Professional Documents
Culture Documents
TUGAS AKHIR
PENGARUH GRAINSIZE ARANG AKTIF DARI BAHAN LIMBAH
INDUSTRI SAGU AREN TERHADAP PENYERAPAN POLUTAN
LIMBAH BATIK.
DISUSUN OLEH:
ARIANSYAH
20070130032
Telah Dipertahankan di Depan Tim Penguji
Pada Tanggal 16 April 2011
Susunan Tim Penguji
Dosen Pembimbing I
Dosen Pembimbing II
HALAMAN PERSEMBAHAN
ii
MOTTO
Jika Ingin Mengapai Cita-Cita Hendaknya Kita
Bercermin Dahulu Sebelum Mengeluh Dan
Berputus Asa
Jangan Mudah Menyerah,Berusaha Dan
Berusaha,Kerjakan Apa Yang Akan Dikerjakan
Allah Tidak Akan Merubah Nasib Seseorang
Sebelum Seseorang Itu Sendiri Merubah
Nasibnya. (Al Quran Surat Ar radu Ayat 11).
iii
KATA PENGANTAR
Tugas akhir ini disusun guna memenuhi syarat menyelesaikan pendidikan S-1
untuk memperoleh gelar Sarjana Teknik pada Fakultas Teknik Jurusan Teknik
Mesin Universitas Muhammadiyah Yogyakarta.
Selama penyusunan Tugas Akhir ini, penulis telah mendapat bantuan dan
bimbingan dari berbagai pihak. Dalam kesempatan ini penulis mengucapkan
banyak terima kasih kepada :
1. Bapak Ir. Sudarja, M.T., selaku Ketua Jurusan Tehnik Mesin Universitas
Muhammdiyah Yogyakarta sekaligus Dosen Pembimbing I yang telah
memberikan arahan dan bimbingan selama tugas akhir.
2. Bapak Prof. Dr. Kuncoro Diharjo, S.T., M.T., selaku Dosen Pembimbing II
yang telah memberikan arahan dan bimbingan selama Tugas Akhir.
3. Bapak Novi Caroko S.T selaku
6. Ibunda
Penyusun
Ariansyah
DAFTAR ISI
Kesimpulan ......................................................................................... 46
5.2
Saran ..................................................................................................... 47
vii
DAFTAR GAMBAR
DAFTAR TABEL
Tabel 2.1 Penggunaan arang aktif dalam Industri ......................................... 12
Tabel 3.1 Alat-alat Penelitian ........................................................................... 25
Tabel 4.1 Hasil Uji Mutu Arang Aktif ............................................................. 36
Tabel 4.2 Hasil Uji Komposisi Kimia ............................................................... 37
Tabel 4.3 Hasil Uji Serapan Cadmium (Cd) .................................................... 37
Tabel 4.4 Hasil Uji Serapan Crhomium (Cr) ................................................... 39
Tabel 4.5 Hasil Uji Serapan Timbal (Pb) ......................................................... 30
Tabel 4.6 Hasil Uji Tingkat Keasaman Limbah (pH) ....................................... 31
ix
INTI SARI
Industri sagu aren banyak menyisakan limbah kayu yaitu sekitar 20%
dari volume total batang pohon dan berbentuk batangan batangan tipis (seperti
lembaran) berukuran besar (panjang 100 cm, lebar 15 cm, dan tebal 1,5 cm) dan
untuk limbah berukuran kecil sekitar 10%. Untuk limbah Industri Sagu Aren ini
yang berukuran kecil atau yang pecah biasanya hanya dibuang. Di sisi lain
Industri batik merupakan salah satu industri yang menghasilkan limbah B3 yang
mengandung berbagai macam unsur kimia dan Polutan logam berat seperti
Mercuri (Hg), Timbal (Pb), Chromium (Cr), Cadmium (Cd), dan Tembaga (Cu)
dan akan berbahaya jika unsur tersebut terserap oleh tubuh manusia melebihi nilai
ambang batas. Oleh karena itu perlu dilakukan eksperimen pemanfaatan limbah
sagu aren menjadi arang aktif untuk menyerap polutan yang terdapat pada limbah
batik. Tujuan dari penelitian ini adalah untuk mengetahui efektifitas penyerapan
polutan dari limbah cair dengan menggunakan arang aktif dengan bahan limbah
industri sagu aren.
Bahan utama yang digunakan dalam pembuatan arang aktif adalah
limbah batang pohon aren. Bahan utama dibuat dengan menggunakan retort
selama kurang lebih 5 jam dengan suhu sekitar 500C untuk dijadikan arang.
Batang aren yang sudah menjadi arang selanjutnya dihaluskan dan disaring
dengan ukuran mesh 25, 35, dan 50. Serbuk karbon kemudian dijadikan sebagai
arang aktif yang dibuat secara kimia dengan menggunakan larutan aktivasi H2SO4
50% dan dipanaskan didalam furnance dengan suhu 500C selama 30 menit.
Hasil serapan arang aktif diuji komposisi kimia untuk mengetahui hasil serapan
arang aktif sebelum dan sesudah di adsorbsikan.
Dari hasil pengujian dapat disimpulkan bahwa serapan logam berat
yang dihasilkan saat digunakan pada proses adsorbsi limbah batik yaitu untuk
mesh 25 serapan kandungan Cd sebesar 68,59%, Cr sebesar 16,65%, dan Pb
sebesar 100%. Untuk mesh 35 serapan kandungan Cd sebesar 76,25%, Cr
sebesar 37,55% dan Pb sebesar 100%. Untuk mesh 50 serapan kandungan Cd
sebesar 81,61%, Cr sebesar 58,33%, dan Pb sebesar 100% sehingga ukuran butir
arang aktif berpengaruh terhadap persentase serapan terhadap penyerapan logam
berat pada limbah batik. Hasil serapan terbaik adalah pada ukuran butir arang
aktif 0,3 mm yaitu lolos saringan mesh 50.
Kata kunci : limbah industri sagu aren, arang aktif, polutan logam berat.