Teknologi Informasi Bisnis dan Akuntansi

TEKNOLOGI INFORMASI BISNIS DAN AKUNTANSI

PROGRAM PENDIDIKAN PROFESI AKUNTANSI FAKULTAS EKONOMI UNIVERSITAS HASANUDDIN 2013

1|Page

Teknologi Informasi Bisnis dan Akuntansi

SISTEM INFOREMASI KONSEP DAN DEFINISI

Sistem informasi sebagai sesuatu yang menjalankan fungsi mengumpulkan, memproses, menyimpan, menganalisis, dan menyebarkan informasi untuk tujuan tertentu. Komposisi dari system informasi biasanya sama : perangkat keras, perangkat lunak, data, prosedur, jaringan kerja, dan manusia. Ada sekian banyak pendapat yang mendefinisiskan sistem, berikut diantaranyaMenurut Marshall dan Steinbart (3,4,2004) Sistem adalah rangkaian dari dua atau lebih komponen komponen yang saling berhubungan, yang berinteraksi untuk mencapai tujuan. Barry E.Cushing (1992) Mendefinisikan sistem informasi akuntansi adalah sekumpulan manusia dan sumber-sumber modal didalam suatu organisasi yang bertanggung jawab untuk menyiapkan informasi keuangan dan juga informasi yang diperoleh dari pengolahan data transaksi. System informasi biasanya dikoneksikan melalui jaringan elektronik.Suatu jaringan dapat menghubungkan kabel dan/atau nirkabel.Sistem informasi dapat mengkoneksikan seluruh organisasi atau bahkan beberapa organisasi

SUSUNAN DARI SISTEM INFORMASI Sistem Informasi dibuat dari komponen yang dapat dirakit dalam konfigurasi yang berbeda sehingga menghasilkan berbagai sistem informasi dan aplikasi Tiga aktifitas dalam sistem informasi akan memproduksi informasi yang dibutuhkan organisasi untuk membuat keputusan, mengendalikan operasi menganalisi permasalhan dan menciptakan produk baru.

2|Page

Teknologi Informasi Bisnis dan Akuntansi

Gambar 1. Aktivitas tersebut Input, Proses dan Output ( lihat gamab 1). Input Proses dimana organisasi merekam dan mengumpulkan data mentah dari dalam maupu dari luar organisasi. Proses mengubah data input mentah ini menjadi bentuk yang berarti Informasi Model pesanan pelanggang,warna, dan kapan permintaan barang itu diminta. Outrput mengirim informasi yang telah diproses tersebut ke orang-orang yang akan menggunakan informasi tersebut. Sistem informasi juga memerlukan umpan balik yang merupakan output yang dikembalikan ke anggota organisasi yang tepat untuk mengevaluasi atau mengkoreksi tahapan input. Proses bisnis adalah arus kerja dari bahan baku, informasi, dan pengetahuan seperangkat aktivitas. Contohnya proses memperkerjakan karyawan.Proses bisnis memperkerjakan dapat diuraiakan sebagai berikut: periklanan tempat, menghubungi agen pekerjaan, mengumpulkan surat lamaran, mengkaji surat lamaran, mewawancarai kandidat,

3|Page

Teknologi Informasi Bisnis dan Akuntansi

memeringkat kandidat membuat keputusan kepegawaian, melibatkan karyawan pada sistem

kepegawaian seperti penggajian, kesehatan, dan pensiun Proses bisnis perusahaan dapat menjadi sumber kompetitif jika dapat memungkinkan perusahaan untuk berinovasi atau untuk menjalankannya dengan lebih baik dari pesaingnya.

KLASIFIKASI DAN TIPE SISTEM INFORMASI Klasifikasi berdasarkan tingkat organisasi Organisasi terdiri dari komponen seperti divisi, departemen, dan unit kerja, yang diselenggarakan di tingkat hirarkis. Sebagai contoh, sebagian organisasi memiliki departemen fungsional, seperti departemen produksi dan akuntansi, yang melaporkan kepada manajemen pabrik, yangmelaporkan kepada kepala divisi. Tiap divisi kemudian melapor ke kantor pusat perusahaan. Meskipun beberapa organisasi telah merestrukturisasi diri mereka dengan cara yang inovatif, seperti yang didasarkan pada tim lintas fungsi, namun, hari ini sebagian besar organisasi masih memiliki struktur hirarki tradisional.Dengan demikian, kita dapat menemukan sistem informasi yang dibangun untuk kantor pusat, untuk divisi, untuk departemen fungsional,untuk unitoperasi,dan bahkanbagi karyawan individu. Sistem tersebut dapat berdiri sendiri, tetapi biasanya mereka saling berhubungan Menurut Marshall dan Steinbart sistem informasi terdiri dari lima komponen : 1. Orang-orang yang mengoperasikan sistem tersebut dan melaksanakan berbagai fungsi 2. Prosedur-prosedur baik manual maupun terotomatisasi, yang dilibatkan dalam mengumpulkan, memproses dan menyimpulkan data tentang aktivitas-aktivitas organisasi 3. Data tentang proses-proses organisasi 4. Software yang dipakai untuk memproses data organisasi 5. Infrastruktur teknologi informasi, termasuk komputer peralatan pendukung (periphera devicel) dan peralatan untuk komunikasi jaringan

4|Page

Teknologi Informasi Bisnis dan Akuntansi

Kelima komponen ini secara bersama-sama memungkinkan suatu sistem informasi akuntansi memenuhi fungsi penting dalam organisasi, yaitu : 1. mengumpulkan dan menyimpan data tentang aktivitas-aktivitas yang dilaksanakan oleh organisasi, sumber daya yang dipengaruhi oleh aktivitas-aktivitas tersebut, dan para pelaku terlibat dalam berbagai aktivitas tersebut, agar pihak manajemen, para pegawai dan pihak-pihak luar yang berkepentingan agar dapat meninjau ulang (review) hal-hal yang terjadi 2. mengubah data menjadi informasi yang berguna bagi pihak manajemen untuk membuat keputusan dalam aktivitas perencanaan, pelaksanaan dan pengawasan. 3. menyediakan keterampilan yang memadai untuk menjaga aset-aset organisasi, termasuk data organisasi, untuk memastikan bahwa data tersebut teredia saat dibutuhkan, akurat dan handal. Personal dan Sistem Produktivitas.Terdapat banyak system kecil yang dibangun untuk memberikan dukungan bagi banyak individu. Sistem ini dikenal sebagai manajemen informasi personal (PIM) yaitu sebuah system yang dimaksudkan untuk mendukung aktivitas individual, memudahkan pekerjaan, melalui proses akuisisi dan pengorganisasian, perbaikan, pengambilan kembali dan berbagi dari satu informasi. Contoh Rumah Makan D Cost Yang terkenal dengan Slogan Harga Kaki Lima Rasa Bintang Lima Dimana proses pemesanan makanan dilakukan dengan menggunakan PDA, pesanan costumer bisa langsung terkirim ke Bagian Produksi / Dapur begitu custumer menyebutkan menu yang dipesannya, dari data itu sudah terintegrasi ke bagian kasir total pesanan customer. Dari proses ini sistem yang terintegrasi dan real time memberikan nilai benefit untuk DCost dalam meningkatkan labanya dan memberikan add value pada pelanggang yang tidak perlu menunggu terlalu lama pesanan mereka. Sistem Pemrosesan Transaksi. Banyak perusahaan yang melaksanakan kegiatan akuntansi, keuangan dan rutinitas lainnya secara periodic menghadapi tugas-tugas pengolahan informasi yang berulang-ulang.Contohnya karyawandibayar secara berkala,pelanggan menempatkan

5|Page

Teknologi Informasi Bisnis dan Akuntansi

pesanan pembelian dan ditagih secara berkala serta biaya yang dimonitoring dan dibandingkan dengan anggaran. Sistem pemrosesan transaksi (TPS) mendukung proses monitoring, pengumpulan,

penyimpanan, proses dan penyebaran dari transaksi bisnis dasar perusahaan. Sistem tersebut juga menyediakan data input untuk system informasi lainnya. Kadang-kadang beberapa system pemrosesan transaksi muncul di suatu perusahaan.Suatu system pemrosesan transaksi dianggap penting untuk kesuksesan setiap organisasikarena merekamendukung operasiinti seperti pembelian bahan, pnagihan konsumen, menyiapkan pembayaran dan pengiriman barang kepada konsumen. Sistem Informasi Fungsional dan Manajemen.Sistem pengolahan transaksi mencakup aktivitas inti dari organisasi dan banyak kegiatan lainnya.Sebagai contoh, divisi sumber daya manusia yang memberikan nasihat dan melatih seseorang.masing-masingtugasini dapat dipecah menjadi beberapa subtugas. Pelatihan mungkin melibatkan topic tertentu untuk diajarkan, orang-orang tertentu untuk turut berpartisipasi dalam training, jadwal kelas dan penemuan tenaga pengajar serta mempersiapkan materi kelas.Tugas dan subtugas ini seringkali didukung oleh system informasi yang khusus di desain untuk mendukung aktivitas fungsional. Sistem informasi fungsional utama diselenggarakan di sekitar departemen tradisional dalam suatu perusahaan. Contohnya adalah akuntansi, keuangan, produksi/operasi, pemasaran dan penjualan, dan manajemen sumber daya manusia. Sistem informasi departemen melayani departemen utama (seperti yang ditampilkan dalam gambar).Sistem informasi fungsional digunakan untuk memberikan kepastian bahwa strategi bisnis telah berjalan efisien. Biasanya, system ini menyajikan laporan secara periodic mengenai topic seperti efisiensi operasi,

efektivitas, dan produktivitas melalui penggalian informasi dari database dan pemrosesannya berdasarkan kebutuhan pengguna. Sistem infomasi fungsional terdiri atas dua tipe yaitu : yang memberikan dukungan kepada manajer dan yang memberikan dukungan kepada para karyawan di area fungsional misalnya analis, penjadwal, dan staf. Sistem yang mendukung manajer ini disebut system informasi manajemen (MISs).Sistem informasi manajemen mendukung manajer fungsional dengan
6|Page

Teknologi Informasi Bisnis dan Akuntansi

menyediakan mereka laporan berkalayang mencakupringkasan, perbandingan, dan statistik lainnya.Contohnya adalah volume penjualan mingguan, serta perbandingan antara biaya actual dan yang dianggarkan. MIS juga digunakan untuk menggambarkan penelitian mengenai system informasi dalam bisnis.Di beberapa universitas, departemen yang mengajarkan tentang TI disebut departemen system informasi manajemen.Juga di beberapa perusahaan, departemen yang menangani Teknologi Informasi disebut Departemen Sistem Informasi Manajemen. Sistem informasi manajemen juga digunakan untuk perencanaan, monitoring dan control.Sebagai contoh, perkiraan biaya berdasarkan wilayah ditunjukkan oleh gambar dibawah.Sebagaimana laporan, dapat membantu manajer marketing membuat keputusan yang lebih baik mengenai periklanan dan harga produk. Contoh lainnya adalah, system informasi sumber daya manusia yang menyediakan manajer laporan harian mengenai persentasi

karyawan yang bekerja dan yang sakit dan dibandingkan dengan angka yang diperkirakan. Sistem informasi fungsional yang mendukung analis dan karyawan departemen dapat sangat kompleks, tergantung tipe dari karyawan yang didukung. Sistem Informasi Interorganisasional. Beberapa sisteminformas imenghubungkan dua ataulebih organisasi. Mereka disebut sebagai sistem informasi interorganisasional (IOSs). Umumnya, IOSs adalah sistem yang menghubungkan penjual dan pembeli.Salah satunya dapat berupa pengorderan secara elektronik, tagihan secara elektronik dari pemasok, dan pembayaran secara elektronik. Karena transaksi tersebut cukup standar, mereka dapat didukung oleh bahasa komputer standar dalam elektronic data interchange (EDIS). Sistem Informasi Global.IOSs yang menghubungkan perusahaan yang berlokasi di dua atau lebih negara disebut sebagai sistem informasi global. Banyak sistem e-commerce sekarang menjadi global. Jika Anda memiliki pelanggan dari negara lain, anda mungkin perlu dukungan dari sistem global. Hal yang sama berlaku jika anda memiliki pemasok dari luar negeri.

7|Page

Teknologi Informasi Bisnis dan Akuntansi

Sistem khusus dan sangat besar.Beberapa sistem sangat besar, dan mereka global secara alami.Sistem tersebut meliputi banyak subsistem dari tingkat sebelumnya.Beberapa sistem informasi dirancang untuk satu industri, seperti sistem reservasi penerbangan.

Dukungan TI Rantai Pasokan Rantai pasokan dapat menjadi kompleks dan sulit untuk mengelola karena kebutuhan untuk mengkoordinasikan beberapa mitra bisnis, beberapa departemen internal perusahaan, banyaknya proses bisnis, dan mungkin banyak pelanggan (lihat Tutorial # 1). Mengelola menengah sampai besar rantai pasokan secara manual bisa sangat sulit.Dukungan TI rantai pasokan dapat dibagi menurut tiga segmen dari rantai pasokan. Secara umum, Proses pada manufactur dapat digamnbarkan sebagai model pertambahan nilai atas bahan baku menjadi hingga menjadoi produk produk bermanfaat tinggi yang dinikmati oleh konsumennya. Saluh satu model pertambahan nilai yang lazim digunakan dalam memodelkan proses pada industry manufactur adalah model rantai nilai (Value chain ) yang dikemukakan oleh Porter (1985 ) Pada model ini, semua aktivitas pada manufactur diidentifikasikan dan digambarkan sebagai sebuah rangkaian proses yang berkaitan. Model Value Chain membagi aktivitas-aktivitas pada industry manufactur menjadi dua kelompok besar yaitu aktivitas utama dan aktivitas pendukung. Aktivitas utama adalah aktivitas yang berhubung dengan pertambahan nilai atas produk utama industry tersebut. Aktivitas ini terdiri atas

8|Page

Teknologi Informasi Bisnis dan Akuntansi

1. Inbound Logistics terdiri dari penerimaaan, penyimpanan dan distribusi bahan-bahan masukan yang digunakan oleh organisasi untuk produk dan jasa yang dijualnya 2. Operasi (Operating) adalah aktivitas-aktivitas yang mengubah masukan menjadi jasa atau produk yang sudah jadi. Sebagai contoh, perakitan didalam sebuah perusahaan otomotif mengubah bahan mentah menjadi mobil yang lengkap. 3. Outbound Logistic adalah aktivitas - aktivitas yang mengubah masukan menjadi jasa atau produk yang sudah jadi. 4. Pemasaran dan Penjualan mengarah pada aktivitas-aktivitas yang berhubungan dengan membantu para pelanggang untuk membeli jasa atau produk yang dihasilkan organisasi. Pemasangan iklan adalah sebagai contoh dari pemasaran dan penjulan. 5. Pelayanan (Service) memberikan dukungan purna jual kepada para pelanggang. Perusahaan juga melaksanakan berbagai aktivitas pendukung (Support activities) yang memungkinkan kelima aktivitas utama tersebut dilaksanakan secara efisien dan efektif. Aktivitas-aktivitas pendukung tersebut dapat dikelompokkan menjadi empat kategori : 1. Infrastruktur perusahaan mengarah pada aktivitas-aktivitas akuntansi, keuangan hukum dan administrasi umum yang penting bagi sebuah organisasi untuk beroperasi
9|Page

Teknologi Informasi Bisnis dan Akuntansi

2. Sumber daya manusia melibatkan aktivitas-aktivitas yang berhubungan dengan perekrutan, pengontrakkan, pelatihan, dan pemberian kompensasi dan keuntungan bagi pegawai. 3. Teknologi merupakan yang meningkatkan produk atau jasa contohnya adalah penelitian dan pengembangan investasi dalam teknologi informasi yang baru, pengembangan website, dan desain produk. 4. Pengadaan (Procurment) termasuk seluruh aktivitas yang melibatkan perolehan bahan mentah, suplai, mesin, dan bangunan yang digunakan untuk melaksanakan aktivitas aktivitas utama. Setiap aktivitas pendukung tersebut dapat mendukung salah satu atau beberapa aktivitas utama, dan dapat saling mendukung satu sama lain. Organisasi dengan ranati nilai diatas sebetulnya merupakan bagian dari aliran aktivitas yang lebih besar yang disebut dengan sistem nilai. Sistem nilai yang meliputi pemasok yang menyediakan kebutuhan yang juga memiliki rantai nilai mereka sendiri. Perusahaan produsen barang tersebut, distributor yang juga memiliki rantai nilai sendiri atau konsumen yang juga memiliki rantai nilai. SISTEM SUMBER DAYA MANUSIA Fungsi sumber daya manusia bertanggung jawab untuk menarik, mengembangkan, dan mempertahankan tenaga kerja perusahaan. Sistem informasi sumber daya manusia (human resources informasion system) mendukung aktivitas seperti mengenali karyawan potensial, menjaga catatan lengkap mengenai karyawan yang ada, dan menciptakan program untuk mengembangkan bakat dan keahlian karyawan. Sistem sumber daya manusia membantu manajemen senior mengenali kebutuhan sumber daya manusia. A. Dukungan IT terhadap Sistem Lainnya. IT juga mendukung jenis-jenis system lainnya, sebagai contoh: Sistem Industri-spesifik. Ini adalah sistem yang diciptakan untuk melayani industri seperti perbankan, eceran, transportasi, minyak, utilitas, atau universitas. Sistem
10 | P a g e

Teknologi Informasi Bisnis dan Akuntansi

dapat menspesifikkan untuk satu atau dua aplikasi, atau mereka dapat disetarakan yang mencakup beberapa kebutuhan. Model bisnis yang mendukung E-commerce. Penggunaan e-commerce menyiratkan menggunakan model bisnis seperti e-lelang, pertukaran, e-procurement, atau penggunaan elektronik untuk pertemuan. Mendukung pencarian online. Internet bahkan file dari satu perusahaan dan untuk melakukannya dalam hitungan detik, memerlukan dukungan itu perangkat keras, program analisis, dan alat IT lainnya. Pencarian foto, video, dan audio menjadi lebih kompleks dan itu tiak efisien tanpa dukungan IT. Mendukung jaringan sosial. Layanan jaringan sosial (Social network services / SNSs) seperti Facebook dan Myspace memiliki berjuta-juta anggota dan sangat berar jumlah pengunjung hariannya. Unruk mengakomodasikannya, mereka

membutuhkan pelayanan jaringan yang luas, perlindungan keamanan, server yang banyak dan aplikasi berbasis software yang jumlahnya banyak. Selanjutnya untuk mempertahankan minat anggota mereka, SNSs perlu menyediakan kemampuan untuk menciptakan aplikasi baru.

2.5 Infrastruktur Sistem Informasi, Arsitektur, dan Munculnya Lingkungan Komputer Dukungan melalui IT memerlukan infrastruktur dan arsitektur informasi.Selain itu, kemunculan teknologi menberikan peningkatan keefektifan dan efisiensi. A. Infrastruktur informasi. Infrastruktur informasi terdiri atas fasilitas fisik, jasa, dan manajemen yang mendukung semua bagian sumber daya computer dalam suatu organisasi. Lima komponen utama infrastruktur adalah: 1) Hardware Komputer. 2) Software. 3) Fasilitas jaringan dan komunikasi (termasuk internet dan intranet) 4) Database dan data pekerja. 5) Personal manajemen informasi.
11 | P a g e

Teknologi Informasi Bisnis dan Akuntansi

Infrasturktur termasuk sumber daya tersebut maupun intergrasinya, operasional, dokumentasi, pemeliharaan, dan manajemen. B. Arsitektur teknologi Informasi. Arsitektur teknologi Informasi adalah rencana atau peta level tinggi pada asset informasi dalam suatu organisasi, termasuk perencanaan fisik bangunan terkait hardware. Penciptaan arsitektur IT adalah suatu proses perputaran yang mana dikendalikan dengan arsitektur bisnis. Dasar pada arsitektur bisnis, yang mana menjelaskan perencanaan organisasi, visi, tujuan, dan masalah, serta informasi yang diperlukan untuk mendukungnya.Pengguna potensial terhadap IT harus memegang peranan penting dalam penciptaan arsitektur bisnis, selain itu untuk menmastikan bahwa arsitektur bisnis sewajarnya menghubungkan dan mempertemukan kebutuhan jangka panjang organisasi. C. Web-Based System. Sistem berbasis web merujuk kepada aplikasi atau layanan yang terletak pada server yang dapat diakses menggunakan web browser dan karena itu dapat diakses dimana saja di dunia melalui web. System E-commerce berbasis web. System berbasis web adalah mesin e-commerce. Mereka memungkinkan transaksi bisnis yang akan dilakukan tanpa sambungan 24 jam sehari selama seminggu. Sebuah pusat properti web dan e-commerce adalah bahwa Anda dapat langsung menghubungi jutaan orang, di mana saja, kapan saja. Komponen utama E-commerce berbasis Web adalah toko-toko dan mal elektronik, pasar elektronik, dan perdagangan yang menggunakan sistem mobile. Pasar elektronik. Pasar elektronik adalah jaringan interaksi dan hubungan di mana informasi, produk, layanan, dan pembayaran dipertukarkan. Pasar elektronik dapat berada di satu perusahaan, di mana ada satu penjual dan pembeli banyak, atau satu pembeli banyak penjual. Lingkungan Web 2.0. Istilah web 2.0 ini diciptakan oleh Media OReilly pada tahun 2004 untuk merujuk kepada apa yang dianggap sebagai sebuah revolusi dalam industri komputer yang disebabkan oleh kepindahannya ke internet dan web sebagai suatu

12 | P a g e

Teknologi Informasi Bisnis dan Akuntansi

platform, dan dalam upaya untuk memahami penguasa untuk sukses pada platform yang baru.

Sistem berbasis web berfungsi sebagai a. Portal yang terintegrasi dengan sistem yang telah ada b. Dapat menagkses informasi sistem terkait dengan menggunakan sign on tunggal c. Dapat menghapus sendiri isi web tanpa bantuan staf sistem informasi perusahaan d. Dapat mempercepat komunikasi diantara para manajer perusahaan, staf pendukung dan konsultan penjualan, promosi produk baru dll.

D. Munculnya Lingkungan Komputer Sebagai permintaan untuk peningkatan computer menjadi lebih cepat dan lebih kuat, dan sebagai peningkatan nomor dan variasi dari aplikasi, kebutuhan untuk peningkatan kebutuhan komputasi yang lebih cakap pula.Berikut ini diperkenalkan dengan ringkas kemunculan lingkungan komputasi yang utama. Service-Oriented Architecture (SOA). Service-Oriented Architecture (SOA) adalah suatu konsep arsitektur yang menjelaskan penggunaan jasa untuk mendukung variasi kebutuhan bisnis. Layanan web. Layanan web merupakan system software yang didesain untuk

mendukung mesin (interaksi mesin) pada sebuah jaringan. Software-as-a-Service (SaaS) dan komputasi kebutuhan. Software-as-a-Service (SaaS) merupakan model perusahaan yang semakin popular yang mana sumber daya komputasi dibuat tersedia untuk pengguna ketika sumber daya tersebut dibutuhkan. Komputasi kebutuhan adalah komputasi yang tersedia, dapat diandalkan, dan aman terhadap elektrik. Jaringan komputasi ( grid computing). Jaringan konvensional termasuk internet didesain untuk menyediakan komunikasi diantara devices. Jaringan yang sama dapat digunakan untuk mendukung konsep jaringan komputasi, yang mana kemampuan

13 | P a g e

Teknologi Informasi Bisnis dan Akuntansi

memproses yang tidak digunakan pada semua komputer memberi jaringan yang dapat digunakan untuk menciptakan kemampuan komputasi yang lebih kuat. Cloud computing. Cloud computing merupakan pengembangan berbasis computer (cloud) dan penggunaan teknologi computer (computing). Cloud adalah suatu metamorphosis untuk internet dan pemisahan untuk menyembunyikan infrasturtur yang rumit. Mobile and pervasive computing. Mobile commerce (m-commerce) adalah perdagangan (membeli dan menjual barang dan jasa) pada lingkungan wireless, dicontohkan melalui perlengkapan wireless seperti telepon seluler dan PDAs. Dengan pervasive computing, kita memimpikan situasi yang mana komputerisasi menjadi bagian dari lingkungan. Sumber yang terbuka. Implementasi SOA dan layanan web membutuhkan seperangkat standar untuk mengalirkan informasi diantara participant. Virtualisasi. Virtualisasi atau komputasi virtualisasi adalah suatu konsep baru yang diartikan sebagai teknologi informasi dan olehnya itu dengan ketentuan masingmasing. Tipe-tipe utama virtualisasi adalah sebagai berikut: a) Virtualisasi penyimpanan (storage virtualization). b) Virtualisasi jaringan (network virtualization). c) Virtualisasi perangkat keras (hardware virtualization). Usaha perdagangan dalan lingkungan komputasi baru. Masing-masing perusahaan software sekarang ini mengembangkan produk pada lingkungan komputasi yang muncul. Banyak yang akan memasukkan komputasi keperluan, pervasive computing, dan layanan web kapan saj di masa yang akan datang.

Sistem Informasi yang Inovatif dan Futuristik. Ada sejumlah besar sistem informasi yang telah dikembangkan untuk tujuan khusus dan untuk membantu memecahkan masalah-masalah kompleks yang mulai dari kemacetan lalu lintas untuk pengendalian polusi pengiriman kesehatan.Juga, beberapa sistem futuristik berada dalam desain konseptual menyediakan solusi inovatif.Berikut beberapa contoh yang mewakili.
14 | P a g e

Teknologi Informasi Bisnis dan Akuntansi

Sistem kontrol lalu lintas yang cerdas. Beberapa sistem informasi yang paling inovatif adalah mereka yang ditujukan untuk mengurangi polusi udara dan kemacetan lalu lintas menghilangkan kecelakaan, menyediakan bantuan untuk pelancong, dan banyak lagi. Analisis prediksi. Alat analisis prediksi membantu menentukan hasil masa depan yang mungkin untuk sebuah event atau kemungkinan situasi yang terjadi. Mereka juga mengidentifikasi hubungan dan pola. Analisis prediksi menggunakan algoritma yang canggih yang dirancang untuk bergeser melalui gudang data dan mengidentifikasi polapola perilaku yang menyarankan, misalnya, yang menawarkan pelanggan Anda mungkin menanggapi di masa depan. Model NRI. Terlihat menarik ke masa depan yang disediakan oleh Nomura Research Institute (NRI) di Jepang dan ditampilkan dalam gambar xxx. Gambar tersebut menunjukkan bahwa sensor akan mengumpulkan sejumlah besar informationsfrom internet dan jaringan lain.

Managerial Issues 1) Transisi ke perusahaan digital. Mengubah sebuah organisasi ke perusahaan digital yang berbasis pada jaringan yang terkomputerisasi dapat menjadi proses yang rumit. Perusahaan digital membutuhkan suatu arsitektur klien/server, intranet, koneksi internet serta kebijakan dan strategi e-commerce, semuanya dalam menghadapi banyak hal yang tidak diketahui dan risiko. 2) Bagaimana kesepakatan antara outsourching dan tren keperluan komputasi. Sebagai kesempatan untuk outsourching menjadi lebih murah, tersedia, dan layak, konsepnya menjadi lebih menarik. Isu lain terkait dengan outsourching Negara lepas pantai seperti India dan Cina. 3) Isu-isu etnis. Memperkenalkan dukungan terkomputerisasi, terutama sistem pendukung yang melibatkan perubahan signifikan, dapat menciptakan masalah etnis. 4) Risiko memperkenalkan teknologi baru. Teknologi baru memperkenalkan perubahan dan tidak menjamin kesuksesan.

15 | P a g e

Teknologi Informasi Bisnis dan Akuntansi

5) Pentingnya manajemen rantai suplai. Mengelola rantai pasokan bisa sulit, terutama jika yang terlibat pemasok global dan/atau pelanggan. Pertanyaan yang terkait termasuk software untuk menggunakan perangkat lunak (pemasok) dari beberapa yang ada, bagaimana untuk mendapatkan kerjasama dari mitra bisnis sepanjang rantai pasokan, dan bagaimana untuk mengamankan sistem dukungan informasi rantai suplai.. 6) Pentingnya kecerdasan bisnis. Selama beberapa tahun terakhir kecedasan bisnis (business intelligence/BI) menjadi satu dari Top Three peralatan yang mendukung IT yang sangat penting. Alasannya adalah meningkatnya ketersediaan peralatan yang layak dan kesempatan untuk menyewa daripada membeli dengan menghitung keperluan yang memberikan alat analisis yang terlalu efektif dan efisien untuk manajemen. Masalahnya adalah untuk menentukan; (1) jika benar-benar membutuhkan peralatan, (2) yang mana produk dan pemasok dapat di gunakan, (3) bagaimana menggabungkan peralatan dengan system yang ada, dan (4) bagaimana menggunakan peralatan dengan cara yang paling tepat.

MANFAAT DAN ALASAN IMPLEMENTASI IT Jika dibahas secara umum maka manfaat tersebut dapat digolongkan menjadi tiga yakni : 1. Meningkatkan pelayanan pada konsumen Contoh Model Air Asia dalam pemesanan tiket E-Tiket 2. Meningkatkan Pendapatan dan Penghematan Biaya 3. Membantu melancarkan pelaksanaan manajemen Supply Chain dengan kemapuan memadukannya a. Accounting Major Akuntan harus memahami tipe-tipe dari sistem informasi yang ada di perusahaan dan cara mereka mendukung pengguna untuk desain yang lebih baik serta sistem audit. Selain itu, mereka harus memahami bagaimana sebagian besar proses kerja dari TPS. TPS adalah akuntansi yang berhubungan dengan arus informasi. Akhirnya, akuntan harus terbiasa dengan persyaratan kepatuhan berbagai aliran data dan informasi untuk memenuhi persyaratan.
16 | P a g e

Teknologi Informasi Bisnis dan Akuntansi

b. Finance Major Analis keuangan dan manajer terlibat dalam pengelolaan biaya/ manfaat dan menjustifikasi aplikasi TI dan karenanya, mereka harus memahami berbagai konfigurasi informasi dalam pilihan sistem-sistem yang tersedia, dan cara mereka dalam mendukung di departemen lain. Masalah keuangan merupakan kritikal baik dalam menilai informasi dalam sistem (Bab 13 dan Bab 17) dan dalam mengelola kesehatan dan keamanan organisasi. Akhirnya, pemahaman dari sistem yang sedang berkembang dan pencapaian kemampuan dan manfaatnya akan membantu orang untuk mereview anggaran keuangan dengan lebih baik jika diminta dari pengguna untuk akuisisi mereka dan operasional.

c. Human Resources Management Major Sistem informasi dirancang untuk memberi dukungan orang-orang

dalamberbagaijenispekerjaan, posisi dan bidang fungsional. Hal ini dapat membantu untuk bagaimana cara menyelesaikan pekerjaan dan dapat membantu orang dalam menilai kinerjamanusia dan promosi sertameningkatkan dalammerekrut,dan program pelatihan. Selain itu, beberapa teknologi yang sedang berkembang menyediakan fungsi HRM dengan peluang untuk meningkatkan kinerja sendiri. Dengan demikian, penting untuk mengetahui berbagai sistem yang tersedia dan kemampuan mereka. d. IS Major Sistem Informasi Departemen (ISD) merupakansebuah dukungan layanan yang pentinguntuk departemen lain dan bidang yang sangat penting dan strategis sertaberkembang. ISD harus berdiri di bawah penggunaan IT oleh pengguna akhir dan salingke tergantungan diantara sistem. Selanjutnya, ISD mungkin terlibat dalam ITtraining serta penyelesaian masalah di area.Fungsi dari IS adalah semua orang harus memahami semua pilihan untuk memperolehdan membangun kedua jenis sistem .Akhirnya,orang IS bertanggung jawab untuk

17 | P a g e

Teknologi Informasi Bisnis dan Akuntansi

berbagi informasi sumberdaya dan perlindungan mereka, dan tepat digunakan di daerah fungsional.

e. Marketing Major Memahami aliran informasi internal dalam organisasi sangat penting untuk meningkatkan rangka pelacakan danpemenuhan statusnya sehingga pemasaran dan penjual bisa menjawab pertanyaan pelanggan. Selanjutnya,

kemunculanpengetahuan sistem dan kebutuhan masa depan pelanggan yang ada dan prospektife memungkinkan departemen pemasaran untuk

mengembangkanoperasi perusahaanadalahpentinguntuk

sendiri. pemasaran(misalnya, CRM,

Beberapasistem ERP),sehingga

pengetahuan tentang arsitektur mereka dapat sangat berguna. f. Operational Management Major Mengubah produksi / operasi untuk on-demand, realtime, dan kustomisasi massa membutuhkan perubahan dalam mendukung sistem informasi. Oleh karena itu, pengetahuan tentang jenis sistem yang tersedia dan dukungan terhadapmereka menjadisangatpenting. Selain itu, POM berinteraksi dengan Amitra di sepanjang rantai, sehingga sistem kolaboratif dan operasiharus mereka pahami.

18 | P a g e