Professional Documents
Culture Documents
,MT
Pv = V / n
Pv = V / n
V/ n
V/ n
V/ n
Achmad Muchtar.,ST.,MT UnNar
X2 X1
X3 X4
V =500 t M= 200 tm
1.0m 1.0m 1.0m
Achmad Muchtar.,ST.,MT UnNar
Soal
Kolom ini dipikul oleh pondasi diatas tiang . Rencanakan susunan tiang sehingga oleh muatan normal tsb gaya yang bekerja pada semua tiang sama besra. Tebal poer 0.8 m BJ beton = 2.4 ton/m2, jarak antar tiang 1 m dan daya dukung tiang 20 ton /tiang. Bila dengan pondasi yang diperoleh tsb muatan pada kolom berubah menjadi P = 200 ton , Mx = 40 Tm, My = 40 Tm . Hitung gaya Maksimal dan minimal
Dari grafik SPT (terlampir) diperoleh kedalaman pemancangan tiang adalah pada kedalaman 20 meter karena daya dukung tanah dianggap cukup kuat untuk mendukung beban yang ada. 1. Pengolahan Data SPT Dengan melihat grafik SPT ,tanah dibagi menjadi beberapa lapisan dimana dalam setiap lapisan memiliki kecenderungan nilai N yang sama. Semakin banyak pembagian lapisan maka ketelitian untuk mendapatkan nilai N rerata menjadi semakin akurat. Data SPT yang ada kemudian dikoreksi terhadap dua hal, meliputi:
Achmad Muchtar.,ST.,MT UnNar
a.koreksi overburden Dianggap jenis pasir sepanjang kedalaman adalah jenis pasir halus normally consolidated, sehingga persamaan koreksi overburden yang digunakan adalah;
b.koreksi pada tanah tanah pasir sangat halus atau pasir berlanau yang terendam air Koreksi ini diberikan hanya pada kedalaman dari muka air sampai ke bawah pada kedalaman yang diinginkan. Sehingga untuk kedalaman diatas muka air tidak perlu dikoreksi terhadap kondisi ini. Untuk kedalaman dari muka air sampai ke bawah diberikan dua kali koreksi yaitu koreksi terhadap overburden dan koreksi terhadap kondisi ini.
Achmad Muchtar.,ST.,MT UnNar
Jika nilai N lebih besar dari 15, maka nilaiN harus direduksi/dikoreksi menjadi N dengan setelah dikoreksi dengan persamaan diatas selanjutnya dikoreksi terhadap tekanan overburden
(Qa)
Tahanan Gesek Ultimate ( Qs ) Menurut Vesic (1967) dan Kerisel (1961) dianggap tekanan overburden p o = .h adalah konstan pada kedalaman kritis (z ) antara 10d 20d
Kapasitas dukung ijin tiang terhadap gaya tarik (Ta) Untuk menghitung kapasitas tarik tiang digunakan metode Coyle dan Castello (1981).
Soal.
Dari hasil perhitungan, didapat: Qa = 446.65 KN/tiang Ta = 127.40 KN/tiang Ha = 25.2 KN/tiang