You are on page 1of 11

STRATEGI OPERASI

Bertambahnya pengenalan mengenai operasi sangat membantu perusahaan dalam mencapai suatu posisi kompetitif di pasar. Operasi seharusnya tidak hanya sebagai tempat untuk menghasilkan barang dan jasa perusahaan, tetapi juga harus memberikan kekuatan komperatif pada suatu bisnis. Operasi seringkali sebagai tangga proses perencanaan strategis. Operasi dilakukan setelah perencanaan strategis yang dibuat bagian pemasaraan, kuangan dan manajemen umum dilaksanakan. Akibatnya kemampuan operasi tidak digunakan sebagai kekuatan kompetitif dalam suatu bisnis. Situasi ini dapat diperbaiki dengan mengembangkan suatu strategi operasi sebagai suatu bagian yang terpadu dari strategis bisnis serta memasukkan operasi sebagai peserta sederajat dalam mengembangkan dan menerapkan strategis bisnis. Strategi operasi adalah suatu visi fungsi operasi yang menetapkan keseluruhan arah atau daya dorong untuk pengambilan keputusan. Visi ini harus diintegrasikan dengan strategis bisnis dan seringkali drirefleksikan pada perencanaan formal. Strategi operasi seharusnya menghasilkan suatu pola pengambilan keputusan operasi yang konsisten dan suatu keunggulan bersaing bagi perusahaan.

MODEL STRATEGI OPERASI Strategi operasi merupakan penjabaran dari strategi bisnis atau korporasi sehingga keempat kategori keputusan yang telah diuraikan di atas dapat diambil secara cepat dan konsisten. Dengan demikian strategi operasi akan memberikan arah untuk mengambil keputusan hubungan antara strategi bisnis atau korperasi dan strategi operasi. Dapat dilihat pada bagan berikut ini :

Model Strategi Operasi

Strategi perusahaan dan strategi bisnis

Strategi Operasi

Misi

Faktor intern

Sasaran

Faktor Ekstern

Keunggulan Khusus

Kebijakan

Keputusan Taktis

Hasil

PENGERTIAN STRATEGI PERUSAHAAN strategi adalah proses dimana untuk mencapai suatu tujuan dan berorientasi pada masa depan untuk berorientasi pada suatu persaingan guna mencapai sasaran yang tepat.Strategi dibutuhkan oleh semua perusahaan atau organisasi termasuk lembaga pendidikan dan bahkan diperlukan oleh individu dalampencapaian suatu tujuan.

PENGERTIAN STRATEGI BISNIS Sebuah strategi bisnis biasanya adalah sebuah dokumen yang jelas mengartikulasikanarah bisnis akan mengejar dan langkah-langkah yang diperlukan untuk mencapai tujuannya. Dalam rencana bisnis standar, hasil strategi bisnis dari tujuan dibentuk untukmendukung misi lain dari bisnis. Sebuah strategi bisnis yang khas dikembangkandalam tiga langkah: analisis, integrasi dan implementasi. Pada tahap analisis pengembangan strategi bisnis, salah satu dari beberapa metodeyang digunakan untuk menganalisis pasar perusahaan, sumber daya, hambatan untukkesuksesan dan keuntungan tertentu. Tujuan dari analisis strategis adalah untuk mengidentifikasi apa bisnis ingin capai, kekuatan itu dapat membawa menanggungpada mencapai tujuan dan kelemahan yang perlu ditangani sebelum integrasi danimplementasi. Metodologi penilaian Strategis dapat termasuk mengevaluasi lingkunganbisnis, game skenario berbagai kompetitif, menentukan apa kekuatan pasar berada dipesaing kerja dan penilaian, antara lain. Jenis-jenis Strategi Bisnis Ada beberapa strategi dalam menjalankan bisnis walaupun kita baru terjun, sedang atau telah menggeluti bisnis untuk memahami situasi pasar yang tidak menentu. Oleh karena itu, pakar bisnis dari Jerman yang bernama Schermerhon mengemukakan ada 4 jenis strategi bersaing yang sering digunakan perusahaan diantaranya : 1. Prospector Perusahaan yang menggunkan strategi ini yang mengutamakan pada keberhasilan organisasi dalam berinovasi selalu menciptakan produk baru dan kesempatan pasar yang baru. Kekuatan strategi ini ini terletak pada kemampuan perusahaan untuk dapat melihat kondisi,tren, dan situasi lingkungan bisnis yang selalu berubah-ubah dan juga kemampuannya dalam menciptakan produk dan jasa baru yang dapat mengimbangi perubahan lingkungan yang dinamis tersebut. Perusahaan yang menganut strategi prospector selalu akan berinovasi, berkembang dan melakukan penelitian produk dan jasa baru yang dapat diciptakan untuk mengikuti perubahan lingkungan. 2. Defender Perusahaan ini biasanya mementingkan stabilitas pasar yang menjadi target utamanya. Perusahaan dengan strategi ini umumnya hanya memiliki sedikit link produk dengna segmen pasar yang sempit. Hal ini dikarenakan perusahaan hanya berusaha mempertahankan pasar yang kecil. Perusahaan dengan strategi bertahan akan merasa lebih fokus untuk mempertahankan pasar dibandingkan dengan memperluasnya. Dengan lingkup pasar yang kecil, Perusahaan dengan strategi bertahan akan merasa lebih fokus untuk mempertahankan pasarnya dari serangan pesaing lain. Perusahaan dengan strategi ini dapat bertahan selama teknologi dengan konsep ini produk yang dipakaiini masih kompetitif. 3. Analizer

Organisasi yang memakai strategi ini akan mengalisis ide bisnis baru sebelum organisasi memasuki bisnis tersebut. Para penganalisis ini akan memperhatikan dengan meniru ide yang dilakukan pesaingnya yang berhasil dalam menjalankan bisnis tertentu. Setelah menganalisis dan merasa yakin bahwa organisasi dapat menjalankan ide tersebut barulah perusahaan dengan strategi analyzer akan terjun ke dalam bisnis. 4. Reaktor Organisasi yang menjalankan strategi ini bergantung terhadap lingkungan dengan membuat suatu perubahan hanya apabila mendapatkan tekanan dari lingkungannya yang memaksa organisai tersebut untuk berubah. Akibatnya, tidak jarang terjadi tak dapat memenuhi tuntutan untuk beradaptasi dikarenakan ketidaksiapan, baik masalah sumber daya atau kapabilitas perusahaan. PENGERTIAN STRATEGI OPERASI Pengertian strategi operasi adalah suatu visi fungsi operasi yang menetapkan keseluruhan arah atau daya dorong untuk pengambilan keputusan. Bertambahnya pengenalan mengenai operasi sangat membantu perusahaan dalam mencapai suautu posisi kompetitif di pasar. Operasi seharusnya tidak hanya sebagai tempat untuk menghasilkan barang dan jasa perusahaan, tetapi juga harus memberikan kekuatan kompetitif pada suatu bisnis. Operasi seringkali sebagai tangga proses perencanaan strategis. Operasi dilakukan setelah perencanaan strategis yang dibuat bagian pemasaran, keuangan dan manajemen umum dilaksanakan. Akibatnya kemampuan operasi tidak digunakan sebagai kekuatan kompetitif dalam suatu bisnis. Situasi ini dapat diperbaiki dengan mengembangkan suatu strategi operasi sebagai suatu bagian yang terpadu dari strategi bisnis serta memasukkan operasi sebagai peserta sederajat dalam mengembangkan dan menerapkan strategi bisnis. Strategi operasi merupakan penjabaran dari strategi bisnis/korporasi sehingga kategori keputusan yang telah diuraikan di tas dapat diambil secara cepat dan konsisten. Dengan demikian strategi operasi akan memberikan arah untuk mengambil keputusan hubungan antara strategi bisnis/korporasi dan strategi operasi.

PENGERTIAN VISI visi adalah sebuah gambaran mengenai tujuan dan cita-cita di masa depan yang harus dimiliki organisasi sebelum disusun rencana bagaimana mencapainya.Sedangkan, menurut Wibisono, visi merupakan rangkaian kalimat yang menyatakan cita-cita atau impian sebuah organisasi atau perusahaan yang ingin dicapai di masa depan.Jadi dapat disimpulkan bahwa visi adalah suatu pernyataan yang menggambarkan kondisi perusahaan di masa yang akan datang.

PENGERTIAN MISI Misi adalah bagaimana untuk menghadirkan impian tadi menjadi kenyataan. Sedangkan menurut Wibisono, misi merupakan rangkaian kalimat yang menyatakan tujuan atau alasan eksistensi organisasi yang memuat apa yang disediakan oleh perusahaan kepada masyarakat, baik berupa produk ataupun jasa. Langkah penyusunan misi yang umum dilakukan oleh organisasi atau perusahaan adalah dengan mengikutitahap-tahap berikut ini: 1. Melakukan proses brainstorming dengan mensejajarkan beberapa kata yang menggambarkan organisasi 2. Penyusunan prioritas dan pemfokusan pada kata-kata yang paling penting 3. Mengkombinasikan kata-kata yang telah dipilih menjadi kalimat atau paragraf yang menggambarkan misi perusahaan 4. Mengedit kata-kata sampai terdengar benar atau sampai setiap orang kelelahan untuk adu argumentasi berkaitan dengan kata atau fase favorit mereka. Untuk menjamin bahwa misi yang telah dicanangkan merupakan sebuah misi yang bagus, misi tersebut harus: 1. Cukup luas untuk dapat diterapkan selama beberapa tahun sejak saat ditetapkan 2. Cukup spesifik untuk mengkomunikasikan arah 3. Fokus pada kompetensi atau kemampuan yang dimiliki perusahaan

SASARAN OPERASI Dari apa yang sudah dikerjakan Skinner dan yang lain, ada empat dasar strategi operasi yang dapat diidentifikasi, yaitu :

1. Biaya Dalam setiap industry, penggunaan segmen pasar dengan pembelian yang kuat didasarkan pada biaya yang rendah. Bersaing pada tempat yang sukses, perusahaan harus kesana menjadi produsen dengan biaya yang rendah. Akan tetapi, apa yang dikerjakan ini tidak selalu menjamin keuntungan dan kesuksesan. 2. Kualitas

Kualitas dapat di tentukan dalam dua kategori yaitu, kualitas produk dan kualitas proses. Tingkat kualitas dalam desain produk akan mengubah segmen pasar yang menjadi tujuannya. Produk-produk yang di desain terlalu baik dengan banyak kualitas akan menggambarkan produk tersebut mahal. Sementara apabila produk-produk yang didesain semakin baik, pada sisi lain akan membuat kehilangan pelanggan, dan produk dengan biaya yang terlalu kecil akan di persepsikan pelanggan sebagai keuntungan yang terlalu besar buat perusahaan. Kualitas proses adalah penting dalam setiap segmen pasar. Sasaran dari kualitas proses adalah memproduksi produk-produk yang bebas kesalahn melalui konsep-konsep perbaikan secara terus menerus. 3. Kecepatan pengiriman Ditempat pasar yang lain mempertimbangkan kecepatan pengiriman menjadi ketentuan penting dalam keputusan pembelian. Disini kemampuan perusahaan dapat menyediakan secara konsisten dan kecepatan pengiriman mengikuti perubahan harga dasar untuk produk-produknya. 4. Fleksibilitas Menyangkut kemmpuan operasi untuk membuat perubahan dalam desain produk atau dalam kapasitas produksi agar dapat menyesuaikan diri terhadap perubahan-perubahan yang terjadi. Fleksibilitas dapat diukur dengan jumlah waktu yang dibutuhkan untuk mengubah desain produk atau mengubah tingkat kapasitas produksi. Fleksibilitas juga mengukur bagaimana perusahaan dengan cepat melakukan perubahan proses dari membuat garis produk lama untuk membuat garis produk yang baru. KEUNGGULAN KHUSUS Keunggulan bersaing dapat diartikan menciptakan sistem yang mempunyai keunggulan yang unik atas pesaing lain. Idenya adalah menciptakan nilai pelangganan (customer value) dengan cara yang efisien yang langgeng, bagimana cara manajer operasi meraih keungulan bersaing melalui pembedaan, biaya rendah, dan respon yang cepat. a) Bersaing pada pembedaan Pembedaan berhubungan dengan penyajian sesuatu kekhasan. Peluang sebuah perusahaan untuk menciptakan keunikan bisa dilakukan pada semua aktivitas perusahaan. Pembedaan harus diartikan melampaui ciri fisik dan atribut jasa yang mencakup segala sesuatu mengenai produk atau jasa yang memengaruhi nilai dimana konsumen mendapatkan darinya. Manajer operasi yang efektif membantu mendefinisikan segala sesuatu tentang suatu barang atau jasa yang akan memegaruhi nilai yang pontensial bagi pelanggan. b) Bersaing pada biaya Biaya rendah adalah biaya yang dikeluarkan oleh perusahaan sekecil mungkin untuk bersaing dengan pesaingnya tanpa harus meninggalkan kualitas. Satu pemicu strategi

biaya rendah adalah fasilitas yang dgunakan secara efektif dengan menggunakan sumber dayanya. c) Bersaing pada respon Respon dapat dianggan sebagai respon yang fleksibel, tetapi juga berarti dapat diandalkan dan cepat. Respon didefinisikan sebagai keseluruhan nilai yang terkait dengan perkembangan dan pengantaran barang yang tepat waktu, penjadwalan yang diandalkan, da kinerja yang fleksibel. Respon yang fleksibel dapat dianggap sebagai kemampuan untuk memenuhi perubahan yang terjadi dipasar dimana terjadi pembaharuan rancangan dan fluktuasi volume. Respon yang dapat diandalkan merupakan respon yang cepat yang menggambarkan penjadwalan yang dapat diandalkan. Hasil penjadwalan dikomunikasikan kepada pelanggan dan dapat mengandalkan mereka. Respon yang cepat yaitu respon yang bersaing pada kecepatan-kecepatan rancangan, produksi, dan pengantaran. Respon yang cepat sering diterapkan memalui enam strategi khusus yaitu : 1) Fleksibilitas rancangan dan volume 2) Harga rendah 3) Pengantaran 4) Mutu 5) Jasa purnajual 6) Lini produk yang banyak KEBIJAKAN OPERASI Kebijakan operasi menerangkan bagaimana sasaran operasi akan dicapai. Kebijakan operasi harus dikembangkan untuk setiap kategori keputusan : Proses Kapasitas Persedian Kualitas

Ada beberapa kebijakan yang dapat dipertimbangkan dan pilihan tertentu mengandung trade off atau pilihan yang mengadung konflik. Misalnya tenaga kerja yang mempunyai keahlian tinggi mungkin mahal tetapi memberikan fleksibelitas yang dibutuhkan untuk menghasilkan produk yang bermacam-macam. Pemilihan kebijakan pada akhirnya bergantung pada sasaran yang telah ditetapkan. Beberapa pilihan kebijakan operasi yang utama ditunjukan pada tabel dibawah ini :

Tipe Kebijakan Proses

Bidang Kebijakan Rentang proses Otomatisasi

Pilihan Strategi Membuat atau membeli Dibuat dengan tangan atau dengan mesin otomatis yang fleksibel atau otomatisasi yang kaku. Proyek, Batch, lini atau kontinu

Aliran Proses Kapasitas Ukuran fasilitas Satu fasilitas besar atau beberapa

fasilitas kecil. Lokasi Mendakati pasar, biaya rendah atau pasar luar negeri Tetap atau sementara Investasi Persediaan Jumlah Distribusi Sistem pengendalian Kualitas Pendekatan Pelatihan Pemasok Persediaan tingkat tinggi atau rendah Sentralisasi atau desntralisasi gudang Pengendalian yang rinci atau kurang rinci Pencegahan atau inspeksi Pelatihan atau manajerial Terpilih berdasarkan kualitas atau harga

PENGERTIAN KEPUTUSAN TAKTIS Pengambilan keputusan taktis (tactical decision making) terdiri dari pemilihan di antara berbagai alternatif dengan hasil yang langsung atau terbatas yang dapat dilihat. Menerima pesanan khusus dengan harga yang lebih rendah dari harga jual normal untuk memanfaatkan kapasitas mengaggur dan meningkatkan laba tahun ini merupakan suatu contoh. Jadi, beberapa keputusan taktis cenderung bersifat jangka pendek seringkali mengandung konsekuensi jangka panjang. Mari kita pertimbangkan contoh kedua. Misalkan suatu perusaahaan sedang mempertimbangkan untuk memproduksi suatu komponen daripada membelinya dari para pemasok. Tujuannya adalah untuk menekan biaya pembuatan produk utama dengan segera.

Namun keputusan taktis ini merupakan sebagian kecil dari keseluruhan strategi perusahaan dalam meraih keunggunlan biaya. Jadi, keputusan taktis seringkali berupa tindakan berskalakecil yang bermanfaat untuk tujuan jangka panjang. Tujuan keseluruhan dari pengambilan keputusan strategis (strategic decision making) adalah untuk memilih strategi alternatif sehingga keunggulan kompetitif jangka panjang dapat tercapai. Pengambilan keputusan taktis harus mendukung tujuan keseluruhan ini, meskipun tujuan langsungnya berjangka pendek (menerima satu pesanan khusus untuk meningkatkan laba) atau berskala kecil (memproduksi sendiri daripada membeli komponen). Jadi, pengambilan keputusan taktis yang tepat berarti bahwa keputusan yang dibuat mencapai tidak hanya tujuan terbatas tetapi juga berguna untuk jangka panjang. Sesungguhnya, tidak ada keputusan taktis yang harus dibuat apabila keputusan tersebut tidak mendukung sasaran strategis perusahaan secara keseluruhan. Suatu contoh jelas dari perusahaan yang membuat keputusan taktis yang sesuai dengan tujuan strategisnya adalah Hyaat Hotel Corporation. Pada awal tahun 1990-an, biaya yang tinggi telah menggangu sejumlah kontrak manajemen Hyatt. Karena itu, perlu mengurangi struktur biaya dengan segera. Namun, Hyaat hanya memangkas biaya yang tidak terlalu menjadi perhatian para tamu (misalnya, layanan kamar tidur, dimana penutup tempat tidur diturunkan pada malam hari, dan sebutir permen ditaruh di atas bantal). Pelayanan yang menjadi perhatian para tamu bisnis diperluas (misalnya, menyediakan mesin faksimil dalam kamar). Model Pengambilan Keputusan Taktis Bagaimana perusahaan membuat keputusan taktis yang baik? Kita dapat menguraikan pendekatan umum bagi pengambilan keputusan taktis. Keenam langkah menggambarkan proses pengambilan keputusan yang direkomendasi adalah sebagai berikut:

Kenali dan tetapkan masalah Identifikasi setiap alternatif sebagai solusi yang layak atas masalah tersebut; eliminasi alternatif yang secara nyata tidak layak. Identifikasi biaya dan manfaat yang berkaitan dengan setiap alternatif yang layak. Klasifikasilah biaya dan manfaat sebagai relevan atau tidak relevan serta eliminasilah biaya dan manfaat yang tidak relevan dari pertimbangan. Hitunglah total biaya dan manfaat relevan masing-masing alternatif. Nilailah factor-faktor kualitatif. Tetapkan alternatif yang menawarkan manfaat terbesar.

Keenam langkah ini mendefinisikan model pengambilan keputusan sederhana. Model keputusan (decision making) adalah serangkaian prosedur yang, bila diikuti, akan membawa kepada suatu keputusan. Tabel di bawah menggambarkan urutan dari keenam langkah-langkah tersebut dari Model Pengambilan Keputusan Taktis dengan mengambil kasus Masalah Ruangan

Etika Pengambilan Keputusan Taktis Dalam pengambilan keputusan taktis, masalah etika selalu mengitari cara di mana keputusan diimplementasikan, dan pengorbanan sasaran jangka panjang yang mungkin untuk hasil jangka pendek. Biaya relevan berguna dalam pengambilan keputusan taktis keputusan yang memiliki gambaran langsung atau sasaran terbatas dalam pikiran. Namun, pengambil keputusan harus selalu mempertahankan kerangka kerja etika. Pencapaian sasaran adalah penting, tetapi bagaimana Anda mencapainya barangkali lebih penting. Sayangnya, banyak manajer memiliki pandangan sebaliknya. Sebagian alasannya adalah tekanan berat untuk menghasilkan kinerja yang banyak dirasakan para manajer. Seringkali individu yang bukan merupakan pelaksana terbaik mengalami PHK atau demosi. Dalam kondisi demikian, sering timbul godaan untuk melakukan tindakan yang meragukan hari ini tanpa mempertimbangkan dampaknya di masa depan. Sebagai contoh, mem-PHK karyawan untuk menaikkan laba dalam jangka pendek dapat dikualifikasi sebagai putusan taktis. Namun, apabila manfaatnya hanya untuk menaikkan laba jangka pendek dan tidak ada tanda-tanda bahwa keputusan tersebut mendukung sasaran strategis jangka panjang perusahaan, maka keputusan itu dapat dipertanyakan. Faktanya, beban kerja mungkin tidak berkurang sama sekali tetapi jumlah orang yang tersedia untuk melakukan pekerjaan tersebut dikurangi. Tekanan selanjutnya mungkin dilakukan oleh manajer kepada karyawan yang tersisa agar bekerja dengan jam lembur yang tidak wajar. Apakah keputusan ini tepat Harus terdapat suatu pesan yang konsisten ke seluruh perusahaan mengenai misi dan sasarannya. Misalnya, apabila departemen pemasaran dengan antusias memuji mutu dan keandalan produk, sementara departemen teknik dan produksi mengurangi mutu bahan serta keandalan desain, masalah tentu saja akan muncul. Pelanggan akan melihat inkonsistensi ini sebagai suatu pelanggaran etika. HASIL Hasil biasanya diukur pada keadaan yang sama dengan sasaran dan digunakan untuk menentukan apakah suatu strategi dan taktik terlaksana. Pengukuran hasil erat hubungannya dengan putaran dan umpan balik yang tersedia dari manfaat strategi terpilih. FAKTOR EKSTERN DAN INTERN Dalam merumuskan suatu strategi operasi dan persoalan strategi bsinis suatu analisis harus dibuat dengan lingkungan eksternal dan internal. Lingkungan eksternal biasanya meliputi persaingan, pelanggan, ekonomi, teknologi dan kondisi sosial. Lingkungan eksternal selain dapat membentuk strategi bisnis dan strategi perusahaan juga dapat membentuk strategi operasi. Beberapa contoh pengaruh eksternal dimasa lalu yang telah memberikan efek yang dramatis

pada strategi operasi adalah meningkatnya persaingan luar negeri, perubahan harga minyak, inflasi, fluktuasi tingkat mata uang dan perubahan permintaan tenaga kerja. Hal yang sama, lingkungan internal dapat mempengaruhi strategi operasi melalui ketersediaan sumber daya, keberadaan kultur organisasi, keahlian dan kemampuan tenaga kerja, lokasi dan fasilitas, bentuk system pengendalian dan sebagainya. Suatu analisis lingkungan internal biasanya mengarah pada pengidentifikasian kekuatan dan kelemahan operasi yang ada. Strategi operasi mencoba mengatasi kelemahan dan mengembangkan kekuatan yang ada.

You might also like