BKB Nurul Fikri

Kelas XII IPA

Respirasi Sel
-BYD-

Metabolisme Enzim

Katabolisme
-Respirasi -Fermentasi

Anabolisme
-Fotosintesis -Kemosintesis

ANABOLISME
Penyusunan dari molekul sederhana menjadi molekul kompleks Mengikat energi (endergonik)

KATABOLISME
Pemecahan molekul kompleks menjadi molekul sederhana Melepaskan energi (eksergonik)

 Berperan sebagai biokatalisator mempercepat reaksi kimia tanpa ikut bereaksi Enzim lengkap disebut holoenzim. Komponen protein dalam enzim disebut apoenzim Koenzim adalah komponen organik yang terikat lemah dengan enzim (ex: fitamin) Kofaktor adalah komponen anorganik yang terikat lemah dengan enzim (ex: ion logam)

Merupakan Biokatalisator Bekerja secara spesifik Berupa koloid Dapat bereaksi dengan asam maupun basa Bersifat termolabil Bersifat reversible

 Teori kunci dan gembok (lock and key theory)

Enzim bekerja spesifik seperti kunci dan gembok. Enzim memiliki sisi aktif yang bisa berikatan dengan substrat

Teori ketepatan induksi (induced fit theory)

Sisi aktif enzim bersifat fleksibel sehingga dapat berubah bentuk menyesuaikan bentuk substrat

Gambar 1. Teori kunci dan gembok

Gambar 2. Teori ketepatan induksi

 Inhibitor kompetitif
Zat penghambat berbentuk seperti substrat sehingga berikatan dengan sisi aktif enzim

Inhibitor non kompetitif

Zat penghambat berikatan dengan sisi alosterik sehingga mengubah bentuk sisi aktif enzim akibatnya substrat tidak dapat berikatan

Inhibitor umpan balik

Hasil akhir (produk) menghambat kerja enzim

Gambar 3. Inhibitor kompetitif

Gambar 4. inhibitor non kompetitif

 Suhu
minimum, optimum, maksimum

Derajad keasaman (pH) Konsentrasi enzim Konsentrasi substrat Zat penggiat (aktivator)
Ion logam (Co. Mg, Ni, Mn, Cl)

Zat penghambat (inhibitor)

 Merupakan peristiwa pembebasan energi melalui pembongkaran sumber energi secara kimia (katabolisme) Respirasi aerob dan anaerob Substrat CO2 dan H2O + ATP
Substrat: gula, asam lemak, asam amino

Tahap : glikolisis dekarboksilasi oksidatif siklus krebs transpor elektron

 Berlangsung di sitoplasma, terjadi secara fosforilasi tingkat substrat Produk: 2 asam piruvat, 2 NADH, 2 ATP

Dekarboksilasi Oksidatif
Pengubahan asam piruvat menjadi asetil koenzim A Proses ini terjadi di matrix mitokondria

 Terjadi di matrix mitokondria secara fosforilasi oksidatif Menghasilkan: atom karbon; 3 NADH2, 1 FADH2 dan 1 ATP

 Sistem transpor elektron merupakan suatu rantai pembawa elektron yang terdiri atas NAD, FAD, koenzim Q, dan sitokrom Terjadi di membran mitokondria Berfungsi untuk mengoksidasi senyawa NADH atau NADPH2 dan FADH2 untuk menghasilkan ATP 1 NADPH = 3 ATP; 1FADH = 2ATP

no reaksi 1 2 3 4 Glikolisis

tempat Sitosol

substrat Glukosa Piruvat

Zat antara 2 piruvat; 2 NADH; 2H2O Asetil ko-A; 2 NADH; 2 CO2

ATP 2

Dekarboksilasi Matrix oksidatif Mitokondria Siklus krebs Transport elektron Matrix Mitokondria Cristae Mitokondria

Asetil ko-A 6 NADH; 2 FADH2; 4 CO2 NADH, FADH2 H2O

2 32

 Proses pemecahan glukosa dalam kondisi tanpa oksigen Fermentasi asam laktat
Piruvat mengalami reduksi oleh NADH membentuk asam laktat

Fermentasi alkohol
Karboksilasi piruvat menjadi asetaldehid dan melepaskan CO2. Asetaldehid diubah menjadi etilalkohol oleh NADH