You are on page 1of 16

LAPORAN PENDAHULUAN

SINDROM KORORNER AKUT (SKA)


OLEH:
Muhammad Rafie
SEKOLAH TINGGI ILMU KESEHATAN
MUHAMMADIYAH BANJARMASIN
!"#
BAB I
PENDAHULUAN
I$ La%a& Be'a(a)*
Andra (2006) mengatakan Sindrom Koroner Akut (SKA) adalah kejadian kegawatan pada
pemuluh darah koroner! "a#id (200$) menamahkan ahwa Sindrom Koroner Akut (SKA)
adalah #uatu %a#e akut dari Angina &e'tori# (idak Stail) A&(S *ang di#ertai +n%ark ,io'ard
Akut) +,A gelomang - (+,A.-) dengan non S( ele/a#i (0S(E,+) atau tanpa gelomang -
(+,A.(-) dengan S( ele/a#i (S(E,+) *ang terjadi karena adan*a tromo#i# akiat dari ruptur
plak atero#klero#i# *ang tak #tail!
,ortalita# tidak tergantung pada e#arn*a pro#enta#e #teno#i# (plak) koroner1 namun
leih #ering ditemukan pada penderita dengan plak kurang dari 203$04 *ang tidak #tail1 *akni
%irou# 'ap 5dinding (punggung) plak6 *ang tipi# dan mudah ero#i atau ruptur71218
(erminologi #indrom koroner akut erkemang #elama 70 tahun terakhir dan telah digunakan
#e'ara lua#! Hal ini erkaitan dengan pato%i#iologi #e'ara umum *ang diketahui erhuungan
dengan kean*akan ka#u# angina tidak #tail dan in%ark miokard!7 Angina tidak #tail1 in%ark
miokard tanpa gelomang -1 dan in%ark miokard gelomang - mempun*ai #u#trat
patogenik umum erupa le#i atero#klero#i# pada arteri koroner! 71218
+#tilah Sindrom Koroner Akut (SKA) an*ak digunakan #aat ini untuk menggamarkan
kejadian kegawatan pada pemuluh darah koroner! SKA merupakan #atu #indrom *ang terdiri
dari eerapa pen*akit koroner *aitu1 angina tak #tail (un#tale angina)1 in%ark miokard non.
ele/a#i S(1 in%ark miokard dengan ele/a#i S(1 maupun angina pektori# pa#'a in%ark atau pa#'a
tindakan inter/en#i koroner perkutan! 71218
II$ Tu+ua)
7! ,enjela#kan pengertian Sindrom koroner akut!
2! ,enjela#kan etiologi #indrom koroner akut!
8! ,enjela#kan kla#i%ika#i #indrom koroner akut!
9! ,enjela#kan pato%io#iologi #indrom koroner akut!
2! ,enjela#kan mani%e#ta#i klini# #indrom koroner akut!
6! ,enjela#kan pemerik#aan diagno#ti' pa#ien #inndrom koroner akut!
$! ,enjela#kan penatalak#anaan#indrom koroner akut!
:! ,emuat a#uhan keperawatan pada pa#ien dengan #indromkoroner akut!
BAB II
ISI
ASUHAN KEPERA,ATAN SINDROM KORONER AKUT (SKA)
II$" Defi)i-i Si)d&.m K.&.)e& A(u% (SKA)
Sindrom koroner akut (SKA) merupakan keadaan darurat jantung dengan mani%e#ta#i klini#
ra#a tidak enak didada atau gejala lain #eagai akiat i#kemia miokardium! SKA terdiri ata#
angina pektori# tidak #tail1 in%ar't m*o'ard a'ute (+,A) *ang di#ertai ele/a#i #egmen S(!
&enderita dengan in%ark miokardium tanpa ele/a#i S(! SKA ditetapkan #eagai mani%e#ta#i
klini# pen*akit arteri koroner! &en*akit jantung koroner (&;K) merupakan mani%e#ta#i utama
pro#e# atero#klero#i#!
Harun (200$) mengatakan i#tilah Sindrom Koroner Akut (SKA) an*ak digunakan #aat
ini untuk menggamarkan kejadian kegawatan pada pemuluh darah koroner! Sindrom Koroner
Akut (SKA) merupakan #atu #indrom *ang terdiri dari eerapa pen*akit koroner *aitu1 angina
tak #tail (un#tale angina)1 in%ark miokard non.ele/a#i S(1 in%ark miokard dengan ele/a#i S(1
maupun angina pektori# pa#'a in%ark atau pa#'a tindakan inter/en#i koroner perkutan! Sindrom
Koroner Akut (SKA) merupakan keadaan darurat jantung dengan mani%e#ta#i klini# ra#a tidak
enak di dada atau gejala lain #eagai akiat i#kemia miokardium!
$ E%i.'.*i Si)d&.m K.&.)e& A(u% (SKA)
<ilantono (7==6) mengatakan #umer ma#alah #e#ungguhn*a han*a terletak pada
pen*empitan pemuluh darah jantung (/a#okon#trik#i)! &en*empitan ini diakiatkan oleh empat
hal1 meliputi:
a! Adan*a timunan.lemak (atero#klero#i#) dalam pemuluh darah akiat kon#um#i
kole#terol tinggi!
! Sumatan (tromo#i#) oleh #el eku darah (tromu#)!
'! >a#okon#trik#i atau pen*empitan pemuluh darah akiat kejang *ang teru# meneru#!
d! +n%ek#i pada pemuluh darah!
"a#id (200$) menamahkan mulai terjadin*a Sindrom Koroner Akut (SKA) dipengaruhi
oleh eerapa keadaan1 *akni:
a Akti/ita#)latihan %i#ik *ang erleihan (tak terkondi#ikan)
Stre## emo#i1 terkejut
' ?dara dingin1 keadaan.keadaan ter#eut ada huungann*a dengan peningkatan akti/ita#
#impati# #ehingga tekanan darah meningkat1 %rekuen#i dear jantung meningkat1 dan
kontraktilita# jantung meningkat!
$/ K'a-ifi(a-i Si)d&.m K.&.)e& A(u% (SKA)
"a#id (200$) mengatakan erat) ringann*a Sindrom Koroner Akut (SKA) menurut
@raunwald (7==8) adalah:
a! Kela# +: Serangan aru1 *aitu kurang dari 2 ulan progre#i%1 erat1 dengan n*eri pada
waktu i#tirahat1 atau akti/ita# #angat ringan1 terjadi A2 kali per hari!
! Kela# ++: Su.akut1 *akni #akit dada antara 9: jam #ampai dengan 7 ulan pada waktu
i#tirahat!
'! Kela# +++: Akut1 *akni kurang dari 9: jam!
Se'ara Klini#:
a! Kela# A: Sekunder1 di'etu#kan oleh hal.hal di luar koroner1 #eperti anemia1 in%ek#i1
demam1 hipoten#i1 takiaritmi1 tirotok#iko#i#1 dan hipok#ia karena gagal napa#!
! Kela# @: &rimer!
'! Kela# B: Setelah in%ark (dalam 2 minggu +,A)! @elum pernah dioati! Cengan anti
angina (penghamat eta adrenergik1 nitrat1 dan antagoni# kal#ium ) Antiangina dan
nitrogli#erin intra/ena!
$# Pa%.fi-i.'.*i Si)d&.m K.&.)e& A(u% (SKA)
<ilantono (7==6) mengatakan Sindrom Koroner Akut (SKA) dimulai dengan adan*a
ruptur plak arteri koroner1 akti/a#i ka#kade pemekuan dan platelet1 pementukan tromu#1 #erta
aliran darah koroner *ang mendadak erkurang! Hal ini terjadi pada plak koroner *ang ka*a lipid
dengan fibrous cap *ang tipi# (vulnerable plaque)! +ni di#eut %a#e plaDue di#ruption 5di#rup#i
plak6! Setelah plak mengalami ruptur maka %aktor jaringan (tissue factor) dikeluarkan dan
er#ama %aktor >++a mementuk ti##ue %a'tor >++a 'ompleE mengakti%kan %aktor F menjadi
%aktor Fa #eagai pen*ea terjadin*a produk#i tromin *ang an*ak! Adan*a ade#i platelet1
akti/a#i1 dan agrega#i1 men*eakan pementukan tromu# arteri koroner! +ni di#eut %a#e a'ute
thromo#i# 5tromo#i# akut6! &ro#e# in%lama#i *ang meliatkan akti/a#i makro%age dan #el (
lim%o#it1 proteina#e1 dan #itokin1 men*okong terjadin*a ruptur plak #erta tromo#i# ter#eut! Sel
in%lama#i ter#eut ertanggung jawa terhadap de#taili#a#i plak melalui peruahan dalam
antiade#i% dan antikoagulan menjadi prokoagulan #el endotelial1 *ang mengha#ilkan %aktor
jaringan dalam mono#it #ehingga men*eakan ruptur plak! Oleh karena itu1 adan*a leuko#ito#i#
dan peningkatan kadar B<& merupakan petanda in%lama#i pada kejadian koroner akut (+,A) dan
mempun*ai nilai progno#ti'! &ada 724 pa#ien +,A didapatkan kenaikan B<& me#kipun
troponin.( negati%! Endotelium mempun*ai peranan homeo#ta#i# /a#kular *ang memproduk#i
eragai Gat /a#okon#triktor maupun /a#odilator lokal! ;ika mengalami atero#klero#i# maka
#egera terjadi di#%ung#i endotel (ahkan #eelum terjadin*a plak)! Ci#%ung#i endotel ini dapat
di#eakan meningkatn*a inakti/a#i nitrit ok#id (0O) oleh eerapa #pe#ie# ok#igen reakti%1
*akni Eanthine oEida#e1 0ACH) 0AC&H (nicotinamide adenine dinucleotide phosphate
oxidase)1 dan endothelial cell Nitric Oxide Synthase (e0OS)! Ok#igen reakti% ini dianggap dapat
terjadi pada hiperkole#terolemia1 diaete#1 atero#klero#i#1 perokok1 hiperten#i1 dan gagal jantung!
Ciduga ma#ih ada eerapa enGim *ang terliat dalam produk radikal pada dinding pemuluh
darah1 mi#aln*a lipooE*gena#e# dan &920.monooE*gena#e#! Angioten#in ++ juga merupakan
akti/ator 0AC&H oEida#e *ang poten! +a dapat meningkatkan in%lama#i dinding pemuluh darah
melalui pengerahan makro%age *ang mengha#ilkan mono'*te 'hemoattra'tan protein.7
dari dinding pemuluh darah #eagai aterogene#i# *ang e#en#ial!
Ha#e #elanjutn*a ialah terjadin*a /a#okon#trik#i arteri koroner akiat di#%ung#i endotel
ringan dekat le#i atau re#pon# terhadap le#i itu! &ada keadaan di#%ung#i endotel1 %aktor
kon#triktor leih dominan (*akni endotelin.71 tromok#an A21 dan pro#taglandin H2) daripada
%aktor relak#ator (*akni nitrit ok#id dan pro#ta#iklin)! 0itrit Ok#id #e'ara lang#ung menghamat
proli%era#i #el otot polo# dan migra#i1 ade#i leuko#it ke endotel1 #erta agrega#i platelet dan
#eagai proatherogeni'! ,elalui e%ek melawan1 (FA2 juga menghamat agrega#i platelet dan
menurunkan kontraktilita# miokard1 dilata#i koroner1 menekan %irila#i /entrikel1 dan lua#n*a
in%ark! Sindrom koroner akut *ang diteliti #e'ara angiogra%i 60I$04 menunjukkan o#truk#i
plak atero#klero#i# *ang ringan #ampai dengan moderat1 dan terjadi di#rup#i plak karena
eerapa hal1 *akni tipi# . tealn*a %irou# 'ap *ang menutupi inti lemak1 adan*a in%lama#i pada
kap#ul1 dan hemodinamik #tre## mekanik! Adapun mulai terjadin*a #indrom koroner akut1
khu#u#n*a +,A1 dipengaruhi oleh eerapa keadaan1 *akni akti/ita#) latihan %i#ik *ang
erleihan (tak terkondi#ikan)1 #tre## emo#i1 terkejut1 udara dingin1 waktu dari #uatu #iklu# harian
(pagi hari)1 dan hari dari #uatu mingguan (Senin)! Keadaan.keadaan ter#eut ada huungann*a
dengan peningkatan akti/ita# #impati# #ehingga tekanan darah meningkat1 %rekuen#i dear
jantung meningkat1 kontraktilita# jantung meningkat1 dan aliran koroner juga meningkat! Cari
mekani#me inilah eta lo'ker mendapat tempat #eagai pen'egahan dan terapi!
$0 Ma)ife-%a-i Si)d&.m K.&.)e& A(u% (SKA)
<ilantono (7==6) mengatakan gejala #indrom koroner akut erupa keluhan n*eri ditengah
dada1 #eperti: ra#a ditekan1 ra#a direma#.rema#1 menjalar ke leher1lengan kiri dan kanan1 #erta ulu
hati1 ra#a terakar dengan #e#ak napa# dan keringat dingin1 dan keluhan n*eri ini i#a meramat
ke kedua rahang gigi kanan atau kiri1 ahu1#erta punggung! Leih #pe#i%ik1 ada juga *ang di#ertai
kemung pada ulu hati #eperti ma#uk angin atau maag!
(apan (2002) menamahkan gejala klinikn*a meliputi:
a! (erentukn*a thromu# *ang men*eakan darah #ukar mengalir ke otot jantung dan
daerah *ang diperdarahi menjadi teran'am mati !
! <a#a n*eri1 ra#a terjepit1 kram1 ra#a erat atau ra#a terakar di dada (angina)! Loka#i n*eri
ia#an*a erada di #i#i tengah atau kiri dada dan erlang#ung #elama leih dari 20 menit!
<a#a n*eri ini dapat menjalar ke rahang awah1 leher1 ahu dan lengan #erta ke
punggung! 0*eri dapat timul pada waktu i#tirahat! 0*eri ini dapat pula timul pada
penderita *ang #eelumn*a elum pernah mengalami hal ini atau pada penderita *ang
pernah mengalami angina1 namun pada kali ini pola #erangann*a menjadi leih erat atau
leih #ering!
'! Selain gejala.gejala *ang kha# di ata#1 i#a juga terjadi penderita han*a mengeluh #eolah
pen'ernaann*a terganggu atau han*a erupa n*eri *ang tera#a di ulu hati! Keluhan di ata#
dapat di#ertai dengan #e#ak1 muntah atau keringat dingin!
$1 Peme&i(-aa) Dia*).-%i( Si)d&.m K.&.)e& A(u% (SKA)
"a#id (200$) mengatakan 'ara mendiagno#i# +,A1 ada 8 komponen *ang haru#
ditemukan1 *akni:
a! Sakit dada
! &eruahan EKJ1 erupa gamaran S(E,+) 0S(E,+ dengan atau tanpa gelomang -
patologik
'! &eningkatan enGim jantung (paling #edikit 712 kali nilai ata# ata# normal)1 terutama
BK,@ dan troponin.( )+1 dimana troponin leih #pe#i%ik untuk nekro#i# miokard! 0ilai
normal troponin ialah 017..012 ng)dl1 dan dianggap po#iti% ila A 012 ng)dl!
$2 Pe)a%a'a(-a)aa) Si)d&.m K.&.)e& A(u% (SKA)
<ilantono (7==6) mengatakan tahap awal dan 'epat pengoatan pa#ien #indrom koroner
akut (SKA) adalah:
a! Ok#igena#i: Langkah ini #egera dilakukan karena dapat memata#i kekurangan ok#igen
pada miokard *ang mengalami 'edera #erta menurunkan eratn*a S(.ele/a#i! +ni
dilakukan #ampai dengan pa#ien #tail dengan le/el ok#igen 238 liter) menit #e'ara kanul
hidung!
! 0itrogli#erin (0(J): digunakan pada pa#ien *ang tidak hipoten#i! ,ula.mula #e'ara
#ulingual (SL) (018 3 016 mg )1 atau aero#ol #pra*! ;ika #akit dada tetap ada #etelah 8E
0(J #etiap 2 menit dilanjutkan dengan drip intra/ena 2370 ug)menit (jangan leih 200
ug)menit ) dan tekanan darah #i#tolik jangan kurang dari 700 mmHg! ,an%aatn*a ialah
memperaiki pengiriman ok#igen ke miokardK menurunkan keutuhan ok#igen di
miokardK menurunkan ean awal (preload) #ehingga menguah tegangan dinding
/entrikelK dilata#i arteri koroner e#ar dan memperaiki aliran kolateralK #erta
menghamat agrega#i platelet (ma#ih menjadi pertan*aan)!
'! ,orphine: Oat ini erman%aat untuk mengurangi ke'ema#an dan kegeli#ahanK
mengurangi ra#a #akit akiat i#kemiaK meningkatkan /enou# 'apa'itan'eK menurunkan
tahanan pemuluh #i#temikK #erta nadi menurun dan tekanan darah juga menurun1
#ehingga preload dan a%ter load menurun1 ean miokard erkurang1 pa#ien tenang tidak
ke#akitan! Co#i# 2 3 9 mg intra/ena #amil memperhatikan e%ek #amping mual1
radikardi1 dan depre#i pernapa#an
d! A#pirin: haru# dierikan kepada #emua pa#ien #indrom koroner akut jika tidak ada
kontraindika#i (ulku# ga#ter1 a#ma ronkial)! E%ekn*a ialah menghamat #iklook#igena#e
37 dalam platelet dan men'egah pementukan tromok#an.A2! Kedua hal ter#eut
men*eakan agrega#i platelet dan kon#trik#i arterial!
e! &enelitian +S+S.2 (+nternational Stud* o% +n%ar't Sur/i/al) men*atakan ahwa A#pirin
menurunkan mortalita# #ean*ak 7=41 #edangkan L(he Antiplatelet (riali#t#
BolaorationL melaporkan adan*a penurunan kejadian /a#kular +,A ri#iko tinggi dari
794 menjadi 704 dan non%atal +,A #ee#ar 804! Co#i# *ang dianjurkan ialah 7603822
mg perhari1 dan a#orp#in*a leih aik L'hewaleL dari pada talet1 terutama pada
%!
#tadium awal 819! A#pirin #uppo#itoria (822 mg) dapat dierikan pada pa#ien *ang mual
atau muntah 9! A#pirin oleh dierikan er#ama atau #etelah pemerian J&++)+++a.+ atau
?HH (un%ra'tioned heparin)! (ern*ata e%ekti% dalam menurunkan kematian1 in%ark
miokard1 dan erulangn*a angina pe'tori#!
Antitromolitik lain: Blopidogrel1 (i'lopidine: deri/at tinopiridin ini menghamat
agrega#i platelet1 memperpanjang waktu perdarahan1 dan menurunkan /i#ko#ita# darah
dengan 'ara menghamat ak#i AC& (adeno#ine dipho#phate) pada re#eptor platelet!1
#ehingga menurunkan kejadian i#kemi! (i'lopidin ermakna dalam menurunkan 964
kematian /a#kular dan non%atal in%ark miokard! Capat dikomina#i dengan A#pirin untuk
pre/en#i tromo#i# dan i#kemia erulang pada pa#ien *ang telah mengalami implanta#i
#tent koroner! &ada pema#angan #tent koroner dapat memi'u terjadin*a tromo#i#1 tetapi
dapat di'egah dengan pemerian A#pirin do#i# rendah (700 mg)hari) er#ama (i'lopidine
2E 220 mg)hari! Bolomo dkk! memperoleh ha#il *ang aik dengan menurunn*a ri#iko
tromo#i# ter#eut dari 9124 menjadi 71841 dan menurunn*a komplika#i perdarahan dari
703764 menjadi 0123212427! 0amun1 perlu diamati e%ek #amping netropenia dan
tromo#itopenia (me#kipun jarang) #ampai dengan dapat terjadi purpura tromotik
tromo#itopenia #ehingga perlu e/alua#i hitung #el darah lengkap pada minggu ++ 3 +++!
Blopidogrel #ama e%ekti%n*a dengan (i'lopidine ila dikomina#i dengan A#pirin1 namun
tidak ada korela#i dengan netropenia dan leih rendah komplika#i ga#trointe#tinaln*a ila
dianding A#pirin1 me#kipun tidak terlepa# dari adan*a ri#iko perdarahan! Cidapatkan
#etiap 7!000 pa#ien SKA *ang dierikan Blopidogrel1 6 orang memutuhkan tran%u#i
darah 7$122! Blopidogrel 7 E $2 mg)hari peroral1 'epat dia#or#i dan mulai erak#i
#eagai antiplatelet agrega#i dalam 2 jam #etelah pemerian oat dan 903604 inhii#i
di'apai dalam 83$ hari! &enelitian BA&<+E (Blopidogrel /# ASA in &atient# at <i#k o%
+#'hemi' E/ent# ) men*impulkan ahwa Blopidogrel #e'ara ermakna leih e%ekti%
daripada ASA untuk pen'egahan kejadian i#kemi pemuluh darah (+,A1 #troke) pada
atero#klero#i# (&rodu't ,onograph 0ew &la/iE)!
a

<ilantono (7==6) menamahkan penanganan Sindrom Koroner Akut (SKA) meliputi:


Heparin: Oat ini #udah mulai ditinggalkan karena ada preparat.preparat aru *ang leih
aman (tanpa e%ek #amping tromo#itopenia) dan leih mudah pemantauann*a (tanpa
a&(()! Heparin mempun*ai e%ek menghamat tidak lang#ung pada pementukan
tromin1 namun dapat merang#ang akti/a#i platelet! Co#i# ?HH *ang dianjurkan terakhir
(7===) ialah 60 ug)kg olu#1 dilanjutkan dengan in%u# 72 ug)kg)jam mak#imum olu# 1
*aitu 9!000 ug)kg1 dan in%u# 7!000 ug)jam untuk pa#ien dengan erat adan M $0 kg!
Low ,ole'ular Heparin "eight Heparin ( L,"H): Cierikan pada A&(S atau 0S(E,+
dengan ri#iko tinggi! L,"H mempun*ai keleihan dianding dengan ?HH1 *aitu
mempun*ai waktu paruh leih lamaK high ioa/ailailit*K do#e 3 independent 'learan'eK
mempun*ai tahanan *ang tinggi untuk menghamat akti/a#i plateletK tidak mengakti/a#i
plateletK menurunkan %aktor /on "illerandK kejadian tromo#itopenia #angat rendahK
tidak perlu pemantauan a&(( K ra#io anti%aktor Fa ) ++a leih tinggiK leih an*ak
menghamat alur %aktor jaringanK dan leih e#ar e%ek hamatan dalam pementukan
tromi dan akti/ita#n*a! (erma#uk dalam preparat ini ialah Calteparin1 EnoEaparin1 dan
HraEi.parin! Co#i# HraEiparin untuk A&(S dan 0-,B+: :6 iu antiFa)kg intra/ena
er#ama A#pirin (mak#imum 822 mg) kemudian :2 iu antiFa)kg #ukutan #elama 6 hari:
2 E tiap 72 jam ((e'hni'al @ro'hure o% HraEiparin ! Sano%i 3 S*nthelao)!
' "ar%arin: Antikoagulan peroral dapat dierikan dengan pemikiran ahwa pengoatan
jangka panjang dapat memperoleh e%ek antikoagulan #e'ara dini! (ak ada peredaan
antara pemerian "ar%arin plu# A#pirin dengan A#pirin #aja (BHA,& Stud*1 BA<S
(rial) #ehingga tak dianjurkan pemerian komina#i "ar%arin dengan A#parin!
d Jl*'oprotein ++)+++a +nhiitor (J&++)+++a.+): oat ini perlu dierikan pada 0S(E,+
SKA dengan ri#iko tinggi1 terutama huungann*a dengan inter/en#i koroner perkutan
(+K&)! &ada S(E,+1 ila dierikan er#ama tromolitik akan meningkatkan e%ek
reper%u#i (#tudi J?S(O > dan ASSE0(.8)! J?S(O > memandingkan <etepla#e
dengan <etepla#e dan A'iEima (J&++)+++a.+) pada +,A1 #edangkan ASSE0(38
memandingkan antara (ene'tepla#e komina#i dengan EnoEaparin atau A'iEima
dengan (ene'tepla#e komina#i ?HH pada +,A 1 *ang tern*ata tak ada peredaan pada
mortalita# 9! E%ek J&++)+++a.+ ialah menghamat agrega#i platelet ter#eut dan 'ukup
kuat terhadap #emua tipe #timulan #eperti tromin1 AC&1 kolagen1 dan #erotonin 7$! Ada
8 perparat1 *aitu A'iEima1 (iro%ian1 dan Epti%iatide *ang dierikan #e'ara intra/ena!
Ada juga #e'ara peroral1 *akni Oro%ian1 Sira%ian1 dan Fimilo%ian! J&++)+++a.+
#e'ara intra/ena jela# menurunkan kejadian koroner dengan #egera1 namun pemerian
peroral jangka lama tidak menguntungkan1 ahkan dapat meningkatkan mortalita#! Se'ara
in/itro1 oat ini leih kuat daripada A#pirin dan dapat digunakan untuk mengurangi
akiat di#rup#i plak! @an*ak penelitian e#ar telah dilakukan1 aik J&++)+++a.+ #endiri
maupun komina#i dengan A#pirin1 Heparin1 maupun pada #aat tindakan angiopla#ti
dengan ha#il 'ukup aik! 0amun1 tetap perlu diamati komplika#i perdarahann*a dengan
menghitung jumlah platelet (tromo#itopenia) me#kipun ditemukan tidak #eriu#! Ci#eut
tromo#itopenia erat ila jumlah platelet M 20!000 ml 917$126! Ca#gupta dkk! (2000)
meneliti e%ek tromo#itopenia *ang terjadi pada A'iEima tetapi tidak terjadi pada
Epti%iatide atau (iro%ian dengan #ea *ang elum jela#! Ciduga karena A'iEima
men*eakan re#pon# antiodi *ang merang#ang komina#i platelet meningkat dan
men*okong terjadin*a tromo#itopenia! &enelitian (A<JE( menunjukkan #uperiorita#
A'iEima dianding Agra#tat dan tidak ada peredaan antara intergillin dengan deri/at
*ang lain! &enelitian ES&<+( memprogram untuk per#iapan +K&1 tern*ata han*a
nenguntungkan pada grup A&(S!
e Cire't (romin +nhiitor#: Hirudin1 *aitu #uatu antikoagulan *ang eri#i 62 a#am amino
polipeptida *ang mengikat lang#ung tromin! J?S(O ++ telah men'oa terapi terhadap
72!792 pa#ien A&(S)0S(E,+ dan S(E,+1 namun tidak menunjukan peredaan *ang
ermakna terhadap mortalita# 7$12:!
% (romolitik: dengan tromolitik pada S(E,+ dan le%t undle ran'h lo'k (L@@@) aru1
dapat menurunkan mortalita# dalam waktu pendek #ee#ar 7:4 2=1 namun tidak
menguntungkan agi ka#u# A&(S dan 0S(E,+! "alaupun tissue plasminogen activator
(t.&A) komina#i dengan A#pirin dan do#i# penuh ?HH adalah #uperior dari
Streptokina#e1 han*a 294 pa#ien men'apai aliran normal pada daerah in%ark #elama =0
menit 80187182188! (romolitik teraru *ang diharapkan dapat memperaiki paten#i arteri
koroner dan mortalita# ialah <etepla#e (r.&A) dan (ene'tepla#e ((0K.t.&A)1 karena
mempun*ai waktu paruh leih panjang daripada t.&A! 0amun1 ada 2 penelitian e#ar
memandingkan t.&A dengan r.&A plu# (0K.t.&A1 namun tern*ata tidak ada peredaan
dan ri#iko perdarahann*a #ama #aja!
g Kateteri#a#i ;antung: #elain pengunaan oat.oatan1 teknik kateteri#a#i jantung #aat ini
juga #emakin maju! (indakan memperdarahi (melalui pemuluh darah) daerah *ang
kekurangan atau ahkan tidak memperoleh darah i#a dilak#anakan dengan memuka
#umatan pemuluh darah koroner dengan alon dan lalu dipa#ang alat *ang di#eut
#tent!Cengan demikian aliran darah akan dengan #egera dapat kemali mengalir menjadi
normal!
,e3 Of 4au-a%i.) Si)d&.m K.&.)e& A(u% (SKA)
Atero#klero#i#
<upture &laDue
Akti%a#i %a'tor
pemekuan dan platelet
Ha'tor pen'etu# :
Hiperkole#terolemia
Cm
,erokok
Ht
?#ia lanjut
Kegemukan
&engeluaran ti##ue %aktor
Ha'tor >++ a Ha'tor >++ a 'ompleE
Ha'tor F Ha'tor Fa
&roduk#i tromin N
Ha'tor pendukung :
CEBO, BO<C+S
(erjadi adhe#i dan agrega#i
&ementukan tromu#
&ro#e# in%lama#i
&enurunan aliran darah
koroner
S K A
Akti/a#i :
,akro%ag1 proteina#ea#1 #el (
lim%o#it1 #itokin
Ce#tailita# plaDue
keutuhan O2
#uppla* o2
Adan*a S( ele/a#i
BK,@
(roponin
(k ada S( ele/a#i
BK,@ normal
(roponin normal
,K: Burah ;antung
,enurun
,eta! anaero
S(E,+
0S(E,+
Nproduk#i a#am laktat
,erang#ang no#i#eptor
amang n*eri
Angina &ektori#
0*eri
,K : Jangguan ra#a
n*aman : n*eri
%iltra#i glomerulu#+
reten#i 'airan
oliguria
,K: Keleihan >olume 'airan
(E Ciuretik
#ekre#i K
,K : <e#iko gangguan ke#eimangan elektrolit:
hipokalemi
#uppla* O2 ke paru
Keutuhan O2
Kompen#a#i : <<
(akipneu) d*#pneu
,K : Jangguan pola
na%a#
$5 A-uha) Ke6e&a7a%a) K'ie) de)*a) Si)d&.m K.&.)e& A(u% (SKA)
a$ Pe)*(a+ia)8
7) +dentita# klien (umumn*a jeni# kelamin laki.laki dan u#ia A 20 tahun)
2) Keluhan (n*eri dada1 Klien mengeluh n*eri ketika eri#tirahat 1 tera#a pana#1 di dada
retro #ternal men*ear ke lengan kiri dan punggung kiri1 #kala n*eri : (#kala 7.70)1 n*eri
erlang#ung O 70 menit)
8) <iwa*at pen*akit #ekarang (Klien mengeluh n*eri ketika eri#tirahat 1 tera#a pana#1 di
dada retro #ternal men*ear ke lengan kiri dan punggung kiri1 #kala n*eri : (#kala 7.70)1
n*eri erlang#ung O 70 menit)
9) <iwa*at pen*akit #eelumn*a (C,1 hiperten#i1 keia#aan merokok1 pekerjaan1 #tre##)1
dan <iwa*at pen*akit keluarga (jantung1 C,1 hiperten#i1 ginjal)!
3$ Peme&i(-aa) Pe)u)+a)*8
7) &eruahan EKJ (erupa gamaran S(E,+) 0S(E,+ dengan atau tanpa gelomang -
patologik)
2) EnGim jantung (meningkat paling #edikit 712 kali nilai ata# ata# normal1 terutama BK,@
dan troponin.( )+1 dimana troponin leih #pe#i%ik untuk nekro#i# miokard! 0ilai normal
troponin ialah 017..012 ng)dl1 dan dianggap po#iti% ila A 012 ng)dl)!
9$ Peme&i(-aa) :i-i(
7) @7: di#pneu (P)1 dierikan O
2
tamahan
2) @2: #uara jantung murmur (P)1 'he#t pain (P)1 'rt 2 dtk1 akral dingin
8) @8: pupil i#okor1 re%lek 'aha*a (P)1 re%lek %i#iologi# (P)
9) @9: oliguri
2) @2: penurunan na%#u makan1 mual (.)1 muntah (.)
6) @6: tidak ada ma#alah
d$ Dia*).-a Ke6e&a7a%a) da) I)%e&;e)-i Ke6e&a7a%a)
C+AJ0OSA KE&E<A"A(A0
0 0A0CA 0OB 0+B
O
7
&enurunan 'urah
jantung
@ata#an karakteri#tik:
a!peruahan ke'epatan
jantung!
Aritmia
@radikardia
Kriteria ha#il *ang
di#arankan:
a!,enunjukkan
'urah jantung *ang
memua#kan1diukti
kan dengan
kee%ekti%an pompa
7!&erawatan jantung:akut E/alua#i n*eri
dada
(#eperti:inten#ita#1loka#i1pen*earan
1dura#i1%aktor pre#ipita#i1 dan %aktor
*ang meringankan)
&antau ritme dan den*ut jantung
Au#kulta#i un*i jantung
&eruahan
EKJ
&alpita#i
(akikardi
!&eruahan preload
edema
penurunan
tekanan /ena
'entral
penurunan
tekanan arteri
paru
kelemahan
di#ten#i /ena
jugulari#
murmur
peningkatan
@@
'!&eruahan a%terload
kulit
erkeringat
di#pnea
penurunan nadi
peri%er
penurunan
tahanan
tekanan darah
#i#temik
peruahan
warna kulit
jantung1#tatu#
#irkula#i1per%u#i
jaringan(organ
adomen) dan
per%u#i
jaringan(peri%er)!
!,enunjukkan
#tatu# #irkula#i
diuktikan dengan
indikator kegawatan
#eagai erikut:
Cen*ut
jantung
dalam ata#
normal
(ekanan
/ena 'entral
dan tekanan
dalam paru
dalam ata#
normal
Hipoten#i
orto#tati#
tidak ada
Ci#ten#i
/ena leher
tidak ada
Edema
peri%er tidak
ada
A#ite# tidak
ada
Cen*ut
peri%er kuat
dan #imetri#
Statu#
kogniti%
dalam #tatu#
&antau #tatu# neurologi#
&antau ma#ukan)keluaran 1 keluaran
urin dan erat adan #etiap hari
&ilih lead EKJ teraik untuk
pemantauan leih lanjut
Capatkan 72.lead EKJ
&antau %ung#i ginjal
&antau %ung#i hati
&antau tekanan darah dan parameter
hemodinamik
&antau %aktor *ang menentukan
dala pemerian ok#igen
&ertahankan lingkungan *ang
kondu#i% untuk i#tirahat dan
pen*emuhan
Hindari mengamil #uhu rektal
,en'egah pementukan tromu#
peri%er
,emerikan medika#i untuk
mengurangi)men'egah n*eri
2! ! ,anajemen #*ok : jantung
Au#kulta#i un*i paru untuk un*i
*ang anormal
Batat tanda dan gejala dari
penurunan 'ardia' output
,onitor gejala tidak adekuatn*a
per%u#i artei koronaria
,onitor adan*a koagula#i1terma#uk
protromine time partial
protromine
time1%irinogen1penurunan produk
%irin1jumlah platelet!
&ertahankan ke#eimangan 'airan
dengan mengatur 'airan +> atau
diureti'
Atur pemerian inotropi' po#iti%
atau pengoatan
normal
&antau preload optimal untuk
memperaiki keadaan #amil
meminimalkan kegagalan atau
keru#akan hati
&antau reduk#i a%terload (dengan
/a#olidator atau pompa ga#
intraaorti')
&antau per%u#i arteri
koronaria(menjaga tekanan arteri
rata.rataA60 mmHg dan kontrol
takikardi)
2
0*eri Akut
@ata#an karakteri#tik:
,elaporan
n*eri #e'ara
/eral dan non
/eral
,enunjukkan
keru#aan
&o#i#i untuk
mengurangi
n*eri
Jerakan untuk
melindungi
Jangguan tidur
&eruahan
dalam na%#u
makan
<e#pon otonom
peruahan
otonom dalam
tonu# otot
Kriteria ha#il *ang
di#arankan:
Kontrol
n*eri
(ingkat
ken*amanan
0*eri
pengganggu
(inkatan
n*eri
7!,anajemen n*eri
Lakukan penilaian n*eri #e'ara
komprehen#i% dimulai dari
loka#i1karakteri#tik1dura#i1%rekuen#i1
kualita#1inten#ita# dan pen*ea
Kaji ketidakn*amanan #e'ara
non/eral
&a#tikan pa#ien mendapatkan
perawatan dengan analgetik
&ertimangkan pengaruh uda*a
terhadap re#pon n*eri
(entukan dampak n*eri terhadap
kehidupan #ehari.hari
Junakan 'ara mengontrol n*eri
#eelum menjadi men*akitkan
,odi%ika#i metode kontrol n*eri
#e#uai dengan re#pon pa#ien
Anjurkan untuk i#tirahat *ang
adekuat untuk mengurangi n*eri
Corong pa#ien untuk
mendi#ku#ikan pengalaman
terhadap n*eri
Kontrol %aktor lingkungan *ang
dapat menimulkan
ketidakn*amanan pada pa#ien
&ilih /aria#i dari ukuran pengoatan
2!&emerian analge#ik (entukan
loka#i1karakteri#tik1kualita#1dan
heatn*a n*eri #eelum mengoati
pa#ien
Bek order mengenai oat1do#i# dan
%rekuen#i analge#ik *ang dierikan
&ilih analge#ik *ang tepat
(entukan analge#ik *ang
di#ukai1rute pemerian dan do#i#
untuk men'apai analge#ik *ang
optimal
,onitor tanda.tanda /ital #eelum
dan #e#udah pemerian oat
@erikan analge#ik adju/an dan atau
pengoatan ketika diutuhkan
analge#ia *ang poten#ial
&ertimangkan penggunaan in%u#
*ang erkelanjutan
&en'egahan keamanan untuk pa#ien
*ang menerima analge#ik
+n#truk#ikan untuk meminta
pengoatan n*eri &<0 #eelum
n*eri menjadi heat
<e#iko
8
ketidak#eimangan
elektrolit
@ata#an karakteri#tik:
Ketidak#eima
ngan 'airan
muntah
Kriteria ha#il *ang
di#arankan:
Ke#eimanga
n elektrolit
dan a#am a#a
Hidra#i
&engetahuan:
'ara
perawatan
,anajemen elektrolit:hipokalemia
,engamil #pe#imen untuk anali#i#
kadar pota#ium dan
ketidak#eimangan elektrolit
&antau nilai laor *ang
erhuungan dengan hipokalemia
&antau %ung#i ginjal *ang
<e#pon
pengoatan
Kontrol
re#iko
Cetek#i re#iko
Statu# tanda.
tanda /ital
men*eakan penurunan kadar
po#ta#ium
&antau ga#trointe#tinal *ang
men*eakan penurunan kadar
po#ta#ium
@erikan #uplemen po#ta#ium #e#uai
re#ep *ang dierikan
&antau %ung#i ginjal1EKJ1dan
#erum po#ta#ium #aat penggantian
Begah irita#i akiat #uplemen
po#ta#ium
&antau kera'unan digitali# Hindari
pemerian Gat alkalin &antau
mani%e#ta#i pada neurologi# akiat
kondi#i hipokalemia
Hindari pemerian Gat alkalin
&antau mani%e#ta#i jantung akiat
kondi#i hipokalemia
&antau mani%e#ta#i pulmonal akiat
kondi#i hipokalemia
&o#i#ikan pa#ien untuk antuan
/entila#i
&antau tanda.tanda kegagalan na%a#
&antau kejadian hiperkalemia
&antau diure#i# erleihan
&antau #tatu# 'airan1terma#uk intake
dan output
@erikan makanan *ang
mengandung po#ta#ium tinggi
Daf%a& Pu-%a(a
Elliott1 doug dkk! 200$! Britical Care Nursing. Au#tralia:!El#e/ier!
;e/on &hilip 1 Ewen @e/erle*!200:!Pemamntauan Pasien Kritis disi !edua! ;akarta:Erlangga!
(+, &&JC! 2070! Penanggulangan Penderita "a#ar $arurat %asic &rauma ' Cardiac (ife
Support. @ukittinggi!
O6Jrad*1 Eileen! 200$! ) Nurses*s "uide to Caring for Cardiac +ntervention Patients.England!
Andra! (2006)! Sindrom Koroner Akut: &endekatan +n/a#i% Cini atau Kon#er/ati%!
h tt p, -- ###.ma .a lah / farmac ia.com -rubr i! -one0ne#s.asp1+$N e #s234 5 ! Ciak#e# di Suraa*a1
tanggal 80 Septemer 2070: ;am 7=!07 "+@
Barpenito! (7==:)! $iagnosa Kepera#ata, )pli!asi Pada Pra!te! Klinis. disi 6+! ;akarta: EJB
<ilantono1 dkk! (7==6)! %u!u ).ar Kardiologi! ;akarta: @alai &enerit HK?+
"a#id (200$)! (injauan &u#taka Kon#ep @aru &enanganan Sindrom Koroner Akut!
h tt p, -- nurs ingbra inr i7a.b logspo t.com -8995 -9: - ti n .auan / p u s ta!a / !onsep/baru
penanganan.html! Cia#ke# di Suraa*a1 tanggal 80 Septemer: ;am 7=!70 "+@
h tt p :)) repo# i to r * ! u#u! a '! id ) it # tre a m) 728926$: = )827: )7 )g iG i. ahr i2!pd%

You might also like