You are on page 1of 11

SATUAN ACARA PROMOSI KESEHATAN (SAP) PERILAKU HIDUP BERSIH DAN SEHAT (PHBS)

Masalah Pokok Pembahasan Sub Pokok Pembahasan Sasaran Jam Waktu Tanggal Tempat

: Cara melaksanakan PHBS : PHBS di Rumah Tangga : Gambaran tentang PHBS : Bapak-bapak, Ibu-ibu didesa Peteluan Indah : 16:00 : 30 Menit : Senin, 24 Februari 2014 : Dusun bagek nunggal barat

A. Tujuan Umum Setelah diberikan penyuluhan 45 menit, diharapkan peserta di desa Peteluan Indah mampu memahami dan mengerti tentang PHBS

B. Tujuan Khusus Setelah mengikuti penyuluhan selama 45 menit, diharapkan peserta dapat: Menjelaskan tentang pengertian PHBS Menjelaskan mengapa PHBS sangatlah penting diterapkan Menjelaskan apa saja 10 PHBS

C. Materi Penyuluhan (Terlampir) Pengertian PHBS Manfaat pentingnya PHBS Cara menerapkan 10 PHBS

D. Metode Penyuluhan Ceramah Tanya Jawab

E. Media Leaflet

F. Kegiatan Penyuluhan No Tahap Kegiatan 1. Pembukaan 5 menit Waktu Kegiatan Penyuluhan Mengucapkan salam Memperkenalkan diri Menyampaikan Menjawab salam Mendengarkan dan menyimak Kata-kata/ kalimat Sasaran Media

tentang tujuan pokok Bertanya materi Meyampakaikan pokok pembahasan Kontrak waktu 2. Pelaksanaan 30 menit Penyampaian Materi Menjelaskan mengenai perkenalan dan

tujuan jika ada yang kurang jelas Mendengarkan dan menyimak Slide LCD Leaflet

tentang pengertian Bertanya PHBS Menjelaskan mengapa mengenai hal-hal yang belum jelas

PHBS dan dimengerti

sangatlah penting diterapkan Menjelaskan apa saja 10 PHBS

Tanya Jawab Memberikan kesempatan peserta bertanya 3. Penutup 10 menit Evaluasi memberikan pertanyaan sederhana: dengan Sasaran dapat Kata-kata/ pada untuk

menjawab tentang kalimat pertanyaan diajukan yang

Jelaskan tentang Mendengar pengertian PHBS Memperhatikan

Jelaskan mengapa PHBS sangatlah penting diterapkan saja Jelaskan apa 10 PHBS

Menjawab salam

Menyampaikan kesimpulan materi Mengakhiri pertemuan menjawab salam dan

G. Evaluasi Prosedur : Post Test Jenis Tes : Pertanyaan secara lisan Butir-butir pertanyaan: 1. Jelaskan tentang pengertian PHBS 2. Jelaskan mengapa PHBS sangatlah penting diterapkan 3. Jelaskan apa saja 10 PHBS

Lampiran PERILAKU HIDUP BERSIH DAN SEHAT (PHBS)

A. Pengertian PHBS di Rumah Tangga adalah upaya untuk memberdayakan anggota rumah tangga agar tahu, mau dan mampu melaksanakan perilaku hidup bersih dan sehat serta berperan aktif dalam gerakan kesehatan di masyarakat. PHBS di Rumah Tangga dilakukan untuk mencapai Rumah Tangga Sehat. Rumah Tangga Sehat adalah rumah tangga yang melakukan 10 (sepuluh) PHBS: 1. 2. 3. 4. 5. 6. 7. 8. 9. Persalinan ditolong oleh tenaga kesehatan Memberi ASI ekslusif Menimbang bayi dan balita Menggunakan air bersih Mencuci tangan dengan air bersih dan sabun Menggunakan jamban sehat Memberantas jentik di rumah Makan buah dan sayur setiap hari Melakukan aktivitas fisik setiap hari

10. Tidak merokok di dalam rumah

B. Tujuan PHBS di Rumah Tangga dilakukan untuk mencapai Rumah Tangga Sehat.

C. Manfaat Perilaku Hidup Bersih dan Sehat (PHB): Setiap anggota keluarga menjadi sehat dan tidak mudah sakit. Anak tumbuh sehat dan cerdas. Anggota keluarga giat bekerja, Pengeluaran biaya rumah tangga dapat ditujukan untuk memenuhi gizi keluarga, pendidikan dan modal usaha untuk menambah pendapatan keluarga. Bagi Masyarakat: Masyarakat mampu mengupayakan lingkungan sehat. Masyarakat mampu mencegah dan menanggulangi masalah masalah kesehatan. Masyarakat memanfaatkan pelayanan kesehatan yang ada.

Masyarakat mampu mengembangkan Upaya Kesehatan Bersumber Masyarakat (UKBM) seperti posyandu, tabungan ibu bersalin, arisan jamban, ambulans desa dan lain-lain.

D. Indikator Perilaku Hidup Bersih dan Sehat(PHBS)

1. Persalinan Ditolong Oleh Tenaga Kesehatan Adalah persalinan yang ditolong oleh tenaga kesehatan (bidan, dokter, dan tenaga para medis lainnya). Tenaga kesehatan merupakan orang yang sudah ahli dalam membantu persalinan, sehingga keselamatan Ibu dan bayi lebih terjamin. Apabila terdapat kelainan dapat diketahui dan segera ditolong atau dirujuk ke Puskesmas atau rumah sakit Persalinan yang ditolong oleh tenaga kesehatan menggunakan peralatan yang aman, bersih, dan steril sehingga mencegah terjadinya infeksi dan bahaya kesehata lainnya.

2. Memberi ASI Eksklusif Bayi usia 0-6 bulan hanya diberi ASI saja tanpa memberikan tambahan makanan atau minuman lain. ASI adalah makanan alamiah berupa cairan dengan kandungan gizi yar cukup dan sesuai untuk kebutuhan bayi, sehingga bayi tumbuh dan berkembang dengan baik. Air Susu Ibu pertama berupa cairan bening berwarna kekuningan (kolostrum), sangat baik untuk bayi karena mengandung zat kekebalan terhadap penyakit.

3. Menimbang Bayi dan BALITA Penimbangan bayi dan balita dimaksudkan untuk memantau pertumi hannya setiap bulan. Penimbangan bayi dan balita dilakukan setiap buian mulai umur 1 bulan sampai 5 tahun di Posyandu. Mengetahui Pertumbuhan dan Perkembangan Janin, Setelah bayi dan balita ditimbang, catat hasil penimbangan di Buku K (Kesehatan Ibu dan Anak) atau Kartu Menuju Sehat (KMS) maka aka terlihat berat badannya naik atau tidak naik (lihat perkembangannya)

4. Menggunakan Air Bersih Air yang tidak bersih banyak mengandung kuman dan bakteri penyebab penyakit Bila digunakan, kuman berpindah ke tangan. Pada saat makan, kuman dengan cepat masuk ke dalam tubuh, yang bisa menimbulkan penyakit.

5. Mencuci Tangan dengan Air Bersih dan Sabun Air yang tidak bersih banyak mengandung kuman dan bakteri penyebab penyakit Bila digunakan, kuman berpindah ke tangan. Pada saat makan, kuman dengan cepat masuk ke dalam tubuh, yang bisa menimbulkan penyakit.Sabun dapat membersihkan kotoran dan membunuh kuman, karena tanpa sabun kotoran dan kuman masih tertinggal di tangan. Pentingnya menncuci tangan saat: Setiap kali tangan kita kotor (setelah memegang uang, memegang binatang, berkebun, dll). Setelah buang air besar. Setelah menceboki bayi atau anak Sebelum memegang makanan. Sebelum menyusui bayi. Manfaat Mencuci Tangan Membunuh kuman penyakit yang ada di tangan. Mencegah penularan penyakit seperti Diare (atau dalam bahasa kasar disebut menceret) (BM = diarea; Inggris = diarrhea) adalah sebuah penyakit di mana tinja atau feses berubah menjadi lembek atau cair yang biasanya terjadi paling sedikit tiga kali dalam 24 jam . Di negara berkembang, diare adalah penyebab kematian paling umum kematian balita, dan juga membunuh lebih dari 2,6 juta orang setiap tahunnya.

Infeksi Saluran Penapasan Akut (ISPA) dalam bahasa Indonesia juga di kenal
sebagai ISPA (Infeksi Saluran Pernapasan Akut) atau URI dalam bahasa Inggris adalah penyakit infeksi akut yang melibatkan organ saluran pernapasan, hidung, sinus, faring, atau laring. Cara Mencuci Tangan ya ng Baik dan Benar Cuci tangan dengan air bersih yang mengalir dan meinakai sabun. Bersihkan telapak, pergelangan tangan, sela-sela jari dan punggung tangan.

Setelah itu keringkan dengan lap bersih.

6. Menggunakan Jamban Sehat Jamban adalah suatu ruangan yang mempunyai fasilitas pembuangan kotoran manusia yang terdiri atas tempat jongkok atau tempat duduk dengan leher angsa atau tanpa leher angsa (cemplung) yang dilengkapi dengan unit penampungan kotoran dan air untuk membersihkannya.

7. Memberantas Jentik di Rumah Rumah bebas Jentik adalah rumah tangga yang setelah dilakukan pemeriksaan Jentik secara berkala tidak terdapat Jentik nyamuk. Lakukan Pemberantasan Sarang Nyamuk (PSN) dengan cara 3 M plus (Menguras, Menutup, Mengubur, plus Menghindari gigitan nyamuk). Pemberantasan Sarang Nyamuk (PSN) merupakan kegiatan memberantas telur, jentik, dan kepompong nyamuk penular berbagai penyakit seperti

Denam Berdarah Dengue, (disingkat DBD) adalah infeksi yang disebabkan oleh
virus dengue. Nyamuk atau beberapa jenis nyamuk menularkan (atau menyebarkan) virus dengue Chikungunya Malaria adalah penyakit yang disebabkan oleh parasit bernama Plasmodium.] Penyakit ini ditularkan melalui gigitan nyamuk yang terinfeksi parasit tersebut. Di dalam tubuh manusia, parasit Plasmodium akan berkembang biak di organ hati kemudian menginfeksi sel darah merah Filariasis (Kaki Gajah} di tempat-tempat perkembangbiakannya. 3 M Plus adalah tiga cara plus yang dilakukan pada saat PSN yaitu: Menguras dan menyikat tempat-tempat penampungan air seperti bak mandi, tatakan kulkas, tatakan pot kembang dan tempat air minum burung. Menutup rapat-rapat tempat penampungan air seperti lubang bak kontrol, lubang pohon, lekukan-lekukan yang dapat menampung air hujan. Mengubur atau menyingkirkan barang-barang bekas yang dapat menampung air seperti ban bekas, kaleng bekas, plastik-plastik yang dibuang sembarangan (bekas botol/gelas akua, plastik kresek,dll)

8. Makan Buah dan Sayur Setiap Hari Setiap anggota rumah tangga mengkonsumsi minimal 3 porsi buah dan 2 porsi sayuran atau sebaliknya setiap hari. Makan sayur dan buah setiap hari sangat penting, karena mengandung vitamin dan mineral, yang mengatur pertumbuhan dan pemeliharaan tubuh dan mengandung serat yang tinggi.

9. Melakukan Aktivitas Fisik Setiap Hari Aktivitas fisik adalah melakukan pergerakan anggota tubuh yang

menyebabkan pengeluaran tenaga yang sangat penting bagi pemeliharaan kesehatan fisik, mental, dan mempertahankan kualitas hidup agar tetap sehat dan bugar sepanjang hari. adalah anggota keluarga meiakukan aktivitas fisik 30 menit setiap hari.

10. Tidak Merokok di Dalam Rumah Setiap anggota keluarga tidak boleh merokok di dalam rumah. Rokok ibarat pabrik bahan kimia. Dalam satu batang rokok yang diisap akan dikeluarkan sekitar 4.000 bahan kimia berbahaya, di antaranya yang paling berbahaya adalah Nikotin, Tar, dan Carbon Monoksida (CO). Nikotin menyebabkan ketagihan dan merusakjantung dan aliran darah. Tar menyebabkan kerusakan sel paru-paru dan kanker. CO menyebabkan berkurangnya kemampuan darah membawa oksigen, sehingga sel-sel tubuh akan mati.penyakit yang sering diderit para perokok adalah TB paru. TB paru adalah jenis penyakit yang menahun (kronis) dan sangat menular. Tuberculosis paru-paru merupakan penyakit infeksi yang menyerang parenkim paruparu. Penyakit ini dapat juga menyebar ke bagian tubuh lain seperti meningen, ginjal, tulang, dan nodus limfe.

Penyakit Menular Yang Sering Timbul Jika Tidak Melakukan 10 PHBS 1. TB Paru TB paru adalah jenis penyakit yang menahun (kronis) dan sangat menular. Tuberculosis paru-paru merupakan penyakit infeksi yang menyerang parenkim paru-paru. Penyakit ini dapat juga menyebar ke bagian tubuh lain seperti meningen, ginjal, tulang, dan nodus limfe. Tuberculosis paru disebabkan oleh Mycobacterium tuberculosis. Tuberkulosis

ditularkan dari orang ke orang oleh transmisi melalui udara dengan cara percikan ludah atau cairan hidung pada saat berbicara berhadapan,berciuman atau bersin dan penderita TB paru meludah di tempat yang lembab kemudian ludah yang mengandung TB itu mengering di terbangkan angin lalu terhisap orang lain. Tanda dan gejala TB paru Batuk menetap. Batuk pada awalnya mungkin nonproduktif, tetapi dapat berkembang ke arah pembentukan sputum mukopurulen dengan hemoptisis. Demam tingkat rendah Keletihan Anoreksia/ tidak nafsu makan Penurunan berat badan Berkeringat malam Nyeri dada (Smelltzer, 2004) Pencegahan penularan TB paru Untuk menghindari penularan seorang penderita TB paru hendak nya : Menutup mulut pada waktu bersin atau batuk Tidur terpisah dari keluarga Mengusahakan sinar matahari masuk keruangan tidur,menjemur alat-alat sesering mungkin teruma pada waktu pagi hari Tidak meludah disembarang tempat, meludah di tempolong yang sudah di isi sabun, karbol, atau Lisol, karena kuman TB mati oleh zat-zat tersebut. 2. ISPA ISPA adalah infeksi saluran pernapasan atas yang dengan batuk dan pilek . PENCEGAHAN Berikan imunisasi cukup. Memberi gizi yang cukup Membuang dahak jangan sembarangan Menjaga kebersihan lingkungan dari kotoran hewan peliharaan. Dapur di beri ventilasi yang cukup, sehingga asap keluar dengan cepat. Perbanyak tanaman hijau agar udara tersaring dan segar. Tinggal di lingkungan yang bebas polusi. tidur

Kecap manis satu sendok makan ditambah dengan satu sendok makan air jeruk nipis kemudian diaduk dan diminum. Larutan ini diberikan pada anak lebih dari 1 tahun. 3. Diare Diare adalah buang air besar dengan frekuensi yang tidak normal (> 5 kali sehari) dengan muntah, penyebabnya yaitu: Peradangan usus oleh penyakit kolera, disentri, bakteripada usus, keracunan makanan dan minuman, kekurangan gizi yang berasal dari hewani, tidak tahan terhadap makanan tertentu misal: anak tidak tahan terhadap susu yang banyak mengandung lemak dan lain-lain. PENCEGAHAN PENYAKIT DIARE Gunakan sumber air minum yang bersih Biasakan makan-makanan dan minuman yang dimasak Cuci tangan dengan sabun sebelum makan dan sesudah makan Jangan buang air besar di sembarang tempat Budayakan kebersihan perorangan Makan, makanan yang bergizi Menjaga agar lingkungan tetap sehat 4. DBD Demam Berdarah Dengue adalah Penyakit yang berlangsung akut, menyerang baik orang dewasa maupun anak-anak tetapi lebih banyak menimbulkan korban pada anakanak berusia dibawah 15 tahun. Disebabkan oleh Nyamuk Aedes Aegypti (betina) biasanya menggigit pada siang hari. Hidupnya di air yang jernih, bersih dan tergenang di tempat-tempat gelap oleh semak-semak
TANDA-TANDA PENDERITA DEMAM BERDARAH Panas tinggi lamanya 2 7 hari Tampak lemah dan lesu Sering terasa nyeri di ulu hati Bintik-bintik merah di kulit Gusi berdarah Tangan dan kaki dingin dan berkeringat Kadang-kadang terjadi pendarahan di hidung (mimisan)

Apabila lebih berat terjadi mintah dan berak darah PENCEGAHAN

Menguras bak mandi, tempayan, drum dan tempat penampungan air lainnya minimal 1x seminggu Menutup dengan rapat tempayan, drum dan tempat penampungan air lainnya agar nyamuk tidak dapat masuk dan berkembang biak Mengubur barang bekas yang memungkinkan nyamuk bersarang dan bertelur

You might also like