BUDIDAYA JERUK

I. PENDAHULUAN Prospek agribisnis jeruk di Indonesia cukup bagus karena potensi lahan produksi yang luas. Melalui program peningkatan kualitas sumberdaya petani jeruk serta didukung dengan hasil inovasi teknologi pemupukan dan hormon alami, pengelolaan hama dan penyakit terpadu, serta sistem budidaya lainnya yang semuanya didasarkan pada semangat ramah lingkungan akan meningkatkan Kuantitas dan Kualitas produksi jeruk dengan tetap menjaga Kelestarian lingkungan. II. SYARAT PERTUMBUHAN Perlu 6-9 bulan basah musim hujan!, curah hujan "###-$### mm%th merata sepanjang tahun, perlu air yang cukup terutama di bulan &uli-'gustus. (emperatur optimal antara $)-*# +, dan kelembaban optimum sekitar -#-.#/. Kecepatan angin lebih dari 0#-0./ akan merontokkan bunga dan buah. Ketinggian optimum antara "-"$## m dpl. &eruk tidak menyukai tempat yang terlindung dari sinar matahari. &enis tanah 'ndosol dan 1atosol sangat cocok, derajat keasaman tanah p2 tanah! adalah ),)-6,) . 'ir tanah optimal pada kedalaman ")#-$## cm di ba3ah permukaan tanah. Pada musim kemarau ")# cm dan pada musim hujan )# cm. (anaman jeruk menyukai air yang mengandung garam sekitar "#/. III. PEDOMAN TEKNIS BUDIDAYA 3.1. Pembibitan 3.1.1. Cara generatif 4iji diambil dari buah dengan memeras buah yang telah dipotong. 4iji dikeringanginkan di tempat yang tidak disinari selama $-* hari hingga lendirnya hilang. (anah persemaian diolah sedalam *#-0# cm dan dibuat petakan berukuran ",")-",$# m membujur dari utara ke selatan. &arak petakan #,)-"m. 5ebelum ditanami, tambahkan pupuk kandang " kg%m$. 4iji ditanam dalam alur dengan jarak tanam "-",) 6 $ cm dan langsung disiram larutan P7, 8'5' 9 "-$ cc%lt air. Persemaian diberi atap. 4ibit dipindahtanam ke dalam polibag ") 6 *) cm setelah tingginya $# cm pada umur *-) bulan. Media tumbuh dalam polibag

adalah campuran pupuk kandang dan sekam $:"! atau pupuk kandang, sekam, pasir ":":"! atau cukup dengan menggunakan tanah biasa disiram P7, 8'5' *-0 tutup! 9 27;M78IK " tutup! per "#-") liter air. 3.1.2. Cara Vegetatif Metode dengan cara penyambungan tunas pucuk dan penempelan mata tempel. <ntuk kedua cara ini perlu dipersiapkan batang ba3ah understam%rootstock! yang dipilih dari jenis jeruk dengan perakaran kuat dan luas, daya adaptasi lingkungan tinggi, tahan kekeringan, tahan%toleran terhadap penyakit virus, busuk akar dan nematoda. =arietas batang ba3ah yang biasa digunakan adalah &apanese citroen, ;ough lemon, ,leopatra, (royer ,itrange dan ,ari>>o citrange. 5etelah penyambungan tunas pucuk atau penempelan mata tempel, segera disemprot menggunakan P7, 8'5' *-0 tutup%tangki ! 9 27;M78IK " tutup%tangki !. 3.1.2.1. Pengolahan Media Tanam 1ahan yang akan ditanami dibersihkan dari tanaman lain atau sisa-sisa tanaman. &arak tanam bervariasi untuk setiap jenis jeruk dapat dilihat pada data berikut ini: a! Keprok dan 5iem jarak tanam ) 6 ) m? b! Manis : jarak tanam - 6 - m? c! 5itrun ,itroen! : jarak tanam 6 6 - m? d! 8ipis : jarak tanam 0 6 0 m? e! @rape Aruit : jarak tanam . 6 . m? A! 4esar : jarak tanam "#-"$! 6 "#-"$! m. 1ubang tanam dibuat $ minggu sebelum tanam. (anah bagian dalam dipisahkan dengan tanah dari lapisan atas. (anah berasal dari lapisan atas dicampur dengan "-$ kg pupuk kandang dan 8atural @1I7 yang sudah dikembangbiakkan. Pengembangbiakan 8atural @1I7 : "-$ kemasan 8atural @1I7 dicampur )#-"## kg pupuk kandang untuk lahan "### m$. 5elanjutnya didiamkan di tempat yang terlindung dari sinar matahari 9 " minggu dengan selalu menjaga kelembabannya dan sesekali diaduk dibalik!. 3.1.2.2. Teknik Penanaman 4ibit jeruk dapat ditanam pada musim hujan atau musim kemarau jika tersedia air untuk menyirami, tetapi sebaiknya ditanam dia3al musim hujan. 5ebelum ditanam, perlu dilakukan: a! Pengurangan daun dan cabang yang berlebihan? b! Pengurangan akar? c! Pengaturan posisi akar agar jangan ada yang terlipat. 5etelah bibit ditanam, siramkan pupuk P7, 8'5' yang telah dicampur air secara merata dengan dosis B " tutup P7, 8'5' per liter air setiap pohon. 2asil akan lebih bagus jika menggunakan 5<PC; 8'5'. 'dapun cara penggunaan 5<PC; 8'5' adalah sebagai berikut: " satu! botol 5<PC; 8'5' diencerkan dalam $ liter $### ml! air dijadikan larutan induk. Kemudian setiap " liter air diberi "# ml larutan induk tadi disiramkan setiap pohon. 4eri mulsa jerami, daun kelapa atau daun-daun yang bebas penyakit di sekitar bibit. 1etakkan mulsa sedemikian rupa agar tidak menyentuh batang untuk menghindari kebusukan batang. 5ebelum tanaman berproduksi dan tajuknya saling menaungi, dapat ditanam tanaman sela baik kacang-kacangan%sayuran. 5etelah tajuk saling menutupi, tanaman sela diganti oleh rumput%tanaman legum penutup tanah yang sekaligus berAungsi sebagai penambah nitrogen bagi

tanaman jeruk. IV. PEMELIHARAAN TANAMAN 4.1. Penyulaman Dilakukan pada tanaman yang tidak tumbuh. 4.2. Penyiangan @ulma dibersihkan sesuai dengan Arekuensi pertumbuhannya, pada saat pemupukan juga dilakukan penyiangan. 4.3. Pembubunan &ika ditanam di tanah berlereng, perlu diperhatikan apakah ada tanah di sekitar perakaran yang tererosi. Penambahan tanah perlu dilakukan jika pangkal akar sudah mulai terlihat. 4.4. Pemangkasan Pemangkasan bertujuan untuk membentuk tajuk pohon dan menghilangkan cabang yang sakit, kering dan tidak produktiA. Dari tunas-tunas a3al yang tumbuh biarkan *-0 tunas pada jarak seragam yang kelak akan membentuk tajuk pohon. Pada pertumbuhan selanjutnya, setiap cabang memiliki *-0 ranting atau kelipatannya. 4ekas luka pangkasan ditutup dengan Aungisida atau lilin untuk mencegah penyakit. 5ebaiknya celupkan dulu gunting pangkas ke dalam alkohol. ;anting yang sakit dibakar atau dikubur dalam tanah. 4.5. Pemupukan Susulan

Umur (tahun)

Dosis Pupuk Makro (gr/pohon) Urea TSP 170 " # #00 170 10 #0 "00 " # KCl 170 #0 " # $ # #00 !00 700 780

80 1!0

" $ # ! 7 8

#0 " # $00 #00 !00 700

% 10

780 8#0

"%0 $ #

8#0 %00

&10 Se'aikn(a )ilakukan analisis tanah Dosis P*C +,S, mulai a-al tanam . 0/" /" tutup/)ien0erkan se0ukupn(a )an siramkan sekitar pangkal 'atang setiap $/# 'ulan sekali (sesekali 'isa )isemprot ke )aun) "/$ tutup/)ien0erkan se0ukupn(a )an siramkan sekitar pangkal 'atang setiap "/$ 'ulan sekali (sesekali 'isa )isemprot ke )aun)

&"

,atatan: 'kan 1ebih baik pemberian diselingi%ditambah 5<PC; 8'5' "-$ kali%tahun dosis " botol untuk 9 $## pohon. ,ara lihat pada (eknik Penanaman Point *.".$.$.! 4.6. Penggunaan Hormonik 2ormonik dapat diberikan terutama setelah tanaman berumur $ tahun, atau diberikan sejak a3al lebih bagus. ,aranya melalui penyiraman atau penyemprotan bersama dengan P7, 8'5' *-) tutup P7, 8'5' ditambah " tutup 2ormonik!. 4.7.Pengairan dan Penyiraman Penyiraman jangan berlebih. (anaman diairi sedikitnya satu kali dalam seminggu pada musim kemarau. &ika air kurang tersedia, tanah di sekitar tanaman digemburkan dan ditutup mulsa. 4.8. Penjarangan Bua Pada saat pohon jeruk berbuah lebat, perlu dilakukan penjarangan supaya pohon mampu mendukung pertumbuhan, bobot buah serta kualitas buah. 4uah yang dibuang meliputi buah sakit, tidak terkena sinar matahari di dalam kerimbunan daun! dan kelebihan buah di dalam satu tangkai. 2ilangkan buah di ujung kelompok buah dalam satu tangkai utama dan sisakan hanya $-* buah. V. Hama dan Penyakit 5.1. Hama a. Kutu loncat (Diaphorina citri. 4agian diserang : tangkai, kuncup daun, tunas, daun muda. @ejala: tunas keriting, tanaman mati. Pengendalian: menggunakan PC5(78' atau 8atural 4=;. Penyemprotan dilakukan menjelang dan saat bertunas, buang bagian yang terserang. b. Kutu daun (To!optera citridu" aurantii# $phi" go""%pii. 4agian diserang : tunas muda dan bunga. @ejala: daun menggulung dan

membekas sampai daun de3asa. Pengendalian: menggunakan PC5(78' atau 8atural 4=;. c. &lat peliang daun (Ph%llocni"ti" citrella. 4agian diserang : daun muda. @ejala: alur melingkar transparan atau keperakan, tunas%daun muda mengkerut, menggulung, rontok. Pengendalian: semprotkan dengan PC5(78'. Kemudian daun dipetik dan dibenamkan dalam tanah. d. Tungau (Tenuipal"u" "p. # 'rioph%e" "heldoni Tetran%chu" "p 4agian diserang : tangkai, daun dan buah. @ejala: bercak keperak-perakan atau coklat pada buah dan bercak kuning atau coklat pada daun. Pengendalian: semprotkan PC5(78' atau 8atural 4=;. e. Penggerek buah (Citripe"ti" "agittiferella. 4agian diserang : buah. @ejala: lubang gerekan buah keluar getah. Pengendalian: memetik buah yang terinAeksi, disemprot PC5(78' pada buah berumur $-) minggu. f. Kutu penghi"ap daun ((elopelti" antonii. 4agian diserang : tunas, daun muda dan pentil. @ejala: bercak coklat kehitaman dengan pusat ber3arna lebih terang pada tunas dan buah muda, bercak disertai keluarnya cairan buah yang menjadi nekrosis. Pengendalian: semprotkan PC5(78' g. Thrip" ()cirtotfrip" citri. 4agian diserang : tangkai dan daun muda. @ejala: helai daun menebal, tepi daun menggulung ke atas, daun di ujung tunas menjadi hitam, kering dan gugur, bekas luka ber3arna coklat keabu-abuan kadang disertai nekrotis. Pengendalian: menjaga agar tajuk tanaman tidak terlalu rapat dan sinar matahari masuk ke bagian tajuk, hindari memakai mulsa jerami. Kemudian gunakan PC5(78' atau 8atural 4=;. h. Kutu dompolon (Planococcu" citri. 4agian diserang : tangkai buah. @ejala: berkas ber3arna kuning, mengering dan buah gugur. Pengendalian: gunakan PC5(78'. atau 8atural 4=;. ,egah datangnya semut sebagai vektor kutu. i. *alat buah (Dacu" "p. 4agian diserang : buah yang hampir masak. @ejala: lubang kecil di bagian tengah, buah gugur, belatung kecil di bagian dalam buah. Pengendalian: gunakan Perangkap lalat 4uah. 5.2. Penyakit a. CVPD Penyebab: 4acterium like organism dengan vektor kutu loncat Diaphorina citri. 4agian yang diserang: silinder pusat phloem! batang. @ejala: daun sempit, kecil, lancip, buah kecil, asam, biji rusak dan pangkal buah oranye. Pengendalian: gunakan bibit tanaman bebas ,=PD. 1okasi kebun minimal ) km dari kebun jeruk yang terserang ,=PD. @unakan Pestona atau 8atural 4=; untuk mengendalikan vektor. b. +lendok Penyebab: jamur Diplodia natalensis. 4agian diserang : batang atau cabang. @ejala: kulit ketiak cabang menghasilkan gom yang menarik perhatian kumbang,

3arna kayu jadi keabu-abuan, kulit kering dan mengelupas. Pengendalian: pemotongan cabang terinAeksi. 4ekas potongan diolesi P7, 8'5' 9 2ormonik 9 8atural @1I7. P7, 8'5' dan 2ormonik bukan berAungsi mengendalikan 4lendok, namun dapat meningkatkan daya tahan terhadap serangan penyakit. c. 'mbun tepung Penyebab: jamur 7idium tingitanium. 4agian diserang : daun dan tangkai muda. @ejala: tepung ber3arna putih di daun dan tangkai muda. Pengendalian: gunakan 8atural @1I7 pada a3al tanam. d. Kudi" Penyebab: jamur 5phaceloma Aa3cetti. 4agian diserang : daun, tangkai atau buah. @ejala: bercak kecil jernih yang berubah menjadi gabus ber3arna kuning atau oranye. Pengendalian: pemangkasan teratur, gunakan 8atural @1I7 pada a3al tanam. e. +u"uk buah Penyebab: Penicillium spp. Phytophtora citriphora, 4otryodiplodia theobromae. 4agian diserang : buah. @ejala: terdapat tepung-tepung padat ber3arna hijau kebiruan pada permukaan kulit. Pengendalian: hindari kerusakan mekanis, gunakan 8atural @1I7 a3al tanam f. +u"uk akar dan pangkal batang Penyebab: jamur Phyrophthora nicotianae. 4agian diserang : akar, pangkal batang serta daun di bagian ujung. @ejala: tunas tidak segar, tanaman kering. Pengendalian: pengolahan dan pengairan yang baik, sterilisasi tanah pada 3aktu penanaman, buat tinggi tempelan minimum $# cm dari permukaan tanah. gunakan 8atural @1I7 pada a3al tanam g. +uah gugur prematur Penyebab: jamur Eusarium sp. ,olletotrichum sp. 'lternaria sp. 4agian yang diserang: buah dan bunga. @ejala: dua-empat minggu sebelum panen buah gugur. Pengendalian: gunakan 8atural @1I7 pada a3al tanam h. ,amur upa" Penyebab: <pasia salmonicolor. 4agian diserang : batang. @ejala: retakan melintang pada batang dan keluarnya gom, batang kering dan sulit dikelupas. Pengendalian: kulit yang terinAeksi dikelupas dan diolesi Aungisida yang mengandung tembaga atau belerang, kemudian potong cabang yang terinAeksi. ,atatan : &ika pengendalian hama penyakit dengan menggunakan pestisida alami belum mengatasi dapat dipergunakan pestisida kimia yang dianjurkan. 'gar penyemprotan pestisida kimia lebih merata dan tidak mudah hilang oleh air hujan tambahkan Perekat Perata 'C;7 ."#, dosis 9 ) ml "%$ tutup!%tangki. VI. Panen 4uah jeruk dipanen saat masak optimal berumur 9 $.-*6 minggu, tergantung jenis%varietasnya. 4uah dipetik dengan menggunakan gunting pangkas.

Budidaya Bua !aga " #ragon $rui% &

PENDAHULUAN 1uah +aga telah lama )ikenal oleh rak(at Tionghoa kuno se'agai 'uah (ang mem'a-a 'erkah2 karena 'iasan(a 'uah naga )iletakkan )iantara patung naga )i altar2*leh karena itu orang 3ietnam men(e'ut 'uah naga atau )alam 'ahasa 3ietnam )ise'ut )engan nama Thang 4o( )i Thailan) )i'eri nama Kea- Mang Kheon5 )alam istiiah 6nggris )i'eri nama D7,8*+ 97U6T 0lan )i 6n)onesia )ikenal )engan nama 1UM +,8, Se'enarn(a tanaman ini 'ukan tanaman asil )aratan ,sia5 tetapi merupakan tanaman ask Meksiko 0lan ,merika Selatan 'agian utara ( Colom'ia )2 Pa)a a-ain(a 'uah naga ini )i'a-a keka-asan 6n)o0ina ( 3ietnam ) oleh seorang Peran0is sekitar tahun 18702 )ari 8u(ama ,merika Selatan se'agai hiasan se'a' sosokn(a (ang unik )an 'ungan(a (ang 0antik )an 'er-arna putih2 1aru sekitar tahun 1%80 setelah )i'a-a ke *kina-a :epang tanaman ini men)unia karena sangat menguntungkan2 Pa)a tahun 1%77 'uah ini )i'a-a ke 6n)onesia 0lan 'erhasil )isemaikan kemu)ian )i'u)i)a(akan2 1uah naga ka(a akan ;itamin )an mineral )engan kan)ungan serat 0ukup 'an(ak sehingga 0o0ok untuk )iet2 1e'erapa khasiat )ari D7,8*+ 97U6T a)alah .

12 Pen(eim'ang ka)ar gula 2 Pen0egah Kolesterol tinggi "2 Pen0egah kanker usus 1. Persyaratan Tumbuh Tanam Ditanam )i )ataran ren)ah5 pa)a ketinggian 0 < #00 m )iatas permukaan iaut Kon)isi tanah (ang gem'ur5 porous5 'an(ak mengan)ung 'ahan organik 0lan 'an(ak mengan)ung unsur hara5 p= tanah # < 7 ,ir 0ukup terse)ia5 karena tanaman ini peka terha)ap kekeringan )an akan mem'usuk 'ila kele'ihan air Mem'utuhkan pen(inaran 0aha(a matahari penuh5 untuk memper0epat proses pem'ungaan

2. Persia an Lahan Persiapkan tiang penopang untuk tegakan tanaman5 karena tanaman ini ti)ak mempun(ai 'atang primer (ang kokoh2 Dapat menggunakan tiang )ari ka(u atau 'eton )engan ukuran 10 0m > 10 0m )engan tinggi meter5 (ang )itan0apikan ke tanah se)alam #0 0m2 U?ung 'agian atas )ari tiang pen(angga )i'eri 'esi (ang 'er'entulk lingkaran untulk penopang )ari 0a'ang tanaman

Se'ulan se'eium tanam5 terle'i )ahulu )i'uatkan @'ang tanan )engan ukuran $0 > $0 > $0 0m )engan ?arak tanam m > 5# m5 sehingga )alam 1 hektar ter)apat sekitar 000 lu'ang tanam pen(angga

Setiap tiang/pohon pen(angga itu )i'uat " < $ 4u'ang tanarn )engan ?arak sekitar "0 0m )ari tian pen(angga2 4u'ang tanam terse'ut kemu)ian )i'eri pupuk kan)ang (ang masak se'an(ak # < 10 kg )i0ampur )engan tanah !. Persia an bibit "an enanaman 1uah naga )apat )iper'an(ak )engan 0ara . Stek )an 1i?i

Umumn(a )itanam )engan stek )i'utuhkan 'ahan 'atang tanaman )engan pan?ang # < "0 0m (ang )itanam )alam pol('ag )engan me)ia tanam 'erupa 0ampuran tanah5 pasir 0lan pupuk kan)ang )engan per'an)ingan 1 . 1 . 12 Setelah 'i'it 'erumur A " 'ulan 'i'it siap )ipin)ah/)itanam )i lahan2 #. Peme$iharaan Pengairan Pa)a tahap a-al perturn'uhan pengairan )ilakukan 1 < 'erle'ihan akan men(e'a'kan ter?a)in(a pem'usukan hari sekali2 pem'erian air

Pemupukan Pernupukan tanaman )i'erikan pupuk kan)ang5 )engan inter;al pem'erian " 'ulan sekali5 se'an(ak # < 10 Kg2 Pengen)alian *rganisme Pengganggu Tanaman (*PT) Sementara 'elum )itemukan a)an(a serangan hama 0lan pen(akit (ang potensial2 Pem'ersilhan lahan atau pengen)alian gulma )ilakukan agar ti)ak mengganggu pertum'uhan tanaman Pemangkasan atang utama ( primer ) )ipangkas5 setelah tinggi men0apai tiang pen(angga ( sekitar m )5 0lan )itum'uhkan 0a'ang sekun)er5 kemu)ian )ari masing/masing 0a'ang sekun)er )ipangkas lagi 0lan )itum'uhkan 0a'ang tersier (ang 'erBungsi se'agai 0a'ang pro)uksi2 %. Panen Setelah tanaman umur 15# < tahun5 mulai 'er'unga )an 'er'uah2 Pemanenan pa)a tanaman 'uah naga )ilakukan pa)a 'uah (ang memiliki 0iri < 0iri -arna kulit merah mengkilap5 ?um'ai / sisik 'eru'ah -arna )ari hi?au men?a)i kernerahan2 Pemanenan )ilakulkan )engan menggunakan gunting5 'uah )apat )ipanen saat 'uah men0apai umur #0 hari terhitung se?ak 'unga mekar Dalam tahun pertama2 setiap tiang pen(angga mampu menghasilkan 'uah 8 s / ) 10 'uah naga )engan 'o'ot sekitar antara $00 < !#0 gram Musim panen ter'esar 'uah naga ter?a)i pa)a 'ulan Septem'er hingga Maret Umur pro)uktiB tanaman 'uah naga ini 'erkisar antara 1# < 0 tahun