You are on page 1of 5

Web 2.

0 a nd Soci al Me di a
PPAK-2013
Sekarang ini telah banyak terjadi perubahan dramatis dalam cara orang menggunakan Internet dulunya
banyak orang tidak memiliki akses reguler ke Internet seperti saat ini banyaknya situs situs web yang dibuat
untuk pembayaran atau belanja online, situs jaringan social dan blog. maka untuk mengetahui lebih lanjut akan
membahas tentang perkembangan internet menggunakan aplikasi Web 2.0
8.1 Web 2.0 dan Media Sosial
Web 2.0 merupakan Web sosial, telah berubah dan mengarah pada model bisnis baru
Transformasi telah terjadi tahun demi tahun terjadi begitu lancar, bahkan kita sering tidak mengenali banyaknya
implikasi untuk bisnis, lembaga, dan individu yang ada. Dengan berkembangnya dunia Internet sekarang ini
memungkinkan untuk membuat hubungan sosial yang kuat antara individu, organisasi, pemerintah dan entitas
lain. Bahkan saat ini banyak organisasi yang telah berkomunikasi dengan khalayak mereka menggunakan
broadcast model pesan mengalir dari pengirim ke penerima. Model Baru adalah model percakapan, di mana
komunikasi mengalir bolak-balik antara pengirim dan penerima.
Beberapa perbedaan Web 1.0 dengan Web 2.
Web 1.0 antara lain :
Halaman statis
Penggunaan framesets
Online guestbook
GIF tombol
Web 2.0 antara lain:
CSS (Cascading Style Sheets)
Aplikasi Rich Internet atau berbasis Ajax
Markup XHTML
Sindikasi dan agregasi data menggunakan RSS/Atom
URL yang valid
Folksonomies
Aplikasi wiki pada sebagian atau seluruh Website
XML Web-Service API
Macam macam aplikasi yang ada pada Web 2.0
Blog
Wiki
layanan jejaring sosial (SNS)
situs berbagi
widget dan mashup
RSS
bookmark sosial dan tag awan
teknologi AJAX
Web 2. 0 a nd Soci al Me di a
PPAK-2013
media sosial
AJAX Technologi mengacu pada kelompok teknologi yang membuat halaman Web yang merespon
tindakan pengguna tanpa membutuhkan seluruh halaman untuk reload. AJAX memungkinkan untuk
mengembangkan Web untuk membuat aplikasi kecil yang berjalan di halaman, bukan pada server. kemampuan
ini membuat konten berjalan lebih cepat dan meningkatkan fungsi situs web karena tanpa AJAX, setiap kali Anda
mengklik hyperlink Anda perlu menunggu untuk memuat halaman.
AJAX language untuk Web 2.0
HTML : Hypertext Markup Language adalah bahasa utama untuk halaman web.
XML : Extendable Markup Language adalah seperangkat aturan dan pedoman untuk mendeskripsikan
data yang dapat digunakan oleh bahasa program lain.
CSS : Cascading Style Sheets adalah bahasa style sheet yang digunakan untuk meningkatkan
penampilan halaman web.
Java Script : Java Script adalah obyek bahasa yang digunakan untuk membuat aplikasi dan fungsi di
situs Web oriented.
8.2 Komunitas Virtual dan Layanan Jaringan Sosial
Komunitas online merupakan salah satu komunitas yang banyak menawarkan beberapa cara untuk
berkalaborasi dalam banyak hal seperti perdagangan online dan lainnya ada beberapa macam komunitas online
seperti: asosiasi, komunitas etnis atau jender dan social media.
Social network analysis (SNA) adalah adalah pemetaan dan pengukuran hubungan
yang terjalin di antara orang-orang , kelompok, organisasi , komputer , atau informasi lainnya. Komunitas online
mendapat banyak perhatian dari bisnis community, komunitas online dapat digunakan sebagai platform untuk
berikut :
Menjual barang dan jasa
Mempromosikan produk kepada calon pelanggan , misalnya , iklan .
Calon pelanggan untuk pelanggan
Membangun hubungan dengan pelanggan dan calon pelanggan
Mengidentifikasi persepsi pelanggan dengan " mendengarkan " untuk percakapan
Meminta ide-ide untuk produk dan layanan baru dari pelanggan
Menyediakan layanan dukungan kepada pelanggan dengan menjawab pertanyaan, memberikan
informasi dan lain-lain
Mendorong pelanggan untuk berbagi persepsi positif mereka dengan orang lain misalnya dari mulut
ke mulut



Web 2. 0 a nd Soci al Me di a
PPAK-2013
Dengan berkembangnya dunia jejaring social maka banyak pula cyber crime yang bermunculan terjadi
dan melanggar hak privasi seseorang seperti:
Posting gambar orang di situs jejaring sosial tanpa izin mereka.
Menipu orang agar mengungkapkan kredit atau informasi rekening bank atau berinvestasi di "Work at
Home" penipuan.
Berbagi informasi tentang anggota dengan pengiklan tanpa sepengetahuan pengguna atau
persetujuan.
Mengungkapkan informasi atau perdagangan milik rahasia majikan di situs jejaring sosial.
Posting informasi di situs jejaring sosial yang dapat membahayakan keselamatan orang atau membuat
mereka sebagai target pemerasan.
8.3 Enterprise 2.0 Tools
Enterprise 2.0 mengacu pada Web 2.0 teknologi yang banyak digunakan untuk beberapa tujuan bisnis
seperti: Mempromosikan kerjasama dan pertukaran pengetahuan antara karyawan, konsultan dan mitra
perusahaan, serta Iklan dan membangun kesadaran merek , misalnya , Blendtec di Youtube.com
Banyak perusahaan percaya bahwa media social memiliki potensi besar untuk meningkatkan pemasaran serta
penjualan, banyak yang melihat media social sebagai cara baru untuk berkomunikasi dengan pelanggan
Teknologi Web 2.0 banyak digunakan untuk bisnis seperti:
Merekrut dan jaringan profesional
Pemasaran , promosi , dan penjualan
Kolaborasi internal dan komunikasi
Supply chain management 2.0
8.4 Tujuan Media Sosial dan Metrik
Tool Based Metrics didorong oleh objectivitas. Jika sebuah perusahaan menggunakan metric maka perusahaan
harus menentukan tujuan apa yang ingin dicapai, dalam beberapa kasus sebuah perusahaan
akan menentukan tujuannya berdasarkan alat Web 2.0 spesifik, Tool based matrics dirancang untuk
mengidentifikasi informasi tentang aplikasi tertentu misalnya perusahaan mungkin ingin menentukan apakah
harus beriklan di blog populer atau mensponsori suatu acara.
Tactical Metrics adalah cara lain bagi suatu organisasi untuk menentukan tujuan mereka untuk sosial
media dengan tujuan taktis sebagai contoh sebuah perusahaan dapat mengekspresikan tujuan-tujuan yang
taktis sebagai berikut:
Meningkatkan lalu lintas ke situs Web kami sebesar 10 persen
Meningkatkan permintaan informasi produk melalui situs Web kami sebesar 15 persen
Meningkatkan jumlah orang yang membuat sebuah akun di situs Web kami sebesar
12 persen
Meningkatkan jumlah orang yang mendownload brosur informasi kami sebesar
25 persen
Web 2. 0 a nd Soci al Me di a
PPAK-2013
Strategis Metrik banyak penulis telah berusaha untuk mengidentifikasi tujuan serta potensi media social seperti
apa yang telah di jelaskan Web 2.0, Dalam buku yang bertajuk media social milik Li dan Bernoff (2008)
mengidentifikasi lima tujuan strategis untuk melacak dalam rangka untuk mengevaluasi kemajuan perusahaan
dalam penggunaan media social yaitu:
Mendengarkan : Perhatikan apa yang dikatakan pelanggan online
Berbicara : Berkomunikasi dengan pelanggan Anda dengan terlibat dalam percakapan
Energizing : Mendorong pelanggan dan penggemar untuk menyebarkan berita melalui peringkat ,
ulasan dan positif " buzz" lainnya
Dukungan: Memberikan informasi seperti forum pengguna , pengetahuan dan alat-alat lain
Merangkul : mengajak pelanggan untuk menghasilkan ide-ide untuk produk dan layanan baru
8.5 Social Media Masa Depan
Teknologi yang mungkin muncul sebagai bagian dari masa depan internet adalah 3.0. model yang
menggambarkan karakteristik Web 3.0 Menurut Mitra (2007),
Web 3.0 = (4C + P + VS)
where
3C = Content, Commerce, Community
4th C = Context
P = Personalization
VS = Vertical Search
Web masa depan akan menggunakan konteks, personalisasi dan pencarian vertikal untuk membuat
perdagangan konten 3c dan masyarakat yang lebih relevan dimana:
konteks mendefinisikan maksud dari pengguna
personalisasi mengacu pada pengguna IMPAC characteristicthat pribadi relevansi 3c adalah untuk
individu
seach vertikal mengacu pada strategi yang berfokus pada mencari informasi di wilayah konten tertentu
Hambatan hambatan yang harus diatasi di masa depan:
close data souces di mana Data harus dilindungi untuk mencegah gangguan pada privasi, untuk
menjaga keamanan publik dan untuk melindungi keamanan nasional.
lncompatible Data Structures and Format bekerja untuk mengembangkan standar untuk tag informasi
dengan label metadata, kita harus ingat bahwa di seluruh Web, data ada dalam berbagai bentuk dan
struktur yang berbeda agar semua file data dengan berbagai informasi memungkinkan untuk dibaca ole
setiap orang.
lnteroperability Across Mobile Equipment, Web Sites and Software jumlah dlvices digunakan untuk
mengakses konten online bervariasi itu membuat sulit bagi programmer web untuk menjaga beberapa
situs untuk bekerja dengan baik dalam setiap format.
Web 2. 0 a nd Soci al Me di a
PPAK-2013
Lack of Net Neutrality Saat ini, sebagian besar konten internet mengalir bebas melalui net-karya
dikelola oleh perusahaan, perusahaan ini membayar untuk akses ke Internet, mereka tidak
diperbolehkan untuk mengontrol konten yang mengalir melalui yang networks, Ini dapat menjamin
bahwa semua konten Web bisa diakses.
Reff:
Turban dkk

You might also like