bawah kelenjar payudara, dan
di bawah kulit. Daerah itu dirasa paling aman
karena tidak berefek kista.
Bagaimanapun, setiap metode tetap memi-
liki risiko. Meski demikian, berbagai penelitian
menyebutkan tidak ada efek buruk yang terjadi
setelah menjalani metode ini.
Pada beberapa pasien, mungkin akan me-
ninggalkan sedikit klasifikasi (proses pemben-
tukan kalsium). Pemeriksaan mamogram bisa
mendeteksinya sebagai kanker, padahal bukan.
BELUM MENYAINGI IMPLAN
Metode ini sejatinya dikenal sejak 1980-an.
Namun saat itu tidak terlalu berkembang kare-
na ternyata pemindahan lemak dalam jumlah
banyak ternyata memicu masalah kesehatan.
Memindahkan banyak lemak dalam sekali
operasi ternyata berisiko memicu gumpalan
yang bisa mengacaukan mamografi karena
menyerupai jaringan tumor.
Namun kini, dengan teknik yang sudah
disempurnakan, transfer lemak diklaim aman
daripada metode-metode lainnya. Pertama kali
bisa dilakukan di Eropa dan Amerika Serikat.
Semakin hari, metode ini terus mendapat
perhatian dari para ahli. Dalam setiap perte-
muan internasional membahas operasi plastik,
metode ini selalu menjadi topik yang menarik.
Meski semakin populer, metode ini dianggap
GAYA HIDUP
T
H
I
N
K
S
T
O
C
K
GAYA HIDUP
MAJALAH DETIK 16 - 22 JUNI 2014
belum akan menyaingi implan silikon. Salah satu alasannya
adalah biaya yang jauh lebih mahal.
Karena pemindahan lemak dalam jumlah banyak tidak bisa
dilakukan hanya dengan sekali operasi, ongkos operasinya
akan lebih mahal daripada sekadar memasang implan silikon.
Namun saat ini masyarakat sudah sadar akan kesehatan. Ba-
nyak orang tidak akan melakukan sesuatu yang kemungkinan
besar akan merugikan kesehatannya.
Meski mahal, metode transfer lemak akan tetap menjadi
pilihan karena alasan keamanan. Jadi, mungkinkah kepopuler-
an implan silikon akan terancam? n NEWS.COM.AU | KEN YUNITA
Before After
MAJALAH DETIK 2 - 8 DESEMBER 2013 MAJALAH DETIK 16 - 22 JUNI 2014
GAYA HIDUP
METODE
Sebelum lemak
dipindahkan, pasien
diwajibkan mengenakan
bra khusus selama bebe-
rapa hari agar jaringan
payudara mengendur.
Pemindahan lemak
perut ke payudara
dilakukan.
Mengenakan bra
khusus selama sepekan
untuk menyempurna-
kan bentuk payudara.
01
02
03
WISATA WISATA
MAJALAH DETIK 16 - 22 JUNI 2014
T
H
I
N
K
S
T
O
C
K
ADA RASA PERIH SAAT
WISATAWAN BERKUNJUNG KE
PERBATASAN KOREA SELATAN
DAN KOREA UTARA INI. DI SINILAH
BANYAK KELUARGA TERPISAHKAN,
BAHKAN TAK PERNAH BERTEMU
KEMBALI.
KENANGAN PERIH
DUA KOREA
DMZ,
WISATA
K
-POP. Begitu mungkin jawaban
orang saat ditanya apa yang ter-
kenal dari Korea Selatan. Memang
benar, rasanya K-pop memang ber-
hasil mengambil hati orang-orang dari seluruh
penjuru dunia.
Namun, di balik ingar-bingar musik K-pop, Ko-
rea Selatan punya kenangan buruk yang hingga
kini mungkin masih dirasakan oleh warganya.
Ya, apa lagi kalau bukan perang pada 1950.
Hubungan Korea Selatan dengan Korea Uta-
ra mulai tegang sejak 1948 saat dua pemerin-
tahan terbentuk: demokratik di Korea Selatan
dan komunis di Korea Utara.
Pada 1950, perang meletus saat Korea Utara
menyerang Korea Selatan. Perang ini sekaligus
memisahkan keluarga yang kebetulan tinggal
di dua wilayah berbeda.
Hubungan kedua
MAJALAH DETIK 16 - 22 JUNI 2014
G
E
T
T
Y
I
M
A
G
E
S
.
C
O
M
MAJALAH DETIK 16 - 22 JUNI 2014
WISATA WISATA
negara terus
memanas hingga diciptakan-
nya garis lintang 38 derajat sepanjang 204 kilo-
meter pada 1953. Adanya pemisah ini sekaligus
menandai gencatan senjata tak resmi di antara
kedua negara.
Kawasan perbatasan yang hingga kini dijaga
ketat ini disebut DMZ atau Demilitarized Zone.
Dalam bahasa Korea, kawasan ini dikenal de-
ngan nama Han Ban Do Bi Mu Jang Dae.
Garis sedikit melengkung ini memisahkan
Kota Seoul, ibu kota Korea Selatan, dengan
Pyongyang, ibu kota Korea Utara. Dengan
adanya pemisah ini, resmi sudah keluarga yang
tinggal di wilayah berbeda tak bisa bertemu.
Hal itu karena hingga kini, secara teknis,
kedua negara itu masih berperang. Beberapa
kali bahkan hubungan kedua pemerintah me-
manas.
Saat ini, DMZ, yang letaknya dekat Sungai
Imjin, merupakan salah satu obyek wisata yang
paling ingin dikunjungi wisatawan. Meskipun
untuk datang saja, perlu persyaratan ekstra.
G
E
T
T
Y
I
M
A
G
E
S
.
C
O
M
MAJALAH DETIK 16 - 22 JUNI 2014
WISATA
Dari brosur, ada beberapa persyaratan yang
mungkin tidak sama dengan tur ke obyek wi-
sata biasa. Salah satu adalah wajib membawa
paspor karena, saat di lokasi, wisatawan akan
diperiksa oleh tentara.
Data-data calon pengunjung juga wajib di-
serahkan minimal 24 jam sebelum tur dimulai.
Karena itu, perlu adanya pemesanan di muka,
tidak boleh mendadak.
Untuk menuju lokasi, travel agency biasanya
sudah menyiapkan angkutan jemputan dari
hotel. Biasanya tur ke DMZ diisi 10-15 orang
setiap rombongan.
Minibus pengangkut wisatawan akan ber-
gerak menuju Imjingak Park, lokasi terdekat
dengan DMZ. Jalan menuju kawasan itu juga
unik, Freedom Highway.
Di Imjingak Park terdapat loket untuk mem-
beli tiket masuk ke DMZ. Dari lokasi ini, wisa-
tawan akan diangkut dengan bus khusus yang
jadwalnya telah diatur.
Setelah pengunjung membeli tiket, biasanya
bus yang dijadwalkan tidak langsung berang-
kat. Jadi wisatawan bisa berkeliling di sebuah
taman yang dikembangkan pada 1972, setelah
kedua Korea ingin berdamai.
Taman ini memang indah. Namun, saat
mengunjunginya, apalagi dengan cerita dari
pemandu wisata, rasa perih akan muncul di
hati para wisatawan.
Maklum saja, lokasi ini memang merupakan
tempat rasa pedih dan perih akibat Perang
Korea terpatri. Bahkan setelah puluhan tahun,
rasa itu masih terasa.
Apalagi saat wisatawan melihat benda-ben-
da yang tersisa yang dipamerkan. Hingga kini,
jutaan orang Korea datang ke sini setiap tahun
untuk berdoa.
WISATA
O
R
A
N
G
U
T
A
N
S
.
C
O
M
MAJALAH DETIK 16 - 22 JUNI 2014
WISATA
BRIDGE OF
FREEDOM
Tempat pertama setelah turun dari bus
khusus adalah Bridge of Freedom. Tempat ini
merupakan sebuah jembatan yang sisi utara-
nya tertutup pagar.
Di ujung jembatan terdapat dua bendera
Korea Selatan dan tulisan-tulisan berbahasa
Korea. Menurut pemandu, tulisan-tulisan itu
merupakan harapan warga Korea agar kedua
negara bersatu kembali.
Jembatan ini dibangun untuk membebas-
kan 12 ribuan tahanan perang pada 1953. Para
tahanan itu berjalan kaki menyeberang jembat-
an. Karena itulah disebut Jembatan Kebebasan.
Di sini juga terdapat lokomotif tua berkarat.
Dulu lokomotif ini ditinggal begitu saja saat
perang meletus. Boleh dibilang, ia adalah saksi
bisu Perang Korea.
Setelah melihat-lihat sejenak, wisatawan akan
kembali naik bus menuju DMZ. Di dalam bus,
wisatawan tak boleh sembarangan memotret.
Foto-foto baru boleh dilakukan setelah wisa-
tawan tiba di DMZ. Sebelum pengunjung ma-
suk kawasan ini, beberapa tentara yang bertu-
gas akan memeriksa paspor setiap wisatawan.
Setelah itu, bus melaju menuju DMZ Pavili-
WISATA
MAJALAH DETIK 16 - 22 JUNI 2014
WISATA
MAJALAH DETIK 16 - 22 JUNI 2014
WISATA
on untuk menonton film dokumenter sejarah
Perang Korea dan terbentuknya DMZ. Film
pendek berdurasi 10 menit itu cukup mengha-
rukan.
Dalam film tersebut juga diceritakan soal em-
pat terowongan bawah tanah yang dibangun
oleh Korea Utara. Terowongan-terowongan ini
dibuat untuk melakukan serangan dadakan.
Terowongan pertama ditemukan pada No-
vember 1974, yang kedua pada 1975, yang ke-
tiga pada 1978, dan terowongan keempat baru
terlacak pada Maret 1990.
Wisatawan biasanya akan diajak ke te-
rowongan-terowongan itu. Tentu tidak semua-
nya, hanya salah satunya. Wisatawan akan me-
numpang semacam monorel untuk menyusuri
terowongan.
Terowongan itu lumayan panjang, kira-kira
300 meter. Letak terowongan ini berada 78
meter di bawah permukaan tanah. Lumayan
dalam, ya.
Para wisatawan wajib mengenakan helm
demi alasan keamanan. Helmnya mirip yang
biasa dikenakan para pekerja tambang.
Semua barang harus disimpan di loker yang
tersedia gratis. Semua barang, termasuk kame-
ra. Jadi, di dalam terowongan itu, pengunjung
tak bisa berfoto-foto.
Wajar saja pengunjung tidak boleh berfoto-
foto, suasana di dalam terowongan memang
gelap dengan penerangan minimalis berwarna
hijau. Setelah lima menit naik monorel, wisa-
tawan akan tiba di lantai dasar.
Dari sinilah petualangan dimulai. Tur ke ter-
owongan biasanya tak lama, hanya sekitar 10
menit. Setelah itu, wisatawan akan kembali
ke monorel untuk kembali ke DMZ Pavilion.
Hmm, tertarik? n KEN YUNITA
V
I
S
I
T
K
O
R
E
A
.
O
R
.
K
R
KULINER
MAJALAH DETIK 16 - 22 JUNI 2014
I
N
I

B
U
K
A
N

R
O
T
I

K
U
K
U
S

B
I
A
S
A
!
FOTO-FOTO : GRANDYOS ZAFNA/DETIKFOTO
MAJALAH DETIK 16 - 22 JUNI 2014
PEN
YA
JIA
N
N
YA

YA
N
G UN
IK
SUDA
H

PA
STI M
EM
BUAT
BA
N
YA
K
OR
A
N
G
TERTA
R
IK
. A
PA
LAGI
R
A
SA
N
YA
TA
K

DA
PAT D
ITA
M
PIK
.
Y
UM
M
Y
! FOTO-FOTO : DOK.
KUKUSAN STEAMED
BUNS
KULINER
MAJALAH DETIK 16 - 22 JUNI 2014
AYA menemukan Kukusan
Steamed Buns dari hasil browsing
di Instagram. Di akunnya, mereka
memasang beberapa foto
makanan dan minuman yang unik.
Dengan segala bentuk makanan dan pe-
nyajiannya yang lucu, kafe mungil di kawasan
Seminyak, Bali, ini dengan mudah menyita
perhatian saya.
Makanan yang mereka sajikan mirip roti
soarma, tapi disajikan seperti mantou (Chinese
Steamed Bun). Tapi yang ini tidak berbentuk
bulat-bulat, melainkan pipih de ngan isian
aneka rasa.
Sayangnya, saya tak bisa langsung mencoba
karena saya tinggal di Jakarta. Maka, saat kantor
saya mengadakan outing di Bali, saya pun tak
menyia-nyiakan waktu.
Di sela-sela waktu bebas, saya kabur
dengan sepeda motor sewaan untuk mencicipi
KULINER
KULINER
MAJALAH DETIK 16 - 22 JUNI 2014
Kukusan Steamed Buns. Dari kawasan Legian,
tempat ini bisa dangkau hanya dalam waktu
sekitar 15 menit.
Seandainya Legian tidak macet parah,
mungkin waktunya bakal lebih singkat.
Mungkin kurang dari 10 menit sudah sampai
kalau enggak macet, ujar teman saya yang asli
Bali.
Dan akhirnya saya sampai juga ke tempat
yang menjual makanan unik itu. Tempatnya
cukup mungil, paling-paling hanya cukup untuk
10 sampai 15 tamu saja.
Tempatnya agak nyempil. Biar lebih gampang,
pelayan di sini biasanya menyebutkan Sunset
Point sebagai patokannya. Jadi, kalau mau
gampang, ya depannya Sunset Point, pasti
ketemu, katanya.
Meski mungil, Kukusan Steamed Buns punya
area parkir yang cukup; cukup untuk dua mobil
dan 10 motor. Kalau toko di sebelahnya tutup,
area parkirnya bisa digunakan.
Bukan cuma makanannya, dekorasi kafenya
juga lumayan lucu. Meja dan kursinya dibuat
dari kayu jati bekas kapal dengan tambahan
KULINER
KULINER
MAJALAH DETIK 16 - 22 JUNI 2014
besi-besi. Kesannya kuno, tapi stylish.
Saya memilih duduk di kursi panjang dengan
alas bantalan warna-warni. Suasananya agak
panas karena kafe ini memang berkonsep
outdoor, tanpa penyejuk udara. Ya, di Bali gitu,
lo! Ha-ha-ha.
Setelah mengambil napas, saya pun mulai
membuka-buka buku menu seukuran HVS
folio. Dan gambar-gambar menu unik, seperti
yang saya temukan di Instagram, langsung
membuat saya tersenyum lebar.
Hmm, ini yang saya cari. Begitu gumam
saya. Saya pun lantas berkonsultasi dengan
mas-mas pelayan yang ramah. Kepada saya
lalu ditunjukkan beberapa menu favorit tamu.
Dari hasil ngobrol-ngobrol itu, saya memilih
Red Curried Duck. Selain katanya favorit tamu,
menu ini saya pilih karena menu kari jarang
sekali ditemukan di Bali.
Dari keterangan di menunya, ini berisi daging
bebek berbumbu kari dengan buah nanas
Dengan pe nyajian makanan yang
lucu, kafe mungil ini dengan
mudah menyita perhatian saya.
KULINER
MAJALAH DETIK 16 - 22 JUNI 2014
KULINER
panggang. Disajikan dengan salad buah pepa-
ya muda yang segar.
Tak berapa lama, menu seharga Rp 35 ribu
per porsi yang tersaji di atas piring kayu mirip
talenan itu sudah nangkring di meja saya. Dan
saya langsung mencomot salah satu dari dua
bun di hadapan saya.
Rasa karinya cukup kuat. Dan, meski kari
jarang sekali dikolaborasikan dengan mantou,
keduanya bisa menghasilkan rasa yang baik.
Enak.
Dan, dalam sekejap, satu porsi menu itu
ludes masuk ke perut saya. Buat beberapa
orang, mungkin dua bun de ngan isian yang
lumayan penuh sudah membuat kenyang.
Tapi, masak sih saya hanya memesan satu
menu? Tempat ini kan jauh dari Jakarta, jadi,
ya, sebisa mungkin saya mencoba beberapa
dong, ha-ha-ha.
Saya pun direkomendasikan untuk
memesan Chinese Barbeque, dua bun juga
per porsi. Hmm, saya menimbang-nimbang,
kira-kira perut saya masih bisa menampung
apa tidak.
Tapi hajar saja, deh. Saya pun memesan
menu seharga Rp 35 ribu itu. Dan, untuk
menyegarkan tenggorokan, saya memesan
Bedugul Farm Strawberry.
KULINER
MAJALAH DETIK 16 - 22 JUNI 2014
KULINER
Ini berupa smoothie buah stroberi segar
yang langsung diambil dari Bedugul. Untuk
ukuran harga Jakarta, harga minuman ini
cukup murah. Hanya Rp 20 ribu untuk segelas
stoples berukuran sedang.
Tak lama, Chinese Barbeque pesanan saya
muncul. Saya, yang sudah agak kekenyangan,
langsung semangat makan lagi. Bentuk
sajiannya mirip dengan pesanan pertama
saya, tapi isinya saja yang berbeda.
Daging sapi berbumbu barbeque ini cukup
enak. Hanya, saya merasa dagingnya agak
keras. Saya lebih suka menu pertama tadi.
Meski begitu, menu ini juga ludes oleh saya.
Saya pun melirik minuman berwarna pink di
meja saya. Itu dia Bedugul Farm Strawberry.
Rasanya ternyata seenak penampilannya, lo.
Terasa banget buah stroberinya yang segar
dan manis-asam.
Ah, makanan saya sore itu benar-benar
mengenyangkan sekaligus enak. Kapan-
kapan, saya harus kembali ke sini jika datang
ke Bali lagi. Anda mau coba? nKEN YUNITA
MAJALAH DETIK 16 - 22 JUNI 2014
MAJALAH DETIK 16 - 22 JUNI 2014
JANJI EKONOMI
SEJUMLAH PERSOALAN
PELIK DIHADAPI PEMERINTAH
MENDATANG. BAGAIMANA
LANGKAH MEREKA?
M
E
N
A
K
A
R

E
K
O
N
O
M
I

P
E
M
E
R
I
N
T
A
H

M
E
N
D
A
T
A
N
G
R
p
JANJI EKONOMI
MAJALAH DETIK 16 - 22 JUNI 2014
MAJALAH DETIK 16 - 22 JUNI 2014
JANJI EKONOMI
B
EBERAPA jago ekonomi yang
mendukung Joko Widodo-Jusuf
Kalla berkumpul di Megawati In-
stitute di Jalan Proklamasi, Jakarta
Pusat. Mulai anggota Komisi Anggaran DPR
Arif Budimanta, anggota Komisi BUMN DPR
Hendrawan Supratikno, Muhammad Prako-
sa, sampai sejumlah anggota tim kampanye
calon presiden itu berkumpul di sana pada
pertengahan pekan lalu.
Rapat itu dijadwalkan terus berlangsung
sampai akhir pekan, sehari sebelum pasang-
an itu bertemu untuk kedua kalinya dengan
pesaingnya, Prabowo Subianto-Hatta Raja-
sa, pada Minggu, 15 Juni 2014. Kami terus
melakukan persiapan untuk debat putaran
kedua nanti, ujar Arif Budimanta, ketua tim
ekonomi pasangan Joko Widodo-Jusuf Kalla.
Pada saat bersamaan, tim ekonomi pendu-
kung Prabowo-Hatta, seperti Burhanuddin Ab-
Hasil rapat ini
boleh dibilang
bisa menjadi
jendela untuk
melihat
seperti apa
nantinya
perekonomian
Indonesia.
ARI SAPUTRA /DETIFOTO
MAJALAH DETIK 16 - 22 JUNI 2014
JANJI EKONOMI
dullah, Didik J. Rachbini, Harry Azhar Azis, dan
Dradjad Hari Wibowo, juga terus mengadakan
rapat di tempat terpisah.
Hasil rapat ini boleh dibilang bisa menjadi
jendela untuk melihat seperti apa nantinya
perekonomian Indonesia jika dipimpin pasang-
an Prabowo-Hatta atau Jokowi-JK. Apalagi
sejumlah persoalan pelik mesti dibereskan oleh
pemerintahan baru ini.
Soal subsidi bahan bakar misalnya. Kedua
pasangan calon ini tidak berani tegas bakal me-
naikkan harga bahan bakar bersubsidi, meski
sadar bahwa ini membebani anggaran sekitar
Rp 300 triliun per tahun. Soal lain adalah ke-
tergantungan Indonesia pada sejumlah komo-
ditas pangan impor, mulai daging sapi sampai
bawang putih.
Begitu pula soal tambang mineral. Peme-
rintahan sekarang tidak puas terhadap royalti
dari penambang emas PT Freeport Indonesia,
yang induknya di Amerika Serikat. Mereka
juga tidak puas karena perusahaan tambang
raksasa ini adem-ayem, tidak berminat meng-
olah produknya di dalam negeri. Renegosiasi
kontrak pun dicoba dijalankan.
Pemerintahan Jokowi-JK sudah memas-
tikan, kalaupun ada renegosiasi, nantinya
kontrak karya tidak akan dilanjutkan. Sesuai
dengan Undang-Undang Minerba yang baru,
yang ada hanya izin usaha pertambangan.
Dengan status izin usaha pertambangan,
posisi Freeport, yang kontraknya habis 2021,
bakal jauh lebih rendah daripada sekarang
SONNY TUMBULEKA/AFP
Tambang emas yang digarap
PT Freeport Indonesia di
Papua. Kontrak karya yang
berakhir 2021 menjadi
kontroversi.
MAJALAH DETIK 16 - 22 JUNI 2014
JANJI EKONOMI
jika bernegosiasi dengan pemerintah.
Sedangkan Direktur Kebijakan dan Pro-
gram Ekonomi Tim Sukses Pemenangan
Prabowo-Hatta, Harry Azhar Azis, mengata-
kan Freeport akan ditekan untuk terus me-
lakukan renegosiasi. Jika kemudian Freeport
membawa masalah ke arbitrase internasional
dan semacamnya, pemerintah akan bersikap
keras. Jika mereka ngotot dan kita terancam
kalah, kita upayakan pola disinsentif, seperti
pemajakan lebih tinggi, ucapnya.
Urusan renegosiasi kontrak karya ini cukup
pelik. Pemerintah Amerika Serikat, tempat Free-
port berasal, sempat mengungkapkan bahwa
renegosiasi kontrak karya itu bisa mengancam
laju investasi ke Indonesia.
Padahal mendorong laju investasi itu men-
jadi salah satu tugas terpenting pemerintah
mendatang. Ekonom dari Universitas Gadjah
Mada, Revrisond Baswir, pun menyatakan pe-
merintah yang akan datang juga harus mampu
membenahi masalah tumpang-tindih regulasi
dan kepastian hukum di bidang ekonomi yang
bisa menghambat investasi. Kalau tidak ada
kepastian hukum, orang akan malas berinves-
tasi, kata Revrisond.
Tugas lain pemerintah mendatang, seperti
yang diharapkan ekonom dari Institute for
Development of Economics and Finance,
Enny Sri Hartaty, adalah mampu mendorong
sektor riil, terutama yang menghasilkan
produk yang bisa diperdagangkan, seperti
pertanian, manufaktur, dan pertambangan.
ARI SAPUTRA/DETIKCOM
Pembangunan gedung
pencakar langit Jakarta.
Pemerintah baru diharapkan
bisa membereskan
hambatan investasi.
MAJALAH DETIK 16 - 22 JUNI 2014
JANJI EKONOMI
Jika sektor riil tumbuh maka sektor lainnya,
seperti jasa, keuangan, dan telekomunikasi,
juga akan tumbuh. Pertumbuhan ini akan
menyelesaikan masalah, seperti kemiskinan,
pengangguran, dan ketimpangan, katanya.
Selain itu, tumbuhnya sektor riil akan
menekan laju impor sehingga defisit neraca
perdagangan bisa diatasi. Surplus neraca
perdagangan akan membuat nilai tukar rupi-
ah dan inflasi stabil sehingga Bank Indonesia
tidak akan menerapkan likuiditas yang ketat
dan memberikan suku bunga acuan yang
terjangkau.
Supaya bisa berjalan mulus, pembangunan
sektor riil harus ditopang infrastruktur yang
memadai. Infrastruktur tidak hanya yang
berkaitan dengan konektivitas, tapi juga ha-
rus ada infrastruktur energi untuk pasokan
bahan bakar.
Lalu, mengembangkan industri bahan baku
berbasis industri lokal dan kandungan impor
yang rendah lewat program hilirisasi indus-
tri. Terakhir, membenahi sistem logistik yang
selama ini menimbulkan biaya ekonomi tinggi.
Kalau pemerintah yang akan datang concern
pada ketiga hal itu, Indonesia akan mampu
mencapai pertumbuhan yang berkualitas, kata
Enny. n HANS HENRICUS B.S. ARON, BUDI ALIMUDDIN
MAJALAH DETIK 16 - 22 JUNI 2014
ARI SAPUTRA/DETIKCOM
Ekonom dari Indef, Enny Sri
Hartaty
TAP/KLIK UNTUK BERKOMENTAR
MAJALAH DETIK 16 - 22 JUNI 2014
JANJI EKONOMI
RACHMAN HARIYANTO/DETIKFOTO
BEBAN SUBSIDI BAHAN BAKAR MINYAK
MENJADI SALAH SATU PEKERJAAN
RUMAH PEMERINTAHAN MENDATANG.
DUA PASANG CALON PRESIDEN INI
TIDAK BERANI TEGAS MENYATAKAN
AKAN MENCABUT.
PEKERJAAN RUMAH
PRESIDEN
BARU
MAJALAH DETIK 16 - 22 JUNI 2014
JANJI EKONOMI
MAJALAH DETIK 16 - 22 JUNI 2014
JANJI EKONOMI
T
EMPAT rapat tim ekonomi di
belakang pasangan Prabowo
Subianto-Hatta Rajasa dan
pesaingnya, Joko Widodo-Jusuf
Kalla, memang berbeda. Tapi
kedua tim ini memiliki kesamaan dalam urusan
kebijakan subsidi bahan bakar minyak: tidak be-
rani menyatakan akan menaikkan harga BBM
bersubsidi.
Kebijakan subsidi BBM, yang membebani
anggaran pemerintah sampai sekitar Rp 300
triliun, memang tidak semata-mata urusan
ekonomi. Banyak faktor politisterutama te-
kanan publiksehingga keputusannya banyak
pertimbangan.
Karena harus mengurangi subsidi tapi tidak
dengan jelas menyatakan akan menaikkan har-
ga, kedua pasang tim ini semuanya mencoba
mengutak-atik kebijakan subsidi dengan pola
pembatasan atau konversi ke gaspola yang ber-
ulang-ulang diwacanakan pemerintahan Presiden
Susilo Bambang Yudhoyono selama setidaknya
tiga tahun terakhir, tapi tak ada yang berhasil.
Direktur Kebijakan dan Program Ekonomi
Tim Sukses Pemenangan Prabowo-Hatta,
Harry Azhar Azis, mengatakan mereka mema-
sang target bisa memotong subsidi, dari yang
sekarang Rp 300 triliun menjadi hanya Rp 60
triliun.
Caranya, subsidi diberikan kepada warga
miskin. Tukang ojek, sopir angkot, nelayan
tetap akan kami subsidi, ucapnya. Mobil tidak
akan mendapatkan subsidi, begitu pula dengan
sepeda motor bermesin besar. Pada akhirnya
subsidi untuk orang kaya akan kita hilangkan,
ucapnya.
Tapi kategori yang mendapatkan subsidi dan
yang tidak belum ditentukan. Yang jelas, kata-
nya, siapa saja yang disebut orang miskin, baik
itu dilihat dari pekerjaan, seperti nelayan atau
petani penggarap atau siapa saja yang ber-
pendapatan rendah, tetap akan bisa membeli
bensin dengan harga sekarang, Rp 6.500. Kita
akan pakai dua cara melihatnya, yaitu yang
berpendapatan rendah atau yang bergerak di
sektor berpendapatan rendah, ucapnya.
Pasangan pesaing mereka menyatakan
hal senada. Mereka tidak berani mengambil
langkah tak populisyang mungkin jika mun-
cul dalam pemilu bisa langsung mengurangi
Sama-sama
tidak berani
menyatakan
akan menaikkan
harga BBM
bersubsidi.
MAJALAH DETIK 16 - 22 JUNI 2014
JANJI EKONOMI
suarayakni dengan tegas menyatakan me-
naikkan harga BBM bersubsidi. Tim ekonomi
pasangan Jokowi-JK mengatakan subsidi itu
wujud keberpihakan pemerintah terhadap
rakyat.
Tapi, seperti diungkap Hendrawan Supratik-
no, salah satu anggota tim ekonomi Jokowi-JK,
ia tidak menjanjikan subsidinya tetap sebesar
sekarang. Ia mengatakan kondisi harga minyak
dunia tetap menjadi acuan untuk menimbang
besaran subsidi yang diberikan. Jadi kapasitas
keuangan negara juga harus diperhitungkan,
kata Hendrawan.
Pasangan ini juga kembali mengungkapkan
kemungkinan menghemat anggaran subsidi
bahan bakar minyak dengan mengalihkan 30
persen transportasi umum yang mengkonsumsi
Harry Azhar Azis (kiri),
Hendrawan Supratikno.
PNM/ CENTURY
MAJALAH DETIK 16 - 22 JUNI 2014
JANJI EKONOMI
MAJALAH DETIK 16 - 22 JUNI 2014
BBM ke gas. Program ini sempat diwacanakan
juga oleh pemerintahan sekarang, tapi tidak
dilaksanakan.
Pemerintahan mereka akan membagikan
converter kit bagi angkutan umum. Sedangkan
untuk penyediaan stasiun pengisi gasyang
sekarang masih minim karena pasarnya terlalu
kecil akibat murahnya BBM bersubsidipeme-
rintahan Jokowi-JK akan menugaskan Perta-
mina menyediakannya. Hendrawan berharap
kebijakan ini bisa menghemat Rp 60 triliun.
Pasangan Joko Widodo-Jusuf Kalla akan meng-
gunakan sebagian dana penghematan subsidi ini
untuk mengembangkan bahan bakar nabati. Hal
ini sedikit berbeda dengan langkah yang bakal
diambil pasangan Prabowo-Hatta, yang bakal
mengalihkan dana hasil subsidi untuk pemba-
ngunan infrastruktur pedesaan serta sejumlah
program kesejahteraan masyarakat. n
HANS HENRICUS B.S. ARON, BUDI ALIMUDDIN
ARI SAPUTRA
Penjual bensin eceran di
Jakarta. Tim ekonomi kedua
calon presiden tidak bersedia
menyatakan akan menaikkan
harga bensin bersubsidi.
MAJALAH DETIK 16 - 22 JUNI 2014
JANJI EKONOMI
TIM EKONOMI
PRABOWO-HATTA
P
ARA ahli ekonomi di belakang
pasangan Prabowo Subianto-
Hatta Rajasa memiliki nama
sebagai ekonom top Indonesia.
Sebagian besar dari para ekonom ini juga
berpengalaman sebagai politikus, terma-
suk menjadi anggota DPR.
Yang paling senior dari tim mereka ada-
lah Burhanuddin Abdullah, bekas Menteri
Koordinator Perekonomian dan Gubernur
Bank Indonesia. Ekonom berusia 67 tahun
ini menjadi menteri di bawah pemerintah-
an Abdurrahman Wahid. Burhanuddin
mendapat pendidikan formal dari Fakultas
Pertanian Universitas Padjadjaran, Ban-
dung, dan magister dari
Jurusan Bisnis Michig-
an State University,
Amerika Serikat.
Burhanuddin Abdullah
MAJALAH DETIK 16 - 22 JUNI 2014
JANJI EKONOMI
Dalam tim ekonomi mereka, Dradjad
Hari Wibowo bertindak sebagai Direktur
Kebijakan dan Program Tim Pemenangan
Prabowo Subianto-Hatta Rajasa. Ia adalah
ekonom dari Institute for Development
of Economics and Finance
(Indef ) merangkap politi-
kus karena bergabung da-
lam Partai Amanat Nasional dan menjadi
anggota DPR selama lima tahun terakhir.
Pendidikan formalnya diselesaikan di In-
stitut Pertanian Bogor dan kemudian ia
melanjutkan kuliah hingga mencapai gelar
Ph.D. dari University of
Queens land.
Tim Prabowo-Hatta juga
diperkuat Harry Azhar Azis. Ekonom sekaligus
politikus Partai Golkar ini menjadi Wakil Ketua
Panitia Anggaran DPR. Ia pernah mengajar di
sejumlah universitas, termasuk di Pascasar-
jana Universitas Indonesia. Sebagai ekonom,
ia pernah bekerja di badan
pemerintah Amerika Serikat,
United States Agency for In-
ternational Development (USAID), di Jakarta.
Gelar sarjana Harry Azhar diperoleh di
Sekolah Tinggi Manajamen Industri dan
kemudian ia meneruskan mengambil gelar
magister di University of Oregon dan Ph.D.
di Oklahoma State University. Gelar Ph.D.
ini cukup ia banggakan karena nilai kelulus-
annya adalah 3,8.
Ekonom lain dalam tim Prabowo-Hatta
adalah Didik J. Rachbini. Didik, yang dua
tahun lalu mencalonkan menjadi Wakil
Gubernur Jakarta berpasangan dengan
Hidayat Nur Wahid, juga seorang politikus,
yakni dari Partai Amanat Nasional. Selain
berpolitik, ia mengajar di Universitas Indo-
nesia dan Program Pascasarjana Universitas
Mercu Buana.
Pendidikan formal Didik dibereskan di
Institut Pertanian Bogor. Gelar magister
dan Ph.D. ia ambil dari Central Luzon Sta-
te University, Filipina, dalam bidang studi
pembangunan kawasan dan pedesaan.
Pendiri Indef ini menjadi anggota DPR
pada 1995-2000. BUDI ALIMUDDIN
Dradjad Hari Wibowo
Harry Azhar Azis
Didik J. Rachbini
MAJALAH DETIK 16 - 22 JUNI 2014
JANJI EKONOMI
TIM EKONOMI
JOKOWI-JK
K
ANTOR Megawati Institute di
Jalan Proklamasi Nomor 53 men-
jadi markas berkumpulnya tim
ekonomi pasangan Jokowi-JK.
Mereka adalah jagoan di bidang makroe-
konomi maupun mikroekonomi, keuangan,
dan manajemen bisnis. Tim yang terdiri atas
5 orang inilah yang merumuskan berbagai
program ekonomi pasangan capres dan ca-
wapres nomor urut dua itu sebagai bagian
dari kampanye menuju kursi RI-1 dan RI-2.
Kedua pasangan ini mengusung tagline
Berdikari di Bidang Ekonomi.
Sebagai ketua tim adalah Arif Budi-
manta, anggota
Komisi Anggar-
an DPR dan
Wakil Ketua Fraksi PDI Perju-
angan. Arif juga menjabat
sebagai Direktur Eksekutif
The Megawati Institute.
Arif Budimanta
Iman Sugema
MAJALAH DETIK 16 - 22 JUNI 2014
JANJI EKONOMI
Pria kelahiran Medan, 15 Maret 1968, ini me-
raih sarjana ilmu tanah di Institut Pertanian
Bogor, magister ekonomi sumber daya alam
di Universitas Indonesia, dan meraih gelar
doktor dari FISIP Universitas
Indonesia.
Sedangkan anggota tim
terdiri atas Iman Sugema, pengamat
ekonomi Institut Pertanian Bogor. Iman
meraih gelar sarjana agribisnis dari IPB
dan meraih gelar magister ekonomi di The
University of New England, Australia, dan
gelar doktor ekonomi di The
Australian University. Iman
menguasai makroekonomi,
keuangan, perbankan, dan manajemen
organisasi industri.
Ada pula Sri Adiningsih, ekonom dari
Universitas Gadjah Mada. Sri meraih gelar
sarjana ekonomi dari UGM dan melanjutkan
ke University of Illinois untuk meraih gelar
magister dan doktor, yang
keduanya di bidang ekonomi.
Sri menguasai kebijakan moneter dan per-
bankan. Lalu ada Hendrawan Supratikno,
anggota Komisi BUMN DPR yang juga guru
besar ekonomika dan bisnis di Universitas
Kristen Satya Wacana Salatiga. Ia meraih
gelar sarjana di UKSW dan meraih gelar ma-
gister dari Universitas Katolik Leuven, Belgia,
serta gelar doktor dari Vrije Universiteit Am-
sterdam, Belanda. Hendra wan menguasai
makroekonomi dan matematika ekonomi.
Selanjutnya adalah Muhammad Prako-
sa, Menteri Pertanian pada era Presiden
Abdurrahman Wahid dan Menteri Kehu-
tanan era Presiden Megawati Soekarno-
putri. Mantan Ketua Badan Kehormatan
DPR ini adalah anggota Komisi IX DPR,
yang antara lain membidangi masalah
tenaga kerja dan kesehatan. Dia meraih
gelar sarjana dari Fakultas Kehutanan
UGM, gelar magister ekonomi kehutanan
dari University of Tennessee, dan Ph.D.
dari University of California Berkeley.
HANS HENRICUS B.S. ARON
MAJALAH DETIK 16 - 22 JUNI 2014
Sri Adiningsih
Hendrawan Supratikno
Muhammad Prakosa
MAJALAH DETIK 16 - 22 JUNI 2014
FOTO-FOTO: AGUNG PHAMBUDHY/RACHMAN
HERIYANTO/DETIK FOTO
Dua pasang calon presiden sudah menjelaskan
paket-paket program yang bakal mereka kerjakan
jika berkuasa. Kita bisa memilih mana yang lebih
cocok dan lebih realistis bagi bangsa ini. Berikut
ini beberapa poin terpentingnya. n
MANA
YANG
LEBIH
COCOK
NASKAH: HANS HENRICUS B.S. ARON | BUDI ALIMUDDIN
SUMBER: BUKU VISI-MISI JOKOWI-JK DAN WAWANCARA DIREKTUR KEBIJAKAN DAN
PROGRAM EKONOMI TIM SUKSES PEMENANGAN PRABOWO-HATTA, HARRY AZHAR AZIS
FISKAL/MAKROEKONOMI
JOKOWI-JK:
Penghematan biaya birokrasi, seperti perjalanan dinas
Inflasi bahan makanan di bawah 3 persen dengan men-
jaga produksi tetap berjalan dan menjaga konektivitas
agar distribusi berjalan lancar
SBI 3 bulan maksimal setinggi inflasi, tidak seperti seka-
rang yang di atas inflasi. Tujuannya agar bunga pinjaman
rendah dan sektor riil lebih cepat bergerak.
PRABOWO-HATTA:
80 persen APBN dari pajak
Pengawasan dan audit anggaran diperketat
Nilai APBN di akhir masa jabatan berlipat dua menjadi Rp
3.600 triliun
TAMBANG MINERAL
JOKOWI-JK:
Kontrak karya tidak akan diperpanjang setelah habis
Jika nantinya perusahaan tambang itu beroperasi, status-
nya sudah pemegang izin usaha tambang, bukan kontrak
karya
PRABOWO-HATTA:
Renegosiasi kontrak karya tetap dilakukan
Jika penambang seperti Freeport menolak renegosiasi,
Indonesia menerapkan disinsentif, seperti menaikkan
pajak
Prinsipnya, perusahaan tambang untung, tapi pemerin-
tah juga mesti untung
INFRASTRUKTUR
JOKOWI-JK:
Membangun jalan baru 2.000 kilometer
Membangun 10 pelabuhan baru dan 10 bandara baru
Revitalisasi Pelabuhan Tanjung Priok, Tanjung Perak,
Bitung, Belawan, Makassar, dan Sorong sebagai hub port
internasional
Membangun 10 kawasan industri baru dan kawasan
hunian untuk buruh
Memangkas biaya logistik 5 persen setiap tahun
Membangun 5.000 pasar tradisional
PRABOWO-HATTA:
Pembangkit listrik swasta ditingkatkan
Tarif listrik orang kaya atau perusahaan besar dibeda-
kan
Jalan tol Trans-Sumatera diwujudkan
Tol Pantura dibuat, dana APBN Rp 300-350 triliun
disiapkan
Jembatan Selat Sunda dibangun
100 persen wilayah Indonesia mendapat listrik di akhir
masa jabatan
PANGAN
JOKOWI-JK:
Memberantas mafia impor
Subsidi pupuk dilanjutkan lewat kelompok tani
Rehabilitasi irigasi yang mengairi 3 juta hektare sawah
Kepemilikan lahan petani gurem dinaikkan dari rata-rata
0,3 hektare menjadi 2 hektare
Meningkatkan produksi daging sapi lokal di Bali, Nusa
Tenggara, dan Sulawesi
Membangun bank khusus pertanian
PRABOWO-HATTA:
Bulog membeli beras petani jika harga murah
Mencetak 2 hektare sawah baru
Disinsentif bagi yang mengalihkan fungsi dari lahan
pertanian
Impor kedelai dan bawang putih dibatasi agar harga
naik untuk memancing minat petani lokal
Pupuk akan disubsidi, tapi caranya sedang dipikirkan
Membentuk bank petani dan nelayan
Mengembangkan peternakan sapi modern lewat
kelompok/koperasi agar harga kompetitif
ENERGI
JOKOWI-JK:
Konversi ke gas 30 persen angkutan umum dengan
converter kit gratis, sehingga menghemat subsidi Rp 60
triliun
Menugaskan Pertamina membangun stasiun pengisian
gas
Mengalokasikan dana dari hasil penghematan anggaran
subsidi BBM untuk pengembangan biofuel
Menggenjot produksi ladang-ladang minyak agar terca-
pai produksi 900 ribu barel per hari
Membuka kesempatan kepada perusahaan migas asing
untuk eksplorasi dan eksploitasi
PRABOWO-HATTA:
Subsidi bahan bakar minyak dipertahankan bagi warga
miskin dan sepeda motor bermesin kecil
Subsidi bahan bakar minyak bagi orang kaya dihapus

Produksi didorong terus
Eksplorasi minyak ditambah untuk mendorong produksi
Perusahaan minyak tidak dipajaki selama eksplorasi
1
2
3
4
5
JANJI EKONOMI
MAJALAH DETIK 16 - 22 JUNI 2014
BEREBUT REZEKI
PIALA DUNIA
HAK SIAR PIALA DUNIA DIBAGI-BAGI DI INDONESIA. ADA YANG MENDAPATKAN UNTUK
KATEGORI TELEVISI TERESTRIAL, TELEVISI BERBAYAR, ADA PULA MEDIA INTERNET.
BISNIS
BISNIS
MAJALAH DETIK 16 - 22 JUNI 2014
N
AMA-NAMA dalam kesebelas-
an yang bertandang ke Stadion
Utama Gelora Bung Karno itu
memang masa terkenalnya su-
dah lewat. Mereka, seperti Paolo Maldini,
Fabio Cannavaro, Hideto shi Nakata, sampai
Robbie Fowler, adalah pemain yang sudah
sepuh dan pensiun. Bisa dibilang hanya bin-
tang AC Milan, Stephan El Shaarawy, yang
masih muda dan ikut datang.
Pertandingan para bintang gaek itu dipersi-
apkan dengan sangat mepet. Hanya sebulan.
Waktu empat minggu itu digunakan penye-
lenggaranya, PT Domikado, untuk menyewa
Stadion Utama sampai memastikan El Shaa-
rawy, Nakata, dan teman-temannya bisa da-
Trofi Piala Dunia mendarat
di Bandar Udara Halim
Perdanakusuma, Jakarta,
pada awal bulan. Suasana
pesta olahraga ini terasa
sampai Indonesia.
RENGGA SENCAYA/DETIKCOM
BISNIS
BISNIS
MAJALAH DETIK 16 - 22 JUNI 2014
tang.
Dengan waktu sangat pendek itu, panitia
memang sudah tahu bahwa secara finansial
pertandingan itu tidak akan mendatangkan
laba. (Pendapatan) tidak mungkin bisa menu-
tup, kata Faizal Adiputra, Direktur PT Domika-
do. Meski begitu, mereka tetap melaksanakan
karena ini hanya untuk memperkenalkan bah-
wa paket-paket pertandingan Piala Dunia 2014,
yang sudah mulai berlangsung di Brasil, bisa
ditonton di Internet. Pertandingan ini bagian
dari promosi, kata Faizal.
Mereka memang perlu berpromosi karena
induk Domikado, PT Bhakti Artha Persada, ada-
lah pemegang hak siar Piala Dunia untuk media
Internet di Indonesia. Mereka ingin pengguna
penggemar sepak bola Indonesia menggu-
nakan Internet untuk menonton Piala Dunia.
Mereka mesti bersaing karena pemegang hak
siar di Indonesia, bukan cuma Domikado.
Hak siar utama Piala Dunia di wilayah Indo-
nesia itu dipegang PT Intersport Marketing.
Intersport kemudian menawarkan ke pemilik
media. Viva Group, yang memiliki dua stasiun,
yakni TV One dan ANTV, membeli untuk kate-
gori siaran terestrial alias televisi yang ditonton
dengan antena UHF.
Menurut presiden komisaris kelompok bisnis
media Bakrie Group, Anindya N. Bakrie, mereka
tidak hanya mengambil hak siar untuk televisi
free to air seperti TV One, tapi juga media lain.
Viva Group menghadirkan Piala Dunia Brasil
secara lengkap dan dapat disaksikan melalui
semua platform media, ujarnya.
Di luar Bakrie Group, sejumlah perusahaan
juga membeli hak siar ini dari Intersport. Un-
Pimpinan Viva Group, yang
memegang hak siar televisi
Piala Dunia untuk wilayah
Indonesia, saat konferensi
pers di Jakarta, Senin (9/6).
RENGGA SENCAYA/DETIKCOM
BISNIS
BISNIS
MAJALAH DETIK 16 - 22 JUNI 2014
tuk televisi berbayar, K-Vision, milik Kelompok
Kompas Gramedia, membelinya. Sedangkan
untuk Internet, Domikado yang mengambil.
K-Vision maupun Domikado tidak bersedia
membuka kartu berapa jumlah uang yang
mereka bayar kepada Intersport. Faizal dari
Domikado, misalnya, mengatakan, Wah, saya
enggak bisa sebut.
Sedangkan K-Vision, merek televisi berbayar
yang dioperasikan PT Digital Vision Nusantara,
berkelit dengan menunjuk nama induknya,
Kompas Gramedia. Itu bukan hak kami men-
jawabnya. Itu urusan
pengambil keputusan
di Kompas Gramedia
Group, kata Direktur
Eksekutif Digital Vision,
Harry S. Pratama.
Yang terang-terang-
an menyebut harga hak
siar adalah Viva Group, dan jumlahnya cukup
mencengangkan: US$ 61,54 juta (Rp 730 miliar).
Harga ini berarti nilai Piala Dunia terus naik.
Pada Piala Dunia 2006, misalnya, konon SCTV
membayar sekitar US$ 10 juta (sekitar Rp 118
miliar). Empat tahun lalu, RCTI dan pabrik rokok
Gudang Garam patungan untuk membayar hak
siar Piala Dunia di Afrika Selatan senilai US$ 50
juta (Rp 590 miliar).
Meski membayar mahal begitu, Viva Group
optimistis bisa untung. Presiden Direktur Visi
Media Asia, Erick Thohir, pernah menyebut
target pendapatan dari ajang Piala Dunia 2014
adalah Rp 1 triliun.
Angka ini mungkin realistis dengan melihat
pendapatan dua Piala Dunia sebelumnya.
Nielsen, lembaga riset yang menjadi acuan
iklan Indonesia, mencatat jumlah pengiklan
dan nilainya terus bertambah pada dua Piala
Dunia terakhir.
Pada 2006, pengiklan saat Piala Dunia di
SCTV mencapai 34 ribu kali dengan nilai Rp
534 miliar. Meski nilai ini di luar diskon dan
sebagainya, yang kadang cukup besar, tapi
sudah empat kali lipat dari pengeluaran untuk
hak siar. Begitu pula dengan Piala Dunia 2010.
Jumlah iklannya bertambah mencapai 40 ribu
kali lebih dengan nilai Rp 1 triliun di luar diskon
dan potongan lain.
Selain itu, jumlah penonton tahun ini juga
Viva Group menghadirkan Piala
Dunia Brasil secara lengkap
dan dapat disaksikan melalui
semua platform media.
Anindya N. Bakrie
BISNIS
MAJALAH DETIK 16 - 22 JUNI 2014
bisa berlipat. Erick, yang memiliki klub top Ita-
lia, Inter Milan, mengatakan, saat Piala Dunia
2010 pertandingan awal rata-rata ditonton 2,2
juta orang. Nah, jumlah tahun ini bisa berlipat
dua. Alasannya? Karena perhelatan kompetisi
sepak bola sejagat itu berlangsung selama Ra-
madan dengan waktu siaran menjelang sahur,
katanya.
Di luar iklan, Viva Group masih berusaha
mendapatkan sabetan penghasilan lain, yakni
lewat televisi berbayar Viva+. Televisi berbayar
ini akan menawarkan paket Piala Dunia, mulai
sistem "prabayar" Rp 25 ribu sampai paket leng-
kap Rp 1,8 juta. Pelanggan paket lengkap ini
juga bisa menikmati pertandingan Piala Dunia
di ponsel berbasis Android.
Sedangkan televisi berbayar milik Kompas
Gramedia, K-Vision, memiliki tujuan lain se-
hingga mereka membeli hak siar Piala Dunia.
Televisi berbayar ini masih baru, diluncurkan
Maret silam, dan mereka menjadikan Piala
Dunia sebagai ajang menambah pelanggan
sebanyak-banyaknya.
Bagi kami, adanya momentum Piala Dunia
Viva Group secara
besar-besaran
mempromosikan Piala
Dunia yang mereka siarkan.
RENGGA SENCAYA/DETIKCOM
BISNIS
MAJALAH DETIK 16 - 22 JUNI 2014
ini akan menjadi pemicu berduyun-duyunnya
pelanggan K-Vision membeli dekoder, kata
Harry S. Pratama. Mereka memasang target
paket Piala Dunia ini bisa membuat mereka
mendapatkan 500 ribu pelanggan baru. Saat
ini rata-rata pelanggan mereka bertambah
3.500 orang setiap hari dan sejauh ini sudah
mendapatkan 130 ribu pelanggan.
Untuk menggaet penonton Piala Dunia,
mereka sudah mengontrak Jacksen F. Tiago.
Ia pelatih Persipura asal Brasil, tempat Piala
Dunia berlangsung, tapi lama merumput di sini
sehingga fasih berbahasa Indonesia. Lapor-
annya pasti sangat eksklusif, ucap Harry.
Saat K-Vision sudah mendapatkan hak siar
Piala Dunia untuk televisi berbayar, operator
televisi berbayar terbesar, Indovision, meng-
gelar dua promosi bersamaan. Promosi itu
adalah jasa memasang antena UHF gratis bagi
pelanggan. Dengan demikian, bisa dipastikan
pelanggan Indovision tidak akan ketinggalan
menonton Piala Dunia. Promosi kedua adalah
membuka seluruh saluran.
Meski begitu, Indovision membantah pro-
mosi itu terkait Piala Dunia meski waktunya
bersamaan. Piala Dunia enggak ada urusannya
dan itu sekali lagi bukan suatu kekhawatiran
kita, kata Direktur MNC Sky Vision, Effendi
Budiman.
Sedangkan operator lain, Orange TV, memi-
lih mengambil hak siar untuk Internet. Orange
TV adalah televisi berbayar, sementara TV ber-
bayar yang mendapat hak siar sudah ada dari
kompetitor, kata Direktur Komersial Orange
TV, Al Greeny S. Dewayanti. Maka kami mela-
yani pemirsa melalui live streaming pertanding-
an Piala Dunia via Internet berbayar.
Dalam sejumlah iklan, ANTV
dan TV One tidak pernah
lupa mencantumkan posisi
mereka sebagai pemegang
hak siar Piala Dunia.
RENGGA SENCAYA/DETIKCOM
BISNIS
BISNIS
MAJALAH DETIK 16 - 22 JUNI 2014
Paket televisi Internet, Usee
TV milik Telkom, mengambil
hak siar lewat PT Bhakti
Artha Persada.
RENGGA SENCAYA/DETIKCOM
MAJALAH DETIK 16 - 22 JUNI 2014
Jadi, mereka pun menghubungi induk PT Do-
mikado, yakni PT Bhakti Artha Persada, yang
memegang hak siar untuk kategori mobile. Me-
reka pun memperkenalkan aplikasi berbayar
Genflix untuk menyaksikan Piala Dunia ini.
Media Internet ini diuntungkan karena peng-
gemar sepak bola bisa menonton acara tunda
kapan pun yang mereka mau, tidak perlu ba-
ngun malam-malam untuk menyaksikan per-
tandingan yang berlangsung di Brasil itu. Selain
itu, orang Indonesiaterutama orang kantor-
anmemiliki gadget yang mampu menampil-
kan video. Semua pekerja di kota-kota besar
memiliki gadget yang mampu menampilkan
audiovisual, katanya.
Bhakti Artha Persada tidak hanya bekerja
sama de ngan Genflix untuk siaran Piala Dunia
ini, tapi juga sejumlah operator seluler. Untuk
setiap penjualan hak siar, Bhakti Artha Persada
mesti melapor ke Intersport. Kita mesti izin
terlebih dahulu, kata Faizal, yang selain men-
jadi Direktur Domikado juga menjadi Managing
Director PT Bhakti Artha Persada.
Domikado berusaha mendapatkan hak siar
itu sejak Desember, tetapi baru Maret diberikan.
Begitu dapat, mereka langsung bekerja cepat
mencari perusahaan yang bersedia menjadi
partner, yakni operator dan kelompok Orange
TV. Mereka juga bekerja cepat berpromosi dan
hasilnya: Stephan El Shaarawy datang ke Indo-
nesia. BUDI ALIMUDDIN, HANS HENRICUS B.S. ARON | NUR KHOIRI
BISNIS
MAJALAH DETIK 16 - 22 JUNI 2014
AMD MULAI SERIUS MENGGARAP
PASAR PROSESOR DI LUAR
MESIN KOMPUTER MEJA DAN
LAPTOP. PELANGGAN YANG INGIN
PROSESORNYA DIBUAT KHUSUS
PUN MEREKA LAYANI.
MELIRIK
KEHIDUPAN
DI LUAR LAPTOP
BISNIS
MAJALAH DETIK 16 - 22 JUNI 2014
P
ERSAINGAN mesin game sangat
keras. Sony dengan PlayStation 4
dan Microsoft dengan Xbox One
bersaing ketat. Diluncurkan dalam
waktu hampir bersamaan pada November
tahun lalu, penjualan dua konsol itu bersaing.
Sampai akhir tahun lalu, Xbox terjual sekitar 3
juta buah, sedangkan PlayStation 4 laku lebih
dari 4 juta buah.
Di tengah persaingan ketat itu, ada yang
tersenyum lebar melihatnya. Sebab, siapa pun
yang unggul dalam perang konsol ini, pihak ini
pasti diuntungkan. Yang tersenyum lebar itu
adalah Advanced Micro Devices alias AMD,
perusahaan pembuat keping prosesor. Dua
konsol itu menggunakan prosesor AMD Jaguar
dan kartu grafis seri Radeon buatan perusaha-
an ini.
Ya, AMDperusahaan pembuat prosesor
yang penjualannya selama ini terus di bawah
bayang-bayang Intelmemang mulai men-
seriusi bisnis di luar prosesor dan kartu grafis
Game via PC sedang
dimainkan dalam salah
satu pameran di Jakarta.
Pasar untuk PC semakin
kecil porsinya terhadap
pemasukan AMD.
RENGGA SANCAYA/DETIKCOM
BISNIS
MAJALAH DETIK 16 - 22 JUNI 2014
untuk mesin komputer atau laptop. Bahkan
porsi pemasukan dari bisnis non-PC ini terus
meningkat.
Jika Anda lihat AMD pada 2012, pasar PC
masih 90 persen, kata Lisa Lu, Senior Vice
President AMD, di sela acara teknologi terbesar
Asia-Pasifik, Computex, di Taipei, Taiwan, awal
bulan ini. Ia mengatakan sumbangan pemasuk-
an dari pasar PC terus turun. Tahun lalu menjadi
70 persen. Komposisi pasar PC dan non-PC, ia
memperkirakan, Pada 2015 bakal 50 : 50.
Pasar di luar PC, bagi AMD, memang cukup
menggiurkan. Pasar yang pertama adalah em-
bedded processoryang ditempel pada peranti
lain. Ini seperti prosesor yang digunakan untuk
peralatan medis, mesin penyejuk udara (AC),
dan papan penunjuk di bandara. Semua pe-
ranti itu menggunakan prosesor meski kadang
sangat sederhana.
AMD menyiapkan senjata khusus untuk
merebut pasar di luar PC ini, yakni layanan
semi-custom. AMD bersedia memodifikasi
prosesor mereka untuk para pembuat konsol
atau pelanggan lain yang membeli chip dalam
Kevin Lensing dan Lisa Lu,
Direktur Manajemen Produk
Senior dan Senior Vice
President AMD.
NUR KHOIRI/ DETIKCOM
BISNIS
MAJALAH DETIK 16 - 22 JUNI 2014
jumlah banyak. Layanan semi-custom ini mulai
diperkenalkan sekitar setahun silam dengan
pelanggan pertamanya Sony, yang mempro-
duksi PlayStation 4.
AMD melayani paket semi-custom karena
posisi perusahaan ini bukan pemain nomor
satu. Kami small guy, kami harus lebih respon-
sif, kata Kevin Lensing, Direktur Manajemen
Produk Senior AMD.
Selama puluhan tahun Intel memang me-
nguasai penuh pasar prosesor komputer. Data
dari Mercury Research yang dikutip Kitguru
menyebutkan Intel menguasai 82,8 persen
pasar pada kuartal pertama tahun ini. AMD,
yang berada di posisi kedua, harus puas deng-
an pangsa pasar hanya 16,9 persen.
Ada untungnya mendapatkan kontrak semi-
custom ini. Yang paling jelas, sekali kontrak bisa
berjalan 5-8 tahun. Sedangkan jika mendapat
kontrak untuk memasok pabrik laptop, kon-
traknya sangat pendek. Kadang hanya untuk 6
bulan, kata Victor Herlianto, Country Business
Lead AMD di Indonesia.
Jika memasok ke pabrik laptop, usia produknya
Display di bandara banyak
menggunakan prosesor
seperti komputer PC. Pasar
ini dilirik oleh AMD.
M AGUNG RAJASA/ANTARA FOTO
BISNIS
MAJALAH DETIK 16 - 22 JUNI 2014
memang pendek. Untuk tipe konsumer, usia lap-
top hanya enam bulan sebelum diganti produk
lain. Untuk tipe laptop bagi korporasi, usia laptop
lebih panjang. Tapi maksimal hanya dua tahun. Ini
jauh di bawah pasar untuk konsol game.
Saat AMD mencoba peruntungan di pasar
non-PC dengan layanan semi-custom ini, Intel
tetap tenang. Intel tidak memiliki layanan itu.
Alasan Intel sederhana. Kami punya banyak
range produk, kata Harry K. Nugraha, Direktur
Channel Sales Intel Indonesia. Pelanggan ting-
gal memilih prosesor yang cocok untuk produk
mereka.
Konsentrasi Intel memang sedikit berbeda.
Di luar PC, kami kembangkan untuk yang
wearable, kata Harry. Dalam acara Computex,
Intel memamerkan prosesor yang lebih kecil
ketimbang Atom, yakni seri Quark. Prosesor ini
dibuat agar bisa digunakan pada gelang digital.
NUR KHOIRI
Pasar PC, seperti laptop,
semula menjadi andalan
pabrik prosesor.
PUSPA PERWITASARI/ANTARA
MAJALAH DETIK 16 - 22 JUNI 2014
MAJALAH DETIK 16 - 22 JUNI 2014
SELINGAN
DUEL
ADIDAS-NIKE
DI BRASIL
P
ERHELATAN akbar Piala Dunia 2014 resmi
dimulai 12 Juni lalu di Brasil. Sebanyak 32 kese-
belasan dari lima benua berlaga untuk menjadi
yang terbaik. Data Federasi Sepak Bola Dunia
(FIFA) menyebut, sekitar 300 juta orang memainkan
sepak bola dan miliaran orang menontonnya. Tapi, di balik
persaingan di lapangan hijau, juga berlangsung duel sengit
di antara dua produsen raksasa peralatan olahraga: Adidas
dan Nike.
VS
MAJALAH DETIK 16 - 22 JUNI 2014
S E L I N GA N S E L I N GA N
MAJALAH DETIK 16 - 22 JUNI 2014
SEBETULNYA DARI SEGI KUALITAS SIH KEDUA PRODUK ITU YA 11-12 DEH.
ADU GENGSI
DI NEGERI SAMBA
MAJALAH DETIK 16 - 22 JUNI 2014
S E L I N GA N
P
ERHELATAN akbar sejagat Piala
Dunia 2014 di Brasil bukan cuma ajang
persaingan antara bintang Argentina,
Lionel Messi, dan bintang tuan rumah
Brasil, Neymar. Di balik dua bintang besar itu
juga ada persaingan sengit di antara dua rak-
sasa pemasok perlengkapan olahraga, Adidas
dari Jerman dan Nike dari Amerika Serikat.
Sepatu dan jersey (seragam sepak bola) menjadi
komoditas utama keduanya. Saat ini Nike Inc
menguasai 14,6 persen pasar perangkat olahraga
global, sedangkan Adidas AG tercatat sebesar 11,4
persen. Berdasarkan data Euromonitor, Adidas
masih menguasai pasar peralatan olahraga di
Eropa Barat dengan 13,2 persen, sementara Nike
12,4 persen. Dari dua jenis produk itu saja kedua
raksasa tersebut meraup keuntungan sekitar US$
5 miliar setiap tahunnya.
MAJALAH DETIK 16 - 22 JUNI 2014
S E L I N GA N
Pada awalnya dua perusahaan ini seolah-
olah membagi kaveling usaha masing-masing.
Nike menguasai Amerika, Adidas menguasai
Eropa. Persinggungan dan persaingan di antara
keduanya mulai terjadi ketika Nike, yang semu-
la cuma memproduksi sepatu basket dan tenis,
juga merambah sepatu sepak bola.
Perusahaan berlogo garis lengkung ini juga
menjadi sponsor Piala Dunia di Amerika Seri-
kat pada 1994. Kala itu Nike berhasil meraup
pendapatan hingga US$ 2 miliar. Semakin lama
Nike merambah Eropa dan berhasil menjadi
produsen perlengkapan olahraga nomor 1 du-
nia. Kenapa hal itu dilakukan?
Sebab, Nike merasa, di benua lain, seperti
Asia, Afrika, dan Australia, konsumennya netral
serta memiliki selera terhadap Nike dan Adidas
secara seimbang.
Menurut data Federasi Sepak Bola Dunia
(FIFA), sekitar 300 juta orang memainkan sepak
bola dan miliaran orang menontonnya. Olahra-
ga ini berkembang pesat di Asia, sedangkan di
Amerika Serikat baru beberapa tahun terakhir
sepak bola menyebar.
Adidas mensponspori FIFA sejak 1970. Hing-
ga 2030 perusahaan ini masih akan menjadi
Cristiano Ronaldo, Neymar,
dan para bintang lainnya
mengenakan seragam buatan
Nike. Sedangkan Lionel Messi
bersama bintang dari tim
nasional Spanyol, Jerman,
Brasil, dan Inggris mengenakan
kostum buatan Adidas.
DOK. NIKE DOK. ADIDAS
MAJALAH DETIK 16 - 22 JUNI 2014
S E L I N GA N S E L I N GA N
sponsor utama Piala Dunia sesuai dengan kon-
trak yang ditandatangani tahun lalu. Untuk
mendapatkan hak eksklusif tersebut, menurut
Peter Rohlmann, konsultan penjualan alat
olahraga yang berbasis di Rheine, Adidas harus
merogoh kocek hingga US$ 70 juta.
Adidas, yang menganggap sepak bola se-
bagai "wilayah"-nya karena telah menjadi pro-
dusen sepatu sejak 1950-an dan merupakan
sponsor resmi Piala Dunia, tentu tak tinggal
diam. Toh, hingga 2013 neraca penjualannya
tak kunjung berhasil mendekati Nike. Pada
kuartal pertama tahun fiskal 2013, yang ber-
akhir pada 31 Agustus, Nike membukukan
lonjakan penjualan 8 persen di Eropa. Pada
periode yang sama penjualan Adidas di Eropa
malah jeblok 7 persen.
Sebagai sponsor resmi Piala Dunia kali ini,
Adidas pun sepertinya kalah cerdik dibanding
Nike. Sebab, kaus dan sepatu produk perusa-
haan berlogo tiga garis sejajar itu cuma akan
dikenakan oleh 8 tim kesebelasan nasional
yang akan berlaga, yakni Argentina, Jepang,
Jerman, Kolombia, Meksiko, Nigeria, Rusia,
Salah satu gerai yang khusus
menjual pakaian buatan Nike
di salah satu pusat belanja di
Jakarta.
RENGGA SANCAYA/DETIK FOTO
MAJALAH DETIK 16 - 22 JUNI 2014
S E L I N GA N
dan Spanyol. Sedangkan
Nike digunakan oleh 10
negara, yakni Amerika
Serikat, Australia, Belanda,
Brasil, Inggris, Korea Selat-
an, Kroasia, Portugal, Pran-
cis, dan Yunani. Sisanya,
sebanyak 14 negara, akan
menggunakan kaus dan se-
patu buatan Puma, Umbro,
dan merek lainnya.
Bukan cuma itu. Nike,
seperti dilaporkan Reuters
27 Mei lalu, telah menggaet
6 dari 10 pesepak bola top
dunia, di antaranya Cristiano
Ronaldo dari Portugal. Ber-
dasarkan survei Repucom,
sebanyak 84 persen warga
dunia mengenal nama pe-
nyerang andalan Real Mad-
rid itu. Tak mengherankan bila omzet penjualan
kaus buatan Nike dengan tulisan nama Cris-
tiano Ronaldo di bagian punggung mencapai
satu juta helai pada 2013.
Sedangkan Adidas menggandeng Lionel
Messi sebagai brand ambassador. Nama ujung
tombak Barcelona itu, menurut Repucom, di-
kenal oleh 76 persen warga dunia. Penampilan
pribadi Ronaldo dinilai lebih ekstrover dan lebih
gaul de ngan aktif berkomunikasi via media so-
sial ketimbang Messi, yang cenderung pemalu.
Ronaldo diketahui memiliki 26 juta pengikut di
Twitter.
Atlet seperti Ronaldo memiliki banyak ke-
unikan yang bisa dimanfaatkan seoptimal
mungkin, kata pendiri Repucom, Paul Smith.
Lupakan semua yang mungkin pernah
Anda dengar atau baca soal lemahnya per-
forma Adidas dalam sepak bola pada 2013.
Kami masih memimpin di kategori yang su-
dah begitu identik dengan DNA Adidas ini,
ungkap Chief Executive Adidas, Herbert Hai-
ner, seperti diwartakan kantor berita Reuters
pertengahan Maret lalu. Ia optimistis, mela-
lui ajang Piala Dunia ini Adidas akan kembali
berjaya. Kami percaya target penjualan item
terkait sepak bola sebesar 2 miliar euro akan
terpenuhi, imbuh Hainer.
Untuk mencapai target itu, Adidas menyi-
Di Tanah Air, kostum buatan
Adidas banyak dikenakan
masyarakat umum.
RENGGA SANCAYA/DETIK FOTO
MAJALAH DETIK 16 - 22 JUNI 2014
S E L I N GA N
apkan anggaran US$ 400 juta untuk iklan di
televisi dan media sosial. Salah satu iklan yang
disiarkan adalah Mimpi Piala Dunia Leo Messi.
Iklan ini sebagai bagian dari kampanye Adidas
bertajuk #all in or nothing.
Iklan yang ditayangkan di layar televisi di
seluruh penjuru dunia itu membawa pesan
pentingnya bekerja keras untuk bisa mengang-
kat trofi di Brasil, atau pulang dengan tangan
hampa alias all in or nothing.
Dalam iklan arahan Fernando Meirelles, yang
pernah menyutradarai City of God, itu, terlihat
Messi tengah tertidur dan bermimpi tentang
lamanya rekan-rekan bintang sepak bola (Dani
Alves, Luis Surez, Robin van Persie, Bastian
Schweinsteiger, dan Xavi Hernandez) bersiap
untuk Piala Dunia FIFA Brasil 2014.
Para pemain bintang itu beraksi membela ke-
sebelasan masing-masing dengan mengenakan
sepatu Battle Pack, koleksi sepatu bola resmi
Adidas di Piala Dunia kali ini.
Para pemain, penggemar, manajer, dan ne-
gara seluruhnya bergabung bersama dalam ke-
inginan mereka untuk hadiah utama, sebelum
Messi terbangun mengetahui saatnya segera
all in or nothing untuk Piala Dunia FIFA Brasil
2014.
lll
Mungkin karena prestasi sepak bola di Tanah
Air belum diperhitungkan seperti di Eropa atau
setidaknya di Asia, sepertinya belum ada klub
lokal yang mendapatkan sponsorship dari Adi-
das ataupun Nike. Mereka baru dikontrak oleh
perusahaan sekelas Specs dan League.
Perusahaan sekelas Nike justru lebih melirik
cabang bola basket dan atletik. Pada Februari
2008, misalnya, Nike me ngontrak pelari nasio-
Jauhari Johan
RENGGA SANCAYA/DETIK FOTO
MAJALAH DETIK 16 - 22 JUNI 2014
S E L I N GA N
nal asal Sumatera Selatan, Jauhari Jo han. Pelari
jarak jauh andalan Indonesia itu dikontrak sela-
ma empat tahun hingga 2012.
Semoga ini bisa memacu teman-teman
atlet lain, terutama atlet dari Sumatera Selatan,
untuk meningkatkan prestasi mereka sehingga
berpeluang mendapatkan kesempatan yang
sama, ujarnya kala itu.
Sebelumnya, Nike mengontrak pebasket
Denny Sumargo pada 2003. Dia menggantikan
seniornya, Riko Hantono, yang sama-sama
bermain di klub Aspac. Nilai persisnya saya
tidak ingat, tapi sekitar Rp 100 jutalah selama
setahun, kata Denny, yang kini lebih banyak
menekuni dunia akting.
Sebelum dan sesudah dikontrak Nike selama
satu tahun, ia mengaku biasa memakai sepatu
dari merek lain, seperti Adidas, Reebok, dan
Converse.
Khusus sepatu buatan Nike, sebagai pebas-
ket ia menilai unggul di sisi keselamatan, se-
dangkan produk Adidas punya kelebihan di sisi
kenyamanan. Jadi sebetulnya dari segi kualitas
sih kedua produk itu ya 11-12 deh, kata Denny,
yang memakai sepatu ukuran 45.
Sedangkan dari sisi warna, lelaki kelahiran
Makassar, 11 Oktober 1981, itu menilai Nike
lebih berani, tapi Adidas belakangan mulai
berani mengeluarkan model futuristik. Sete-
lah pensiun dari kancah basket profesional,
Denny mengaku sehari-hari kerap memakai
Converse. Bebas saja sih, enggak fanatik ke
satu merek, ujarnya diiringi tawa.
SUDRAJAT | BLOOMBERG
MAJALAH DETIK 16 - 22 JUNI 2014
Denny Sumargo
RENGGA SANCAYA/DETIK FOTO
MAJALAH DETIK 16 - 22 JUNI 2014
S E L I N GA N S E L I N GA N
ADU TEKNOLOGI
SEPATU DAN JERSEY
SEPATU DAN KAUS PARA PEMAIN PIALA DUNIA DIKLAIM MEMILIKI
BOBOT PALING RINGAN, JUGA PALING DINGIN DI BADAN.
MAJALAH DETIK 16 - 22 JUNI 2014
MAJALAH DETIK 16 - 22 JUNI 2014
S E L I N GA N
Sepatu Adidas Samba Primeknit
S
ELAIN beradu gesit meng-
gaet pemain bintang dan
kesebelasan favorit, Adidas
dan Nike terlibat persaingan
dalam memproduksi sepatu dan kaus
tim ( jersey). Masing-masing terus ber-
inovasi dan mengklaim menerapkan
teknologi unggulan.
Pada awal Maret lalu, Adidas dan
Nike meluncurkan sepatu sepak bola
yang dirancang menyatu dengan kaus
kaki. Secara umum, fungsi kaus kaki
yang menyatu dengan sepatu ini
adalah membuat kaki pemakainya
menjadi lebih nyaman. Tambahan
itu juga membuat pemakai sepatu
jenis ini terasa seperti mengenakan
sarung tangan. Bahan yang digu-
nakan merupakan rajutan, bukan
kulit atau produk sintetis seperti
sebelumnya.
Setelah meluncurkan sepatu sepak
bola rajutan pertama di dunia bernama Adidas
Samba Primeknit, pada 17 Maret lalu Adidas
meluncurkan produk paling gres: sepatu tanpa
tali Primeknit FS. Ini merupakan sepatu rajut-
an dan kaus kaki hybrid pertama di dunia,
kata Markus Baumann, Wakil Presiden Senior
Global Football Adidas.
Sepatu jenis ini untuk sementara diproduksi
dalam desain berwarna hitam, putih, dan
merah. Sepatu yang menyatu dengan kaus
kaki membuat si pemain seolah memiliki kulit
kedua dari ujung kaki hingga betis. Kaus kaki
ini akan meningkatkan daya sentuh bola di kaki
dibandingkan dengan sepatu lapisan tradisional
sebelumnya, Baumann menambahkan.
Dijahit dengan benang bercahaya yang kuat,
Primeknit FS diharapkan menciptakan fleksibi-
litas baru dan memberi kenyamanan dengan
stabilitas dan kekuatan setara dengan sepatu
konvensional lainnya. Setiap benang melewati
proses pelapisan dengan tingkat presisi tinggi,
yang menjamin tahan air bahkan dalam kondisi
yang paling ekstrem.
Teknologi ini punya potensi dikembangkan
sesuai ke arah mana dan bagaimana produk
sepatu-sepatu Adidas dibuat, kata Chief Exe-
cutive Adidas Herbert Hainer.
Sedangkan Nike menamai produk teranyar-
S E L I N GA N
MAJALAH DETIK 16 - 22 JUNI 2014
S E L I N GA N
nya Magista. Sepatu yang menonjolkan warna
kuning lewat aksen merah ini didukung tek-
nologi Flyknit. Bagian atas sepatu dibuat dari
bahan sintetis yang dijahit khusus. Teknologi
ini digunakan pada sepatu-sepatu basket dan
joging produk Nike karena sepatu menjadi
lebih ringan dan tahan lama. Nike melibatkan
pesepak bola asal Spanyol, Andres Iniesta,
dan penyerang Jerman, Mario Goetze, dalam
pengembangan uji coba sepatu ini.
Dengan mengurangi distraksi, para pemain
bebas berkreativitas, kata Phil McCartney, Wa-
kil Presiden Bidang Sepatu Olahraga Nike. Me-
ngenakan sepatu ini tak ubahnya kita memakai
Sepatu Nike Magista
MAJALAH DETIK 16 - 22 JUNI 2014
S E L I N GA N
MAJALAH DETIK 16 - 22 JUNI 2014
sarung tangan, yang tak mengganggu gerakan
alami tubuh kita, McCartney menambahkan.
Teknologi juga ikut berbicara dalam hal
desain kaus. Menurut pihak Adidas, kaus-kaus
mereka di Piala Dunia ini beratnya
cuma 3,53 ons atau lebih ring-
an 50 persen ketimbang
produk pada Piala Dunia
2010 di Afrika Selat-
an. Semua itu berkat
teknologi AdiZero,
menggantikan tekno-
logi ForMotion sejak
2006.
Teknologi AdiZero perta-
ma kali diperkenalkan dalam
acara The Future of Foot-
ball pada Mei 2013.
Dalam situsnya, Adidas
menjelaskan ringannya jer-
sey produk mereka kali ini juga
karena perubahan logo Adidas dari model bor-
dir atau tenunan menjadi heat press. Pesepak
bola yang mengenakan jersey AdiZero juga tak
akan merasa terlalu kepanasan karena adanya
sistem sirkulasi udara tambahan. Para pemain
akan merasa bajunya tetap kering selama 90
menit.
Selain itu, jersey ini didesain menyesuaikan
dengan bentuk tubuh si pemakai atau slim fit,
tulis Adidas.
Sedangkan Nike memperkenalkan teknologi
Dri-Fit dengan menggunakan bahan campur-
an spandeks, nilon, dan poliester. Teknologi
dan bahan campuran ini membuat kaus lebih
lentur, padat, serta elastis. Seperti halnya Adi-
Zero, teknologi Dri-Fit diklaim membuat tubuh
pemain tetap kering dan suhu tubuh terjaga.
Selain soal teknologi, desain Adidas meng-
ekspresikan rasa bangga terhadap tanah air,
demikian pernyataan Adidas di situsnya. Ini
bisa dilihat dari desain jersey tim nasional Rusia,
yang kembali ke era penjelajahan ruang angka-
sa pada 1960-an. Begitu juga dengan jersey tim
Argentina, yang terinspirasi oleh bendera cip-
taan perintis kemerdekaan negeri itu, Jenderal
Manuel Belgrano. n
SUDRAJAT | REUTERS | BLOOMBERG | ADIDAS.COM | NIKE.COM
MAJALAH DETIK 16 - 22 JUNI 2014
S E L I N GA N S E L I N GA N
MAJALAH DETIK 16 - 22 JUNI 2014
A
D
ID
A
S
-N
IK
E

pada
PUTERI INDONESIA
2006, AGNI
PRATISTHA,
MENGENAKAN NIKE
SAAT RESEPSI
PERNIKAHAN.
D
E
S
Y

P
U
S
P
A
S
A
R
I
/
D
E
T
I
K
H
O
T
MAJALAH DETIK 16 - 22 JUNI 2014
S E L I N GA N
T
AK tahan pada cuaca panas Kota
Valencia, Spanyol, Dian Kunti Sinto-
rini bergegas memasuki sebuah toko
sepatu olahraga pada 2011. Sambil
menikmati rasa adem dari mesin penyejuk uda-
ra, ia iseng menjajal beberapa merek sepatu,
salah satunya Adidas model SL72, yang banyak
dikenakan atlet pada Olimpiade 1972.
Ternyata, pas gue coba, enak banget di kaki.
Dari situ jadi keterusan deh, ungkap Kunti
kepada majalah detik, 5 Juni lalu.
Hingga sekarang, istri mantan atlet renang
Wisnu Wardhana itu mengaku telah me ngoleksi
16 pasang Adidas model tersebut dengan bera-
gam warna. Namun tak semua dibelinya sendiri
di Eropa. Beberapa ia titip kepada rekan atau
kerabat yang berkunjung ke luar negeri, seperti
Korea Selatan.
Belakangan sih gue nemuin beberapa toko
online di Jakarta yang jual reject-an pabrik. Ka-
rena ternyata itu sepatu pabriknya di sini, kata
putri kedua pasangan Rahardi Ramelan dan
Tumbu Astiani itu.
Sementara itu, Martian Damanik, produser
di sebuah stasiun televisi, mengaku telah me-
ngenakan sepatu Adidas sejak masih duduk di
Koleksi sepatu Dian Kunti
Sintorini
MAJALAH DETIK 16 - 22 JUNI 2014
DOK. PRIBADI
MAJALAH DETIK 16 - 22 JUNI 2014
S E L I N GA N
bangku SMP pada 1987. Sepatu Adidas yang
pertama dikenakannya adalah model Kareem
Abdul Jabbar berwarna putih, yang harganya
Rp 25 ribu kala itu.
Senengnya... sampe buluk gue pakai.
Keren desainnya, kata Martian, yang
mengidolakan pebasket asal Amerika
Serikat, Kareem Abdul Jabbar.
Sekarang ia mengaku biasa menge-
nakan sepatu Adidas outdoor. Jersey,
tas, topi, sandal, hingga sepatu untuk
putra pertamanya, Gerard Damanik, yang baru
berusia 3,4 tahun, pun bermerek Adidas.
Jaket Adidas Piala Dunia gue punya yang
dipakai tim (nasional) Belanda, Spanyol, dan
Argentina. Modelnya keren dan kuat. Apalagi
ada Adidas Classic, makin suka gue, papar-
nya.
Lain lagi dengan Puteri Indonesia 2006, Agni
Pratistha. Ia biasa mengenakan sepatu Nike
untuk berlari maupun fitness. Bahkan, saat
menggelar resepsi pernikahan dengan Ryan
Monoarfa di sebuah hotel bintang lima di Ja-
karta Selatan, 14 Desember 2013, ia mengena-
kan alas kaki sneaker berwarna cokelat merek
Nike. Begitu juga dengan beberapa pria yang
menjadi pengiring mempelai, mengenakan
sneaker sejenis.
Dari dulu pingin gelar resepsi yang enggak
terlalu konvensional. Kebetulan, temanku
cowok semua, dan pengiringku malam ini ba-
nyak cowok, jadi dipakein Nike semua, katanya
seperti diwartakan detikHot.
Adik model Sigi Wimala, yang
sama-sama aktif di komunitas
Indorunners, itu mengaku
bukan tipe perempuan
yang mengikuti tren
fashion. Selama
ini dia lebih
meng-
uta-
ma-
Senengnya... sampe
buluk gue pakai.
Keren desainnya.
Martian Damanik
DOK. PRIBADI
MAJALAH DETIK 16 - 22 JUNI 2014
MAJALAH DETIK 16 - 22 JUNI 2014
S E L I N GA N
MAJALAH DETIK 16 - 22 JUNI 2014
MAJALAH DETIK 16 - 22 JUNI 2014
kan kenyamanan
dalam memilih
pakaian. Buat
aku, yang penting
itu nyaman dan pas
kalau dikenakan, ujar
Agni, yang kini tengah
hamil dela pan bulan.
Pengakuan lebih
jujur disampaikan
Nisa, 29 tahun.
Jurnalis di sebuah
portal berita ini
mengaku sejak
tahun lalu biasa
menggunakan sepa-
tu dari kedua merek.
Selain soal kualitas
dan sama-sama nyam-
an dikenakan, dengan
mengenakan Adidas
atau Nike, ia mengaku
makin percaya diri saat berinteraksi dengan
para narasumber.
Juga kalau pas ngegym gitu kan aku lihat
kebanyakan orang pakainya Adidas atau Nike,
ya aku juga ikutan deh. Lebih bergengsi dan
emang keren sih, ujarnya sambil tersipu.
Sejak akhir tahun lalu, di pergelangan ta-
ngan kanan gadis berkerudung itu juga me-
lingkar Nike FuelBand. Gelang ini bisa meng-
ukur pergerakan pemakainya. Perhitungan
dilakukan dengan menggunakan sebuah chip
bernama accelerometer, sensor gerak yang
bisa mengukur kecepatan, arah, dan waktu
pergerakan. Hasil ukur ini diberi nama fuel
oleh Nike, yang nantinya dikalkulasikan deng-
an berat dan tinggi badan untuk menghitung
kalori. Dengan Nike FuelBand, pengguna
bisa mengukur segala aktivitas, mulai tidur,
bekerja, berolahraga, makan, sampai tidur
lagi.
Aku beli pas liputan ke San Francisco, ujar
Nisa. nSUDRAJAT
S E L I N GA N
N
I
K
E
F
U
E
L
.
N
I
K
E
.
C
O
M
S E L I N GA N
MAJALAH DETIK 16 - 22 JUNI 2014
PERSETERUAN
DUA PEMBUAT SEPATU
SEMULA, Adidas dan Nike berangkat dari industri rumahan. Paduan ketekunan dan kecerdikan
membaca peluang serta ditopang teknologi canggih membuat keduanya tumbuh menjadi raksasa
dunia di bidang sepatu, jersey, dan aneka perlengkapan olahraga lainnya. Berikut ini sekelumit latar
perjalanan sukses keduanya.
ADIDAS:
Merek Adidas berasal dari nama pembuatnya, Adolf (Adi) Dassler. Tapi ada juga
yang memelesetkannya menjadi All Day I Dream About Sex.
Perusahaan Adidas didirikan pada 1924
oleh duo bersaudara, Adi Dassler dan
Rudolf Dassler, di Herzogenaurach
hingga kini. Keduanya mendirikan Dassler
Brothers OGH. Namun pada 1948 kongsi
dua bersaudara itu pecah dan Rudolf
mendirikan perusahaan sepatu dengan
merek Puma.
Tim nasional Jerman Barat untuk pertama kalinya menjadi juara dunia sepak
bola mengalahkan Hungaria berkat sepatu dengan pul khusus yang bisa
dilepas. Pul itu sangat bermanfaat saat pertandingan berlangsung di bawah
guyuran hujan deras.
Grup rap asal New York, Run-D.M.C, membuat lagu berjudul My Adidas
pada 1986. Lagu ini berhasil mempopulerkan sepatu Adidas tanpa tali yang
mereka kenakan.
Pada Olimpiade Munich 1972, sebanyak
1.164 atlet dari 1.490 atlet internasional
menggunakan sepatu Adidas.
Pada 1960, 75 persen atlet peserta
Olimpiade mengenakan sepatu Adidas.
Pada 1971, petinju Muhammad Ali dan
Joe Frazier menggunakan Adidas. Juga
bintang lompat tinggi Dick Fosbury
dan pesenam Nadia Comaneci.
Sepatu Adidas menggunakan logo tiga setrip dengan
tujuan praktis untuk membantu lengkung kaki.
Atlet Jesse Owen menjadi atlet pertama yang mengena-
kan sepatu tiga setrip merek Adidas pada Olimpiade Berlin
1936. Sepatunya dibuat Dassler bersaudara dari paduan
kulit hiu dan kanguru.
FOTO-FOTO: ADIDAS.COM
Semula mereka menjual
sepatu Adidas yang
diproduksi Onitsuka
Tiger Co., Jepang, dan
menjualnya lewat bagasi
Plymouth Valiant hijau
milik Knight.
Pada 1972, keduanya memutuskan memproduksi sepatu sendiri dengan merek
Nike. Nama Nike dicetuskan oleh salah seorang sales-nya, Jeff Johnson. Ia
mengaku bermimpi tentang dewi kemenangan dalam mitologi Yunani, Nike.
Nike Inc. didirikan oleh Phil Knight, sarjana akuntan yang juga pelari jarak menengah
dari Universitas Oregon, bersama pelatihnya, Bill Bowerman.
NIKE:
Sedangkan logo contreng Swoosh dibuat
oleh seorang mahasiswa desain yang
cuma dibayar US$ 35.
Petenis temperamental John McEnroe
menjadi petenis termahal yang dibayar
oleh Nike, senilai US$ 100 ribu untuk
mengenakan sepatu Nike.
Pada 1980, Nike mulai menggeser do-
minasi Adidas sebagai pemasok sepatu
olahraga dan perlengkapan lainnya.
Prestasi Jordan, yang terkenal dengan
lompatan tinggi saat memasukkan bola
ke jaring (slam dunk), seolah berkat
sepatu Air Jordan. Pada tahun pertama
penjualan sepatu itu mencapai US$ 100
juta dan US$ 1 miliar pada 1986.
Pada 1973, Knight dan Bowerman
membujuk pelari kenamaan Steve
Prefontaine untuk mengenakan sepatu
Nike. Setahun kemudian giliran petenis
juara Wimbledon dan Amerika Terbuka,
Jimmy Connors, yang mengenakannya.
Pada 1984, Nike menggunakan pebasket kenamaan Mi-
chael Jordan, yang membuat merek itu melejit ke seantero
jagat. Nike memproduksi sepatu basket paling terkenal Air
Jordan.
SUMBER: DISARIKAN DARI BUKU 100 GREAT BUSINESS IDEAS KARYA
EMILY ROSS DAN ANGUS HOLLAND, YANG DITERBITKAN MIZAN
PUBLIKA, 2007
FOTO-FOTO: NIKE.COM
SAINS
MAJALAH DETIK 16 - 22 JUNI 2014
SAINS
MAJALAH DETIK 16 - 22 JUNI 2014
HIDUP 31 HARI
DI BAWAH
LAUT
AKU MEMBAYANGKAN,
SETELAH MERASA NYAMAN,
SUATU KALI KITA MENGINGINKAN
HIDUP TERUS DI BAWAH SANA.
B
AGAIMANA rasanya hidup di bawah
air selama berminggu-minggu? Tanya
kepada Fabien Cousteau. Sudah lebih
dari dua pekan dia tinggal di Aquari-
us, tabung bertekanan seukuran bus. Aquarius
terendam di bawah laut Florida Keys, Amerika
Serikat, pada kedalaman 19 meter.
Rencananya, Fabien dan lima peneliti dari
Universitas Internasional Florida, Universitas
Northeastern, dan Massachusetts Institute of
Technology (MIT) akan tinggal dalam Aquarius
hingga 2 Juli nanti. Selama 31 hari Fabien dan
teman-temannya tak akan naik ke permukaan,
tak bersentuhan dengan terik matahari, dan
hanya menyantap makanan kering layaknya
makanan bagi para astronaut.
Seperti yang dilakukan kakeknya, peneliti
dan penjelajah laut, Jacques-Yves Cousteau,
Fabien hendak membuktikan bahwa hidup
di lingkungan bawah air bukan hal mustahil.
Apakah mungkin secara fisiologi hidup lebih
dari 31 hari di dalam air? Tentu saja mungkin,
baik secara teknologi maupun psikologi, kata
Fabien dua pekan lalu.
Setengah abad silam, Jacques-Yves Cousteau
dan lima temannya membuktikan bahwa ber-
tahan hidup di lingkungan bawah air tak ada
persoalan. Jacques bertahan selama 30 hari
dalam tabung khusus Continental Shelf Station
Two pada kedalaman sepuluh meter di perair-
an Sha'ab Rumi, Laut Merah.
Secara teknologi, Aquarius tak banyak beda
dengan Continental Shelf. Lima dekade lalu, Jac-
ques hidup terasing selama sebulan di dalam air.
Tapi sekarang sang cucu, Fabien, bisa tetap berse-
luncur di Internet, menelepon lewat Skype, dan
mengunggah video ke YouTube. Lewat koneksi
Internet nirkabel dalam Aquarius, Fabien dan tim-
nya bisa terus berkomunikasi dengan para peneliti
dan mahasiswa kelautan di seluruh dunia.
Aku membayangkan, setelah merasa nyam-
an, suatu kali kita menginginkan hidup terus di
bawah sana. Kita tak ingin kembali lagi naik ke
permukaan, karena tempat itu seperti dunia
impian, kata Fabien.
Misi 31, nama proyek riset ini, bukan sekadar
proyek gagah-gagahan atau lomba memecah-
kan rekor. Selama tinggal di Aquarius, Fabien
dan timnya juga tak cuma berdiam diri. Setiap
hari, selama delapan hingga sepuluh jam, me-
SAINS
MAJALAH DETIK 16 - 22 JUNI 2014
Apakah mungkin
secara fisiologi
hidup lebih dari 31
hari di dalam air?
Tentu saja mungkin.
Fabien Cousteau
GRIND TV
reka akan menyelam dan meneliti lingkungan
serta biota laut di sekitar Aquarius.
Tiga fokus penelitian Fabien dan lima akua-
notjulukan bagi para penjelajah bawah laut
di Misi 31 adalah pengasaman laut terkait deng-
an perubahan iklim, polusi laut beserta efeknya
terhadap koral dan biota laut, serta merosotnya
biodiversitas bawah air. Mereka juga meng-
amati bagaimana kehidupan di kedalaman laut
dan dampaknya terhadap tubuh mereka.
Tinggal di dalam tabung sempit bertekanan di
kedalaman puluhan meter bukan urusan gam-
SAINS
BIONG-BOING
MAJALAH DETIK 16 - 22 JUNI 2014
SAINS
pang. Jangan salah, kami berada di lingkungan
ekstrem. Kami tak boleh menganggap enteng,
kata Fabien. Sejak beberapa bulan lalu, Fabien
dan timnya berlatih keras
supaya bisa beradaptasi
hidup dalam tabung ber-
tekanan selama berpek-
an-pekan. Setiap hari dia
berlatih menenggelamkan diri di bak mandi
dan menahan napas selama beberapa menit.
Kadang aku takut melihat dia menahan napas
hingga tiga menit, kata Susan McPherson,
pacar Fabien.
Tekanan dalam tabung itu lebih dari dua sete-
ngah kali lipat tekanan udara di atas permukaan
air. Manfaat tinggal dalam air, Fabien dan timnya
bisa bertahan menyelam lebih lama dan tak perlu
menjalani proses dekompresi, sehingga mereka
memiliki waktu lebih lama untuk meneliti kondisi
dasar laut Florida Keys.
Lazimnya, karena perbedaan tekanan, penye-
lam perlu menjalani proses dekompresi saat
Mendapatkan sertifikat menyelam
itu jauh lebih gampang ketimbang
mendapatkan surat izin mengemudi.
MAJALAH DETIK 16 - 22 JUNI 2014
MISSION 31/REUTERS
SAINS
naik ke permukaan untuk mencegah penyakit
dekompresi. Saat menyelam, ada sejumlah gas
yang terperangkap dalam pembuluh darah.
Lewat proses dekompresi, gas ini dibuang dari
tubuh sehingga tak menghalangi aliran darah.
Walaupun dua pertiga luas permukaan bumi
berupa laut, pengetahuan kita hari ini mengenai
kehidupan dan fisik dasar laut jauh lebih sedikit
ketimbang pengetahuan manusia mengenai bul-
an. Dana penelitian untuk eksplorasi laut juga tak
sebesar anggaran untuk ekspedisi ke luar angkasa.
Anggaran riset antariksa Amerika Serikat
puluhan kali lipat lebih besar ketimbang duit
untuk meneliti Laut Atlantik, Samudra Pasifik,
dan sebagainya. Eksplorasi antariksa tentu
sama pentingnya. Tapi, jika kita tak memahami
dan merawat lingkungan pendukung hidup
kita, bagaimana kita bisa bertahan hidup? kata
Fabien. Dia berharap Misi 31 bisa membangkit-
kan minat orang menyelam dan riset bawah
laut. Mendapatkan sertifikat menyelam itu
jauh lebih gampang ketimbang mendapatkan
surat izin mengemudi.
SAPTO PRADITYO | ATLANTIC | CNN | WSJ | NYDAILY
MAJALAH DETIK 16 - 22 JUNI 2014
MISSION 31/REUTERS
MAJALAH DETIK 16 - 22 JUNI 2014
MAJALAH DETIK 16 - 22 JUNI 2014
INTERNASIONAL INTERNASIONAL
MAJALAH DETIK 16 - 22 JUNI 2014
IRAK
TERBELAH
KITA MENINGGALKAN SEBUAH
NEGARA YANG BERDAULAT,
STABIL, DAN BISA BERDIRI DI
ATAS KAKI SENDIRI.
MAJALAH DETIK 16 - 22 JUNI 2014
INTERNASIONAL
L
EWAT tengah malam pada 14 Desem-
ber 2011, diangkut 110 kendaraan lapis
baja, 500 tentara dari Divisi Kavaleri
Pertama Amerika Serikat meninggal-
kan markas Operasi Adder di selatan Kota Nasi-
riyah, Irak, menuju perbatasan. Setelah hampir
sembilan tahun bertempur melawan sisa-sisa
pendukung Presiden Irak Saddam Hussein,
hari itu mereka pulang kampung. Suara klakson
bertalu-talu ketika ratusan kendaraan lapis baja
melintasi perbatasan Irak-Kuwait pada Ahad
pagi dua tahun lalu itu.
Mereka merupakan prajurit Amerika terakhir
yang meninggalkan Irak, menandai berakhir-
nya pendudukan Amerika dan pasukan koalisi
di Negeri Seribu Satu Malam. Aku sudah tak
sabar untuk menelepon istri dan anakku guna
memberi tahu mereka bahwa aku selamat, ujar
Sersan Pertama Rodolfo Ruiz sesaat sebelum
melintasi perbatasan Kuwait. Kami menjadi
bagian dari sejarah... orang terakhir yang angkat
kaki dari Irak, Prajurit Pertama Martin Lamb
bersorak.
Sehari sebelum pulang, Sersan Ashley Vor-
hees, 29 tahun, memimpikan menyantap ayam
garing tacos di restoran Rosas Mexican, Killeen,
Texas, bersama ketiga anaknya. Hooooaaah,
teriak mereka bersama-sama. Sebagian diriku
senang meninggalkan negeri ini. Aku mengha-
biskan 31 bulan di negeri ini, kata Sersan Steven
Schirmer.
Ribuan kilometer dari perbatasan Irak-Kuwait,
hari itu Presiden Barack Obama berpidato di
muka ratusan prajurit Amerika di Fort Bragg,
Presiden Amerika
Barack Obama
berpidato di Fort Bragg,
North Carolina, pada
14 Desember 2011,
untuk memberikan
penghormatan kepada
pasukan Amerika yang
bertugas di Irak.
AVIS TURNER/GETTY IMAGES
MAJALAH DETIK 16 - 22 JUNI 2014
INTERNASIONAL
North Carolina. Salah satu babak paling luar
biasa dalam sejarah Amerika Serikat sudah ber-
akhir. Perang Amerika di Irak sudah selesai. Kita
tahu hari ini akan tiba.... Sungguh berat meng-
akhiri perang ketimbang saat memulainya.
Semua yang telah dilewati tentara Amerika di
Irak, semua pertempuran, semua kematian
berakhir pada momen kesuksesan ini, kata
Presiden Obama.
Tentara Amerika, kata
Presiden Obama, bisa
pulang dengan kepala
tegak. Kita meninggal-
kan sebuah negara yang
berdaulat, stabil, bisa
berdiri di atas kaki sen-
diri, dan dipimpin oleh
pemerintah yang dipilih
rakyatnya sendiri, Presi-
den Obama berpidato, disambut tepuk tangan
para prajurit Amerika.
lll
Setelah dua tahun prajurit koalisi angkat kaki,
masa depan Irak tak tambah terang, malah
semakin tak menentu. Masa depan Irak benar-
benar gelap, kata Muqtada al-Sadr, salah satu
pemimpin Syiah di Irak, beberapa bulan lalu.
Mantan Panglima Tentara Mahdi dari Najaf
yang sangat berpengaruh ini khawatir Irak ba-
kal tercabik-cabik oleh kekerasan sektarianisme
antara Islam Sunni dan mayoritas Syiah.
Ratusan muslim Syiah di Irak tewas menjadi
korban bom yang diduga sebagian besar dile-
dakkan oleh anggota milisi Ad-Dawla al-Islmiy-
ya fi al-Irq wa-sh-Shm alias Negara Islam
Irak dan Al-Sham (ISIS). Levant atau Al-Shaam
adalah wilayah yang terbentang dari Anatolia
di Turki, Libanon, Siprus, Suriah, hingga Irak.
Saat Perang Irak, Imam Muqtada bertempur
melawan tentara Amerika dan sekutunya, tapi
kini musuhnya adalah ISIS, organisasi sempalan
jaringan Al-Qaidah.
Pada awal Januari lalu, milisi ISIS menguasai
Kota Fallujah dan Ramadi di Provinsi Al-Anbar,
sekitar 60 kilometer arah barat dari Kota Bag-
dad. Bendera ISIS berkibar di kota itu. Seperti
di Suriah, milisi ISIS, yang punya anggota dari
pelbagai negara, berniat mendirikan negara
Islam berdasarkan hukum Islam sesuai dengan
AKU PIKIR KITA TAK
AKAN MEMBUAT
KESALAHAN PERTAMA DAN
MENGULANGINYA DENGAN
MEMBUAT KESALAHAN
KEDUA.
MAJALAH DETIK 16 - 22 JUNI 2014
INTERNASIONAL
penafsiran mereka. Kini komandan ISIS, Abu
Bakar al-Baghdadi, memilih berpisah jalan dari
Al-Qaidah.
Jejak ISIS bisa ditelusuri dari Jamaat al-Tawhid
wal-Jihad, yang didirikan oleh Abu Musab al-
Zarqawi pada 2004. Saat Amerika dan sekutu-
nya menduduki Irak, bahu-membahu dengan
beberapa milisi Islam lainnya, Jamaat al-Tawhid
melawan tentara Amerika. Selain di Al-Anbar,
mereka punya basis kuat di Kirkuk, Ninawa,
dan Diyala.
ISIS menjadi mimpi buruk bagi Perdana Men-
INTERNASIONAL
Anak-anak berdiri
di samping mobil
yang hancur akibat
pertempuran antara
pasukan Irak dan
milisi ISIS di wilayah
utara Kota Mosul
pekan lalu.
REUTERS/STRINGER
MAJALAH DETIK 16 - 22 JUNI 2014
INTERNASIONAL
teri Nuri al-Maliki. Sejak Jumat dua pekan lalu,
disokong oleh sejumlah pemimpin suku dari
kelompok Islam Sunni, milisi ISIS menyerbu
Kota Mosul, ibu kota Provinsi Nineveh. Bermo-
dal senapan mesin serta pelontar mortir dan
roket, milisi ISIS melindas pasukan pemerintah.
Prajurit pemerintah Irak kabur tunggang-lang-
gang, membiarkan kota terbesar kedua di Irak
itu dikuasai milisi ISIS.
Kami sudah kehilangan Mosul, kata
seorang kolonel di markas pasukan Irak
di Mosul. Pasukan pemerintah tak ber-
kutik menahan laju milisi ISIS. Kami tak
bisa melawan mereka. Mereka sangat
terlatih dalam pertempuran di jalan,
sementara kami tidak. Perlu seluruh kekuatan
militer Irak untuk mengusir mereka dari Mosul,
ujar seorang perwira. Mereka seperti hantu.
Mereka muncul, menyerang, dan menghilang
hanya dalam hitungan detik.
Ribuan warga Mosul berhamburan keluar
dari kota, mengungsi ke wilayah Kurdistan,
daerah otonomi khusus suku Kurdi yang me-
miliki militer yang tangguh. Gubernur Nineveh,
Atheel al-Nujaifi, juga lari ke wilayah Kurdistan
Mosul sudah seperti neraka. Di mana-mana
kematian, Amina Ibrahim mengeluh. Dia dan
anaknya memilih mengungsi ke Kurdistan.
Hanya sehari setelah menguasai Mosul, pa-
sukan ISIS merebut Kota Tikrit, kampung halam-
an Saddam Hussein. Hanya tinggal selangkah
lagi, kelompok militan ini bakal sampai ke pintu
kilang minyak terbesar di Irak, Baiji. Sekarang
ISIS mengincar Ibu Kota Bagdad dan kota-kota
utama Islam Syiah di Irak: Najaf serta Karbala.
Beruntung, Kota Kirkuk, yang sudah ditinggal
pergi militer Irak, kini di bawah kendali pasukan
dari Kurdistan, Peshmerga.
Apa yang telah kamu lakukan pada rakyat-
mu, orang bodoh.... Kamu telah kehilangan
kesempatan sejarah untuk mengendalikan Irak.
Selama kamu hidup, orang-orang Syiah akan
terus menyumpahimu, kata juru bicara ISIS,
Abu Mohammed al-Adnani, yang ditujukan
kepada Perdana Menteri Al-Maliki.
Kabinet Al-Maliki sudah meminta parlemen
Irak mengesahkan kondisi darurat nasional.
Namun rapat parlemen pada Kamis pekan lalu
gagal memenuhi kuorum. Perdana Menteri Al-
Maliki meminta milisi-milisi Syiah angkat senja-
INTERNASIONAL
MASA DEPAN
IRAK BENAR-
BENAR GELAP.
MAJALAH DETIK 16 - 22 JUNI 2014
INTERNASIONAL
ta untuk menghadang serangan milisi ISIS.
Imam Al-Sadr menyatakan siap mengerah-
kan anak buahnya untuk melindungi kota-kota
suci Syiah. Sudah terbukti bahwa pasukan
pemerintah hanyalah kegagalan besar.... Rakyat
memutuskan melindungi diri sendiri karena
ISIS bisa menyerbu Bagdad setiap saat, kata
Muhammad al-Darraji, warga Kota Sadr di
pinggiran Bagdad.
Jatuhnya Mosul dan Tikrit, menyusul Fallujah
dan Ramadi, benar-benar mempermalukan pe-
merintah di Bagdad. Tak ada pilihan bagi mere-
ka selain berpaling pada pemerintah otonomi
Kurdistan. Akan ada kerja sama antara Bagdad
dan Kurdistan untuk mengusir pasukan asing
itu, kata Menteri Luar Negeri Irak Hoshyar
Zebari. Padahal sebelumnya Perdana Menteri
Kurdistan Nechirvan Barzani mengeluhkan
sikap Bagdad, yang sulit diajak bekerja sama
melawan milisi ISIS.
Tentara Irak
berpatroli mengejar
milisi ISIS di Kota
Ramadi pada 24
Mei lalu.
REUTERS/STRINGER
MAJALAH DETIK 16 - 22 JUNI 2014
INTERNASIONAL
Bagdad tak bisa berharap banyak dari uluran
tangan sekutu lama, Amerika dan Inggris. Wa-
kil Perdana Menteri Inggris Nick Clegg tegas
mengatakan tak bakal mengirimkan prajurit-
nya ke Irak. Aku pikir kita tidak akan membuat
kesalahan pertama dan mengulanginya dengan
membuat kesalahan kedua, kata Clegg, meng-
ingatkan pada keterlibatan pasukan Inggris di
Irak.
Alih-alih mengirimkan alat-alat tempur untuk
melawan milisi ISIS, Gedung Putih malah meng-
kritik pemerintahan Al-Maliki. Josh Earnest, juru
bicara Gedung Putih, mengatakan pemerintah
di Bagdad juga punya andil atas kejatuhan
Mosul dan Tikrit. Bagdad mesti menuntaskan
sejumlah isu supaya bisa memuaskan tuntutan
sebagian besar rakyat Irak. Untuk menghadapi
milisi ISIS, kata Josh, pemerintah Amerika su-
dah mengirimkan sejumlah alat perang, seperti
misil Hellfire, senapan mesin, dan beberapa
helikopter tempur.n
SAPTO PRADITYO | GUARDIAN | BBC | NYTIMES | CNN | REUTERS
Un Muayad,
bersama prajurit
dari salah
satu suku di
Irak, bersiap
menembakkan
senapannya ke
arah milisi ISIS
di Kota Ramadi
beberapa pekan
lalu.
REUTERS/STRINGER
MAJALAH DETIK 16 - 22 JUNI 2014
INTERNASIONAL
SURIAH
TURKI
IRAN
IRAK
ALEPPO
kini terbelah antara
wilayah yang dikuasai
pasukan Suriah dan milisi
anti-Assad. ISIS sudah
diusir dari Kota Aleppo.
DEIR EZZOR
diperebutkan ISIS
dengan milisi anti-Assad
lainnya seperti Tentara
Pembebasan Suriah
RAQQAH
inilah jantung
kekuasaan ISIS di
Suriah
FALLUJAH
dikuasai ISIS sejak
awal tahun lalu.
TIKRIT
kampung halaman
Saddam Hussein ini juga
jatuh ke tangan ISIS
KIRKUK
tentara Kurdistan menguasai
Kirkuk untuk mengantisipasi
serangan ISIS
Daerah operasi ISIS
Wilayah Kurdistan
Ladang minyak
Pipa minyak Kirkuk-Ceyhan
BAIJI
kota lokasi kilang
minyak terbesar
Irak ini jadi rebutan
militer Irak dan ISIS
MOSUL
kota kedua terbesar Irak
ini sekarang di bawah
kendali ISIS setelah
militer Irak kabur. ISIS
mengambil alih kantor
konsulat Turki
INTERNASIONAL
MAJALAH DETIK 16 - 22 JUNI 2014
MAJALAH DETIK 16 - 22 JUNI 2014
INTERNASIONAL INTERNASIONAL
MAJALAH DETIK 16 - 22 JUNI 2014
R
E
U
T
E
R
S
AKHIRNYA
RAJA TUA ITU
TURUN
TAKHTA
AKU SANGAT MENYESAL. AKU
TELAH MELAKUKAN KESALAHAN.
INI TAK AKAN TERJADI LAGI.
MAJALAH DETIK 16 - 22 JUNI 2014
INTERNASIONAL
G
ARA-GARA jatuh di kamar tidur, aib
itu terkuak. Pada Senin, 9 April 2012,
Raja Spanyol Juan Carlos terbang
dari Madrid ke Botswana, negara
kecil di bagian selatan Benua Afrika, dengan jet
pribadi. Walaupun tak lagi muda, Juan Carlos,
kala itu sudah 74 tahun, berniat menyalurkan
adrenalinnya dengan berburu gajah di Delta
Okavango.
Entah bagaimana ceritanya, Juan Carlos jatuh
di kamar tidurnya dan tulang panggulnya retak.
Sang raja buru-buru diterbangkan pulang dan
segera masuk ruang operasi Rumah Sakit San
Jose, di Madrid, Spanyol. Kabar geringnya raja
sepuh itu segera menjadi berita di pelbagai
media Spanyol.
Namun bukan simpati yang diperoleh sang
raja, tapi malah hujan caci-maki. Ketika ekonomi
Spanyol tengah sakit parah, Juan Carlos dan
konco-konconya malah asyik berburu gajah di
Botswana. Bukan cuma menghambur-hambur-
kan uang di kala rakyatnya sedang susah, hobi
berburu binatang langka sang raja dinilai tak
pantas dan memalukan.
Sungguh memalukan melihat foto raja kita
Raja Juan Carlos
dan Putra Mahkota
Pangeran Felipe
SERGIO PEREZ/REUTERS
MAJALAH DETIK 16 - 22 JUNI 2014
INTERNASIONAL
tengah membunuh gajah di Afrika, Manuel
Caballero menulis di laman Twitter. Seorang
warga Spanyol lain menulis, Berburu gajah
merupakan perburuan paling kejam dan juga
paling mahal. Sekali terbang dari Spanyol
untuk berburu di Botswana, paling tidak butuh
ongkos 33 ribu euro atau sekitar Rp 530 juta
per orang.
Malu dan mendapat tekanan dari pelbagai
penjuru, lembaga konservasi lingkungan World
WideFund for Nature
(WWF) Spanyol me-
mutuskan mencopot
jabatan Juan Carlos
sebagai presiden ke-
hormatan. Aku sangat
menyesal. Aku telah
melakukan kesalahan.
Ini tak akan terjadi lagi,
kata Raja Juan Carlos
saat keluar dari rumah
sakit, dua tahun lalu.
Bukan cuma soal
perburuan mahal dan memalukan itu yang jadi
aib, tapi juga soal kehadiran Corinna zu Sayn-
Wittgenstein, 49 tahun, dalam rombongan ke
Botswana. Ratu Sophia sendiri malah ada di
Madrid. Kabar itu segera disambar media dan
jadi berita panas. Berembus desas-desus bah-
wa Corinna adalah teman dekat tapi mesra
Raja Juan Carlos.
Kepada El Mundo, janda dua anak warga nega-
ra Jerman itu mengaku berkenalan dengan Juan
Carlos pada suatu pesta di kediaman Duke of
Westminster di Inggris. Sejak itu mereka menjadi
teman dekat. Orang-orang mengatakan Raja
Juan Carlos benar-benar mabuk kepayang pada
Corinna.... Tak aneh karena dia memang sangat
cantik, kata seorang teman Raja. Tapi Corinna
menyangkal ada main mata dengan raja sepuh
itu. Kami hanya teman dekat. Orang kadang tak
paham bahwa hal seperti itu bisa terjadi.
Di masa tuanya, popularitas raja sepuh itu
terus merosot. Aib di Botswana juga skandal
korupsi yang melibatkan putri dan menantunya,
Putri Cristina de Borbon, dan Duke of Palma
de Mallorca, Inaki Urdangarin, membuat citra
raja yang semula sangat dicintai dan dihormati
rakyatnya itu coreng-moreng. Inaki dan Putri
Cristina dianggap memperkaya diri dengan
SUNGGUH
MEMALUKAN MELIHAT
FOTO RAJA KITA
TENGAH MEMBUNUH
GAJAH DI AFRIKA.
Corinna zu
Sayn-Wittgenstein
PUREPEOPLE
MAJALAH DETIK 16 - 22 JUNI 2014
INTERNASIONAL
memanfaatkan organisasi
nirlaba Noos Institute.
Sudah membuat malu
keluarga kerajaan dengan
korupsinya, Inaki kembali membuat merah
muka keluarga mertuanya saat sejumlah e-mail
pribadinya bocor ke media. Di satu suratnya,
mantan atlet bola tangan itu mengejek adik
iparnya, putra mahkota Pangeran Felipe, dan
istrinya, Putri Letizia.
Di surat lain, Inaki bercanda berniat bekerja
di satu organisasi nirlaba yang mengurus peng-
ungsi di Timur Tengah dengan melampirkan
foto-foto perempuan telanjang. Sejak skandal
korupsi itu terungkap, profil Inaki langsung
disetip dari la man Internet kerajaan Spanyol.
INTERNASIONAL
Media-media di Spanyol
menjadikan kabar
lengsernya Raja Juan Carlos
sebagai berita utama.
ANDREA COMAS/REUTERS
MAJALAH DETIK 16 - 22 JUNI 2014
INTERNASIONAL
Dia juga dilarang menghadiri acara-acara resmi
kerajaan.

Bertahun-tahun sebelum berpulang pada


1975, diktator Spanyol, Jenderal Francisco Franco,
mempersiapkan Juan Carlos sebagai calon pene-
rima waris kekuasaannya. Generalissimo, sang
jenderal besar, Franco menahbiskan diri, berkuasa
di Negeri Matador sejak 1939.
Dengan kekuasaan sa-
ngat besar di tangan, kala
itu baru 37 tahun, dia mes-
tinya bisa mempertahankan
kekuasaan absolut sebagai
diktator seperti Jenderal
Franco. Namun raja muda
itu malah membuka jalan
menuju pemerintahan de-
mokratis. Aku tak butuh memiliki sedemikian
banyak kekuasaan, Raja Bulgaria, Simeon II,
mengutip pernyataan sobatnya, Juan Carlos.
Saat sisa-sisa pasukan fasis pendukung Jende-
ral Franco menyerbu gedung parlemen Spanyol
pada Februari 1982, Juan Carlos unjuk bicara.
Takhta Spanyol, simbol persatuan tanah air kita,
tak bisa menoleransi tindakan yang mengancam
proses demokrasi, kata sang raja. Kudeta gagal
dan demokrasi Spanyol pun terselamatkan. Raja
Juan Carlos merupakan bapak demokrasi Spa-
nyol, kata sejarawan Charles Powell.
Tiga puluh tahun sudah Juan Carlos duduk
di singgasana. Hal terbaik yang kita punya di
Spanyol adalah Raja, kata Marquesa de Tama-
rit, anggota keluarga aristokrat Spanyol.
Walaupun sebagian rakyat Spanyol masih
menyanjungnya sebagai raja yang hebat, tapi
skandal, sejumlah aib, dan perekonomian Spa-
nyol yang tengah semaput membuat warga
lainnya, terutama kalangan pemuda, kehilang-
an kesabaran terhadap perilaku keluarga ke-
rajaan. Sebagian lainnya menuntut Raja Juan
Carlos segera turun takhta dan menyerahkan
singgasana kepada putra mahkota Pangeran
Felipe.
Setelah sekian lama menolak turun takhta,
Senin dua pekan lalu, Raja Juan Carlos meng-
umumkan akan segera lengser. Menurut Juan
Carlos, sudah waktunya generasi yang lebih
INTERNASIONAL
AKU TAK BUTUH MEMILIKI
SEDEMIKIAN BANYAK
KEKUASAAN.
MAJALAH DETIK 16 - 22 JUNI 2014
INTERNASIONAL
muda maju ke depan. Aku juga tak ingin Felipe
semakin tua menunggu takhta seperti Panger-
an Charles, kata Juan Carlos. Pangeran Charles,
calon ahli waris takhta Inggris, kini sudah 65 ta-
hun. Felipe, 46 tahun, akan ditabalkan sebagai
Raja Spanyol pada 19 Juni pekan ini.
Setelah Juan Carlos turun takhta, entah ba-
gaimana masa depan monarki Spanyol. Pada
Sabtu dua pekan lalu, ratusan ribu orang di pel-
bagai kota di Spanyol turun ke jalan menuntut
referendum atas nasib sistem monarki konsti-
tusional Spanyol. Mercedes Trujillo, pendukung
sistem republik, mengatakan mereka ingin me-
nentukan sendiri bentuk pemerintahan Spa-
nyol. Kami tak ingin mereka memperlakukan
kami seperti bayi, seolah-olah kami tak bisa
Raja Juan Carlos, Ratu
Sophia, Pangeran Felipe,
dan Putri Letizia
ANDREA COMAS/REUTERS
MAJALAH DETIK 16 - 22 JUNI 2014
INTERNASIONAL
mengambil keputusan sendiri, kata Mercedes.
Menurut jajak pendapat Metroscopia pada
awal Juni lalu, 62 persen warga Spanyol meng-
hendaki referendum. Tapi ternyata pendukung
sistem kerajaan masih besar. Lebih dari 49 persen
masih menghendaki sistem monarki dengan
Felipe sebagai raja, sementara pendukung sistem
republik sekitar 36 persen.
Di mata sebagian rakyat Spanyol, Felipe fi-
gur yang sederhana dan tak banyak berulah.
Setiap hari, dia masih rutin mengantar anak-
nya ke sekolah. Dia mungkin tak karismatik
seperti ayahnya, kata Bieito Rubido, editor
koran kerajaan, tapi dia mau mendengarkan
nasihat orang.
SAPTO PRADITYO | BBC | VANITYFAIR | TELEGRAPH | GUARDIAN | EL PAIS
MAJALAH DETIK 16 - 22 JUNI 2014
Massa antimonarki di Oviedo
menuntut referendum untuk
menentukan nasib takhta
Spanyol.
ELOY ALONSO/REUTERS
MAJALAH DETIK 16 - 22 JUNI 2014
INTERNASIONAL INTERNASIONAL
MAJALAH DETIK 16 - 22 JUNI 2014
TAK ADA PESTA
DI PIALA DUNIA
WORLD CUP 2014: WHO PROFITS MORE? FIFA,
BUSINESSMEN, OR BRAZILIAN PEOPLE?
MAJALAH DETIK 16 - 22 JUNI 2014
INTERNASIONAL
D
I Brasil, sepak bola berarti kebebasan,
sementara Piala Dunia sama deng-
an pesta besar. Tapi di viela, bagian
termiskin dari perkampungan kumuh
alias favela Vila Kennedy, Rio de Janeiro, aroma
pesta itu sama sekali tak tercium.
Dari namanya, tak salah jika Anda menebak
ada hubungan antara perkampungan itu dan Pre-
siden Amerika Serikat John F. Kennedy. Setengah
abad silam, Presiden Kennedy mencanangkan
program Alliance for Progress untuk membantu
pembangunan negara-negara Amerika Latin.
Perkampungan Vila Kennedy dibangun Gubernur
Carlos Lacerda untuk menampung warga favela
do Esqueleto yang tergusur.
Dulu perkampungan itu barangkali seperti
vila, tapi setengah abad kemudian menjadi
favela. Di satu pojok Vila Kennedy, terselip di
antara tumpukan sampah yang bertebaran di
perkampungan itu, tinggal keluarga Elaine Cris-
tina. Aku bersyukur karena di tempat sampah
bunga juga bisa tumbuh, kata Elaine, 36 tahun,
menghibur diri, dua pekan lalu.
Rumah mereka hanya punya satu kamar,
satu kasur, satu sofa, dan satu kamar mandi
tanpa pintu. Setiap malam, Elaine, suaminya,
dan keenam anak mereka mesti berbagi kasur
dan sofa. Empat orang tidur di kasur, dua orang
di sofa, dan dua sisanya berjejer di lantai.
Tak seperti rumah tetangga yang gelap,
rumah Elaine terang-benderang di siang hari,
karena tak ada atap yang jadi penghalang.
Atap seng gubuk mereka terbang terseret top-
an beberapa pekan lalu. Aku bangun dengan
matahari di wajahku, jadi lumayan enak, Elaine
Poster anti-Piala Dunia
teronggok di jalan kota
Goiania, awal Juni.
REUTERS
MAJALAH DETIK 16 - 22 JUNI 2014
INTERNASIONAL
bercanda pahit. Suaminya tak punya pekerjaan,
sementara si sulung dari enam anaknya bekerja
sebagai pencuci mobil.
Perayaan pesta sepak bola Piala Dunia di depan
mata, terang bukan untuk keluarga Cristina dan
berjuta-juta warga Negeri Samba. Harga tiket do-
mestik pertandingan pembukaan termurah, Brasil
melawan Kroasia, 160 real Brasil atau sekitar Rp
850 ribu, jauh di atas kemampuan mereka. Sebab,
untuk ongkos makan po-
kok saja, sering isi kantong
Elaine dan suaminya tak
mencukupi. Piala Dunia
hanyalah kosmetik, ujar
Joao Costa, pemuda dari
favela Bangu.
Menjadi tuan rumah perhelatan besar seperti
Piala Dunia mungkin merupakan gengsi, sehingga
sejumlah negara memperebutkannya. Walaupun
sebenarnya ongkos gengsi menjadi tuan rumah
Piala Dunia tak alang-kepalang besarnya. Untuk
merenovasi stadion dan pelbagai infrastruktur,
pemerintah Brasil harus merogoh anggaran hing-
ga 30 miliar real Brasil atau sekitar Rp 159,5 triliun.
Brasil bukan sekadar negara karnaval, sepak
bola, dan perempuan berjoget-joget menari
Samba... berjuta-juta orang hidup seperti me-
reka ini, kata Pastor Antonio Carlos Costa, 51
tahun, menunjuk warga favela Jacarezinho, satu
di antara sejumlah permukiman padat berjejal
di Rio de Janeiro. Pastor Antonio merupakan
salah satu pemimpin gerakan menentang Piala
Dunia di negerinya.
Jajak pendapat oleh Datafolha di 162 kota di
Brasil dua bu lan lalu menunjukkan hanya 48
persen warga Negeri Samba yang menyokong
negaranya menjadi tuan rumah Piala Dunia. Le-
bih dari 55 persen warga berpendapat menge-
jar gengsi menjadi tuan rumah perhelatan itu
hanya bakal berujung buntung, bukan untung.
Roberta dos Santos, 27 tahun, satu di antara
yang berpendapat Piala Dunia tak ada manfaat-
nya bagi rakyat Brasil. Mereka membelanjakan
duit miliaran real, tapi kami tak punya apa-apa
di sini, kata Roberta. Anaknya yang masih kecil
meninggal karena tak mendapat perawatan
memadai saat sakit. Ibu muda itu bekerja sebagai
petugas kebersihan. Hanya buang-buang duit,
kata seorang pemimpin geng di Jacarezinho.
Setelah menabung beberapa lama, beberapa
AKU BERSYUKUR KARENA
DI TEMPAT SAMPAH BUNGA
JUGA BISA TUMBUH.
MAJALAH DETIK 16 - 22 JUNI 2014
INTERNASIONAL
bulan lalu Pastor Antonio terbang ke markas
besar Federasi Asosiasi Sepak Bola Internasio-
nal (FIFA) di Zurich, Swiss. Di depan gedung
tempat bos-bos besar FIFA berkantor, Pastor
Antonio menggelar poster bertulisan World
Cup 2014: Who profits more? FIFA, busines-
smen, or Brazilian people?.

Hanya sepekan sebelum pertandingan per-


tama Piala Duniatim Samba akan ditantang
INTERNASIONAL
Salah satu favela
di Brasil.
LATAM/INVESTOR
MAJALAH DETIK 16 - 22 JUNI 2014
INTERNASIONAL
Kroasiatuan rumah masih bergelut dengan
protes dari warganya. Puluhan ribu buruh yang
tergabung dalam Gerakan Buruh tanpa Rumah
memenuhi jalan-jalan Kota Sao Paulo, Rabu
dua pekan lalu.
Mereka menuntut pemerintah Brasil
mengalokasikan anggaran lebih besar untuk
fasilitas kesehatan, pendidikan, transportasi,
dan pembangunan perumahan bagi warga
berpenghasilan minim. Anggota Kong-
res Brasil dari Rio de Janeiro, Romario
Faria, juga unjuk suara menentang
Piala Dunia.
FIFA mendapatkan apa yang mere-
ka mau: uang, kata mantan bintang
tim Samba tersebut. Jika setelah turnamen
pelbagai fasilitas transportasi menghilang?
Mereka tak peduli.... Kalian lihat orang-orang
sakit bergeletakan di lantai? Kalian lihat anak-
anak sekolah belajar di ruang tanpa penyejuk
udara di tengah panas hingga 45 derajat Cel-
sius? Menurut mantan striker Barcelona itu,
30 persen anggaran untuk memermak sta-
dion mestinya bisa dipangkas untuk dipakai
memperbaiki rupa-rupa fasilitas umum.
Dalam soal warisan Piala Dunia, Brasil bisa
menengok peng alaman Afrika Selatan, tuan
rumah Piala Dunia empat tahun lalu. Hingga
hari ini, warga Desa Matsafeni, tak jauh dari
stadion megah Mbombela, di Provinsi Mpu-
malanga, masih kesulitan mendapatkan air.
Mereka berbohong dan mengkhianati kami,
kata Imaan Milanzi, warga Desa Matsafeni,
beberapa pekan lalu.
Fasilitas air bersih yang dijanjikan pemerin-
tah Afrika Sela tan saat mempersiapkan infra-
struktur Piala Dunia 2010 tak pernah datang.
Awalnya mereka menjanjikan fasilitas air ber-
sih, memperbaiki jalan dan perumahan. Tapi,
setelah stadion dibangun, mereka menghilang,
Imaan menggerundel.
Stadion-stadion megah warisan Piala Du-
nia sebagian besar nasibnya juga mengenas-
kan. Dari 42 ribu bangku di Stadion Nelson
Mandela Bay di Port Elizabeth, rata-rata ha-
nya terisi kurang dari 10 ribu penonton setiap
menggelar acara. Menurut Dale McKinley,
peneliti independen di Johannesburg, dari
delapan stadion yang direnovasi atau diba-
ngun, hanya satu stadion, yakni Stadion FNB
INTERNASIONAL
MEREKA
BERBOHONG DAN
MENGKHIANATI
KAMI.
MAJALAH DETIK 16 - 22 JUNI 2014
INTERNASIONAL
di Nasrec, yang secara keuangan bisa man-
diri. Penyanyi Lady Gaga dan grup musik U2
pernah manggung di Soccer City, sebutan
populer Stadion FNB.
Yang jadi tumbal bagi proyek Piala Dunia
Brasil justru Presiden Dilma Rousseff sendiri.
Popularitasnya terus tergerus oleh sentimen
anti-Piala Dunia. Menurut hasil survei IBOPE
yang dilansir Selasa pekan lalu, dukungan ke-
pada Presiden Dilma tinggal 38 persen, turun
dari 40 persen setahun lalu. Namun Presiden
Dilma berkukuh bahwa proyek Piala Dunia
bakal memberikan manfaat jangka panjang
bagi negerinya. Kami mengerjakan ini, di atas
semuanya, untuk rakyat Brasil, kata Presiden
Dilma. SAPTO PRADITYO | CNN | BBC | REUTERS | FT
Ribuan orang menggelar protes anti-Piala Dunia
di Kota Sao Paulo, pertengahan Mei lalu.
NACHO DOCE/REUTERS
MAJALAH DETIK 16 - 22 JUNI 2014
T
E
R
E
S
I
A

M
A
Y
/
A
N
T
A
R
A

F
O
T
O
MAJALAH DETIK 16 - 22 JUNI 2014
SENI HIBURAN FOTOGRAFI
Laju Kamera Kecil
STREET PHOTOGRAPHY DIUNTUNGKAN OLEH MAKIN CANGGIHNYA TEKNOLOGI KAMERA DEWASA INI.
DUA RUMUS UTAMANYA MASIH MEMEGANG RUMUSAN LAMA.
SENI HIBURAN FOTOGRAFI
MAJALAH DETIK 16 - 22 JUNI 2014
S
OROT matahari pagi
belum mencapai tanah
yang ditutup cone block
di halaman belakang flat
sederhana. Ada bangun-
an yang menghalangi,
yakni sebuah rumah
dalam posisi siku-siku dengan flat. Meski
demikian, ada sinar yang berhasil menerobos
lubangmungkin di atap, mungkin juga din-
dinghingga membentuk bidang terang segi
empat pada cone block.
Bayangkan, fotografernya, Henri Cartier-
Bresson (1908-2004), menunggu lama untuk
mendapat momen pas guna menekan shutter
kamera. Momen itu akhirnya datang ketika se-
orang bocah perempuan berlari menyeberangi
halaman belakang apartemen dan kakinya
menapak di tengah bidang terang. Klik! Foto
yang dibuat di Roma pada 1959 itu kemudian
menjadi salah satu foto legendaris Bresson
bersama foto-fotonya yang lain.
Dan kini, ketika street photography dikenal,
foto-foto Bresson pun selalu dijadikan acuan,
padahal ketika dia memotret, istilah street
photography belum lagi lahir. Istilah itu mulai
digunakan pada era 1990.
Dalam diskusi Jakarta dan Street Photog-
raphy di Galeri Salihara, Jakarta, 10 Juni 2014,
misalnya, foto-foto Bresson ditampilkan seba-
gai karya penting street photography. Bresson
bersama Robert Capa adalah pendiri agen foto
SENI HIBURAN FOTOGRAFI
MAJALAH DETIK 16 - 22 JUNI 2014
Magnum.
Bresson merumuskan decisive moment (mo-
men menentukan), yakni momen langsung
dan segera ketika elemen-elemen membentuk
makna baru. Momen menentukan ini menya-
tukan ide, mata, dan perasaan pada satu aksis.
Sebaliknya, Robert Frank. Fotografer asal
Amerika Serikat ini menawarkan antitesis deci-
sive moment untuk merekam jalanan dan ruang
publik. Menurut Frank, fotografer silakan saja
mengambil gambar banyak. Yang menentukan
adalah pilihan pada foto mana yang akan dice-
tak dalam ukuran besar dan diproses lebih seri-
us. Dua pendekatan ini terus digunakan dalam
street photography secara bersamaan maupun
bergantian.
Street photography bukanlah genre yang
semata-mata dihubungkan dengan jalanan,
melainkan sebuah pendekatan seperti halnya
fotografi dokumenter dan fotografi jurnalis-
tik. Street photography pun biasanya merujuk
pada genre fotografi yang merekam ruang
SENI HIBURAN FOTOGRAFI
SENI HIBURAN FOTOGRAFI
MAJALAH DETIK 16 - 22 JUNI 2014
publik secara candid (tidak diset) dan terpikat
pada relasi unsur-unsur di ruang publik itu,
bukan kedalaman batin individu obyek/sub-
yek foto. Sekadar informasi, sejauh ini, street
photography tidak diterjemahkan menjadi
fotografi jalanan.
Irma Chantily, pengajar fotografi di Institut
Kesenian Jakarta, yang jadi pemberi materi
bersama fotografer Erik Prasetya, memberi
contoh foto lain Bresson, yang menampilkan
lukisan dinding di kawasan kumuh Ahmeda-
bad, India. Di situ digambarkan sesosok dewi
naik kereta yang ditarik tiga ekor singa. Kereta
sang dewi ini dikawal seorang pria di atas kuda
putih. Semua melaju ke kiri.
Lalu seorang bocah perempuan berambut
kusut melangkah riang di depan lukisan, dari
kanan ke kiri. Bresson memencet shutter ka-
meranya ketika langkah si bocah sudah berada
di tepi kiri bidang gambar, sehingga tampak
dialah pemimpin rombongan. Tiga singa dan
pengawal seolah-olah bergerak mengikuti pe-
rintahnya.
Erik Prasetya, fotografer yang lebih dari 25
tahun berkonsentrasi pada fotografi jalanan,
mengatakan street photography berkembang
bersamaan dengan perkembangan ruang
publik di perkotaan, termasuk kota-kota di Asia
yang telah menjadi metropolis tingkat dunia.
Jakarta berbeda dibanding kota-kota di Eropa
dan Amerika yang jadi awal berkembangnya
street photography, berbeda juga dengan India
dan kota-kota Asia lain yang terletak jauh dari
khatulistiwa.
Jakarta, ujar Erik, memiliki pencahayaan da-
tar sehingga golden hours bukan jadi karakter
SENI HIBURAN FOTOGRAFI
MAJALAH DETIK 16 - 22 JUNI 2014 MAJALAH DETIK 16 - 22 JUNI 2014
utamanya. Padahal fotografer dibentuk untuk
menciptakan gambar bagus dengan resep
jam-jam emas tersebut, yaitu ketika ketinggian
matahari di bawah 45 derajat.
Tata cahaya semacam itu hanya wajar di
wilayah lintang tinggi di utara maupun selatan.
Sedangkan golden hours di Jakarta cuma terjadi
sekitar setengah jam di pagi hari dan setengah
jam sore hari, itu pun jika langit tidak keruh.
Itu sebabnya, estetika yang terbentuk dari seni
rupa dan geografi Barat tidak cukup proporsio-
nal untuk memotret peristiwa sehari-hari dan
banal di Jakarta.
Street photography menyingkap formasi-
formasi kehidupan sehari-hari yang tak sem-
pat kita lihat dengan saksama. Renungan pe-
ngalaman street photographer ini membuat
street photography menyumbang pada dunia
wacana tentang hubungan subyek-obyek,
antarmanusia, serta ruang privat dan ruang
publik yang terus-menerus dipertanyakan
dan dirumuskan ulang. Hal itu mungkin lebih
merupakan pertanyaan etika daripada es-
tetika.
Karena itu, street photographer harus terlihat,
tak mengganggu, tapi juga tak boleh meng-
ambil gambar dengan kamera tersembunyi. Ia
harus tetap terbuka, harus menjadi sewajar-wa-
jarnya. Posisinya memang ambigu, jika bukan
tak stabil, dan berselancar dalam aliran yang
dinamis. SILVIA GALIKANO
MAJALAH DETIK 16 - 22 JUNI 2014
SENI HIBURAN FILM SENI HIBURAN FILM
JALAN PANJANG
SEORANG VETERAN
DEMI MENUNTASKAN DENDAM MASA LALU, ERIC MENEMUI
ORANG YANG DULU MENYIKSANYA. NAMUN PENYELESAIAN YANG
DITEMPUH DI LUAR DUGAAN.
MAJALAH DETIK 16 - 22 JUNI 2014
MAJALAH DETIK 16 - 22 JUNI 2014
SENI HIBURAN FILM
S
ETELAH Perang Dunia II berakhir,
Eric (Colin Firth) tak lagi sama. Sela-
ma perang, dia masih bisa bercanda
dengan koleganya, sesama tentara
Inggris yang ditempatkan di Singapura. Namun,
ketika Inggris takluk kepada Jepang, seluruh
tentara Inggris di daerah taklukan Jepang jadi
tawanan perang.
Mereka dibawa ke kamp tahanan Kanchana-
buri, Thailand, dijadikan romusha membangun
jalur kereta api Burma-Thailand. Namun, karena
Eric sebelumnya merupakan petugas telegraf,
kini dia tidak perlu menjalani kerja paksa se-
perti tentara Inggris lainnya. Dia ditempatkan
kembali sebagai petugas telegraf meski status-
nya tetap tawanan perang.
MAJALAH DETIK 16 - 22 JUNI 2014
Judul: The Railway Man
Genre: Biography | Drama
Sutradara: Jonathan Teplitzky
Skenario: Frank Cottrell
Boyce, Andy Paterson
Produksi: The Weinstein
Company
Pemain: Colin Firth, Nicole
Kidman, Stellan Skarsgrd
Durasi: 1 jam 56 menit
Tap untuk melihat Video
MAJALAH DETIK 16 - 22 JUNI 2014
SENI HIBURAN FILM
Eric penggemar kereta api. Selain tahu seluk-
beluk kereta, dia sangat hafal jalur dan jadwal
kereta di Inggris, sudah menelusuri setiap jalur-
nya, dan mengenal kota-kota yang dilewati.
Hobinya tak berkurang meski kini ditugaskan
di kawasan perang. Membaca peta jalur kereta
di tempat baru jadi keasyikan barunya.
Suatu hari, Eric dan Finlay (Sam Reid) mene-
mukan sebuah radio rusak. Cepat-cepat mere-
ka menyembunyikan radio itu untuk diperbaiki
secara diam-diam pada malamnya. Dari radio
yang akhirnya dapat diperbaiki itulah mereka
mendengar siaran berita BBC yang menyebut
Jepang terdesak dan hampir menyerah kepada
Sekutu. Kabar ini mereka sebarkan secara ber-
bisik-bisik kepada tentara Inggris lain di kamp
tahanan.
Baru beberapa hari Eric dan kawan-kawan
akhirnya terhubung ke dunia luar melalui siaran
BBC, tentara Jepang menemukan radio mere-
ka. Radio disita, orang-orangnya dimasukkan
ke sel isolasi.
Eric, yang dianggap sebagai yang paling
bertanggung jawab, menjalani penyiksaan
demi penyiksaan tak terperi. Dari yang hanya
digebuk pakai bambu, diseret mobil jip dengan
kondisi tangan terikat, dicabut kuku-kukunya,
hingga digelonggong. Tujuannya agar dia buka
mulut tentang informasi apa saja yang dia de-
ngar dari BBC. Seluruh informasi. Termasuk
yang dia simpan terus bahwa Jepang kalah di
MAJALAH DETIK 16 - 22 JUNI 2014
MAJALAH DETIK 16 - 22 JUNI 2014
SENI HIBURAN FILM
MAJALAH DETIK 16 - 22 JUNI 2014
Takeshi sekarang jadi
pemandu wisata di
jalur legendaris Burma-
Thailand, tempat dulu dia
jadi penerjemah tentara
Jepang.
beberapa tempat.
Tanya-jawabnya dengan
komandan Jepang dimediasi
penerjemah dari tentara
Jepang, Takeshi Nagase
(Tanroh Ishida). Kerap Take-
shi tidak cukup hanya duduk
menerjemahkan pertanyaan
komandannya dan jawaban
si pesakitan, tapi juga ikut
menyiksa Eric.
Setelah Jepang benar-
benar kalah kepada Sekutu,
seluruh tentara Inggris di-
pulangkan ke negaranya. Keceriaan
hilang dari wajah Eric. Walau rajin
berkumpul dengan sesama veteran
perang di sebuah rumah minum, Eric
selalu duduk menjauh dari mereka.
Namun kecintaannya pada kereta tak pernah
berkurang. Dalam salah satu perjalanan naik
kereta, dia duduk berhadapan dengan Patti
(Nicole Kidman), perawat asal Kanada yang
ingin memulai hidup baru di Inggris setelah
melajang lagi. Mereka terlibat obrolan hangat
setelah Patti menyebut hendak pergi ke sebuah
kota untuk liburan, tapi Eric menyarankan kota
lain dengan penjelasan panjang-lebar tentang
dua kota itu. Pengetahuan Eric yang luas mem-
buat Patti terpesona. Mereka menikah setelah
beberapa kali berkencan.
Setelah pernikahan, Patti menemukan ba-
nyak kejanggalan pada diri suaminya. Sering
kali Eric mengalami mimpi buruk hingga ter-
jatuh dari tempat tidur dan terbangun dengan
wajah ketakutan. Pernah juga tamu di pintu
dianggap tentara Jepang yang datang hendak
menyiksanya.
Hingga Finlay (Stellan Skarsgrd) datang me-
nunjukkan sobekan surat kabar yang memuat
foto Takeshi. Takeshi sekarang jadi pemandu
wisata di jalur legendaris Burma-Thailand, tem-
pat dulu dia jadi penerjemah tentara Jepang.
Tempat Eric disiksa dan meninggalkan trauma
MAJALAH DETIK 16 - 22 JUNI 2014
SENI HIBURAN FILM
hingga kini. Didukung Finlay dan Patti, Eric ter-
bang ke perbatasan Thailand dan Burma untuk
menyelesaikan gumpalan masa lalunya.
The Railway Man diangkat dari memoar Eric
Lomax (wafat pada usia 93 tahun pada 2012,
persis sebelum The Railway Man rampung)
yang bercerita tentang perjumpaan kembali se-
orang Inggris veteran Perang Dunia II dengan
mantan tentara Jepang yang dulu menyiksanya.
Rasanya tak ada aktor lain yang lebih pas
memainkan karakter Eric selain Colin Firth.
Dia menyuguhkan sebuah master class dalam
penggalian emosi bagaimana orang yang pu-
luhan tahun memanggul dendam hingga akhir-
nya tiba juga masa yang dinanti-nanti untuk
melampiaskan pembalasan.
Ada kalanya kebencian harus dihentikan, kata
Eric di hadapan Takeshi, sebuah adegan yang sa-
ngat emosional. Kekuatan dan kemampuan Eric
mengatasi lukanya memberikan kelok-kelok apik
pada kisah yang diceritakan linear ini.
Sebaliknya, film ini kurang menggali karakter
MAJALAH DETIK 16 - 22 JUNI 2014
MAJALAH DETIK 16 - 22 JUNI 2014
SENI HIBURAN FILM
Patti hingga terasa sepi nuansa, padahal Nicole
Kidman bermain luar biasa. Sutradara Teplitzky
tepat memilih dua aktor bintangnya. Dan akhirnya
The Railway Man bukan hanya berhasil membuat
adaptasi sebuah memoar, tapi juga menumbuh-
kan empati penonton tanpa terjun bebas jadi
melodrama standar.
SILVIA GALIKANO
MAJALAH DETIK 16 - 22 JUNI 2014
Lurah Susan
Malu-malu
Bangga
Ahmad Erani
Bekal
Vitamin
El Shaarawy
Impian
Menangi Piala
Dunia
MAJALAH DETIK 16 - 22 JUNI 2014
PEOPLE PEOPLE
MAJALAH DETIK 16 - 22 JUNI 2014
El Shaarawy
Impian Menangi
Pala Dunia
C
L
A
U
D
I
O

V
I
L
L
A
/
G
E
T
T
Y

I
M
A
G
E
S
M
IMPI Stephan El Shaarawy bermain di Piala Du-
nia membela timnas Italia terwujud. Kini dia akan
berjuang agar Gli Azzurri dapat memboyong trofi
kemenangan.
Menjadi juara dalam perhelatan Piala Dunia memang men-
jadi impian semua pemain bola. Selain ingin tampil di Piala
Dunia, setiap pemain pasti ingin jadi juara. Itu yang saya impik-
an saat ini, ujar penyerang AC Milan ini.
Tiket bermain di Piala Dunia tidak diperoleh pemain 21
tahun ini dengan mudah. Selain banyak pesaing, musim lalu
El Shaarawy banyak absen dalam pertandingan akibat cedera
kaki yang serius.
Namun, dalam waktu singkat, pria yang beberapa waktu lalu
berkunjung ke Indonesia ini berhasil membuktikan kemampu-
annya. Dia terpilih menjadi salah satu punggawa timnas Italia.
Saya ingin membuktikan kepada semua orang bahwa saya
siap. Dan saya tak akan menyia-nyiakan kesempatan ini, ujar-
nya. Hmm, seberapa siap? Kita tunggu penampilan El Shaa-
rawy. n KEN YUNITA
PEOPLE PEOPLE
MAJALAH DETIK 16 - 22 JUNI 2014
Lurah Susan
Malu-malu
Bangga
G
R
A
N
D
Y
O
S

Z
A
F
N
A
/
D
E
T
I
K
F
O
T
O
M
ALU sekaligus senang. Begitulah ekspresi
Lurah Lenteng Agung Susan Jasmine Zulkifli
saat tahu namanya disebut oleh Joko Wido-
do dalam debat calon presiden.
Apalagi seluruh keluarga dan kerabatnya juga menon-
ton acara yang disiarkan langsung oleh televisi itu. Ibu
saya nelepon, katanya, Dengerin tuh, namamu disebut,
cerita Susan.
Perempuan yang kerap dipanggil Lurah Cantik itu
terus terang merasa kaget. Dia tidak pernah menyangka
Jokowi akan menyebutnya sebagai simbol Bhinneka
Tunggal Ika.
Saya malu tapi juga bangga disebut dalam acara de-
bat yang ditonton rakyat di seluruh wilayah Indonesia,
kata perempuan berkacamata itu.
Namun Susan tak akan besar kepala hanya gara-gara
pujian itu. Dia ingin tetap bekerja keras untuk wilayah
yang saat ini dipimpinnya. Saya jadi lurah ini murni
untuk mengabdi, bukan cari pujian, ujarnya. n KEN YUNITA
PEOPLE PEOPLE
MAJALAH DETIK 16 - 22 JUNI 2014
Ahmad Erani
Bekal Viamin
N
AMA Ahmad Erani Yustika langsung menjadi
perbincangan saat Komisi Pemilihan Umum
menunjuknya sebagai salah satu moderator
dalam debat calon presiden.
Akun Twitter pribadinya pun langsung dibanjiri banyak
mention. Kebanyakan, sapaan dan ucapan selamat itu
berasal dari teman-temannya sesama akademisi.
Bawa bekal vitamin, gurau profesor Jurusan Ilmu
Ekonomi dan Studi Pembangunan (IESP) Fakultas Eko-
nomi Universitas Brawijaya, Malang, Jawa Timur, ini saat
menjawab salah satu mention untuknya.
Direktur Eksekutif Institute for Development of Eco-
nomics and Finance ini juga sempat meminta doa agar
sukses dalam membawakan acara debat capres nanti.
Tks kpd sahabat semua atas perhatiannya, smg saya
bisa menjalankan mandat ini dg sebaik-baiknya, cuit
jebolan University of Gttingen ini beberapa waktu lalu.
Sukses deh, Pak! n KEN YUNITA
MAJALAH DETIK 16 - 22 JUNI 2014
JENIS FILM: ACTION |
PRODUSER: JOE ROTH |
PRODUKSI: WALT DISNEY
PICTURES | SUTRADARA:
ROBERT STROMBERG |
DURASI: 97 MENIT
MALEFICENT
M
ALEFICENT
(Angelina
Jolie) awalnya penyihir wanita yang
baik hati. Namun sikap baiknya
hilang saat sekelompok pasukan menyerang
kedamaian di kerajaan yang daganya.
Pengkhianatan yang diterimanya mengubah
hatinya yang baik menjadi dingin seperti es.
Maleficent akhirnya memutuskan membalas
dendam terhadap penerus raja yang sudah
menghancurkan kerajaannya. Kutukan pun
diberikan Maleficent kepada sang putri raja,
Aurora (Elle Fanning).
Maleficent, yang kini berubah jahat, mulai
menyadari ada sesuatu dalam dirinya, dan
Aurora mungkin bisa menjadi kunci bagi
kebahagiaannya dan kerajaannya.
SENI HIBURAN FILM PEKAN INI
OCULUS
K
AREN
(Kaylie Russell) berusaha membuktikan
kepada semua orang bahwa insiden di rumah
keluarganya, yang mengakibatkan kedua orang tuanya
meninggal, bukanlah ulah sang adik, Tim (Brenton Thwaites).
Kejadian aneh tersebut sudah ada sejak Karen dan Tim
anak-anak. Bagi Karen, sebuah cermin di rumahnyalah yang
menjadi biang keladi tragedi mengerikan keluarganya dan
kejadian-kejadian aneh lainnya.
JENIS FILM: HOROR | PRODUSER: MARC D. EVANS, TREVOR
MACY | PRODUKSI: BLUMHOUSE PRODUCTIONS |
SUTRADARA: MIKE FLANAGAN
MAJALAH DETIK 16 - 22 JUNI 2014
SENI HIBURAN FILM PEKAN INI
MAJALAH DETIK 4 - 10 NOVEMBER 2013
SENI HIBURAN FILM PEKAN INI SENI HIBURAN FILM PEKAN INI
MAJALAH DETIK 4 - 10 NOVEMBER 2013
VIVA
JKT48
A
PA
jadinya bila Theater
JKT48, yang selama ini
menjadi tempat pertunjukan
JKT48, diambil alih oleh pihak lain?
Betapa terkejutnya Melody dan
kawan-kawan begitu ditolak masuk
ke dalam Theater JKT48, yang
telah menjadi rumah keduanya.
Mereka lebih terkejut lagi setelah
mendengar bahwa dibutuhkan
dana yang sangat besar untuk
mengambil kembali teater itu dari
tangan Miss Kejora.
Siapakah Miss Kejora ini, yang
penuh ambisi melenyapkan JKT48?
Dan bagaimana perjuangan Melody
dan kawan-kawan untuk merebut
kembali Theater JKT48?
JENIS FILM: DRAMA | PRODUSER: YOEN
K., ODY MULYA HIDAYAT | PRODUKSI:
MAXIMA PICTURES | SUTRADARA: AWI
SURYADI | DURASI: 90 MENIT
MAJALAH DETIK 16 - 22 JUNI 2014
MAJALAH DETIK 16 - 22 JUNI 2014
KONSER MAHAKARYA 3COMPOSER
FEAT. AFGAN-SAMMY-MARCELL
18 JUNI 2014 PUKUL 19.00 WIB
Theater Nusa Indah, Balai Kartini Jakarta
Promotor: ERPE Entertainment & Rigel Dinamika Ent.
JPRET OLEH TEATER MANDIRI
Naskah/sutradara: Putu Wijaya
18-19 JUNI 2014 PUKUL 20.00 WIB
Graha Bhakti Budaya, Taman Ismail Marzuki
2
1
J
U
N
I
2
0
J
U
N
I
OPERA KEMAYORAN:
OPERANYA SI BIANG KEROK
Drama Musikal Buat Bang Ben, Buat Jakarta
21, 22, 23 JUNI 2014
Gedung Theater Jakarta, Taman Ismail Marzuki
ALEX MORPH WITH NATALIE GIOIA
20 JUNI 2014 PUKUL 20.00 WIB
Colosseum Club Jalan Kunir Nomor 7 Kota Tua
Jakarta Barat. Promotor: Colosseum Club
BAKTI SENI UNTUK KEMANUSIAAN
Pameran seni rupa bersama
20 JUNI S.D. 1 JULI 2014
Galeri Cipta II, Taman Ismail Marzuki
Pembukaan: 20 Juni pukul 19.30 WIB
DUO UBIET & TOHPATI
SABTU, 21 JUNI 2014, PUKUL 20.00 WIB
Teater Salihara
Tiket: Rp 75.000 (umum) & Rp 35.000 (pelajar/mahasiswa)
2
0
J
U
N
I
1
8
J
U
N
I
J
U
N
I
1
8
1
9
J
U
N
I
2
1
2
3
Alamat Redaksi : Aldevco Octagon Building Lt. 4
Jl. Warung Jati Barat Raya No. 75, Jakarta 12740 , Telp: 021-7941177 Fax: 021-7944472
Email: redaksi@majalahdetik.com
Majalah detik dipublikasikan oleh PT Agranet Multicitra Siberkom, Grup Trans Corp.
@majalah_detik majalah detik
Tap untuk
kembali ke cover

You might also like