You are on page 1of 7

KONSEP PERTUMBUHAN DAN PERKEMBANGAN Oleh : Ns. I Gede Satria Astawa, S.

Kep

I. De i!isi
a. Pertumbuhan 1. Pertumbuhan adalah berkaitan dengan masalah perubahan dalam besar, jumlah, ukuran atau dimensi tingkat sel atau organ yang bisa diukur. (Soetjiningsih, 1995) 2. Pertumbuhan adalah bertambahnya ukuran fisik (anatomi) dan struktur tubuh dalam arti sebagian atau seluruhnya karena adanya multiplikasi (bertambah banyak) sel sel dan juga karena bertambah besarnya sel. (!"#!, 2$$2) %. Pertumbuhan sebagai suatu peningkatan jumlah dan ukuran. (&haley and &ong)

b.

Perkembangan 1. Perkembangan adalah bertambahnya kemampuan dalam struktur dan fungsi tubuh yang lebih kompleks dalam pola yang teratur sebagai hasil dari proses pematangan. (Soetjiningsih, 1995) 2. Perkembangan adalah bertambahnya kemampuan dan struktur ' fungsi tubuh yang lebih kompleks dalam pola yang teratur, dapat diperkirakan dan diramalkansebagai hasil dari proses diferensiasi sel, jaringan tubuh, organ organ dan sistemnya yang terorganisasi. (!"#!, 2$$2) %. Perkembangan menitik beratkan pada perubahan yang terjadi se(ara bertahap dari tingkat yang paling rendah ke tingkat yang paling tinggi dan kompleks melalui proses maturasi dan pembelajaran terhadap perkembangan emosi, so(ial dan intelektual anak. (&haley and &ong).

II. "a#t$r %a!& Me'pe!&ar(hi T(')(h Ke')a!&


a. )aktor *enetik "itandai dengan intensitas dan ke(epatan pembelahan, derajat sensitifitas jaringan terhadap rangsangan, umur pubertas dan berhentinya pertumbuhan

tulang, termasuk faktor genetik antara lain berbagai faktor ba+aan yang normal dan patologik, jenis kelamin dan suku bangsa.

b.

)aktor ,ingkungan a. )aktor lingkungan pada +aktu masih di dalam kandungan (faktor prenatal). *isi ibu +aktu hamil, faktor mekanis, toksin atau -at kimia, endokrin, radiasi, infeksi, stress, imunitas dan anoksia embrio. b. )aktor lingkungan setelah lahir ( )aktor post natal ) 1. ,ingkungan biologis, meliputi .as, /enis kelamin, 0mur, *i-i, Pera+atan kesehatan, kepekaan terhadap penyakit, fungsi metabolisme dan hormon. 2. )aktor fisik yaitu (ua(a, sanitasi, keadaan rumah dan radiasi. %. )aktor Psikososial yaitu stimulasi, moti1asi belajar, ganjaran ' hukuman yang +ajar, kelompok sebaya, stress, sekolah. 2. )aktor keluarga dan adat istiadat.

III. Te$ri Per#e')a!&a!


A. SIGMEUN "REUD * PERKEMBANGAN PS+,HOSE-UA. / 1. )ase 3ral ($ 4 1 tahun) Pusat akti1itas yang menyenagka di dalam mulutnya, anak mendapat kepuasaan saat mendapat #S!, kepuasan bertambah dengan aktifitas mengisap jari dan tangannya atau benda 4 benda sekitarnya. 2. )ase #nal (2 4 % tahun) 5eliputi retensi dan pengeluaran fe(es. Pusat kenikmatanya pada anus saat 6#6, +aktu yang tepat untuk mengajarkan disiplin dan bertanggung ja+ab.

%. )ase 0rogenital atau faliks (usia % 4 2 tahun) 7ertarik pada perbedaan antomis laki dan perempuan, ibu menjadi tokoh sentral bila menghadapi persoalan. 8edekatan ank laki 4 laki pada ibunya menimbulkan gairah se9ual dan perasaan (inta yang disebut oedipus (ompleks.

2. )ase ,atent (2 4 5 tahun sampai masa pubertas ) 5asa tenang tetapi anak mengalami perkembangan pesat aspek motorik dan kognitifnya. "isebut juga fase homose9ual alamiah karena anak 4 nak men(ari teman sesuai jenis kelaminnya, serta men(ari figur (role model) sesuai jenis kelaminnya dari orang de+asa. 5. )ase *enitalia #lat reproduksi sudah mulai matang, heteroseksual dan mulai menjalin hubungan rasa (inta dengan berbeda jenis kelamin. B. PIAGET *PERKEMBANGAN KOGNITI"/ 5eliputi kemampuan intelegensi, kemampuan berpersepsi dan kemampuan mengakses informasi, berfikir logika, meme(ahkan masalah kompleks menjadi simple dan memahami ide yang abstrak menjadi konkrit, bagaimana menimbulkan prestasi dengan kemampuan yang dimiliki anak. 1. 7ahap sensori 4 motor ( $ 4 2 tahun) Perilaku anak banyak melibatkan motorik, belum terjadi kegiatan mental yang bersifat simbolis (berpikir). Sekitar usia 1: 4 22 bulan anak mulai bisa melakukan operations, a+al kemampuan berfikir. 2. 7ahap pra operasional ( 2 4 ; tahun) a. 7ahap pra konseptual (2 4 2 tahun) anak melihat dunia hanya dalam hubungan dengan dirinya, pola pikir egosentris. Pola berfikir ada dua yaitu < transduktif = anak mendasarkan kesimpulannya pada suatu peristi+a tertentu ( ayam bertelur jadi semua binatang bertelur ) atau karena (iri 4 (iri objek tertentu ( truk dan mobil sama karena punya roda empat ). Pola penalaran sinkretik terjadi bila anak mulai selalu mengubah 4 ubah kriteria klasifikasinya. 5isal mula 4 mula ia mengelompokkan truk, sedan dan bus sendiri 4 sendiri, tapi kemudian mengelompokan mereka berdasarkan +arnanya, lalu berdasarkan besar 4 ke(ilnya, dst. b. 7ahap intuitif( 2 4 ; tahun) Pola pikir berdasar intuitif, penalaran masih kaku, terpusat pada bagian bagian terentu dari objek dan semata 4 mata didasarkan atas penampakan objek.

%.

7ahap operasional konkrit ( ; 4 12 tahun) 8on1ersi menunjukan anak mampu mena+ar satu objek yang diubah bagaimanapun bentuknya, bila tidak ditambah atau dikurangi maka 1olumenya ma(am (irinya seperti < tinggi, besar, ke(il, +arna, bentuk, dst. tetap. Seriasi menunjukan anak mampu mengklasifikasikan objek menurut berbagai

2.

7ahap operasional 4 formal (mulai usia 12 tahun) #nak dapat melakukan representasi simbolis tanpa menghadapi objek 4 objek yang ia pikirkan. Pola pikir menjadi lebih fleksibel melihat persoalan dari berbagai sudut yang berbeda.

,. ERIKSON * PERKEMBANGAN PSIKOSOSIA. / Proses perkembangan psikososial tergantung pada bagaimana indi1idu menyelesaikan tugas perkembangannya pada tahap itu, yang paling penting adalah bagaimana memfokuskan diri indi1idu pada penyelesaian konflik yang baik itu berla+anan atau tidak dengan tugas perkembangannya.

Perkembangan Psikososial < 1. 7rust 1s. 5isstrust ( $ 4 1 tahun) 8ebutuhan rasa aman dan ketidakberdayaannya menyebabkan konflik basi( trust dan misstrust, bila anak mendapatkan rasa amannya maka anak akan mengembangkan keper(ayaan diri terhadap lingkungannya, ibu sangat berperan penting. 2. #utonomy 1s shame and doubt ( 2 4 % tahun) 3rgan tubuh lebih matang dan terkoordinasi dengan baik sehingga terjadi peningkatan keterampilan motorik, anak perlu dukungan, pujian, pengakuan, perhatian serta dorongan sehingga menimbulkan keper(ayaan terhadap dirinya, sebaliknya (elaan hanya akan membuat anak bertindak dan berfikir ragu 4 ragu. 8edua orang tua objek sosial terdekat dengan anak. %. !nitiatif 1s *uilty (% 4 > tahun) 6ila tahap sebelumnya anak mengembangkan rasa per(aya diri dan mandiri, anak akan mengembangkan kemampuan berinisiatif yaitu perasaan bebas untuk melakukan sesuatu atas kehendak sendiri. 6ila tahap sebelumnya yang

dikembangkan adalah sikap ragu ragu, maka ia akan selalu merasa bersalah dan tidak berani mengambil tindakan atas kehendak sendiri. 2. !ndustry 1s inferiority (> 4 11 tahun) ,ogika anak sudah mulai tumbuh dan anak sudah mulai sekolah, tuntutan peran dirinya dan bagi orang lain semakin luas sehingga konflik anak masa ini adalah rasa mampu dan rendah diri. 6ila lingkungan ekstern lebih banyak menghargainya maka akan mun(ul rasa per(aya diri tetapi bila sebaliknya, anak akan rendah diri.

5.

!dentity 1s .ole (onfusion ( mulai 12 tahun) #nak mulai dihadapkan pada harapan 4 harapan kelompoknya dan dorongan yang makin kuat untuk mengenal dirinya sendiri. !a mulai berpikir bagaimana masa depannya, anak mulai men(ari identitas dirinya serta perannya, jika ia berhasil mele+ati tahap ini maka ia tidak akan bingung menghadapi perannya.

>.

!ntima(y 1s !solation ( de+asa a+al ) !ndi1idu sudah mulai men(ari pasangan hidup. 8esiapan membina hubungan dengan orang lain, perasaan kasih sayang dan keintiman, sedang yang tidak mampu melakukannya akan mempunyai perasaan terku(il atau tersaing.

;.

*enerati1y 1s self absorbtion ( de+asa tengah ) #danya tuntutan untuk membantu orang lain di luar keluarganya, pengabdian masyarakat dan manusia pada umumnya. Pengalaman di masa lalu menyebabkan indi1idu mampu berbuat banyak untuk kemanusiaan, khususnya generasi mendatang tetapi bila tahap tahap silam, ia memperoleh banyak pengalaman negatif maka mungkin ia terkurung dalam kebutuhan dan persoalannya sendiri.

:.

?go integrity 1s "espair ( de+asa lanjut ) 5emasuki masa ini, indi1idu akan menengok masa lalu. 8epuasan akan prestasi, dan tindakan tindakan dimasa lalu akan menimbbulkan perasaan puas. 6ila ia merasa semuanya belum siap atau gagal akan timbul keke(e+aan yang mendalam.

D. KOH.BERG *PERKEMBANGAN MORA./ 1. Pra kon1ensional 5ulanya ditandai dengan besarnya pengaruh +a+asan kepatuhan dan hukuman terhadap prilaku anak. Penilaian terhadap prilaku didasarkan atas akibat sikap yang ditimbulkan oleh perilaku. "alam tahap selanjutnya anak mulai menyesuaikan diri dengan harapan 4 harapan lingkungan untuk memperoleh hadiah, yaitu senyum, pujian atau benda. 2. 8on1ensional #nak terpaksa menyesuaikan diri dengan harapan lingkungan atau ketertiban sosial agar disebut anak baik atau anak manis. %. Purna 8kon1ensional #nak mulai mengambil keputusan baik dan buruk se(ara mandiri. Prinsip pribadi mempunyai peranan penting. Penyesuaian diri terhadap segala aturan di sekitarnya lebih didasarkan atas penghargaannya serta rasa hormatnya terhadap orang lain. E. HURO.,K *PERKEMBANGAN EMOSI/ 5enurut @urlo(k, masa bayi mempunyai emosi yang berupa kegairahan umum, sebelum bayi bi(ara ia sudah mengembangkan emosi heran, malu, gembira, marah dan takut. Perkembangan emosi sangat dipengaruhi oleh faktor kematangan dan belajar. Pengalaman emosional sangat tergantung dari seberapa jauh indi1idu dapat mengerti rangsangan yang diterimanya. 3tak yang matang dan pengalaman belajar memberikan sumbangan orang tua dan lingkungan yang besar terhadap perkembangan emosi, selanjutnya perkembngan emosi dipengaruhi oleh harapan

gedesatria.files.wordpress.com/.../konsep-pertumbuhan-dan-perkembang...

DA"TAR PUSTAKA
@idayat, #. #-is #limul.2$$:. Pengantar Ilmu Kesehatan Anak Untuk Pendidikan Kebidanan. /akarta < Salemba 5edika. "r. Aursalam, dkk.2$$5. Asuhan Keperawatan Bayi dan Anak. /akarta < Salemba 5edika. http<''tutorialkuliah.+ordpress.(om'2$$:'12'12'tumbuh kembang anak part 2' http<''rofiBahmad.+ordpress.(om'2$$:'$2'$2'perkembangan menurut den1er ii ddst ii' http<''rid+anamirudin.+ordpress.(om

You might also like