Professional Documents
Culture Documents
A. Kompetensi dasar Mampu melakukan komunikasi yang efektif dalam melakukan initial assassment pada pasien gadar dengan trauma, henti jantung, hanti napas, dll dan pengkajian keperawatan kritis. B. Indikator pencapaian kompetensi 1. Mahasiswa dapat melakukan primary survey 2. Mahasiswa dapat melakukan secondary survey 3. Mahasiswa dapat melakukan pengkajian keperawatan kritis C. Materi perkuliahan 1. Initial assessment 2. Metode pengkajian kritis 3. Pengkajian pernapasan 4. Pengkajian ginjal 5. Pengkajian endokrin 6. Pengkajian kerdiovaskuler D. Kegiatan pembelajaran Tahap kegiatan Observasi Uraian kegiatan pembelajaran Mahasiswa mencari tahu dan mengobservasi cara melakukan pengkajian keperawatan kritis atau initial assessment. Mahasiswa ikut membantu melakukan pengkajian keperawatan kritis atau initial assessment. Mahasiswa dapat melakukan pengkajian keperawatan kritis atau initial assessment secara mandiri. Media pembelajaran 1. Rekam medik pasien 2. SAK rumah sakit Estimasi waktu 2 hari
Asistensi
2 hari
Mandiri
2 hari
20
E. Evaluasi Evaluasi menggunakan soal objektif berupa pilihan ganda dengan kasus-kasus keperawatan gawat darurat dan keperawatan kritis. F. Referensi Dewi, K. (2011). Dasar-dasar Keperawatan Gawat Darurat. Jakarta: Salemba Medika. Pusbankes 118 DIY. (2012). Modul Pelatihan Penanggulangan Penderita Gawat Darurat. Yogyakarta: Baker-PGDM Persi. Sudiharto, & Sartono. (2011). Buku Panduan: Basic Trauma Cardiac Life Support. Jakarta: Sagung Seto.
21