You are on page 1of 28

4 Pasar Uang dan Pasar Barang: Model IS-LM

PASAR BARANG DAN KURVA IS

Keseimbangan di pasar barang terjadi ketika produksi barang (Y) sama dengan permintaan terhadap barang (Z). Kondisi ini disebut juga sebagai hubungan IS. Pada pertemuan sebelumnya, kita telah mengetahui bahwa tingkat suku bunga tidak mempengaruhi permintaan terhadap barang.
Kondisi keseimbangannya adalah:

Y C(Y T ) I G

Investasi, Penjualan, dan Tingkat Suku Bunga


Investasi dipengaruhi oleh dua faktor:
a. b. Tingkat Penjualan (+) Tingkat suku bunga (-)

[2]

I I (Y , i )
( , )

Dengan memasukkan fungsi investasi ini ke dalam persamaan [1], maka kondisi keseimbangan pasar barang akan menjadi:

Pada tingkat suku bunga tertentu, permintaan akan berhubungan positif dengan output. Hal ini terjadi karena:
a. Peningkatan output akan mendorong peningkatan pendapatan dan juga peningkatan disposable income b. Peningkatan output nantinya juga akan meningkatkan investasi

Y C(Y T ) I (Y , i ) G

Penentuan Output
Gambar 5 - 1
Keseimbangan di Pasar Barang

Permintaan barang berhubungan positif dengan output. Kondisi yang dibutuhkan akan tercipta keseimbangan/ ekuilibrium adalah permintaan barang sama dengan jumlah outputnya.

Penentuan Output
Gambar 1

Terdapat dua karakteristika dari ZZ:


Karena diasumsikan bahwa konsumsi dan investasi berhubungan secara linier, maka kurva ZZ secara umum lebih tepat dikatakan sebagai sebuah kurva daripada sebagai sebuah garis. ZZ digambarkan lebih landai dari garis 45derajat karena diasumsikan bahwa peningkatan output akan mendorong peningkatan permintaan, namun nilai peningkatan permintaan yang terjadi lebih kecil dari nilai peningkatan output (kurang dari one-for-one relation).

Penurunan Kurva IS
Gambar 2
Dampak peningkatan tingkat suku bunga terhadap output
Peningkatan tingkat suku

bunga akan menurunkan permintaan terhadap barang, berapa pun tingkat outputnya.

Gambar 3
Penurunan Kurva IS

Keseimbangan di pasar

Dengan mengamati gambar di samping, kita dapat mengamati hubungan antara output keseimbangan dan tingkat suku bunga.
Gambar 3(a): tingkat suku bunga i menunjukkan kondisi dimana tingkat output sama dengan Y. Gambar 3(b) menggambarkan keseimbangan output Y sebagai sumbu horizontal dan tingkat suku bunga sebagai sumbu vertikal. Hubungan antara tingkat suku bunga dan output ini ditunjukkan oleh kurva yang memiliki kemiringan negatif pada gambar 3(b). Kurva ini disebut juga sebagai kurva IS.

barang menunjukkan bahwa peningkatan tingkat suku bunga akan mendorong penurunan output. Kurva IS memiliki kemiringan negatif (downward sloping)

Gambar 4
Pergeseran Kurva IS

Peningkatan pajak akan menggeser kurva IS ke kiri.

Lets

summarize:

Keseimbangan di pasar barang menunjukkan bahwa peningkatan tingkat suku bunga akan mendorong penurunan output. Jika terjadi penurunan faktor-faktor yang mempengaruhi kurva permintaan, pada tingkat suku bunga berapa pun, pada tingkat suku bunga tertentu, kurva IS akan bergeser ke kiri.

PASAR UANG DAN KURVA LM

Tingkat suku bunga ditentukan oleh keseimbangan antara permintaan dan penawaran uang:
M $YL(i )
dimana M= stok uang nominal $YL (i) = permintaan terhadap uang $ Y = pendapatan nominal i tingkat suku bunga riil.

Uang Riil, Pendapatan Riil, dan Tingkat Suku Bunga


Hubungan LM: pada saat keseimbangan, permintaan uang riil akan sama dengan penawaran uang riil, yang tergantung dari pendapatan riil (Y) dan tingkat suku bunga. M YL(i ) P Pada bab 2 diketahui bahwa: GDP $Y YP= GDP Riil x GDP Deflator. nasional

$Y Y P Dengan kata lain:

Penurunan Kurva LM
Gambar 5
Dampak Peningkatan Pendapatan terhadap Tingkat Suku Bunga

Peningkatan pendapatan, pada tingkat suku bunga tertentu, akan mendorong peningkatan permintaan terhadap uang. Ketika tingkat penawaran uang yang tetap, hal ini akan mendorong terjadinya peningkatan tingkat suku bunga keseimbangan .

Penurunan Kurva LM
Gambar 6
Penurunan Kurva LM
Keseimbangan di pasar

keuangan menunjukkan bahwa peningkatan pendapatan akan mendorong peningkatan tingkat suku bunga.
Kemiringan kurva LM adalah

positif (upward-sloping).

Dari gambar di atas dapat diketahui bahwa: Gambar 5 (a) merupakan penulisan kembali dari gambar 5 Gambar 6 (b) menggambarkan tingkat suku bunga keseimbangan I di sumbu vertikal dan pendapatan di sumbu horizontal Hubungan antara output dan tingkat suku bunga ditunjukkan oleh kurva dengan kemiringan positif (upward-sloping curve) pada gambar6(b). Kurva ini dikenal juga sebagai kurva LM.

Gambar 7
Pergeseran Kurva LM

Peningkatan

jumlah uang akan menggeser kurva LM ke bawah.

Lets summarize:
Keseimbangan di pasar uang menunjukkan bahwa di saat tingkat penawaran uang riil tertentu, terjadinya peningkatan pendapatan (yang meningkatakan permintaan terhadap uang) akan menyebabkan terjadinya peningkatan tingkat suku bunga. Peningkatan penawaran uang akan menggeser kurva LM ke bawah, dan sebaliknya

Meletakkan IS dan LM secara Bersama-Sama


Gambar 8
Model IS-LM
Keseimbangan di pasar barang

IS relation: Y C(Y T ) I (Y , i ) G

menunjukkan bahwa peningkatan tingkat suku bunga akan mendorong terjadinya penurunan output. Keseimbangan pasar uang menunjukkan bahwa peningkatan output akan mendorong peningkatan tingkat suku bunga. Ketika kurva IS berpotongan dengan kurva LM, maka akan tercipta kondisi keseimbangan.

LM relation:

M YL(i ) P

Kebijakan Fiskal, Kegiatan Fiskal, dan Tingkat Suku Bunga

Kontraksi Fiskal (konsolidasi fiskal) merujuk pada kebijakan fiskal yang bertujuan untuk mengurangi defisit anggaran

Ketika kebijakan fiskal yang dilakukan mendorong terjadinya peningkatan defisit anggaran dikenal juga sebagai ekspansi fiskal.
Pajak mempengaruhi kurva IS, bukan kurva LM.

Kebijakan Fiskal, Kegiatan Fiskal, dan Tingkat Suku Bunga


Gambar 9
Dampak Peningkatan Pajak

Peningkatan pajak akan menggeser kurva IS ke kiri, dan mendorong terjadinya penurunan tingkat output keseimbangan dan tingkat suku bunga keseimbangan.

Pengurangan Defisit:Baik atau Buruk untuk Investasi?


Investasi

= Private saving + Public saving I = S + (T G)

Kontraksi

fiskal dapat menurunkan investasi. Atau dengan kata lain, kebijakan ekspansi fiskal akan mendorong peningkatan investasi.

Kebijakan Moneter, Aktivitas Moneter, dan Tingkat Suku Bunga


Kontraksi

moneter, atau pengetatan moneter berhubungan dengan penurunan penawaran uang


Ketika

terjadi peningkatan penawaran uang, dikenal juga sebagai ekspansi moneter.


Kebijakan

moneter tidak mempengaruhi kurva IS, tapi hanya mempengaruhi kurva LM. Misalnya, ketika terjadi peningkatan penawaran uang, kurva LM akan bergeser ke bawah.

Kebijakan Moneter, Aktivitas Moneter, dan Tingkat Suku Bunga


Gambar 10
Dampak dari Ekspansi Moneter
Ekspansi moneter akan

mendorong terjadinya peningkatan output dan penurunan tingkat suku bunga.

Penggunaan Kombinasi Kebijakan

Kombinasi kebijakan fiskal dan kebijakan moneter diketahui juga sebagai monetary-fiscal policy mix, atau policy mix.
Tabel 1 Dampak Kebijakan Fiskal dan Moneter
Pergeseran kurva IS Pergesera n Kurva LM Perubahan Output Perubahan Tingkat Suku Bunga

Increase in taxes Decrease in taxes Increase in spending

Kiri Kanan Kanan

Kebawah Keatas Keatas

kebawah Keatas Keatas

Decrease in spending
Increase in money

Kiri
-

Kebawah

Kebawah
Keatas

Kebawah
Kebawah

Decrease in money

Keatas

kebawah

Keatas

Ilustrasi Aplikasi Kebijakan


Resesi Amerika Serikat Tahun 2001
Gambar 11
Tingkat Pertumbuhan Ekonomi Amerika Serikat, 1999:12002:4

FOKUS:
Resesi Amerika Serikat Tahun 2001
Gambar 12
Federal Funds Rate, 1999:1-2002:4

FOKUS:
Resesi Amerika Serikat Tahun 2001
Gambar 13
Pendapatan dan Pengeluaran Pemerinta AS (rasio terhadap GDP), 1999:1-2002:4

FOKUS:
Resesi Amerika Serikat Tahun 2001
Gambar 14
Resesi AS Tahun 2001

FOKUS:
Resesi Amerika Serikat Tahun 2001

Hal yang terjadi pada tahun 2001 adalah sebagai berikut:


Penurunan permintaan investasi mendorong pergeseran kurva IS secara tajam ke arah kiri, dari IS ke IS Peningkatan penawaran uang mendorong kurva LM bergeser ke bawah, dari LM ke LM Penurunan tingkat pajak dan peningkatan pengeluaran mendorong pergeseran kurva IS ke kanan, dari IS ke IS

Bagaimana Model IS-LM Berkesesuaian dengan Fakta?

Memperkenalkan konsep dinamis pada kuliah ini adalah sesuatu yang sulit, namun secara sederhana, mekanisme dasarnya adalah sebagai berikut: Konsumen cenderung membutuhkan waktu untuk menyesuaikan konsumsinya ketika terjadi perubahan pendapatan disposable. Perusahaan akan cendrung membutuhkan waktu untuk menyesuaikan pengeluaran investasinya ketika terjadi perubahan penjualannya Perusahaan akan cendrung membutuhkan waktu untuk menyesuaikan pengeluaran investasinya ketika terjadi perubahan tingkat suku bunga Perusahaan akan cendrung membutuhkan waktu untuk menyesuaikan produksinya ketika terjadi perubahan penjualannya

Bagaimana Model IS-LM Berkesesuaian dengan Fakta?


Gambar 15
Dampak Empiris Peningkatan Federal Funds Rate

Dalam jangka pendek, peningkatan federal funds rate akan mendorong penurunan output dan peningkatan pengangguran, dan dampaknya terhadap tingkat harga kecil.

Bagaimana Model IS-LM Berkesesuaian dengan Fakta?

Dua garis putus-putus dan ruang yang diarsir diantara kedua garis putus-putus ini menunjukkan daerah kepercayaan, daerah probabilitas 60%.
Gambar 15(a) menunjukkan dampak peningkatan federal fund rate sebesar 1% terhadap penjualan eceran sepanjang waktu. Gambar 15(b) menunjukkan bagaimana penjualan yang lebih rendah akan mendorong output yang lebih rendah Gambar 15(c) menunjukkan bagaimana output yang lebih rendah akan mendorong tingkat bekerja yang lebih rendah Gambar 15(d) mengamati perilaku dari tingkat harga

You might also like