You are on page 1of 6

Logam Alkali 1.

Litium

Lepidolit,spodumene (LiAlSi2O6) Li3N Kegunaan : untuk chip, sebagai bahan anoda pada baterai karena memiliki potensial elektrokimia yang tinggi. Elemen litium digunakan pula untuk pembuatan kaca dan keramik spesial. Bersama dengan litium bromida, keduanya digunakan pada sistem pendingin dan penghangat ruangan.

2. Natrium

NaF NaBr

: sebagai obat penguat pada kayu. : digunakan dalam kedokteran sebagai obat penenang.

NaOH

: sebagai bahan baku untuk pembuatan sabun, detergen, kertas, serat rayon.

Na2CO3

: Natrium karbonat dikenal dengan nama soda. Digunakan dalam industri kaca, melunakkan air sadah dan menghilangkan noda minyak.

NaHCO3

: Natrium bikarbonat juga disebut soda kue. Digunakan untuk pembuatan kue.

NaCl

: untuk membuat berbagai bahan kimia,misalnya NaOH, NaCl serta digunakan untuk pengawet ikan.

3. Kalium

KClO3 KCl

: Digunakan dalam industri korek api. Pembuatan


petasan, dan sebagai obat kumur

: Digunakan untuk pupuk.

KNO3 KI KBr KOH

: digunakan sebagai pengawet daging dan dalam pembuatan mesiu : dipakai dalam obat-obatan, membersihkan darah : dapat menenangkan saraf (obat tidur). Dipakai dalam pemotretan. : dipakai dalam pembuatan sabun mandi

Logam alkali tanah


1. Magnesium

Mg(OH)2 MgSO4 7H2O MgO

untuk antasida (obat maag) garam inggris untuk zat pencahar dipakai untuk membuat lantai yang tidak bersela atau tidak bersambung dan sebagai bahan gading buatan.

Kegunaan magnesium, antara lain: 1. Pencegah korosi pipa besi di tanah dan dinding kapal laut. 2. Mg(OH)2, dapat digunakan sebagai obat maag karena dapat menetralkan kelebihan asam lambung (HCl) dan juga sebagai bahan pasta gigi. 3. MgSO4, dikenal dengan nama garam inggris, dapat digunakan sebagai obat pencahar (laktasif usus). 4. Campuran logam magnesium (10%) dan aluminium (90%) atau yang sering disebut magnalium dapat digunakan sebagai bahan konstruksi pesawat terbang karena perpaduan ini kuat dan ringan, rudal, dan bak truk. 5. Magnesium dipakai untuk membuat kembang api dan lampu penerangan pada fotografi (blitz). 6. MgO, dapat digunakan sebagai bata tahan panas/api untuk melapisi tanur dan tempat pembakaran semen. 7. Campuran 0,5% Mg, 95% Al, 4% Cu, dan 0,5% Mn atau yang dikenal dengan nama duralumin digunakan untuk konstruksi mobil. 2. Kalsium (CaSO4) : sebagai pembalut gips, dalam industri cat digunakan sebagai cat "putih", untuk pembuatan kapur tulis (campuran dari gips, kaolin, asam oleat, dan NaOH). : disebut juga karbit, digunakan untuk membuat gas asetilen. : disebut juga kapur tohor atau gamping. Digunakan dalam industri besi, semen, soda, kaca. : digunakan sebagai pengampelas Untuk pembuatan aluminium, untuk pasta gigi, industri keramik, dan industri gelas. : digunakan pada pengolahan air minum,

(CaC2) (CaO)

Aluminium

(Al2O3)

(Al2(SO4)3)

yaitu untuk mempercepat koagulasi lumpur koloidal. digunakan dalam pembuatan kertas. Al(OH)3) : untuk menetralkan asam lambung yang berlebih Aluminium digunakan dalam berbagai hal antara lain. Industri otomotif, digunakan untuk membuat bak truk dan komponen kendaraan bermotor lainnya. Membuat bingkai jendela, kusen, dan kerangka ruang perkantoran. Industri makanan digunakan untuk aluminium foil dan kaleng aluminium untuk kemasan berbagai produk makanan/minuman. Digunakan untuk membuat alat-alat masak seperti panci, cangkir, ceret, dan lainnya. Membuat kabel listrik, mainan, dan barang kerajinan. Untuk membuat termit, yaitu campuran serbuk aluminium dengan serbuk besi(III) oksida yang digunakan untuk mengelas baja, misal untuk menyambung rel kereta api. Campuran ini bereaksi sangat eksoterm sehingga menghasilkan panas yang dapat melelehkan besi dan baja.

Oksigen (MnO2, HgO, BaO2,) Kegunaan oksigen, antara lain: 1. Gas oksigen digunakan untuk pernapasan semua makhluk hidup. 2 Gas oksigen diperlukan untuk proses pembakaran. 3. Pada industri kimia, oksigen digunakan sebagai oksidator untuk membuat senyawa senyawa kimia. 4. Oksigen cair digunakan untuk bahan bakar roket. 5. Campuran gas oksigen dan hidrogen digunakan sebagai bahan bakar pesawat ruang angkasa (sel bahan bakar). 6. Bersama dengan asetilena digunakan untuk mengelas baja. 7. Dalam industri baja digunakan untuk mengurangi kadar karbon dalam besi gubal. 8. Untuk pernapasan penyelam, astronaut, dan penderita penyakit tertentu. 9. Oksigen digunakan dalam industri baja untuk mengurangi kadar karbon dalam besi
gubal. Bersama-sama dengan gas asetilena digunakan untuk mengelas baja. Oksigen cair dengan hidrogen cair digunakan sebagai bahan bakar roket untuk mendorong pesawat ruang angkasa. 12. Oksigen digunakan dalam industri kimia untuk mengoksidasikan berbagai zat.

10. 11.

Belerang (SO2, H2SO4, Kegunaan: Belerang banyak digunakan di industri pupuk, kertas, cat, plastik, bahan sintetis, pengolahan minyak bumi, industri karet dan ban, industri gula pasir, accu, industri kimia, bahan peledak, pertenunan, film dan fotografi, industri logam dan besi baja. Untuk membuat asam sulfat, vulkanisasi karet, dan membasmi penyakit tanaman. a) Untuk membuat pupuk, misalnya ZA (NH4)2 SO4 dan detergen b) Untuk pemurnian minyak bumi. c) Untuk memperoleh asam-asam lain, misalnya HCl, HNO3, H3PO4, dan HF. d) Untuk elektrolit pada aki dan pembuatan bahan peledak dan polimer serat. Nitrogen (HNO3, Kegunaan nitrogen antara lain sebagai berikut. 1. Sebagian besar nitrogen dipakai untuk membuat amonia (NH3). 2. Digunakan untuk membuat pupuk nitrogen, seperti urea (CO(NH2)2) dan ZA(NH4)2SO4). 3. Sebagai selubung gas inert untuk menghilangkan oksigen pada pembuatan alat elektronika karena sifat inert yang dimiliki. 4. Digunakan sebagai pendingin untuk menciptakan suhu rendah, misalnya pada industri pengolahan makanan. 5. Membuat ruang inert untuk penyimpanan zat-zat eksplosif. 6. Mengisi ruang kosong dalam termometer untuk mengurangi penguapan raksa. 7. Membuat pupuk, seperti urea (CO(NH2)2) dan ZA (NH4)2SO4). 8. Membuat senyawa nitrogen yang lain, seperti asam nitrat, amonium klorida, dan amonium
nitrat.

9. Sebagai pendingin dalam pabrik es karena amonia cair mudah menguap dan menyerap banyak
panas.

10. Membuat hidrazin (N2H4), bahan bakar roket. 11. Digunakan pada industri kertas, karet, dan farmasi. 12. Sebagai refrigeran pada sistem kompresi dan absorpsi.
13. Asam nitrat (HNO3) banyak digunakan untuk pupuk (amonium nitrat), obatobatan, dan bahanbahan peledak, seperti TNT, nitrogliserin, dan nitroselulosa. Asam nitrat juga digunakan pada sistem pendorong roket dengan bahan bakar cair. Fosforus Kegunaan fosfor dan senyawanya 1) Fosfor Fosfor digunakan untuk pembuatan fosfat, korek api, kembang api, racun tikus, dan zat pembentuk paduan logam. 2) Fosfor triklorida (PCl3)

Fosfor triklorida adalah cairan yang mudah menguap dan mendidih pada suhu 76 oC. PCl3 digunakan sebagai bahan dasar untuk membuat berbagai senyawa fosfor, seperti POCl3 dan komponen dari pestisida. 3). Fosforil klorida (POCl3) Senyawa ini digunakan sebagai komponen dalam zat pemadam kebakaran karena dapat memperlambat terjadinya nyala. 4) Asam fosfat (H3PO4) Asam ini diproduksi secara besar-besaran untuk digunakan pada pembuatan pupuk superfosfat , zat aditif makanan, bahan pembersih lantai, insektisida, dan pembuatan detergen. 5) Pupuk super fosfat Fosfor tergolong unsur makro, yaitu unsur yang diperlukan tumbuhan dalam jumlah banyak. Pupuk yang mengandung senyawa Ca(H2PO4)2 disebut pupuk superfosfat karena mudah larut dalam air. Selain superfosfat, senyawa yang digunakan sebagai pupuk fosfat adalah amonium fosfat sekunder, (NH4)2HPO4. Kegunaan fosfor, antara lain: 1. Sebagian besar fosfor digunakan untuk memproduksi asam fosfat, di mana asam fosfat digunakan pada pelapisan logam agar tahan terhadap korosi atau dapat dijadikan lapisan dasar dalam pengecatan. 2. Digunakan juga dalam industri minuman ringan untuk memberikan rasa asam. 3. Fosfor merah digunakan untuk membuat korek api. 4. Kalium fosfat digunakan untuk pelengkap makanan dan pada soda kue. 5. Dalam tubuh manusia, fosfor terdapat pada nukleat, yaitu DNA dan RNA dan kalsium fosfat sebagai senyawa utama penyusun matriks tulang.

Karbon

Intan alam yang tidak cukup baik digunakan untuk pemotong kaca, gerinda, dan mata bor serta digunakan untuk membuat ampelas untuk memoles benda yang sangat keras, seperti baja tahan karat. Kegunaan grafit, antara lain adalah sebagai elektrode pada baterai, proses elektrolisis, atau untuk pensil. Selain itu, jika karbon aktif dipanaskan pada suhu 1.500 C dengan paladium, platina sebagai katalis, akan menghasilkan serat polimer, seperti poliakrilonitril atau selulosa, yang bila digabungkan dengan plastik akan membentuk foam dan foil. Arang dapat digunakan untuk mengadsorpsi zat warna dan bahan polutan dalam pengolahan air serta dalam air tebu pada pengolahan gula, selain sebagai obat sakit perut. Karbon monoksida dapat dimanfaatkan sebagai bahan bakar dengan cara mencampurkannya dengan gas lain, sebagai reduktor pada pengolahan berbagai jenis logam. Selain itu campuran karbon monoksida dan H2 penting untuk sintesis metanol

Beberapa kegunaan karbon dioksida adalah: a. Es kering (dry ice), digunakan sebagai pendingin, seperti pada pembuatan es krim, produk daging, dan makanan beku. b. Sebagai pemadam api, CO2 akan mencegah api menyebar karena sifatnya yang lebih ringan dibandingkan dengan udara, sehingga akan melingkari api. c. Untuk membuat minuman berkarbonasi (soft drink), seperti air soda, limun, dan lainnya. d. Sebagai reagen kimia pada proses pembuatan sodium salisilat, potasium, amonium karbonat dan bikarbonat. e. Sebagai bahan baku untuk fotosintesis dan menentukan suhu global iklim. f. Sebagai bahan baku untuk fotosintesis tumbuhan air dan digunakan siput dan sejenisnya untuk membuat cangkang. Kegunaan gas CO:
a. sebagai bahan baku untuk membuat metanol CH3OH, b. sebagai reduktor pada pengolahan besi dari hasil bijihnya dan logam lainnya. Pada pembakaran sempurna senyawa karbon dihasilkan gas CO2 yang banyak kegunaannya. Beberapa kegunaan gas CO2, antara lain: a. sebagai pemadam kebakaran karena CO2 lebih berat dari udara sehingga dapat untuk mengusir udara agar api padam b. CO2 padat dikenal sebagai dry ice (es kering) yang digunakan sebagai pendingin c. sebagai penyegar pada minuman ringan, misalnya limun dan air soda; d. sebagai bahan dasar pupuk urea.

Silikon (tidak ada dalam bentuk alaminya) (SiO2,


Silikon umumnya digunakan untuk membuat transistor, chips computer, dan sel surya. Sedangkan berbagai senyawa silikon digunakan di banyak industri. Silika dan silikat digunakan untuk membuat gelas, keramik, porselin, dan semen. Silikon yang bereaksi dengan karbon membentuk karbida (SiC) yang bersifat inert, sangat keras dan tidak dapat melebur, banyak digunakan
dalam peralatan pemotong dan pengampelas. Silika gel bersifat higroskopis sehingga banyak digunakan untuk pengering dalam berbagai macam produk. a) Silikon banyak digunakan terutama yang berhubungan dengan elektronika, misalnya mikrokomputer, kalkulator, dan sebagainya.Penggunaaan ini berkaitan dengan sifat semikonduktor dari silikon. b) Kwarsa transparan digunakan untuk alat-alat optik misalnya lensa. c) Pasir/kwarsa digunakan untuk pembuatan gelas dan porselen. d) Natrium silikat/water glass digunakan dalam industri sabun sebagai pengisi. 2) Senyawa Silikon Kuarsa digunakan untuk membuat cawan dan bejana laboratorium lain yang akan dipanaskan sampai suhu yang sangat tinggi. Silika dan silikat digunakan untuk membuat keramik, kaca, semen, dan porselin. Water glass (Na2SiO3) digunakan untuk mengawetkan telur, sebagai bahan perekat, dan sebagai bahan pengisi dalam detergen. Korundum (SiC) digunakan sebagai ampelas. Silika gel digunakan sebagai pengering dalam berbagai macam produk karena sifatnya yang higroskopis.

You might also like