You are on page 1of 4

1. Fungsi alat ukur pada gambar di bawah ini adalah . a.

untuk mengukur run out, kebengkok-an poros dan backlash dengan ketelitian 0,01 b. untuk mengukur run out, kebengkok-an poros dan backlash dengan ketelitian 0,05 c. untuk mengukur diameter luar dan dalam dengan ketelitian 0,01 d. untuk mengukur diameter luar, dalam dan kedalaman dengan ketelitian 0,02 & 0,05 e. untuk mengukur keausan silinder 2. Fungsi dari vernier caliper adalah .. a. untuk mengukur run out, kebengkok-an poros dan backlash dengan ketelitian 0,01 b. untuk mengukur run out, kebengkok-an poros dan backlash dengan ketelitian 0,05 c. untuk mengukur diameter luar dan dalam dengan ketelitian 0,01 d. untuk mengukur diameter luar, dalam dan kedalaman dengan ketelitian 0,02 & 0,05 e. untuk mengukur keausan silinder 3. Hasil pengukuran vernier caliper berikut adalah 3 4 5 a. 20,31 mm b. 20,35 mm c. 31,20 mm 0 1
4

d. 31,35 mm e. 35,20 mm

3 4
5

8 9 0
6

4. Ketelitian vernier caliper berikut adalah

a. 0,01 mm b. 0,02 mm c. 0,20 mm

d. 0,05 mm e. 0,50 mm

0 1 2 3 4 5 6 7 8 9 0 5. Hasil pengukuran vernier caliper berikut adalahmm 4 5 6 a. 43,43 mm b. 43,55 mm c. 43,76 mm 0 1 2 3 4 5 6 7 8 9 0 6. Bagian yang ditunjukkan no 3 adalah. 3 1 4 5 a. b. c. d. e. spindel anvil lock clamp nonius scale outer sleeve

d. 55,76 mm e. 76,55 mm

7 2 8

7. Hasil pengukuran mikrometer berikut adalahmm!

30 25
0 1 2 3 4 20

a. 25,40 mm b. 25,45 mm c. 40,25 mm

d. 40,75 mm e. 45,25 mm

8. Fungsi alat ukur pada gambar di bawah ini adalah . a. untuk mengukur run out, kebengkokan poros dan backlash dengan ketelitian 0,01 b. untuk mengukur run out, kebengkokan poros dan backlash dengan ketelitian 0,05 c. untuk mengukur diameter luar dan dalam dengan ketelitian 0,01 d. untuk mengukur diameter luar, dalam dan kedalaman dengan ketelitian 0,02 & 0,05 e. untuk mengukur keausan silinder

9. Untuk mengukur tegangan baterai 12 V dengan menggunakan AVO Meter, maka range selector kita posisikan ke. a. DC 10 V d. AC 10 V b. DC 25 V e. AC 25 V c. DC 50 V 10. Gambar di bawah ini merupakan cara pemeriksaan. a. b. c. d. e. tahanan kabel tegangan tinggi arus kabel tegangan tinggi tegangan kabel tegangan tinggi kebocoran distributor sikat arang

11. Pada baterai tertulis kode NS 40Z. yang dimaksud 40 pada kode tersebut adalah. a. Nippon (produsen baterai) d. Dimensi sama kapasitas lebih baik b. Ukuran lebih kecil daripada normal e. Panjang dan lebar baterai c. Peringkat kapasitas 12. Untuk mengukur besarnya tahanan kabel busi menggunakan a. Hidrometer b. Tachometer c. Multimeter d. Dwell tester e. Timing light 13. Amper yang dibutuhkan pada pengisian cepat baterai (0.5 jam) 40 AH adalah

a. 20 ampere d. 10 ampere b. 40 ampere e. 15 ampere c. 50 ampere 14. Gambar berikut menunjukkan cara pengukuran . a. Tahanan kumparan primer b. Tahanan kumparan sekunder c. Tegangan kumparan primer d. Tegangan kumparan sekunder e. Tegangan sumber tenaga 15. Gambar berikut ini menunjukkan pemeriksaan . a. Tegangan baterai b. Besar arus baterai c. Spesifikasi baterai d. Kondisi pelat baterai e. Berat jenis air baterai 16. Di bawah ini menunjukkan gambar pemeriksaan .

a. Besar tegangan lampu b. Besar arus lampu c. Besar tahanan lampu d. Kondisi lampu e. Beban lampu 17. Timing light merupakan alat yang digunakan untuk. a. memeriksa saat pengapian b. memajukan saat pengapian c. memeriksa sudut dwell d. memeriksa putaran mesin e. memeriksa kualitas percikan bunga api pada busi 18. Pada pengisian elektrolit baterai pertama kali menggunakan . a. air murni b. air suling c. air accu d. air zuur e. air sumur 19. Kelebihan pengisian baterai secara seri adalah . a. Mampu menentukan dengan pasti berapa besar arus yang mengalir ke tiap baterai, sehingga dapat menentukan waktu pengisian dengan tepat b. Arus listrik yang dialirkan merupakan arus total pengisian c. Tegangan pengisian merupakan total tegangan baterai yang diisi d. Tepat digunakan untuk baterai yang kapasitasnya bervariasi e. Dapat mempercepat pengisian baterai yang kapasitas besar 20. Gambar no. 4 pada konstruksi baterai di bawah ini adalah. a. b. c. d. e. Terminal baterai Penyumbat baterai Cell partisions Penghubung sel Sel-sel baterai

You might also like